Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muthia Khairunnisa Rahmat
Abstrak :
Di dalam Novel Trah, Atas S. Danusubroto menyampai beberapa nilai kehidupan melalui perjalanan Tilarsih. Secara implisit, novel Trah menceritakan pesan moral berupa kritik sosial-moral yang ada di masyarakat Indonesia. Peneliti melakukan penelitian ini untuk menjawab pertanyaan, bagaimana kritik sosial-moral yang terjadi di dalam novel Trah dan menjawab bagaimana penggambaran peristiwa yang dilalui oleh para tokoh dengan meninjau konteks moral. Adapun tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk membuktikan adanya kritik sosial-moral yang terkandung di dalam novel Trah, serta mengungkap fakta-fakta bahwa Tilarsih dapat bangkit di dalam kehidupannya karena telah kembali pada pemahaman etika Jawa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kritik sastra dengan teori penokohan menurut Nurgiyantoro yang didukung dengan konsep etika Jawa dari Franz Magnis-Suseno. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan tahapan, seperti: (1) pembacaan korpus data, (2) pengumpulan data yang dilakukan dengan teknik studi pustaka, (3) menganalisis data yang sudah dikumpulkan, (4) membuat kesimpulan penelitian. Hasil kesimpulan dari penelitian ini, yang pertama diperoleh berdasarkan analisis mengenai teori penokohan nurgiyantoro. Dalam penelitian ini telah dibuktikan bahwa Tilarsih dapat bangkit dalam keterpurukannya karena telah kembali pada pemahaman etika Jawanya. Fakta ini dibuktikan melalui analisis memakai teori penokohan Nurgiyantoro dan didukung oleh konsep etika Jawa dari Franz Magnis-Suseno. ......In the Novel Trah, Atas S. Danusubroto achieves several life values through Tilarsih's journey. Implicitly, the novel Trah tells a moral message in the form of socio-moral criticism in Indonesian society. The researcher conducted this research to answer the question, how is the social-moral criticism that occurs in the novel Trah and how to describe the events that the characters go through by observing the moral context. The purpose of this research is to prove the existence of socio-moral criticism contained in the novel Trah, and to reveal the facts that Tilarsih can rise in her life because she has returned to an understanding of Javanese ethics. This study uses a literary criticism approach with the theory of characterizations according to Nurgiyantoro which is supported by the Javanese concept of ethics from Franz Magnis-Suseno. The method used in this study is a qualitative research method with stages, such as: (1) reading the corpus of data, (2) data collection using literature study techniques, (3) analyzing the data that has been collected, (4) making research conclusions. The conclusions from this study, the first obtained based on an analysis of Nurgiyantoro's characterization theory. In this study it has been proven that Tilarsih was able to rise from her slump because she had returned to her understanding of Javanese ethics. This fact is proven through analysis using Nurgiyantoro's characterization theory and supported by the Javanese concept of ethics from Franz Magnis-Suseno.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Azmil Muftakhor
Abstrak :
Film Capciptop adalah produksi Ravacana Films yang bekerja sama dengan produk sambal ABC. Film ini secara garis besar bercerita tentang kehidupan di masyarakat, salah satunya mengenai prasangka buruk. Di dalam penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan atau membuktikan sikap prasangka buruk disertai kritik sosial berdasarkan dialog antartokoh yaitu Bu Tri, Bu Tejo, dan Bu Karman yang dapat menimbulkan pikiran negatif pada dirinya sendiri. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teori semiotika dari Roland Barthes sebagai acuannya. Data yang didapat berupa adegan dan dialog yang ada di film Capciptop melalui Youtube. Hasil penelitian ini ditemukan data dari sikap prasangka buruk yang meliputi iri hati, kedengkian, kecemasan dan timbul permusuhan. Selain itu juga, ditemukan data dari kritik sosial adanya fenomena yang sering menjadi perbincangan umum yaitu rumor penggunaan penglaris. Berdasarkan teori tersebut terdapat tahapan penelitian yang mencakup makna denotasi dan konotasi yang ingin disampaikan secara langsung maupun tidak langsung. Selain itu, teori yang disajikan dalam penelitian ini berupaya untuk menemukan makna implisit dan eksplisit dalam film Capciptop. ......The Capciptop film is a production by Ravacana Films in collaboration with ABC chili products. In general, this film tells about life in society, one of them is about negative prejudice. The aim of this research is to show or prove attitudes of negative prejudice accompanied by social criticism based on dialogue between characters, namely Mrs. Tri, Mrs. Tejo, and Mrs. Karman which can cause negative thoughts in themselves. This study uses a qualitative descriptive method and semiotic theory from Roland Barthes as a reference. The data obtained is in the form of scenes and dialogues in the Capciptop film via Youtube. The results of this study found data from attitudes of negative prejudice which include envy, jealousy, anxiety and hostility. Apart from that, data from social criticism also found that there is a phenomenon that is often discussed in general, namely rumors of the use of sellers. Based on this theory, there are stages of research that include denotation and connotation meanings to be conveyed directly or indirectly. In addition, the theory presented in this study seeks to find implicit and explicit meanings in the Capciptop film.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library