Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Daryanto
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentiftkasi pemenuhan kebutuhan informasi IPTEK oleh pengajar, dihubuugkan dengan masa kerja, jumlah mata kuliah yang diampu, pangkat/golongan dan tingkat pendidikan. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, selama lebih kurang 2 bulan yaitu pada awal Agustus sampai pertengahan September 1997. Pengambilan sampel dilakukan sacara acak sederhana, yaitu dari populasi sebesar 695 pangajar tetap yang masih aktif melakukan tugas mengajar, meneliti dan pengabdian pada masyarakat. Pengambilan data dilakukan dengan mengirimkan kuesioner sebanyak 235. Kuesioner yang kembali dan diisi dengan lengkap sebanyak 85 ( 12,23% ), yang digunakan untuk menguji hubungan antara jumlah pustaka yang dimanfaatkan dangan masa kerja, mata kuliah yang diampu, pangkat/golongan serta strata pendidikan, dan data diolah dengan Uji Korelasi Rank Spearman. Berikut hasil-hasil penelitian yang diperoleh : Jenis sumber informasi (perpustakaan) yang dimanfaatkan oleh responden untuk memenuhi kebutuhan informasi IPTEK guna mendukung tugas mengajar, meneliti dan melaksanakan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan urutan menurut jumlah responden adalah : 1. Perpustakaan fakultas (91,12 %), 2. Koleksi Sendiri (88,23 %), 3. Perpustakaan Pusat UNSOED (81,17 %), 4. Koleksi Taman (74,12 %) dan 5. Sumber lain di luar UNSOED seperti PDII-L1PI (24,70 %) dan perpustakaan universitas lain (16,47 %). Berdasarkan jumlah sumber informasi yang dimanfaatkan, ternyata hampir 90% responden memanfaatkan 2 - 5 sumber informasi, artinya kebutuhan informasi sebagian besar responden tidak dapat dipenuhi oleh satu sumber informasi. Jumlah pustaka yang dimanfaatkan oleh responden (pengajar) berasal dari Koleksi Sendiri sebesar 62,19 %, dari Perpustakaan Fakultas 13,61 %, Perpustakaan Pusat UNSOED 11,23 %, Koleksi Taman 7,34 % dan dari sumber informasi lain sebesar 5,62 %. Dari beberapa sumber informasi tersebut di atas, ternyata peran perpustakaan di lingkungan UNSOED dalain momberikan informasi IPTEK kepada pengajar sebesar korang dari 25 %, sedangkan dan Koleksi Sendiri lebih dari 62 %. Dengan demikian peran Perpustakaan Pusat UNSOED masih sangat rendah, karena kebutuhan informasi IPTEK pengajar hampir 70 % dipenuhi dari Koleksi Sendiri dan Koleksi Taman, dan 5,62 % dari sumber informasi yang lain. Secara umum Jenis pustaka yang dimanfaatkan oleh responden meliputi buku teks (41,44 %), majalah ilmiah (25,79 %), laporan hasil penelitian (12,21 %), prosid seminar (7,08 %) dan skripsi/tesis (6,27 %). Berdasar bahasa dokumen yang dimanfaatkan, ternyata jumlah buku dan majalah ilmiah yang berbahasa Indonesia lebih banyak ( 66,27% ), dibanding dengan buku dan majalah ilmiah yang berbahasa inggris ( 33,73 % ), artinya responden lebih berminat terhadap buku dan majalah ilmiah yang berbahasa Indonesia, dan kurang berminat terhadap buku dan majalah ilmiah yang berbahasa Inggris. Jenis jasa layanan yang diperlukan oleh pengajar adalah : layanan internet, CD-ROM, majalah ilmiah yang lengkap dan mutakhir serta layanan foto copy. Dari beberapa jenis jasa layanan yang diperlukan tersebut, sebagian besar responden (37,50%) mengharapkan ada jasa layanan internet, dan 26,25 % responden mengharapkan ada layanan foto copy baik di Perpustakaan Pusat maupun di Perpustakaan Fakultas.
