Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dirgantara Zulkarnain
Abstrak :
Penyambungan adhesive dewasa ini semakin banyak digunakan, mulai dari industri pesawat udara sampai pada penggunaan di rumah tangga. Hal ini disebabkan oleh keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh penyambungan adhesive tersebut. Namun, pada pemakaiannya sering diperoleh hasil yang kurang memuaskan. Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor yang berhubungan dengan sifat-sifa! hasil sambungan adhesive. Di antara faktor-faktor yang dapat menyebabkan sifat-sifat yang kurang balk pada sambungan adalah: ketidaktepatan pemilihan bahan adhesive, ketebalan lapisan adhesive, temperatur curing, waktu curing, panjang overlap, dan persiapan permukaan bahan yang akan disambung. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, penulis mencoba meneliti adhesive paduan-epoxy, sebagai bahan adhesive untuk menyambung lembaran baja karbon rendah SPCC-SD dan pengaruh panjang overlap serta waktu curing terhadap kekuatan tank-geser dan kelupas sambungan adhesive. Yang kemudian dilanjutkan pada analisa makro hasil pengujian tarik-geser dan kelupas tersebut. Hasil penelrtian menunjukkan bahwa peningkatan panjang overlap dan waktu curing cenderung meningkatkan kekuatan sambungan adhesive.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S41148
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iwan Pramana
Abstrak :
Perangkat pembuat magnet Alnico 5 terdiri etas dua alat yaitu Alat Magnetisasi dan Dapur. Pada keduanya, seteloh selesai dibuat dilakukan pengujian yang berkaitan dengan unjuk kerja kedua alat tersebut. Pada alat magnetisasi dilakukan perbandingan besar medan magnet yang dihasilkan an tara hasil perhitungan dan dengan pengukuran Gauss meter. Hasil pengukuran menunjukkan medan magnet yang dihasilkan sebesar 500 Gauss, sedang dari hasil perhitungan menunjukkan nilai 514,57 Gauss. Dilakukan dua pengujian untuk dapur. Yang pertama untuk mengetahui pengaruh perbedaan tegangan terhadap kecepatan kenaikan temperatur dapur. Yang kedua untuk melihat kemampuan daput melakukan fungsi penahanan pada temperatur tinggi. Pengujian pertama dilakukan dengan menggunakan tegangan 20V dan SOV dengan hasil kecepatan kenalkan temperatur lebih tinggi pada tegangan yang lebih besar. Hasil pengujian kedua. yang dilakukan pada temperatur 1250'C selama 30 menit menunjukkan dapur berada dalam keadaan stabil mulai pada menit ke lima. Dilakukan juga pengujian untuk melihat keseluruhan kinerja sistem dengan membuat benda uji Alnico 5 dari serbuk-serbuknya untuk diuji pada kondisi temperatur pembuatan magnet Alnico 5 yang sebenarnya. Pengujian ini menunjukkan sistem dapat bekerja dengan baik pada kondisi yang dinginkan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S41172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jusvita Arieni
Abstrak :
Pencampuran (blending) polimer-polimer yang immiscible memberikan kesempatan yang menarik untuk pengembangan material baru dengan sifat-sifat yang diinginkan. Tetapi blend sederhana tanpa menggunakan compatibilizer agent sering menghasilkan sifat-sifat mekanis yang buruk. Compatibilizer agent ini berguna untuk meningkatkan daya adhesi dan menghilangkan tegangan permukaan diantara komponen-komponen blend. Penamhahan Styrene Butadiene Rubber ke dalam poliblend PP f 20% PS mengakibatkan sedikit penurunan pada kekuatan tarik yield dan break, kekuatan fleksural dan modulus elastisitas fleksural, kekerasan serta peningkatan elongasi break dan kekuatan impak.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S41218
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
ABSTRAK
Polimer Blend (PB) merupakan s-alah satu alternatif dalam rangka mezuingkatkan laju perkembangan ilmu bahan. PB ~PP/PS adalah salah satu jenis polimer blend yang sedang dikembangkan, namun sayangnya, bahan PB ini memiliki sifat mekanjk yang kurang n1enguntungkan_ Hal ini dilcarenakan mereka memiliki sifat daya adhesi yang km-ang baik pada daerah antar permukaan fasanya, sehingga menghalangi perpindahan tegangan-tegangan antar fasa-fasa. Selain itu, mereka umumnya memiliki tegangan antar permukaan yang relatif besar sehingga fasa-fasa yang terdispersi memiliki ukuran yang relatif besar pula.

