Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 139 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Faizal Haris
"Ketergantungan terhadap pemakaian Bahan Bakar MinyaK yang masih tinggi, di satu sisi cadangan minyak semakin menipis dan usaha eksplorasi nya terus menurun, di sisi lain harganya semakin mahal terakhir telah menembus diatas US $ 70 di pasar internasional. Setiap kali terjadi kenaikan harga bahan bakar minyak di dalam negeri telah menimbulkan berbagai gejolak balk gejolak ekonomi maupun politik. Upaya untuk mengurangi ketergantungan kepada bahan bakar minyak, adalah diversifikasi penggunaan jenis energi, dan batubara adalah salah satu jenis bahan bakar yang dapat mensubstitusi minyak.
Permasalahan yang ingin di jawab peneiitian ini adalah "Apakah batubara mampu mensubstitusi Bahan Bakar Minyak di Sektor Industri dan Sektor Rumah Tangga. Variabel yang diteliti adalah Harga Batubara , Harga BBM, Pendapatan Nasional (PDB/PDB per Kapita), dan populasi (Jumlah Industri, jumlah Rumah tangga), Sektor Industri dan Rumah Tangga di Indonesia.
Metode penelitian yang digunakan dalam peneiitian ini adalah Analisa fungsi Regresi Berganda yang di LON kan (LN), dengan Metode Ordinary Least Square, melalui bantuan aplikasi program SPPS versi 10.5. Data-data empiris variabel-variabel yang diteliti menggunakan data data sekunder tahun 1990 sampai tahun 2003 (14 observasi).
Hasil peneiitian menunjukkan bahwa :
1. Bahwa proses substitusi dari bahan bakar minyak ke batubara disektor ini telah berjalan, meskipun masih lambat, dimana harga bahan bakar minyak masih bersifat inelastic.
Permintaan Batubara Sektor Industri ini di pengaruhi secara signifikan oleh Harga Bahan Bakar minyak Solar (Pbbm) dan Jumlah Industri (Pop). Sedangkan harga Batubara (Pbbi) dan Produk Dometik Bruto (PDB) tidak berpengaruh nyata.
2. Di Sektor Rumah Tangga batubara belum menunjukkan gejala ke arah substitusi dari minyak ke batubara, masih berfungsi hanya sebagai bahan bakar pelengkap saja (komplemen), sehingga masih sulit untuk mendorong batubara untuk dapat mensubstitusi penggunaan minyak tanah di sektor ini.
Permintaan Batubara Sektor Rumah di pengaruhi secara signifikan oleh Harga Bahan Batubara (PbbRT) dan bersifat eiasitisitas, Harga bahan Bakar Minyak Tanah (Pbbm) taps dengan tanda koefisien yang berlawanan, dan Jumlah Rumah tangga (Pop), sedangkan Produk Dometik Bruto (PDB) per Kapita tidak berpengaruh nyata."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17110
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akhmad Saefudin
"Objek penelitian kebijakan ini adalah 31 Sekolah Dasar (SD) Negeri diwilayah Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Provinsi lawn Tengah. Keberadaan beberapa SD dalam satu wilayah desa dengan jumlah siswa per kelas yang tidak optimal, dan di sisi lain belum terpenuhinya jumlah kebutuhan minimal tenaga kependidikan masing-masing sekolah, merupakan inefisensi dalam penyelenggaraan pendidikan. Altematif untuk mewujudkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan adalah melalui kebijakan total regrouping, managerial regrouping, dan resource sharing.
Pada tahun ajaran 2005/2006 di Kecamatan Kedungbanteng terdapat 31 SD Negeri. Untuk mengetahui jumlah sekolah optimal, sekaligus mencari banyaknya sekolah yang hares digabung, dilakukan analisis kuantitatif dengan model Linear Programming. Perhitungan jumlah sekolah otpimal mengacu pada Standar Pelayanan Minimal (SPM). Proses regrouping mempertimbangkan jarak antar sekolah, serta dampak politis-psikologis apabila kebijakan ini diberlakukan. Hasil perhitungan Linear Programming menunjukkan, jumlah sekolah otpimal di Kecamatan Kedungbanteng adalah 19 buah, terdiri dari 14 Sekolah ripe A (kapasitas 480 siswa) dan lima Sekolah Tipe B (kapasitas 240 siswa). Dengan perhitungan Linear Programming dan mempertimbangkan jarak antar sekolah, setiap desa membutuhkan satu Sekolah Tipe A; lima desa di antaranya membutuhkan dua sekolah sekaligus (Tipe A dan Tipe B). Perbedaan kebutuhan sekolah disebabkan oleo perbedaan jumlah penduduk usia sekolah di desa bersangkutan. Mengingat bagi sekolah tertentu kebijakan regrouping belum memungkinkan, maka dalam jangka pendek dapat dilakukan resource sharing.