Use of Library by Lecturers: a case at Jenderal Soedirman University (UNSOED) PurwokertoThe aim of the study is to identify the need fulfillment of lecturers on information of science and technology and its relationship with their work experiences, number of lectures held, position and education level. This study was conducted at Jenderal Soedirman University for 2 months, from early of August to middle of September 1997. Simple Random Sampling was applied to obtain samples from a population of 695 active permanent lecturers. There were 235 questionnaires distributed among the samples. Completed and returned questionnaires were 85 (12.23%). Data were analyzed by Spearman Rank Correlation for the relationship among variables. The study show that based on the order of preference of respondents, information resources used by lecturers were: 1. Faculty Library (91.12%). 2. Their Own Collection (88.23%). 3. UNSOED Central Library (81.17%). 4. Collection Owned by Friends (74.12%). 5. Resources outside UNSOED such as FM-UPI (24.70%) and other universities (16.47%). Based on number of information resources used, almost 90% of lecturers use 2 - 5 information resources. Number of library materials used by lecturers from Their Own Collection was 62.19%, from Faculty Library was 13.61%, from UNSOED Central Library was 11.23°%°, from Friend's Collection was 7.4%, and from other resources was 5.62%. These data further show that most of the respondents depend on their information from Their Own Collection. Generally, library materials used by lecturers were textbooks (41.44%), scientific journals (25.79%), research reports (12.21%), seminar proceedings (7.08%), and theses (6.27%). From language point of view, number of books and journals written in Indonesian (66.27%) used more than those written in English (33.73%). Services required by lecturers were Internet, CD-ROM, photocopy, and also completed and newest scientific journals. Most lecturers (37.50%) expected that Internet service might be available soon, and the other 26.25% expected photocopy services might be available both in Central and Faculty Libraries.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yunaldi
Abstrak :
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Jasa Kesiagaan Informasi PDII-LIPI meliputi (I) gambaran kebutuhan majalah ilmiah pelanggan jasa kesiagaan informasi; (2) kepuasan pelanggan dalam memanfaatkan jasa kesiagaan informasi; (3) hubungan antarpeubah penelitian, serta peubah penelitian dan peubah antara; (4) serta permasalahan umum administrasi pengelolaan jasa kesiagaan informasi. Peubah penelitian meliputi (1) jumlah judul majalah ilmiah; (2) jumlah pelanggan jasa kesiagaan informasi; (3) jumlah permintaan fotokopi artikel ilmiah lengkap; dan (4) kepuasan pelanggan jasa kesiagaan informasi. Peubah antara adalah (1) latar belakang pendidikan pelanggan; (2) rumpun ilmu pelanggan; (3) masa kerja pelanggan; dan (4) tahun langgan majalah ilmiah. Hipotesis yang diajukan adalah (I) ada hubungan yang signifikan antara kebutuhan majalah ilmiah dan latar belakang rumpun keilmuan pelanggan jasa kesiagaan informasi PDII-L1PI; (2) ada hubungan yang signifikan antara kebutuhan majalah ilmiah dan latar belakang strata pendidikan pelanggan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (3) ada hubungan yang signifikan antara masa kerja responden dan kebutuhan terhadap majalah ilmiah; (4) tidak ada perbedaan kebutuhan pelanggan jasa kesiagaan informasi berdasarkan latar belakang pendidikan; (5) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap pelayanan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (6) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap majalah ilmiah yang ditawarkan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (7) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap administrasi layanan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (8) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap balikan (pemesanan artikel ilmiah lengkap) dari jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (9) ada hubungan positif antara jumlah majalah ilmiah yang dilanggan PDII-LIPI dan jumlah pelanggan jasa kesiagaan informasi selama tahun 1984-1995; (10) ada hubungan positif antara jumlah pelanggan jasa kesiagaan inforrnasi PDII-LIPI dan jumlah permintaan artikel ilmiah lengkap; (11) ada hubungan positif antara jumlah majalah ilmiah yang dilanggan PDII-LIPI dan jumlah judul permintaan fotokopi artikel lengkap pelanggan jasa kesiagaan informasi. Sampel adalah sebanyak 103 orang yang ditarik dari populasi pelanggan jasa kesiagaan informasi yakni para peneliti yang berdomisili di daerah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek). Penarikan sampel dilakukan secara acak sederhana. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi, kuesioner, dan wawancara sebagai data pelengkap. Untuk menguji hubungan dan perbedaan antarpeubah penelitian dipakai Uji Peringkat Spearman dan Analisis Varian Satu Arah Kruskal-Wallis. Kebutuhan responden terhadap majalah ilmiah cukup bervariasi. Setelah melanggan jasa kesiagaan informasi 25,26% responden masih belum terpenuhi tingkat kebutuhannya terhadap majalah ilmiah dan 43,16% melebihi tingkat kebutuhannya. Hipotesis (1), (4), (5), (7), (8), (9), (10), (11) diterima, dan hipotesis (2), (3), (6) ditolak. Dengan demikian berarti (1) ada hubungan yang signifikan antara kebutuhan majalah ilmiah dan latar belakang rumpun keilmuan pelanggan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (2) tidak ada hubungan yang signifikan antara kebutuhan majalah ilmiah dan latar belakang strata pendidikan pelanggan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (3) tidak ada hubungan yang signifikan antara masa kerja responden dan kebutuhan terhadap majalah ilmiah; (4) ada perbedaan kebutuhan pelanggan jasa kesiagaan informasi berdasarkan latar belakang pendidikan; (5) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap pelayanan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (6) ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap majalah ilmiah yang ditawarkan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (7) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap administrasi layanan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (8) tidak ada perbedaan kepuasan pelanggan berdasarkan latar belakang pendidikan terhadap pemesanan artikel ilmiah lengkap dari jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI; (9) ada hubungan positif antara jumlah majalah ilmiah yang dilanggan PDII-LIPI dan jumlah pelanggan jasa kesiagaan informasi selama tahun 1984-1995; (10) ada hubungan positif antara jumlah pelanggan jasa kesiagaan informasi PDII-LIPI dan jumlah permintaan artikel ilmiah lengkap; (11) ada hubungan positif antara jumlah majalah ilmiah yang dilanggan PDII-LIPI dan jumlah judul permintaan fotokopi artikel lengkap pelanggan jasa kesiagaan informasi.
