Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erna Febriani Hidayat
Abstrak :
ABSTRAK
Sebagai obyek penulisan skripsi, pemilihan judul di atas didasarkan berbagai hal, Pokok pembahasan yang utama adalah dolmen yang merupakan salah satu peninggalan hasil budaya masyarakat megalitik pada masa prasejarah. Bangunan ini dijadikan sebagai data petunjuk dalam mengungkapkan keadaan masyarakat megalitik pada masyarakat di Indonesia.

Bangunan yang dijadikan obyek penelitian adalah bangunan dolmen yang ada di Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Lampung Utara. Deskripsi dilakukan pada bangunan-bangunan tersebut untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya. Dipergunakan juga analogi etnografi terhadap masyarakat Sumba dan juga mengunakan data-data tertulis mengenai masyarakat yang tradisi megalitiknya masih berlangsung hingga sekarang.

Di Sumba tradisi megalitik masih berlangsung hingga sekarang terutama di dalam upacara penguburan. Salah satu bentuk kubur yang masih digunakan sampai sekarang adalah Reti, yang pada dasarnya adalah bentuk dari dolmen. Ber_dasarkan hal tersebut maka diadakan analogi etnografi un_tuk memperoleh data etnoarkeologi yang berguna sebagai da_ta penunjang dalam mengungkapkan keadaan masyarakat megali_tik pada masa prasejarah di Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Lampung Utara.

Pada masa mendatang masih diperlukan penelitian yang lebih luas dan mendalam terhadap sisa-sisa peninggalan ke_budayaan megalitik, sehingga dapat diungkapkan mengenal kehidupan masyarakat pada masa prasejarah di Indonesia seca_ra menyeluruh mencakup berbagai aspeknya.
1984
S11851
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tatik Suyati
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian gerabah prasejarah di Indonesia pada akhir-_akhir ini semakin meningkat baik ditinjau dari segi kuantitas maupun dari segi kualitasnya. Hal ini karena gerabah merupakan data arkeologi yang sangat penting. Pada hampir setiap survei maupun ekskavasi banyak ditemukan gerabah. Temuan-temuan situs prasejarah yang banyak mengandung gerabah terus bertambah, baik yang merupakan situs pemukiman (settlement), situs penguburan (burial), maupun merupakan cam-puran keduanya.

Situs-situs yang banyak mengandung gerabah tersebut di_temukan di berbagai tempat di Java antara lain di Anyar (Van Heekeren, 1958:80), Buni (Sutayasa, 1972:182-184; 1979 : 61-75), Gunung Wingko (Gunadi, inpress) ; P1awangan ( Sukendar, 1981:1--102); Bali yaitu di Gilimanuk (Soejono, 1977:170--242); Lombok yaitu di Gunung Piring (Gunadi, 1980:110--124); Kalumpang (D.J. Mulvaney dan Soejono, 1970:34--43); dan Sum_ba yaitu di Melolo (Van Heekeren, 1956:1-24).

Pengamatan terhadap gerabah di Indonesia telah dilak_sanakan sejak mulai berdirinya Oudheidkundige_Dienst. Pada tahun 1913 dan dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya. Pada masa penjajahan Belanda tersebut penelitian gerabah_
1984
S11908
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library