Selain bermanfaat pada efisiensi tenaga kependidikan, implikasi kebijakan regrouping adalah lepasnya jabatan Kepala Sekolah bagi sekolah-sekolah yang harus digabung. Pihak paling yang merasakan. dampak kebijakan regrouping adalah pars Kepala Sekolah yang saat ini menjabat. Dari hasil analisis, penelitian ini merekomendasikan: (I) perlunya pemberlakuan kebijakan regrouping dan resource sharing sebagai upaya efisiensi sumber daya kependidikan; (2) sosialisasi intensif bagi jajaran tenaga kependidikan mengenai jabatan Kepala Sekolah menurut Peraturan Bupati Ban yumas Nomor 33 tahun 2005 tentang Penugasan Guru PNS sebagai Kepala Sekolah di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas; dan (3) perlunya kajian studi lanjutan yang membahas kebijakan regrouping dikaitkan dengan biaya (cost). dan kualitas output."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T20538
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asteria Triyanti Wara Pratiwi
"Adanya keinginan untuk mengetahui proses pembentukan kata berprefiks on-, ont- dan wan- dalam bahasa Belanda dan bagaimana pengaruh penambahan prefiks-prefiks tersebut merupakan langkah awal penulisan skripsi ini. Langkah berikutnya adalah melakukan pembahasan secara morfologis dan semantis dari kata-kata berprefiks tersebut. Sebagai tujuannya, selain mencari pembatasan pembentukan kata berprefiks on-, ont- dan wan-, juga ingin memberikan deskripsi mengenai prefiks-prefiks tersebut. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa secara morfologis prefiks on- dan wan- dapat berkombinasi dengan N, A dan V. Sedangkan prefiks ont- hanya dapat berkombinasi dengan N dan A. Secara semantis prefiks on- dan ont- dapat meninmbulkan makna 'mengingkari, menegasikan atau menjadikan lawan makna' kata yang disebutkan bentuk dasarnya. Prefiks wan- menyatakan makna kategori 'salah', 'buruk' atau 'keliru'."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S15816
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leander, Meisyninda Gloriana
"Penelitian mengenai penggunaan alih kode dan campur kode telah dilakukan terhadap ketujuh informan yang merupakan keturunan Orang Depok Asli yang tinggal di Depok, pada bulan April 2006 sampai bulan Mei 2006. Adanya kebijakan pemerintah Hindia Belanda untuk mewajibkan pembelajaran bahasa Belanda sebagai bahasa pengantar di sekolah menyebabkan Orang Depok Asli menjadi masyarakat bilingual karena mereka mengenal dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Belanda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh penjelasan mengenai ciri_-ciri bahasa Belanda-Pecuk mirip dengan varian bahasa Belanda yang digunakan oleh para informan ketika mereka melakukan alih kode dan campur kode, fungsi penggunaan alih kode oleh para informan serta jenis alih kode yang mereka lakukan, kemampuan tata bahasa para informan dalam membentuk kata dan frasa bahasa Belanda yang bercampur ke dalam bahasa Indonesia, dan kelas kata dalam varian bahasa Belanda yang paling banyak digunakan para informan dalam campur kode ke dalam bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari. Pengumpulan data yang berupa hasil rekaman diambil dengan cara melakukan percakapan dengan para informan di kediamannya masing-masing. Percakapan tersebut membicarakan hal-hal yang bersifat informal, misalnya masalah keluarga, pekerjaan, gereja, makanan, teman lama, dan kenangan masa kecil. Ragam bahasa yang digunakan pun merupakan ragam bahasa santai, baik bahasa Indonesia maupun bahasa Belanda. Hasilnya menunjukkan bahwa bahasa Belanda yang digunakan oleh para informan merupakan bahasa Belanda ragam santai dan akrab. Varian bahasa tersebut memiliki kemiripan dengan bahasa Belanda-Pecuk pada tataran fonologis, morfologis, dan sintaksis. Dengan demikian alih kode yang dilakukan oleh para informan merupakan alih kode dari bahasa Indonesia ke varian bahasa Belanda yang mirip dengan bahasa Belanda-Pecuk. Daum alih kode yang dilakukan ke dalam varian bahasa Belanda ragam santai tersebut hanya memiliki beberapa fungsi seperti yang dirangkum oleh Giesbers (1989:29-30). Tetapi dari 19 fungsi alih kode penulis hanya ditemukan 8 fungsi alih kode yang dilakukan oleh informan. Hasil lain juga menunjukkan bahwa kemampuan informan dalam bercampur kode hanya sampai pada tataran kata. Hal tersebut dapat kita lihat melalui perbandingan jumlah kata dan frasa yang bercampur dalam bahasa Indonesia pada percakapan dengan informan, terbukti bahwa jumlah kata lebih banyak digunakan daripada frasa dan kelas kata yang paling banyak digunakan adalah kelas kata benda."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S15863