The research is to evaluate the effectiveness of the Current Awareness Service provided by the PDII-LIPI_ Which in particular, the objectives of research are (I) to identify the users' need for scientific journals; (2) the users' satisfaction in using the service; (3) to determine correlation among factors affecting the current awareness service, and (4) to identify administrative matters concerning the service. The main variables of this research include: (1) number of the titles of the scientific magazine offered; (2) number of the users; (3) number of the requests/orders for whole-article photocopies; (4) users' satisfaction in taking advantages of the service. The research studies also the following variables: (1) educational backgrounds of the users; (2) diciplines of knowledge the users come from; (3) users' working period (how long they have been working); (4) subscription years of the magazines. There are 11 hypothesis proposed for the research, namely: (1) there is significant correlation between a user's knowledge background and his need for scientific journals; (2) there is significant correlation between a user's educational attainment and his need for definite subjects of scientific journals; (3) there is significant correlation between a respondent's working experience and his need scientific journals; (4) no significant correlation exist between a respondent's educational background and his need for scientific journals; (5) no different in satisfaction between users' in different educational background on the services; (6) no different in satisfaction between users' in different educational background on the scientific journals; (7) no different in satisfaction, based on the user educational background, on administration of the services; (8) no different in satisfaction based on the user educational on photocopies of articles; (9) there is significant correlation between the number of scientific journals subscribed by the PDII-LIPI and the number of the users for 1984-1995 period; (10) there is significant correlation between the number of scientific journals subscribed by the service and the number of the titles of the whole-articles photocopy requested; and (I I) there is significant correlation between the number of the users and the number of completed orders. One hundred and three samples of users locating in Jakarta, Bogor, Tangerang, and Bekasi (Jabotabek) selected using simple random method. The data is gathered by means of documentation and questionnaire techniques. Interview technique is used when additional data is needed. The Spearman Hierarchichall Grade Test and the Kruskal-Walis One-Way Variant Analysis are applied to test the correlations and difference among variables. Respondents' need for scientific magazines proved varying form one to the others. By subscribing the Current Awareness Service, 25, 26% of the responders feel that their needs are not yet fulfilled, while 43, 16% feel that the service provides more than what they need. The results also show that the Ha are accepted for hypothesis number (1), (4), (5), (7), (8), (9), (10), and (11). It means that: there is significant correlation between a user's knowledge background and his need for scientific journals; no significant correlation exist between a respondent's educational background and his need for scientific journals; no different in satisfaction between users' in different educational background on the services; no different in satisfaction, based on the user educational background, on administration of the services; no different in satisfaction based on the user educational on photocopies of articles; there is significant correlation between the number of scientific journals subscribed by the PDII-LIPI and the number of the users for 1984-1995 period; there is significant correlation between the number of scientific journals subscribed by the service and the number of the titles of the whole-articles photocopy requested; and there is significant correlation between the number of the users and the number of completed orders. Hypothesis number (2), (3) and (6), the Hoare rejected. It means that: there is significant correlation between a user's educational attainment and his need for definite subjects of scientific journals; there is significant correlation between a respondent's working experience and his need scientific journals; there is different in satisfaction between users' in different educational background on the scientific journals.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Nuzilah
Abstrak :
ABSTRAK
