Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Livia Lailatul Arsy
"Sektor properti merupakan industri yang dinamis dan kompetitif dalam perekonomian global. Gen Z yang lahir antara 1997 hingga 2012, kerap terabaikan dibandingkan generasi milenial, meskipun berpotensi besar sebagai pasar properti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemasaran digital terhadap perilaku konsumen Gen Z dalam minat beli properti melalui studi kasus Ambar Property. Menggunakan metode campuran (mix method), dengan pendekatan kuantitatif melalui kuesioner dan kualitatif melalui wawancara dengan ahli pemasaran dari Ambar Property. Analisis kuantitatif dilakukan menggunakan metode Partial Least Squares–Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil hipotesis menunjukan bahwa pemasaran digital tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli Gen Z pada properti. Namun, pemasaran digital berpengaruh signifikan untuk perilaku konsumen Gen Z untuk produk properti serta perilaku konsumen berpengaruh signifikan terhadap minat beli properti Gen Z. Pemasaran digital properti perlu menghadirkan konten autentik, interaktif, dan dipersonalisasi menyesuaikan kelengkapan informasi, dan menghadirkan Call to Action (CTA) dengan fokus pada pengalaman yang mulus melalui perangkat seluler. Nilai kuantitatif menunjukan discriminant validity dan nilai Average Variance Extracted (AVE) variabel minat beli belum memenuhi syarat, maka indikator suatu variabel masih sangat berkorelasi dengan variabel lain, sehingga kemungkinan ada tumpang tindih konsep antar variabel.

The property sector is a dynamic and competitive industry in the global economy. Gen Z, born between 1997 and 2012, is often overlooked compared to the millennial generation, despite its huge potential as a property market. This study aims to analyze the influence of digital marketing on Gen Z consumer behavior in property purchase interest through a case study of Ambar Property. Using a mixed method, with a quantitative approach through questionnaires and qualitative through interviews with marketing experts from Ambar Property. Quantitative analysis was conducted using the Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The hypothesis results show that digital marketing has no significant effect on Gen Z's purchase intention on property. However, digital marketing has a significant effect on Gen Z consumer behavior for property products and consumer behavior has a significant effect on Gen Z property purchase intention. Property digital marketing needs to present authentic, interactive, and personalized content according to the completeness of information, and present Call to Action (CTA) with a focus on a seamless experience through mobile devices. The quantitative value shows discriminant validity, and the Average Variance Extracted (AVE) value of the purchase interest variable has not met the requirements, so the indicators of a variable are still highly correlated with other variables, so there may be overlapping concepts between variables."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pratama Bhakti Fadzwani
"Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan strategi pengembangan bisnis Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor dengan fokus pada peningkatan model bisnis dan keberlanjutannya dalam konteks memaksimalkan misi bisnis perusahaan. Dengan mengintegrasikan Business Model Canvas (BMC) dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM), Penelitian ini menggunakan mixed methods yang bersifat deskriptif, sementara pendekatan yang digunakan adalah studi kasus pada Perumda Tirta Pakuan Bogor. Hasil penelitian menunjukkan Matrix Perumda Tirta Pakuan dibangun dengan menggunakan skor IFE sebesar 2,79 dan skor EFE sebesar 2,65. Skor ini menempatkan Perumda Tirta Pakuan di Sel V matrix IE, yang dikategorikan sebagai zona “Hold and Maintain”. Analisis QSPM memprioritaskan strategi optimalisasi aset menganggur (STAS: 4,89) sebagai strategi yang paling menarik bagi Perumda Tirta Pakuan, yang mengatasi kelemahan penyesuaian anggaran dan mendukung posisi “Hold and Maintain”. Strategi air minum dalam kemasan (STAS: 4,75) dan pengolahan air limbah (STAS: 4,75) merupakan pilihan sekunder yang kuat, meningkatkan keberlanjutan komersial, sementara pusat pelatihan (STAS: 4,59) menawarkan manfaat jangka panjang.

This study aims to formulate a business development strategy for Perumda Tirta Pakuan Bogor City with a focus on improving the business model and its sustainability in the context of maximizing the company's business mission. By integrating the Business Model Canvas (BMC) and the Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM), this study uses mixed methods that are descriptive in nature, while the approach used is a case study at Perumda Tirta Pakuan Bogor. The results of the study show that the Perumda Tirta Pakuan Matrix was built using an IFE score of 2.79 and an EFE score of 2.65. This score places Perumda Tirta Pakuan in Cell V of the IE Matrix, which is categorized as the “Hold and Maintain” zone. The QSPM analysis prioritizes the idle asset optimization strategy (STAS: 4.89) as the most attractive strategy for Perumda Tirta Pakuan, which overcomes the budget adjustment weakness and supports the “Hold and Maintain” position. The bottled water (STAS: 4.75) and wastewater treatment (STAS: 4.75) strategies are strong secondary options, enhancing commercial sustainability, while the training center (STAS: 4.59) offers long-term benefits."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library