Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Nabila
Abstrak :
Abstract This paper aims to analyze the effect of poverty on migration by using the IFLS 2000 and 2007 data. The results of binary and multinomial logistic regressions on all adults, adults in urban areas, and adults in rural areas show that the poor are less likely to migrate than the non-poorexcept for the case of urban to urban migration, where the poor are more likely to migrate than the non-poor. The results for other economic characteristics such as total value of assets and land ownership for farming consistently show that better economic conditions lower the probability to migrate.

Abstrak Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemiskinan terhadap migrasi dengan menggunakan sampel individu 15 tahun ke atas dari data Survei Aspek Kehidupan Rumah Tangga Indonesia (SAKERTI) tahun 2000 dan 2007. Hasil regresi logistik biner dan multinomial menunjukkan bahwa untuk semua individu, baik individu di perkotaan maupun di perdesaan, peluang orang miskin untuk bermigrasi lebih kecil daripada yang tidak miskin. Namun, untuk individu di perkotaan, ditemukan bahwa peluang orang miskin untuk bermigrasi dari perkotaan ke perkotaan lebih besar dibanding yang tidak miskin. Hasil regresi untuk karakteristik ekonomi lainnya seperti total nilai aset dan kepemilikan lahan pertanian menunjukkan bahwa kondisi ekonomi yang lebih baik menurunkan probabilitas bermigrasi.
2016
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rotua Yossina Warsida
Abstrak :
This study aims to explain the effect of socio-demographic variables i.e. sex, wage, employment status, and marital status on commuting in Jabodetabek. The result of binary logistic regression using Sakernas 2012 shows that male are more likely to commute than female. Male in formal sector have the highest probability to commute while by marital status, unmarried male have the highest probability to commute. The level of wage is positively related with the probability to commute although at certain level of wage, an increase in wage increases probability to commute among male lower than probability to commute among female.
Studi ini bertujuan untuk melihat pengaruh variabel sosio-demografis yaitu jenis kelamin, upah, status kerja, dan status kawin terhadap peluang mobilitas ulang-alik di Jabodetabek. Hasil regresi logit biner menggunakan data Sakernas 2012 menunjukkan bahwa laki-laki lebih cenderung untuk ulang-alik dibandingkan dengan perempuan. Peluang ulang-alik paling tinggi menurut status kerja adalah pada pekerja laki-laki di sektor formal dan menurut status kawin adalah pada pekerja laki-laki belum kawin. Ditemukan hubungan positif antara kenaikan tingkat upah dengan ulang-alik walaupun pada tingkat tertentu, kenaikan peluang ulang-alik untuk laki-laki akibat kenaikan tingkat upah lebih kecil dibandingkan kenaikan peluang ulang-alik untuk perempuan.
2016
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library