Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 99 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rina Febriani
"Dewasa ini, shopping center atau pusat perbelanjaan telah menjadi salah satu obyek wisata yang banyak diminati oleh semua kalangan masyarakat. Hal ini dikarenakan adanya perubahan gaya hidup konsumen dalam berbelanja, dari sekedar hanya mengkonsumsi barang atau jasa yang dibutuhkan, sekarang aktivitas berbelanja menjadi sarana untuk relaksasi, jalan-jalan dan mencari hiburan sehingga memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi konsumen. Penelitian sebelumnya telah membuktikan adanya beberapa faktor yang berkontribusi terhadap pengalaman belanja yang menyenangkan yaitu faktor retailer, customer dan transport dalam kasus pusat perbelanjaan di Singapura (Ibrahim dan Wee, 2002), dimana faktor transport adalah yang paling dominan dalam mendorong pengalaman belanja yang menyenangkan. Dengan menggunakan dua tahapan penelitian yaitu kualitatif dan kuantitatif, penelitian ini menguji dua hal. Pertama, ingin mengetahui faktor-faktor apa yang mendorong suatu pengalaman belanja yang menyenangkan bagi konsumen melalui atribut retailer, customer dan transport dengan mengambil kasus pada lima pusat perbelanjaan modern di Jakarta. Kedua, ingin menguji ada tidaknya perbedaan antara beragam kelompok responden (berdasarkan usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, status, domisili, pengeluaran dan kepemilikan kendaraan) dalam mempersepsikan setiap faktor yang terbentuk dari setiap atribut. Metode yang digunakan adalah principal component analysis, ANOVA dan Independent t-test. Berbeda dengan hasil penelitian sebelumnya, dalam penelitian ini faktor retailer memberikan kontribusi terbesar dalam mendorong pengalaman belanja yang menyenangkan bagi pengunjung, disusul oleh faktor transport dan terakhir faktor customer. Faktor retailer mencakup keamanan dan pelayanan di dalam mal, desain toko dan atmosfir. Faktor customer mencakup keuangan dan ketersediaan waktu luang. Faktor transport/travel mencakup kelancaran dan keamanan perjalanan, efisiensi perjalanan dan usaha. Melalui uji ANOVA, terbukti ada perbedaan persepsi antara beragam kelompok respoden dalam mempersepsikan beberapa faktor yang terbentuk dari atribut retailer, customer dan transport/travel. Perbedaan terjadi pada faktor keamanan dan pelayanan dalam pengelompokkan berdasarkan usia, faktor atmosfir dalam pengelompokkan berdasarkan pekerjaan dan status, faktor keuangan dalam pengelompokkan berdasarkan usia, faktor ketersediaan waktu luang dalam pengelompokkan berdasarkan jenjang pendidikan dan pada faktor usaha dalam pengelompokkan berdasarkan jenjang pendidikan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
S6017
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Leanny Badiana
"Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana hubungan antara buruknya kegagalan jasa, keadilan pemulihan jasa (keadilan distributif, prosedural, dan interaksional), dan biaya peralihan dengan loyalitas pelanggan serta hubungan moderasi antara buruknya kegagalan jasa dan loyalitas studi kasus pada Indosat IM3. Data penelitian diperoleh dari 200 orang responden dengan menyebarkan kuesioner dan diolah menggunakan pendekatan Partial Least Square dengan software SmartPLS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel buruknya kegagalan jasa memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap loyalitas pelanggan, keadilan interaksional dan persepsi biaya peralihan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Variabel keadilan distributif dan keadilan prosedural tidak memiliki pengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Selain itu, variabel keadilan distributif, keadilan prosedural, keadilan interaksional dan persepsi biaya peralihan tidak memoderasi hubungan negatif antara buruknya kegagalan jasa dan loyalitas pelanggan.