Oleh karena itu, dalam penelitian ini dilakukan penambahan Sant0prene°, sebagai zat pemantap (compatibilizer agent) dengan harapan sifat-sifat mekanik bahan PB ini dapat meningkat.

Dalam penelitian ini, dilakukan pengamatan terhadap sifat-sifat mekanik bahan PB (PP/20%PS) akibat penambahan konsentrasi berat Santoprene° sebesar 0%. 5%, 10%, 15%, dan 20%, guna mengetahui bagaimana pengaruh penambahan Santoprene° tersebut terhadap sifat-sifat mekanik PB ini dan sifat aclhesi antar permukaan fasanya. Adapun sifat-sifat mekanik yang diamari adalah kekuatan tarik (MPa), elongasi saat putus (%), kekuatan irnpak (I/rn), kekerasan (Rockwell R), tegangan maksimum Heksural (MPa), dan modulus elastisitas Heksural (GPa). Selain itu, dilakukan pula pengamatan terhadap sl-rukl-ur mikro hasil campuran dengan bantuan scanning electron microscope (SEM).

Dari hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa sifat kekuatan impak dan elongasi bahan PB (PP/20%PS) + X%Santoprene° rneningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi berat Santoprene°. Namun di pihak lainnya, bahan PB (PP/2D%PS) +X% Santoprene° ini mengalami penumnan sifat kekuatan tari.k, fleksural, kekerasan, dan kekakuarmya seiring dengan bertambahnya komposisi Santoprene°. Walaupun Sa.ntoprene° telah dapat meningkatkan sifat kekuatan impak dan elongasi bahan PB PP/ PS, Santoprene° belum dapat memperbaiki sifat antar perrnukaan fasa dalam bahan ini.
1996
S41217
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nainggolan, Rita Adriana
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S41093
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Barimbing, Novel
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S40813
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahruddin Taufiq
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S40306
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
B. Kenneth William W.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S40914
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asnawi
Abstrak :
Masalah di industri manufaktur produk cetak injeksi plastik adalah menekan jumlah penolakan produk karena tak memenuhi standar kualitas hasil injeksi dan standar kualitas hasil pengecatan. Dalam hal ini, cacat serapan cat, walaupun kini sudah jauh berkurang, masih mendominasi. Hal ini tentu dapat manjadi kendala bagi peningkatan kinerja produksi. Cacat serapan cat dapat terjadi karena kombinasi dua hal, yaitu perembesan kembali pelarut cat melalui coating cat yang telan mengalami curing; dan adanya porositas renik pada benda cetak injeksi. Untuk menanganinya diperlukan pemilihan rumusan coating yang sesuai untuk plastik otomotif eksterior tersebut; dan mengurangi porositas renik, yang ditentukan oleh proses manufaktur seperti teknik cetak injeksi serta perlakuan (pemesinan) Ianjutan hasil injeksi dan perlakuan awal sebelum pengecatan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perubanan temperatur silinder H4 pada rentang 190-240°C, waktu tahan HT1=HT2 pada rentang 2-7 detik, tekanan tahan PH3 pada rentang 16-51 %, kecepatan injeksi pada rentang 29-64 % dan temperatur pengeringan cat pada rentang 40-100°C terhadap cacat serapan cat pada hasil pengecatan produk injeksi. Dari hasil penelilian ini diperoleh bahwa untuk mengurangi cacat serapan cat sebaiknya temperatur silinder H4=190°C; waktu tahan HT1=HT2 = 4 detik; tekanan tahan PH3=16 % Serta kecepatan injeksi Vl3=29 %; dan temperatur pengeringan cat =40°C.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S41967
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>