Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Wahyudi
Yogyakarta: Dipta, 2013
297.4 AGU r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Sayekti
Jakarta: Pusat Bahasa , 2010
929 SRI s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Laila Rahmawati
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas naskah Melayu klasik berjudul Pulangana Kaomu (PK) yang berasal dari Buton, Sulawesi Tenggara. Naskah PK berisi silsilah golongan kaomu di empat puluh daerah pemerintahan Kesultanan Buton. Penyajian suntingan teks edisi kritis naskah PK adalah tujuan utama penelitian ini. Selain itu, penelitian ini juga mencakup analisis terhadap tempat, silsilah, dan jabatan yang terdapat dalam naskah PK. Kesimpulan dari analisis tersebut adalah teks silsilah tidak hanya menggambarkan hubungan keluarga, melainkan juga dapat menggambarkan letak tempat-tempat yang diriwayatkan dalam teks melalui silsilah dan nama-nama jabatan golongan kaomu dalam struktur pemerintahan Kesultanan Buton.

ABSTRACT
This undergraduate thesis talks about Pulangana Kaomu (PK), classical Malay manuscript from Buton, Sulawesi Tenggara. The content of PK manuscript is genealogy of kaomu class in forty places under Kesultanan Buton. Critical edition of PK manuscript is the main focus of this research. The other focus is analysis about place, genealogy, and occupation that written in PK. Conclusion of that analysis is genealogy text not only portray family relationship, but also represent places that told through genealogy and occupation’s names of kaomu class in structure of Kesultanan Buton government."
2014
S53127
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Az-Zarkalli, Khairuddin
"Buku ini adalah kamus tentang silsilah rasul."
[Place of publication not identified]: [Publisher not identified], [Date of publication not identified]
R ARA 920.053 AZZ a I
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Luthfia As-Shafa
"Tarekat Syattariyyah merupakan tarekat yang banyak dikenal dan berkembang di Nusantara sekitar abad ke-17. Salah satu ajaran penting yang dibawa oleh tarekat ini adalah martabat tujuh. Ajaran ini sangat populer sehingga mampu memengaruhi pemikiran para sufi di Nusantara. Martabat tujuh merupakan tingkatan yang membahas cara Tuhan menciptakan alam semesta, mulai dari hal yang abstrak menjadi hal yang nyata dalam bentuk manusia yang sempurna (insan kamil). Dengan menggunakan metode edisi kritik naskah tunggal dan metode penelitian deskriptif kualitatif, penelitian ini membahas konsep martabat tujuh yang terdapat pada naskah Martabat Tujuh koleksi La Ode Zaenu. Hasil penemuan menunjukkan bahwa ajaran martabat tujuh di dalam naskah tidak jauh berbeda dengan penelitian terdahulu dan teori yang dijadikan acuan penelitian. Namun, peneliti menemukan perbedaan mencolok antara naskah yang diteliti dengan naskah yang relevan, yaitu silsilah tarekat di dalam naskah. Penelitian menunjukkan bahwa dari keempat naskah yang dibandingkan, ada tiga naskah yang tidak menyebut silsilah tarekat secara lengkap dan ada satu naskah yang menyebutkannya dengan lengkap.

The sufi order of Syattariyyah became widely known and developed in the Archipelago around the 17th century. One of the order’s important teachings is the seven grades of being that was highly famous and influential among the sufis in the Archipelago. This teaching discusses how God (Allah) created the universe, starting from the abstract form to a real being in the form of a perfect human being (insan kamil). By applying the philological method of critical edition, this descriptive qualitative research attempts to examine the concept of seven grades of being as discussed in the manuscript Seven Grades of Being in La Ode Zaenu’s collection. The findings show that the teachings in the manuscript are not much different from previous research and the theory used as the reference. However, there is one striking difference between the examined and the referenced manuscripts regarding the discussion of genealogy of the sufi orders. It is shown that among the four manuscripts in comparison, three of them do not mention the complete genealogy of the sufi orders, while the remaining one does mention it in full."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library