The objective of this research is to find out and analyze the relationship between service failure severity, service recovery justice (i.e., distributive justice, procedural justice and interactional justice), and perceived switching costs with customer loyalty, and the moderating relationship of service recovery justice and perceived switching costs on the link between service failure severity and customer loyalty case study on Indosat IM3. Data collected from 200 useful respondents are tested against the research model using the partial least squares (PLS) approach.
The results indicate that service failure severity has a significant negative influence with customer loyalty, interactional justice and perceived switching costs have a significant positive influence with customer loyalty. Distributive justice and procedural justice do not have a positive influence with customer loyalty. The results also indicate that distributive justice, procedural justice, interactional justice and perceived switching costs can not mitigate the negative relationship between service failure severity and customer loyalty.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmani Shadrina
"Industri kosmetik dunia sedang mengalami perkembangan pesat, khususnya di Indonesia. Perkembangan tersebut turut menyebabkan merek-merek baru bermunculan di pasar kosmetik. Dalam membangun hubungan dengan pelanggan, merek menjadi salah satu hal yang penting, termasuk dalam industri kosmetik. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui peranan identifikasi pelanggan terhadap merek dalam membangun hubungan dengan merek. Penelitian ini diuji dengan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor kesesuaian nilai, identifikasi pelanggan, affective brand commitment, social compliance brand commitment, dan positive word-of-mouth secara signifikan mempengaruhi hubungan dengan merek. Pembahasan, implikasi manajerial, dan limitasi akan didiskusikan lebih lanjut.

World cosmetics industry is growing rapidly, especially in Indonesia. These developments contributed to the new brands popping up in the cosmetics market. In building relationships with customers, the brand became one of the important things, including in the cosmetic industry. The particular research is designed to analyze the role of the customers? identification on building brand relationships. This proposed model is tested using Structural Equation Modeling (SEM). The result shows that value congruity, customers? identification, affective brand commitment, social compliance brand commitment, and positive word-of-mouth significantly affect the brand relationship. Interpretations, managerial implications, and limitations are discussed further."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S44314
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitriah Yuniarti
"Blog belakangan ini menunjukkan potensi dalam bidang pemasaran yang cukup besar dengan adanya iklan yang berhubungan dengan travel yang ditampilkan di blog. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan akan hubungan structural antara tingkat involvement pembaca travel blogs, advertising effects (ad memory, ad attitude dan brand attitude) dari pesan di blog dan purchase intentionpembaca travel blogs terhadap travel products. Model dari purchase intentionpembaca travel blogs dibangun dan diuji secara empiris. Responden penelitian ini sebanyak 150 orang. Pengujian data menggunakan Structural Equation Modelling (SEM). Hasil menunjukkan bahwaad effect memiliki dampak positif terhadap purchase intention. Selain itu pembaca travel blog dengan highinvolvement lebih memungkinkan untuk membentuk kesan yang baik terhadap iklan di travel blog. Sementara itu, involvement tidak secara signifikan berpengaruh terhadap purchase intention tetapi melalui Ad effect (ad memory, ad attitude dan brand attitude). Beberapa implikasi untuk pemasar akan dibahas dan diusulkan dalam skripsi ini.

Blogs recently have demonstrated their enormous marketing potential with travel advertisements are being posted in blogs. this study aims to provide insights into the structural relationship among travel bloggers? involvement level, the advertising effect from blog messages, and travel bloggers? intention to purchase travel products. A travel blog reader?s purchase intention model was constructed and empirically tested. Research respondents are 150 people. The data were examined with Structural Equation Modelling (SEM). The result suggests ad effecs (ad memory, ad attitude and brand attitude) have the positive impact on purchase intention. It also indicated that high-involvement travel bloggers are more likely to form favorable impressions with regard to ads in travel blogs. Meanwhile, involvement is not significantly effective concerning purchase intention. Ad effect (ad memory, ad attitude and brand attitude) is the mediation for affecting purchase intention. Several implications for marketers will be discussed and suggested in this paper."
