Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erika Agustina Kasdjono
Abstrak :
Latar Belakang: Indonesia berada pada posisi yang rawan terjadinya bencana. DKI Jakarta terletak di dataran rendah dengan indeks potensi bencana kategori sedang (skor 60.43) dan dengan pembangunan yang pesat. Pada keadaan darurat dan bencana, Rumah sakit diharapkan siap untuk mempertahankan lingkungan yang aman bagi pasien dan staf, serta menyediakan kebutuhan medis korban dalam menghadapi bencana. Oleh karena itu, rumah sakit harus dipastikan dalam kondisi aman dan memiliki rencana kesiapsiagaan dalam menanggulangi kegawatdaruratan dan bencana. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan Hospital Safety Index yang dikeluarkan oleh WHO dan PAHO yang merupakan alat penilaian kesiapsiagaan Rumah Sakit. Lokasi penelitian di Rumah Sakit Siloam TB Simatupang merupakan Rumah Sakit tipe B berada di provinsi DKI Jakarta dengan bentuk bangunan tinggi terdiri dari 21 lantai, dilalui oleh Sungai Krukut dan berada di area sentra bisnis Jakarta Selatan. Hasil: Berdasarkan 3 (tiga) kriteria penilaian Hospital Safety Index pada penelitian ini didapatkan hasil nilai kesiapsiagaan struktural sebesar 0,88, nilai kesiapsiagaan non struktural sebesar 0,65, serta nilai kesiapsiagaan manajemen kegawat daruratan dan bencana sebesar 0,93. Kesimpulan: Secara keseluruhan nilai kesiapsiagaan RS Siloam TB Simatupang sebesar 0,82, termasuk pada Tipe A yang berarti rumah sakit sudah siap dalam keadaan darurat dan bencana. ......Background: Indonesia is in a position that is prone to disasters. DKI Jakarta is located in the lowlands with a moderate category of disaster potential index (score 60.43) and with rapid development. In emergencies and disasters, hospitals are expected to be ready to maintain a safe environment for patients and staff, as well as provide for the medical needs of victims in the face of disasters. Therefore, hospitals must be ensured to be in a safe condition and have a preparedness plan in dealing with emergencies and disasters. Methods: This research is a qualitative study using the Hospital Safety Index issued by WHO and PAHO which is a tool for assessing hospital preparedness. The research location at Siloam TB Simatupang Hospital is a type B hospital in the province of DKI Jakarta with a tall building consisting of 21 floors, traversed by the Krukut River and located in the South Jakarta business center area. Results: Based on the 3 (three) Hospital Safety Index assessment criteria in this study, the results obtained were a structural preparedness value of 0.88, a non-structural preparedness value of 0.65, and an emergency and disaster management preparedness value of 0.93. Conclusion: Overall, the preparedness score for Siloam TB Simatupang Hospital is 0.82, including Type A, which means that the hospital is ready for emergencies and disasters.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sembiring, Dian Agnesa
Abstrak :
Persaingan bisnis di industri kesehatan saat ini semakin ketat terutama persaingan antar rumah sakit. Siloam Hospitals TB Simatupang merupakan salah satu RS Siloam Hospitals Group yang berada di kawasan elite Jakarta Selatan. Awal tahun 2020, Siloam Hospitals TB Simatupang memutuskan untuk memiliki layanan unggulan terbaru di rawat jalan, yaitu executive clinic. Namun sejak pandemi COVID-19 telah terjadi penurunan yang signifikan kunjungan pasien. Selain itu perbedaan perbandingan jumlah kunjungan pasien rawat jalan biasa dengan executive clinic berkisar 0,48% - 1,60%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan loyalitas pasien eksekutif di instalasi rawat jalan Siloam Hospitals TB Simatupang. Penelitian merupakan merupakan penelitian kuantitatif dengan design penelitian observasional. Lokasi di executive clinic Siloam Hospitals TB Simatupang dengan jumlah populasi 520 pasien. Sampel penelitian sebesar 84 pasien dengan instrumen penelitian menggunakan data primer (kuesioner). Hasil penelitian menyatakan bahwa Mayoritas responden loyal terhadap pelayanan di executive clinic dengan hasil NPS sebesar 50%. Customer satisfaction, service quality, perceived value, trust, hospital brand image, dan commitment memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap loyalitas pasien eksekutif Siloam Hospitals TB Simatupang. Commitment yang memiliki pengaruh langsung terhadap loyalty. Customer satisfaction, service quality, trust, hospital brand image, dan OCB memiliki pengaruh tidak langsung terhadap loyalty. Commitment (0,865) merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap loyalitas pasien. Selanjutnya variabel customer satisfaction (0,541), trust (0,484), service quality (0,425), OCB (0,249), hospital brand image (0,107) secara berurutan juga memiliki tingkat pengaruh terhadap loyalitas pasien. Dari hasil penelitian tersebut, manajemen RS di masa depan harus selalu mengutamakan peningkatan komitmen pasien, dan juga customer satisfaction, trust, service quality, OCB (Organizational Citizenship Behavior), dan hospital brand image untuk mencapai loyalitas pasien. Adapun langkah- langkah yang dapat dilakukan, yaitu menurunkan panjang antrian, menurunkan waktu tunggu pasien, mengutamakan kepentingan pasien, memberikan pelayanan registrasi yang cepat, serta meningkatkan pelayanan perawat dan staf yang ramah dan cekatan. Selain itu rutin melakukan evaluasi terhadap customer feedback form yang ada di instalasi rawat jalan, khususnya executive clinic agar pelayanan yang diterima oleh pasien memenuhi ekspektasi mereka.
Business competition in healthcare industry is currently getting tougher. Siloam Hospitals TB Simatupang is a part of the Siloam Hospitals Group, which is located in an elite area of South Jakarta. Since the COVID-19 pandemic there has been a significant decrease in patient visits. And the comparison of the number of regular outpatient visits to the executive clinic visits ranged from 0,48% - 1,60%. This study aims to indicate the determinant of executive patient loyalty in outpatient department Siloam Hospitals TB Simatupang. This research is a quantitative study with an observational research design. The location is in the executive clinic Siloam Hospitals TB Simatupang with a population of 520 patients. The study sample was 84 patients with research instruments using questionnaire. The results of the study stated that the majority of respondents were loyal to the service at the executive clinic with an NPS of 50%. Customer satisfaction, service quality, perceived value, trust, hospital brand image, and commitment are the variables that have significant and positive influence on executive patient loyalty of Siloam Hospitals TB Simatupang. Commitment is the variable that influence loyalty directly. Customer satisfaction, service quality, trust, hospital brand image, and OCB are the variables that influence loyalty indirectly. Commitment (0,865) is the most significant determinant of patient loyalty. Customer satisfaction (0,541), trust (0,484), service quality (0,425), OCB (0,249), hospital brand image (0,107) accordingly significant in patient loyalty. In accordance with the result of the study, hospital managements in the future time should always prioritize the enhancement patient commitment, customer satisfaction, trust, service quality, OCB (Organizational Citizenship Behavior), and hospital brand image to achieve patient loyalty. Steps to be done as follows: Decreasing line of queuing, reducing of patients’ waiting time, prioritizing patient’s needs, providing a quick registration services, maximazing hospitality and quick services of nurses and staff to patients, in otherhands periodically checking & evaluating customer’s feedback form are a must in area of outpatient department specially in Executive Clinic area where all patients will receive the best services as expected
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library