Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nina Setiawati
"Pre-eklampsia merupakan penyebab terbanyak kematian ibu. Pre-eklampsia dapat menyebabkan berbagai dampak negatif. Tidak hanya pada ibu tetapi juga pada janin, baik selama kehamilan maupun saat proses persalinan. Perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada ibu hamil dengan pre-eklampsia di ruang perawatan dapat menggunakan teori model keperawatan konservasi Levine dan Health Belief Model. Laporan kasus penerapan kedua teori tersebut dilakukan terhadap lima ibu hamil yang mengalami pre-eklampsia dan menjalani terapi konservatif. Penerapan konservasi energi Levine dan Health Belief Model dalam lima kasus ditemukan diagnosa keperawatan gangguan rasa nyaman, risiko cedera pada ibu dan janin, ansietas, kesiapan peningkatan manajemen kesehatan dan kesiapan peningkatan proses keluarga. Hasil intervensi yang dilakukan berdasarkan prinsip konservasi pada kelima kasus menunjukkan bahwa kenyamanan meningkat, kesejahteraan ibu dan janin stabil, kecemasan menurun, manajemen kesehatan meningkat dan koping keluarga meningkat.

Pre-eclampsia is the most common cause of maternal death. Pre-eclampsia can cause various negative effects. Not only on the mother but also on the fetus, both during pregnancy and during the delivery process. Nurses in providing nursing care to pregnant women with pre-eclampsia in the treatment room can use the Levine conservation nursing model theory and the Health Belief Model. A case report of the application of these two theories was conducted on five pregnant women who had pre-eclampsia and underwent conservative therapy. The application of Levine's energy conservation and Health Belief Model in five cases found nursing diagnoses of barriers to comfort, risk of impaired maternal-fetal relationships, anxiety, readiness to improve health management and readiness to improve family processes. The results of the intervention carried out based on conservation principles in the five cases showed that comfort increased, maternal and fetal well-being was stable, anxiety decreased, health management improved and family coping improved."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library