Keberadaan koleksi perpustakaan adalah untuk dimanfaatkan. Akan tetapi dalam kenyataannya banyak koleksi yang tidak atau kurang dimanfaatkan. Penelitian ini mengkaji bagaimana dan seberapa besar koleksi buku pada Bagian Sirkulasi Perpustakaan UMS dimanfaatkan. Tujuan secara umum adalah untuk membuat model penyiangan pada bagian tersebut. Secara khusus adalah untuk menemukan pola peminjaman buku, besarnya koleksi inti, dan metode yang tepat untuk penemuan koleksi inti pada bagian tersebut. Data penelitian didapatkan dari sampel sirkulasi, sampel koleksi, dan masa validasi. Penemuan pola peminjaman buku dilakukan dengan mendiskripsikan pinjaman buku berdasarkan kelas, bahasa, LCD, tahun terbut, dan peminjamnya. Penemuan metode yang tepat untuk menemukan koleksi inti dilakukan dengan menemukan koleksi inti yang paling kecil di antara metode LCD, 3xLCD, dan tahun terbit. Hipotesis yang diajukan adalah tidak ada perbedaan nyata besarnya koleksi inti yang didapatkan melalui metode LCD dan 3xLCD, LCD dan tahun terbit, serta 3xLCD dan tahun terbit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar pinjaman buku pada Bagian Sirkulasi Perpustakaan UMS dari segi subyek adalah subyek Ilmu Terapan, dari segi bahasa adalah pinjaman dalam bahasa Indonesia, dari segi LCD keseluruhan pinjaman memiliki LCD  66 bulan, dari segi tahun terbit keseluruhan pinjaman memiliki usia 1- 62 tahun atau bertahun terbit 1998-1937, dari segi peminjam sebagian besar dipinjam oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa pada tingkat pemeliharaan sirkulasi mendekati 99% dan 95%, koleksi inti yang didapatkan melalui metode LCD adalah lebih kecil dari yang didapatkan melalui metode 3xLCD maupun tahun terbit. Koleksi inti yang didapatkan melalui metode 3xLCD adalah sama besar dengan koleksi inti yang didapatkan melalui metode tahun terbit pada tingkat pemeliharaan sirkulasi mendekati 99%, tetapi lebih kecil pada tingkat 95%. Hal ini disebabkan karena metode 3xLCD menggunakan rata-rata penggunaan yang besar dan tahun terbit menggunakan rata-rata atas dasar tahun terbitnya dalam menemukan besarnya koleksi inti. Karena metode LCD menemukan koleksi inti yang paling kecil, maka metode yang tepat untuk menemukan koleksi inti pada Bagian Sirkulasi Perpustakaan UMS adalah metode LCD. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk pengembangan koleksi dan penyiangan
Abstract
Library collections are for use. But really, there are many collections not use. This research studied what and how many of book collections on Circulation Department at Library of Surakarta Muhammadiyah University are used. The mayor objective of this study is to make a weeding model on those department. Especially, this study try to obtain how pattern of items borrowed in those department, how much core collection, and identify the better method to find core collection at those department. The data collected from circulation sample, collection sample, and validation. The invention of how pattern of items borrowed conducted with describes base items borrowed on class, language, LCD, imprint date, and items of borrowed by users. The better method identified core collection conducted with identifie the smaller core collection between LCD, 3xLCD, and imprint date method. The hypothetical forward are there isn?t significant difference the large core collection whick obtain from LCD and 3xLCD method, LCD and imprint date method, and 3xLCD and imprint date method. The findings of this reserach showed that the large of items borrowed on Circulation Department in Surakarta Muhammadiyah University Library from subject aspect is applied sciences, from language aspect is Indonesian, the whole of items borrowed had LCD  66 months, from imprint date aspect the whole of items borrowed had 1-62 years or 1998-1937 imprint date, from user aspect that the large of items borrowed by Economy Students. The findings of hypothetical test that on near the 99% and 95% level circulation maintain, the core collection which obtain from LCD method is smaller than from 3xLCD and imprint date method. The core collection which obtain from 3xLCD is on the level with core collection which obtain from imprint date on near the 99% level circulation requirements maintain, but smaller on near the 95% level circulation requirements maintain. The reasons are 3xLCD method using such an average of larger use and imprint date method using such an average based imprint date to identified core collection. Because the LCD method finds the smaller core collection, so the better method to identifie core collection on Circulation Departmen in Surakarta Muhammadiyah University is LCD method. This studies can be used to collection development and weeding.
2012
T31879
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library