Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ghozali
"Penelitian ini bertujuan mengetahui efktifitas psikoterapi sufistik dalam mengatasi kecemasan dan depresi yang dialami oleh ODHA, sebuah gangguan psikologis yang khas dan umumnya hanya dialami oleh para pasien yang divonis dengan "terminal ill" dalam hal ini ODHA (orang dengan HIV/AIDS) seperti pada gangguan kecemasan menghadapi kematian, mudah tersinggung, marah-marah, perasaan bersalah, keinginan untuk bunuh diri serta pikiran-pikiran negatif terhadap diri Iainnya seprti merasa diri hina, kotor, tidak berguna dan sebagainya. Psikoterapi sufistik bersumber pada hasil interpretasi olah pikir dan olah rasa para sufi dalam pengembaraan spiritualnya menuju kedekatan dengan Sang Khalik, dengan mengembangkan potensi-potensi keTuhanan (Asma-asmaNya) didalam diri mereka.
Sebagaimana yang telah disebutkan diatas, bahwa tujuan utamanya adalah penyucian jiwa untuk mengenal diri sebagai syarat untuk mengetahui Sang Khalilk, dengan pengenalan dan pemahaman tentang diri inilah, subyek (ODHA) dituntut untuk mengetahui jati diri serta menggali potensi-potensi ruhaniyah yang sempat terabaikan sebagai upaya untuk menggapai kehidupan yang bermakna. Sehingga berbagai macam keluhan yang diakibatkan oleh kecemasan dan depresi yang berhubungan dengan perasaan hampa, perasaan bersalah, kesedihan maupun kecemasan menghadapi kematian dapat diatasi, alih-alih dapat memulihkan kembali sistem imunitas dengan menyeimbangkan sistem hormonal dalam tubuh dengan potensi-potensi positif (keTuhanan) dalam diri ODHA, berupa energi laten sebagai antibodi "cadangan"yang dapat membantu mereka untuk menyembuhkan diri (healing self).
Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa psikoterapi sufistik sangal efektif dalam mengatasi tingkat kecemasan dan depresi pada dua orang ODHA yang menjadi sampel, bahkan terbukti meningkatkan sistem kekebalan tubuh mereka (CD-4)"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
T20659
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasan Mawardi
"ABSTRAK
Penelitian telah dilaksanakan di Yayasan True Hope, Pamulang, Tangerang dari Mei sampai dengan 7uli 2007. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besamya pengaruh Konseling Islami (XI) terhadap Kecerdasan Adversitas (Y1) dan Kecerdasan Spiritual (Y2) ODHA. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perbaikan perlakuan terhadap para ODHA.
Penelitian ini menggunakan dua pendekatan, kualitatif sebagai pendekatan utama dan kuantitatif sebagai pendekatan pendukung. Sebagai partisipan penelitian dalam tesis ini adalah anggota ODHA yang terdaftar di Yayasan True Hope yang telah direkomendasikan dan menyatakan kesetujuannya menjadi partisipan penelitian, yaitu: Maman, Thama, dan Refnit.
Proses Konseling Islami yang diselenggarakan oleh peneliti kepada tiga prang klien dilakukan selama dua bulan. Masing-masing ada yang mendapatkan tujuh sesi dan ada juga yang hanya lima sesi pertemuan. Selain konseling, peneliti juga melakukan wawancara kepada klien dan keluarga bersangkutan untuk kepentingan asesmen dan pendekatan.
Konseling Islami (XI) memberikan pengaruh terhadap Kecerdasan Adversitas (Y1) dan Kecerdasa Spiritual (Y2) para ODHA. Dikarenakan nilai r dari korelasi setiap variabel dalam penelitian ini berada di antara 0.80 - 1.000, maka korelasi antara ketiga variabel terscbut adalah "Sangat Kuat"
Mari hasil dua kali pengisian kuesioner yang ditunjukkan peneliti kepada partisipan penelitian, Para ODFIA dapat memahami tingkat AQ dan SQ serta pengaruhnya terhadap ketahanan mental.
Dari hasil perbandingan nilai AQ dan SQ masing-masing responden antara pres test dan post ternyata mengalami peningkatan setelah dilakukan Konseling Islami, maka kini ODHA partisipan penelitian berkemampuan meningkatkan AQ dan SQ-nya dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hasil perbandingan nilai AQ dan SQ masing-masing responden antara pre test dan post test ternyata juga menunjukkan rasa pcrcaya diri para ODHA untuk berusaha optimal mcmpcrbaiki kondisinya menjadi lebih baik.
Namun, peneliti hares mengakui bahwa masih terdapat keterbatasan hasil peneliti-an, yaitu hasil penelitian ini masih belum dapat digcncralisasikan. Hal itu dikarenakan sampel penelitian yang masih sedikit. yakni tiga orang ODHA sehingga helum mewakili populasi para ODHA mengcnai pengaruh Konseling Islami terhadap AQ dan SQ. Untuk itu, diperlukan penelitian lebih lanjut yang melibatkan responden ODHA yang lebih banvak sehingga dapat mendukung hasil penelitian ini.

