Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Simarmata, Johanes Marihot Perkasa
"

Seluruh universitas di Indonesia telah kembali memasuki pembelajaran secara luar jaringan (luring), dimana sebelumnya dilakukan secara dalam jaringan (daring) akibat pandemi COVID-19. Dalam masa transisi dari pembelajaran daring ke luring, terdapat beberapa masalah yang dihadapi mahasiswa yang terbiasa belajar secara daring, salah satunya masalah teman belajar. Aktivitas pembelajaran secara daring menyebabkan mahasiswa kesulitan untuk berdiskusi dan bertukar pikiran dengan orang lain yang mempunyai minat dan hobi yang sama karena keterbatasan kesempatan untuk berinteraksi. Hubungan relasi sosial mahasiswa hanya terbatas kepada teman-teman lulusan satu sekolah, satu kelompok di mata kuliah, dan satu kepanitiaan saja. Adanya kebutuhan ini mendorong dibuatnya aplikasi pencari teman untuk mendukung proses pembelajaran. Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui kebutuhan mahasiswa dan membuat aplikasi yang dapat mendukung proses pembelajaran secara berkelompok, terlebih dalam proses pencarian teman. Proses tersebut dibasiskan terhadap minat masing-masing mahasiswa sehingga rekomendasi teman yang didapatkan memiliki minat yang sama dengan mahasiswa tersebut. Aplikasi ini berbasis web dengan desain responsif, sehingga bisa diakses dari komputer maupun telepon genggam dengan sistem operasi apapun. Aplikasi ini memiliki manfaat praktis untuk mempermudah mahasiswa mencari teman yang memiliki minat yang sama untuk belajar atau berdiskusi bersama. Pada evaluasi aplikasi, seluruh skenario usability testing berhasil diselesaikan oleh 12 responden, dimana delapan orang menggunakan tampilan web dan empat orang menggunakan tampilan mobile dengan tingkat kesuksesan 97,57%. Setiap skenario terdapat follow-up question yang ditanyakan oleh penguji untuk mengetahui pendapat dari responden, dimana hasilnya adalah beberapa evaluasi terhadap desain tampilan dan pengalaman pengguna. Performa dari aplikasi ini juga sangat baik dari segi aksesibilitas pengguna dan response time yang dievaluasi dengan menggunakan Locust, dimana dengan concurrent user sebanyak 100 orang dan request per second mencapai rata-rata 150, sistem tetap menghasilkan rata-rata response time dibawah satu detik.


All universities in Indonesia have returned to offline learning (face-to-face) after previously conducting online learning (remote) due to the COVID-19 pandemic. During the transition period from online to offline learning, there are several problems faced by students who are accustomed to learning online, one of which is the issue of study companions. Online learning activities make it difficult for students to discuss and exchange ideas with others who have similar interests and hobbies due to limited opportunities for interaction. The social relationships of students are limited to friends from the same school, study group, or committee. Recognizing this need, the development of a friend-finding application was initiated to support the learning process, as friends are an important factor in a student's academic and social development. This research aims to identify student needs and create an application that can facilitate group-based learning, particularly in the process of finding study companions. The process is based on the individual interests of each student, ensuring that the recommended friends share the same interests. The application is web-based with a responsive design, accessible from both computers and mobile devices with any operating system. It offers practical benefits by simplifying the process for students to find like-minded friends for studying or discussing together. During the application evaluation, all usability testing scenarios were successfully implemented, resulting in several evaluations of the interface design. The application also performed exceptionally well in terms of user accessibility and response time, evaluated using Locust. With a concurrent user load of 100 individuals and an average request per second of 150, the system consistently maintained an average response time of less than one second.

"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmadar Rafi Moreno
"Proofreading merupakan proses pemeriksaan yang dilakukan untuk mencari kesalahan penulisan pada suatu karya tulis. Seiring dengan berkembangnya teknologi muncul berbagai penelitian terkait sistem yang bertujuan sebagai proofreader untuk masing-masing bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Namun, beberapa penelitian tersebut belum berfokus pada pengembangan serta implementasi desain antarmuka sistem proofreader bahasa Indonesia yang melibatkan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan antarmuka sistem proofreader bahasa Indonesia sesuai dengan kebutuhan pengguna dan mendapatkan persepsi pengguna terkait antarmuka sistem tersebut. Pada penelitian ini digunakan metode user centered design untuk memastikan kebutuhan pengguna dengan melibatkan pengguna dalam proses pengembangan antarmuka. Penelitian ini melibatkan responden dengan kriteria mahasiswa atau sarjana yang sudah atau sedang mengerjakan karya tulis untuk tugas akhir. Pengembangan desain antarmuka melibatkan pengguna dengan mengumpulkan kebutuhan pengguna melalui proses wawancara dengan 10 orang responden. Setelah tahap perancangan desain antarmuka, dilakukan evaluasi terhadap desain antarmuka untuk memperoleh respons pengguna dengan menggunakan metode usability testing yang melibatkan 10 responden dan kuesioner system usability scale yang melibatkan 32 responden. Berdasarkan hasil evaluasi, diperoleh persentase keberhasilan pengerjaan task sebesar 96.67% dan skor SUS dengan grade "C" yang setara dengan "OK". Pada tahap evaluasi diperoleh juga usulan-usulan yang menjadi pertimbangan untuk solusi desain yang diterapkan pada tahap perancangan antarmuka selanjutnya.

Proofreading is the process of reading and finding errors in a written work. With the development of the technology over time, there have been studies carried out related to proofreader systems for various languages including Indonesian. However, these studies have not examined the development of Indonesian language proofreading systems according to the users needs. Therefore, this study aims to develop an Indonesian language proofreader system interface based on users needs and evaluate those designs based on users perception. To ensure the fulfillment of user needs, the user centered design approach was used for developing the user interface for the system. This study involved students or graduates who had done or is working on a paper for their final assignment. The design of the interface was based on the results obtained from interviews with 10 research participants. To obtain user response to the design results, evaluation was carried out through usability testing with 10 participants and SUS questionnaires with 32 participants along with additional open questions added in the evaluation. Based on the evaluation results, a task success percentage of 96.67% and a SUS score of "C" (which is equivalent to "OK") were obtained along with suggestions for system interface design based on participants experiences. The suggestions given by the participants are used as consideration for design solutions applied in the next iteration of the interface design."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library