Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mochammad Al Fatih
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh merger dan akuisisi terhadap efisiensi profit bank umum di Indonesia selama 2006 hingga 2014 dengan menggunakan metode perhitungan efisiensi stochastic frontier analysis dan regresi panel. Merger dan akuisisi pada industri perbankan secara teori mampu meningkatkan kinerja, tetapi masih sedikit yang bisa membuktikan secara empiris. Pada penelitian ini setiap merger dan akuisisi bank diperlakukan berbeda menjadi dua pihak sebagai acquirer dan target sehingga bisa dilihat perbedaan pengaruh dari keduanya. Hasil penelitian menemukan bahwa merger dan akuisisi berpengaruh positif terhadap efisiensi bank umum konvensional baik pada entitas kombinasi, bank acquirer, ataupun bank target. Selain itu, ditemukan bahwa pengaruh positif lebih besar didapat oleh bank acquirer daripada bank target ataupun kombinasi entitas. Dari hasil tersebut, penelitian ini menyarankan untuk memberikan insentif bank umum di Indonesia melakukan merger dan akuisisi karena dapat meningkatkan efisiensi profit pada kedua pihak baik acquirer atau target.
ABSTRACT
This study aims to determine the effect of merger and acquisitions on profit efficiency of commercial banks in Indonesia during 2006 to 2014 using the efficiency measurement method of the stochastic frontier analysis and panel regression. Mergers and acquisitions in banking industry is theoretically able to improve performance, but few available prove it empirically. In this study, each of bank mergers and acquisitions are differentiated into two parties as the acquirer and the target, as of effect differences on both entity can be seen. Results of the study shows that mergers and acquisitions positively influence the efficiency of conventional commercial banks both to entity combined, the acquirer bank, or target bank. In addition, it is found that greater positive effect is obtained by acquirer bank rather than target bank or combined entity. From these results, this study suggests to provide an incentive for commercial banks in Indonesia for mergers and acquisitions because it can improve profit efficiency on both sides either the acquirer or the target.
2016
S63820
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bagus Rafi Muafa
Abstrak :
Kemajuan teknologi dalam industri keuangan telah merevolusi industri yang disebut fintech, yang mengarah pada munculnya financial robo-advisor. Financial robo-advisor ini menarik calon investor dengan menggunakan machine learning algorithm untuk memberikan panduan investasi otomatis dengan pengawasan manusia yang minimal, berdasarkan tujuan keuangan dan toleransi risiko pengguna. Beberapa penelitian telah mengeksplorasi niat untuk mengadopsi financial robo-advisor. Penelitian ini menyelidiki niat pengguna untuk berinvestasi dengan financial robo-advisor, dengan fokus pada beberapa faktor, seperti algorithm interpretability, structural assurance, interactivity, government regulation, perceived financial dan privacy risks, perceived financial benefit dan trust. Penelitian ini mengumpulkan data dari 357 responden dan dianalisis menggunakan Partial Least Square Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Temuan menunjukkan bahwa algorithm interpretability dan structural assurance secara negatif dan signifikan mempengaruhi perceived financial dan privacy risks. Sebaliknya, interactivity dan government regulation secara positif dan signifikan mempengaruhi perceived financial benefit. Interactivity juga secara positif dan signifikan mempengaruhi perceived trust, sedangkan government regulation tidak. Selain itu, perceived financial dan privacy risks tidak mempengaruhi investment intention, sementara perceived financial benefit dan trust secara positif dan signifikan mempengaruhi investment intention. ......Technological advancements in the financial industry have revolutionised the industry called fintech, leading to the emergence of financial robo-advisors. These financial robo- advisors attract the potential investors using machine learning algorithms to provide automated investment guidance with minimal human oversight, based on users’ financial goals and risk tolerance. Several researches have explored the intention to adopt financial robo-advisors. This research investigates users’ intentions to invest with financial robo- advisors, focusing on several factors, such as algorithm interpretability, structural assurance, interactivity, government regulation, perceived financial and privacy risks, perceived financial benefit and trust. This research collected data from 357 respondents and analysed using Partial Least Square Structural Equation Modelling (PLS-SEM). The findings indicate that algorithm interpretability and structural assurance negatively and significantly influence perceived financial and privacy risks. Conversely, interactivity and government regulation positively and significantly influence perceived financial benefit. Interactivity also positively and significantly influences perceived trust, whereas government regulation does not. Additionally, perceived financial and privacy risks do not influence investment intention, while perceived financial benefit and trust positively and significantly influence investment intention.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library