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kinanti
"Membahas mengenai jenis makna dan relasi makna yang muncul dalam slogan iklan Belanda di internet. Situs yang pergunakan adalah situs www.youtube.com. Hasil analisis menunjukan bahwa 85 % slogan iklan memiliki makna kalimat denotif dan 15 % sisanya bermakna kinotif. Relasi makna intralingual yang terdapat dalam slogan iklan Belanda hanya makna polisemi yaitu sebesar 50 %. Makna asossiatif sebesar 80 %, makna afektif sebesar 30% dan makna situatif sebesar 25 %."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15847
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Nila Sari
"Kontak bahasa yang sering terjadi di masa lampau antara bahasa Belanda dengan bahasa Indonesia pada masa kolonialisme, telah mempengaruhi bahasa Indonesia. Salah satu aspek yang dapat dilihat dari pengaruh tersebut adalah istilah bahasa Indonesia di bidang hukum. Hukum Indonesia pada awalnya banyak dipengaruhi hukum Belanda, sehingga banyak istilah hukum Belanda diserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti mosi, gratifikasi, dan somasi.Skripsi ini membahas kata serapan istilah hukum bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Belanda yang dikaji dari segi perubahan fonologis dan perubahan maknanya. Perubahan bunyi kata serapan bahasa Belanda ke dalam bahasa Indonesia pada skripsi ini dikelompokkan menjadi jenis perubahan bunyi di awal dan di akhir kata, perubahan bunyi di awal kata, perubahan bunyi di akhir kata, perubahan bunyi vokal panjang menjadi vokal pendek dan perubahan bunyi /_/ menjadi /g/. Kemudian dibahas juga perubahan makna meluas dan menyempit dalam skripsi ini pada kata-kata serapan tersebut. Banyak istilah hukum bahasa Indonesia tidak mengalami perubahan makna dibandingkan kata aslinya, karena pada umumnya diterjemahkan langsung. Untuk dapat menyajikan skripsi ini dengan baik, maka penulis membagi skripsi ini menjadi empat bagian yaitu bab pertama merupakan pendahuluan, bab kedua yang berisi teori-teori landasan penelitian ini, lalu bab ketiga hasil analisis dari penelitian, dan terakhir adalah bab keempat yaitu kesimpulan yang diambil dari analisis bab ketiga.

Language contact which oftenly happened in the past between Dutch and Indonesian language in the colonial era, had influenced Indonesian language. One of the aspect that could be seen from those influences is Indonesian language in law term. Indonesian law in the beginning was influenced by the Netherland_s law, therefore many law terms had influenced Indonesian language, namely mosi, gratifikasi, and somasi. This thesis elaborate loanwords in Indonesian language law term that originated from Dutch which examine from the phonetics and semantics changes. In this thesis, the change of sound in Dutch loanwords into Indonesian language is divided in groups of the change of sound in the beginning and end of word, the change of sound in the beginning of the word, the change of sound in the end of the word, the change of /_/ into /g/. Furthermore, in this thesis also examine the change of meaning in every loanword. Much Indonesian language law term do not change in term of meaning because they are direct translated.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15826
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Risa Umari Yuli Aliviyanti
"ABSTRAK
Industri farmasi adalah badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk melakukan kegiatan pembuatan obat dan bahan obat. Obat merupakan sarana utama yang digunakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan bahkan untuk menyelamatkan jiwa manusia. Pemerintah serta institusi pelayanan kesehatan publik dan swasta berkewajiban sebagai penyedia obat sesuai dengan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB yang merupakan suatu standar yang harus dipahami setiap personel dalam berbagai aspek industri farmsi. Kegiatan PKPA bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang semua aspek CPOB terkait dengan industri farmasi dan menentukan bagaimana penerapan CPOB di PT. Abbott Indonesia. Hal ini menjadi dasar bagi calon apoteker untuk mengetahui dan memahami peran dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi untuk melihat langsung keadaan nyata di dunia kerja. Tugas khusus yang diberikan berjudul Challenge Test Produk X, Y, dan Z dalam Kemasan Botol yang bertujuan untuk menganalisis kemungkinan-kemungkinan yang menjadi penyebab ketidaksesuaian jumlah pengisian tablet di dalam botol.