Depok: Program Sarjana Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46618
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kaban, Epafradias Sabdanta
"Skripsi ini membahas tentang pengaruh fan identification dan dua elemen sport sponsorship yaitu sponsor credibility dan attitude towards sponsor dan dampaknya pada penciptaan niat pembelian. Fokus penelitian menyelidiki pengaruh positif fan identification terhadap sponsor credibility, attitude towards sponsor dan niat pembelian serta pengaruh positif sponsor credibility terhadap attitude towards sponsor dan juga pengaruh positif attitude towards sponsor terhadap niat pembelian.
Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk menganalisis pengaruh fan identification dalam mengembangkan dua elemen sport sponsorship untuk mendorong niat pembelian. Penelitian ini berhasil mengumpulkan 203 data melalui kuesioner survei dan menguji hubungan antar variabel untuk menganalisis fan identification dan sport sponsorship terhadap nniat pembelian.
Berdasarkan studi kasus penelitian ini, hasil uji statistik menunjukkan bahwa hubungan tidak langsung dari identifikasi penggemar dengan mediasi dari elemen sport sponsorship menjadi peran utama dalam mempengaruhi dimensi niat pembelian. Penelitian ini juga menemukan bahwa fan identification tidak mempengaruhi secara langsung dimensi niat pembelian.
This study will discuss about the influence of fan identification and two elements of sport sponsorship; sponsor credibility and attitude towards sponsor, and the effect on creating purchase intentions. The focus of this study is to investigate positive influence of fan identification towards sponsor credibility, attitude towards sponsor, and purchase intentions along with positive influence of attitude towards sponsor in creating purchase intentions.
The aim of this thesis is to analyze the impact of fan identification in developing the two elements of sport sponsorship to promote purchase intentions. The research successfully gather 203 data through questionnaire survey and test the connection between the variables to analyze fan identification and sport sponsorship towards purchase intentions.
Based on the study case of this research, statistic tests shows that indirect connection from fan identification with mediation from sport sponsorship element become the main role in influencing the dimension of purchase intention. This research also found that fan identification is on directly influence the dimension of purchase intentions.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57265
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Permana
"Brand equity mampu dibangun melalui strategi pemasaran iklan berdasarkan jumlah pengeluaran iklan yang dipersepsikan konsumen dan sikap konsumen terhadap iklan serta strategi pemasaran promosi yang dapat bersifat moneter ataupun non moneter Melalui penelitian ini Garnier Men diambil sebagai objek penelitian Pengambilan sampel penelitian sebanyak 325 sampel yang terdiri dari usia 14 25 tahun dan merupakan pengguna Garnier Men Hasil penelitian menemukan bahwa strategi pemasaran iklan dan promosi moneter memiliki pengaruh yang signfikan dalam membangun brand equity sedangkan promosi non moneter tidak memiliki pengaruh signifikan Komponen komponen antar brand equity saling berpengaruh secara positif yang signifikan.

