Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
M. Karyaman Muchtar
1987
S17735
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Bagas Wira Sakti
"
ABSTRAKSeperti kita ketahui, sejak akhir nopember 1978 Indonesia telah merubah pemakaian sistim kursnya yaitu dari sistim kurs tetap beralih menjadi sistim kurs mengambang terkendali. Perubahan tersebut tentunya juga mempengaruhi permintaan akan cadangan internasional oleh Pemerintah da1am hal ini Otoritas moneter. Penelitian ini bermaksud hendak mengetahui permintaan Otoritas Moneter akan cadangan internasional selama periode analisa (1976- i985). Apakah permintaan tersebut berubah atau tidak, dengari dirubahnya sistim kursĀ· Untuk itu model permintaan cadangan internasional oleh Sebastian Edwards digunakan. Model sederhana ini terdiri dari satu persamaan saja, dengan enam variabel bebas. Dari hipotesa yang diajukan, diharapkan dengan model ini dapat diketahui faktor-faktor apa saja yang akan mempengaruhi permintaan cadangan internasional otoritas Moneter. Serta apakah terjadi perubahan atau tidak, dengan dirubahnya pemakaian sistim kurs. Hasilnya secara statistik kurang memuaskan. Karena beberapa variabel tidak signifikan berbeda dengan nol. Bahkan diduga beberapa variabel bebas mempunyai hubungan, karena nilai R2 yang diperoleh cukup baik. Kegagalan ini mungkin disebabkan oleh beberapahal. Ada variabel penting yang tidak tercakup. Untuk itu Penulis sarankan memasukkan kegiatan Pemerintah dipasar devisa atau defisit anggaran Pemerintah, sebagai salah satu variabe1 bebasnya. Sedang kegagalan lainnya mungkin disebabkan o1eh data. Karena beberapa data diperoleh dengan jalan melakukan interpolasi dari data tahunan."
Depok: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hendiarto
"
ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan urgensi manajemen hutang luar negeri yang memadai bagi Indoesia. Metode penelitian adalah library research dengan data-data sekunder dan bahan-bahan yang sudah diolah kembali. Untuk itu dilakukan analisa deskriptif melalui pendekatan External Debt Management versi IMF (1985) dan analisa kwantitatif melalui pendekatan country-risk Evaluation dari P.J Nagy (1984). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingginya beban hutang luar negeri Indonesia tidak hanya disebabkan oleh perkembangan faktor-faktor eksternal dan internal yang kurang menguntungkan, akan tetapi dipengaruhi pula oleh faktor manajemen hutang yang kurang optimal. Banyak dari permasalahan yang timbul, pada dasarnya dapat diantisipasi dengan berbagai penangkal dan obat yang tersedia, jika hal tersebut disadari oleh pihak Bank Indonesia sejak Kesimpulan menunjukkan bahwa pengelolaan hutang luar yang dilakukan oleh Bank Indonesia masih memiliki dini. negeri banyak kelemahan. Dan untuk itu diperlukan adanya suatu pengembangan sistem manajemen hutang luar negeri yang lebih memadai yang disesuaikan dengan perkembangan keadaan dan volume pekerjaan yang semakin meningkat."
Depok: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Femmy Roeslan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S18090
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library