ABSTRACT
The research is executed at True Hope Foundation, Pamulang, Tangerang from May up to July 2007. This research's aim is to know the level of Islamic Counseling influence (Xi) to Adversity Intelligence (Y1) And Spiritual Intelligence (Y2) ODHA. This Research is projected able to give contribution to the treatment reparation to ODHA.
This research will use two approaches; qualitative as main approach and quantitative as supporter approach- Hence this thesis is more having the character of descriptive. And, as the research object in this thesis is the members of ODHA, who are listed in True Hope Foundation, Pamulang, Tangerang- They have been recommended and they agree becoming the participant of the research, they are Maman, Thama, and Refnit.
The process of the Islamic Counseling is conducted by researcher to three clients by two months. Some will have seven session, and others will have about five meeting session. Researcher will not only have the concealing, but also interview with related family and client on behalf of assessment and approach.
The result of research will represent in general on the three clients whom are given the service of Islamic Counseling. They will have the increasing level of Adversity and Spiritual Intelligence.
From the comparison of respondents' value on AQ and SQ between pre and post-test of Islamic Counseling, it is increasing in fact. Now, the respondents have improved their AQ and SQ and they can apply it in daily life.
The comparison value of AQ and SQ of each respondent between pre and post test, actually it shows that the self confidence of ODHA to make an effort to refurbish their condition to be better.
However, the researcher must admit that because of the result of this research is still deficient, so the result can not be generalized. It is because the research sample is only for a small number of respondents (3 respondents). We can say that they can no be representative of ODHA population regarding the Islamic Counseling on AQ and SQ.
Accordingly we need a further research which is involving many respondents from ODHA in order to support the result of the research.
"
2007
T20658
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rudy Rustam
"ABSTRAK
Hipertensi esensial sampai sekarang dianggap tidak mempunyai suatu etiologi yang jelas, melainkan terjadinya dipengaruhi oleh berbagai faktor. (2, 4, 9, 10, 11). Dengan demikian hipertensi esensial sering disebut sebagai suatu penyakit multifaktorial. Diperkirakan 90 % daripada kasus-kasus hipertensi merupakan hipertensi esensial/primer, sedangkan sisanya merupakan hipertensi sekunder yaitu hipertensi yang terjadi sebagai akibat suatu gangguan fisik tertentu (gangguan renalis, gangguan CNS, gangguan adrenal, toksemia gravidarum).
Hipertensi merupakan masalah kesehatan penting bagi dokter yang bekerja pada pelayanan kesehatan primer, karena angka prevalensi yang tinggi 1,8-28,6 % (Boedi Darmoyo, 1977) dan selain itu mempunyai penyulit jangka panjang yang dapat mengenai target organ seperti otak, mata, jantung, ginjal. (2)
Berbagai hal seperti faktor genetik/hereditas, asupan garam, obesitas, gangguan pompa Na+Ca+2 melalui membran sel, stres; telah dibuktikan dapat menaikkan tekanan darah. (2, 9, 11).
Salah satu teori yang turut mendukurig tentang terjadinya hipertensi esensial yaitu faktor kepribadian. Dikatakan bahwa pada hipertensi esensial terdapat ciri-ciri kepribadian yang khas yaitu adanya hostilitas yang tinggi tapi dengan supresi dan represi secara lahiriah dari luar nampaknya tenang, submisif. (1, 4, 5, 6, 7, 11). Diduga bahwa hostilitas yang tinggi ini diinhibisi melalui perubahan-perubahan hormonal dan pembuluh darah berperan pada terjadinya hipertensi esensial. (4, 7, 8, 11).
"
1988
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sasanti Yuniar
"ABSTRACT
Abbreviated Conners' Teacher Rating Scale (ACTRS) diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan diuji validitasnya sebagai penyaring Gangguan Pemusatan Perhatian dengan Hiperaktivitas (GPPH), serta reliabilitasnya untuk digunakan oleh guru Sekolah Dasar. Diperiksa 66 anak Sekolah Dasar sebagai subjek penelitian, yang terbagi atas kelompok GPPH sebanyak 33 orang dan kelompok kelola dalam jumlah yang sama. ACTRS terbukti sahib sebagai alat penyaring GPPH, pada "cutoff score" 12 dan 13 dengan sensitivitas ? 90%. ACTRS juga terbukti dapat dipercaya ("reliable") untuk digunakan oleh guru Sekolah Dasar. llntuk penggunaan secara umum dianjurkan memakai "cutoff score" 13, karena jarak kesalahannya, baik yang "false positive" maupun yang "false negative" masing-masing kurang dari 10%.
"
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library