Brand equity could be created by marketing strategies such as Advertising from observing perceived advertising spend and individuals rsquo attitude toward ads also created from Sales promotion either monetary or non monetary This research focus on Garnier Men to measure the influence of advertising and sales promotion toward brand equity In this research there are 325 samples from 14 25 years old that use Garnier Men Result from this research show that Advertising and Monetary Promotion have significant influence on creating brand equity though non monetary does not have significant influence Each component within brand equity has significant and positive influence.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salma Nur Azizah
"Layanan pengiriman makanan/food delivery mulai merebak beberapa tahun ke belakang. Kehadiran aplikasi motorbike ride-hailing (ojek online) menawarkan layanan pengiriman makanan melalui armadanya untuk membeli makanan di restoran mitra. Layanan tersebut memudahkan masyarakat untuk memesan makanan tanpa pergi keluar. Namun, virus COVID-19 yang muncul menimbulkan isu kepercayaan konsumen terhadap keamanan dan kehigienisan makanan yang dipesan. Termasuk konsumen muslim yang memiliki kewajiban mengonsumsi makanan halal, kepercayaan dalam memesan makanan halal melalui aplikasi menjadi isu untuk memastikan kepastian kehalalan makanan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kepercayaan halal terhadap loyalitas konsumen muslim Indonesia dalam pembelian makanan halal melalui aplikasi food delivery dalam masa pasca-pandemi. Penelitian ini berdasar pada valence theory dan teori perceived quality untuk melihat pengaruhnya terhadap kepercayaan halal dan loyalitas. Metode analisis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Structural Equation Model (SEM) dan menggunakan aplikasi SmartPLS 4.0. Dari 251 sampel yang diteliti, ditemukan bahwa kepercayaan halal berpengaruh positif terhadap loyalitas secara signifikan. Adapun kualitas makanan halal dan kualitas aplikasi food delivery ditemukan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap risiko kesehatan yang dirasakan.

Food delivery services have started to spread in the past few years. The presence of an motorbike ride-hailing application (ojek online) offers food delivery services partnered with selected restaurants. Food delivery service provide convenience for people to order food without going out. However, the emerging COVID-19 virus raises issues of consumer confidence in the safety and hygiene of the food ordered. Including Muslim consumers’ obligation to consume halal food. Trust in ordering halal food through mobile application is also becaming an issue because they have to ensure its halal assurance. This study aims to analyze the effect of halal trust on the loyalty of Indonesian Muslim consumers in purchasing halal food through food delivery applications in the post-pandemic period. This research is based on valence theory and perceived quality theory to see the effect on halal trust and loyalty. The analytical method used in this study is the Structural Equation Model (SEM) and uses the SmartPLS 4.0 application. From the 251 from Muslim respondents, it was found that halal trust had a significant positive effect on loyalty. Meanwhile, the quality of halal food and the quality of the food delivery application were found to have no significant effect on perceived health risk."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Kamil
"Posisi dan citra merek merupakan hal yang sangat penting dan krusial dalam strategi pemasaran. Posisi dan citra merek membentuk asosiasi merek yang kuat kepada konsumen yang ditargetkan dan digunakan untuk membedakan suatu merek dengan pesaingnya Perusahaan harus memahami penilaian konsumen terhadap produk mereka sehingga dapat melakukan strategi pemasaran yang baik untuk meningkatkan posisi mereknya di publik. Pada saat pandemi Covid terutama pada tahun 2021 terdapat fenomena yang unik yaitu permintaan Susu Beruang (Bear Brand) lebih besar dibandingkan pemimpin pasarnya yaitu Susu Ultra meskipun Susu Ultra harganya lebih murah dibandingkan Susu Beruang. Fenomena tersebut ramai didiskusikan di dalam media sosial terutama Twitter mengenai opini dari konsumen terutama dalam pembelian produk susu cair dalam kemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ulasan teks online dapat memberikan gambaran tentang posisi dan citra merek Susu Beruang menggunakan Analisis sentimen LIWC (Linguistic Inquiry and Word Count) dan PCA (Principal Component Analysis). Kontribusi utama dari penelitian ini adalah penggunaan analisis sentimen berbasis program LIWC untuk memproses ulasan online di twitter yang nantinya akan memberi gambaran posisi merek di PCA melalui perceptual map yang memungkinkan memberikan gambaran posisi merek Susu Beruang terhadap Susu Ultra sebagai kompetitor utamanya. Berdasarkan analisis penulis dapat disimpulkan bahwa LIWC mampu memberikan gambaran terkait citra merek dan posisi merek Susu Beruang dan Susu Ultra. Citra merek didapat dari variabel-variabel yang menggambarkan psikologis konsumen saat menggunakan atau membayangkan merek penelitian. Posisi didapatkan melalui pengolahan PCA yang menggambarkan perbedaan antara variabel yang dominan dalam kedua merek tersebut.