ABSTRACT
Pharmaceutical industry is a licensed entity business that has a permit by Minister of Health to manufacture drugs and drug ingredients. Drugs are primary means used to improve human health and to save human life. Government and public health service institutions are obliged to supply drugs from pharmaceutical industry which manufacture drugs based on Good manufacturing Process GMP which is a standard operational procedure for everyone about all aspects in pharmaceutical industry. Aims of this internship are to increase knowledge and insight all aspects of GMP related to pharmaceutical industry and determine how the application of GMP in PT. Abbott Indonesia. These points are basic thing for pharmacist candidate to know and understand the roles and responsibilities of pharmacist in the real work of pharmaceutical industry. Special assignment title is Challenge Test X, Y, and Z products in bottle package. The aim of this assignment is to analyze probability cause in bottle tablet filling process."
2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Lestari
"ABSTRAK
Praktik Kerja Profesi PKP di PT Abbott Indonesia dilakukan selama dua bulan dari Maret-April bertempat di Jalan Raya Bogor KM 37 Cimanggis, Jawa Barat. PKP ini bertujuan agar calon apoteker mengetahui tugas dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi dan memahami penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di Industi Farmasi. Selain itu calon apoteker juga dapat memiliki gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan yaitu berjudul ldquo;Analisis Kadar Air Pada Granul Produk Solid Dengan Menggunakan Electronic Moisture Analyzer Dan Halogen Moisture Analyzer rdquo;. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk melakukan analisis terhadap hasil pengujian kadar air dengan menggunakan Electronic Moisture Analyzer dan Halogen Moisture Analyzer dengan parameter suhu dan waktu yang sama. Secara umum, PT. Abbott Indonesia telah menerapkan 12 aspek CPOB dengan baik dan benar, penulis juga telah mendapatkan kemampuan untuk memahami peran, tugas, wawasan dan tanggung jawab apoteker dan melakukan gap analysis antara prosedur dan aktual dari proses produksi di PT. Abbott Indonesia.

ABSTRACT
Internship at PT Abbott Indonesia was conducted for two months from March to April located at Jalan Raya Bogor KM 37 Cimanggis, West Java. This internship can be for the prospective pharmacist. The duties and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry and the understanding of the application of good manufacturing practice GMP in the pharmaceutical industry. In addition, the pharmacist candidate can also have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. The special assignment given is Water Content Analysis of Granul Solid Products Using Electronic Moisture Analyzer And Halogen Moisture Analyzer . The purpose of this special assignment is to conduct analysis of water content test result by using Electronic Moisture Analyzer and Halogen Moisture Analyzer with same temperature and time parameter. In general, PT. Abbott Indonesia has applied 12 aspects of GMP well and correctly, the authors also have the ability to understand the roles, duties, insights and responsibilities of pharmacists and do a gap analysis between the procedure and the actual production process in PT. Abbott Indonesia."
2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Kristiyanto
"ABSTRAK
Praktik kerja profesi di PT Abbott Indonesia Periode Bulan Januari ndash; Februari Tahun 2018 bertujuan untuk mengetahui tugas dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi dan memahami penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di Industi Farmasi. Selain itu calon apoteker juga dapat memiliki gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan yaitu berjudul ldquo;Perhitungan Waktu Standar Operator Produksi ndash; Finishing dalam Proses Pengemasan Tablet Salut Multivitamin rdquo;. Tujuan pelaksanaan tugas khusus ini adalah untuk memahami alur proses dan waktu detail kerja operator per proses untuk mengestimasikan selesainya proses pengemasan tablet salut multivitamin dalam rangka standardisasi pengemasan tablet salut multivitamin. Secara umum, PT Abbott Indonesia telah menerapkan aspek-aspek CPOB dengan baik dan benar, penulis juga telah mendapatkan kemampuan untuk memahami peran, tugas, wawasan dan tanggung jawab apoteker dan memberikan solusi pada permasalahan di industri farmasi.

ABSTRACT
Internship at PT Abbott Indonesia Period January ndash; February 2018 aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry and the understanding of the application of good manufacturing practice GMP in the pharmaceutical industry. In addition, the pharmacist candidate can also have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. The specific assignment given is entitled Standard Operators Time Calculation in Packaging Process of Multivitamin Coated-Tablet . The purpose of this specific assignment is to understand the operators 39; job descriptions and time-per-minute workloads to estimate the completion of the multivitamin coated-tablet process in order to standardize the packaging of multivitamin coated-tablets. In general, PT Abbott Indonesia has applied the aspects of GMP well, the author has also obtained the ability to understand the role, duties, insights and responsibilities of pharmacists and provide solutions to problems in the pharmaceutical industry.
"
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>