Position and brand image are very important and crucial in marketing strategy. Brand position and image form strong brand associations with targeted consumers and are used to differentiate a brand from its competitors. Companies must understand consumer ratings of their products so that they can carry out good marketing strategies to improve their brand position in society. During the Covid-19 pandemic, especially in 2021, there was a unique phenomenon, whereby the demand for Bear Brand Milk was greater than the market leader, namely Ultra milk, while Ultra milk was even cheaper than the Bear Brand milk. This phenomenon is widely discussed on social media, especially Twitter regarding opinions from consumers, especially in purchasing packaged liquid milk products. This study aims to determine whether online text reviews can provide an overview of the position and brand image of bear milk using LIWC (Linguistic Inquiry and Word Count) sentiment analysis and PCA (Principal Component Analysis). The main contribution of this study is the use of sentiment analysis based on the LIWC program to process online reviews on Twitter which will later provide an overview of the brand's position in the PCA through a perceptual map that allows providing an overview of the position of the Bear Brand milk brand against Ultra milk as its main competitor. Based on our analysis, we can conclude that LIWC can provide an overview regarding the brand image and brand positioning of Bear milk and Ultra milk. Brand image is obtained from variables that describe psychological variables when using or imagining the focal brands. Brand Position through PCA analysis describes the difference in gain between the dominant variables in the two brands."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Almansyah Auriyanto
"Skripsi ini membahas tentang pengaruh brand experience terhadap brand loyalty pada produk es krim. Di dalamnya terdapat juga variabel kepuasan dan brand trust yang akan membangun brand loyalty. Lebih lanjut lagi, skripsi ini melihat besarnya pengaruh terhadap brand loyalty yang ditimbulkan oleh brand experience, kepuasan, dan brand trust. Brand experience merupakan hal yang subjektif atas tiap-tiap konsumennya. Oleh karena itu, skripsi ini ingin menunjukkan sejauh mana objek penelitian telah mengemas brand experience-nya untuk dapat membangun loyalitas dari konsumennya. Objek penelitian ini adalah es krim dengan merek 'Magnum' yang merupakan produk baru di pasar es krim Indonesia. Penilitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa brand experience berpengaruh pada kepuasan dan brand trust, namun tidak berpengaruh langsung terhadap brand loyalty. Pada penelitian ini juga terdapat implikasi manajerial serta saran untuk penelitian selanjutnya.

This study discusses the effect of brand experience on brand loyalty of an ice cream product. This study also includes two other variables, namely satisfaction and brand trust antecedents of brand loyalty. Furthermore, this study looks at how brand loyalty is influenced by brand experience, satisfaction, and brand trust. Brand experience is a subjective thing upon each consumer. Object of this study is Magnum ice cream brand, which is a new product in Indonesia ice cream market. This study results that brand experience has influence toward satisfaction and brand trust, but has not influence toward brand loyalty. There are also managerial implications and advices for the next research."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44561
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Rivia Sakti
"Penelitian ini membahas tentang pengaruh price/quality inference, price consciousness, dan product involvement terhadap loyalitas pada resroran makanan khas Indonesia di mal. Di dalamnya terdapat juga variabel perceived product information sebagai variabel moderasi.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa price/quality inference dan product involvement berpengaruh secara signifikan pada loyalitas. Selain itu, perceived product information memoderasi hubungan antara price/quality inference dan loyalitas. Pada penelitian ini juga terdapat implikasi manajerial serta saran untuk penelitian selanjutnya.

This study discusses the effect of price/quality inference, price consciousness, and product involvement on loyalty of Indonesian local food restaurant in shopping mall. This study also includes perceived product information as moderating variable.
This research shows that price/quality inference and product involvement significantly influence loyalty. In addition, perceived product information moderates relationship between price/quality inference and loyalty. There are also managerial implications and advices for the next research.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60576
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>