Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nata Lilys Hutagalung
"Penelitian ini bertujuan menjadi masukan dan sumbangsih pemikiran dalam upaya meningkatkan mutu dan materi pendidikan seni dan budaya berbasis multimedia, digunakan sebagai acuan dalam membuat kebijakan pengembangan media pendidikan seni dan budaya berbasis multimedia dalam pengembangan museum digital, dan menjadi referensi pendukung khususnya dalam upaya meningkatkan mutu-mutu dan materi pendidikan seni dan budaya berbasis multimedia di Kota Medan. Pendekatan penelitian menggunakan Research and Development (RD) sedangkan untuk pengembangan perangkat media pendidikan dan Museum Digital menggunakan tahapan model ADDIE (Analysis, Desaign, Development, Implementation, Evaluation). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pendidikan seni dan budaya yang disajikan dalam museum digital telah memenuhi tahapan ADDIE. Konten media pendidikan ini merupakan sajian berbagai materi terkait seni budaya khususnya bidang seni tari yang ada di wilayah Sumatera Utara. Media pendidikan ini terdiri dari 8 unsur teknik tari yang dikembangkan yaitu: Melayu, Toba, Karo, Simalungun, Pak-Pak Dairi, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Nias. Media Pendidikan yang dikembangkan berdasarkan kurikulum Merdeka Belajar dengan menetapkan 8 Etnik Sumatera Utara sebagai materi Seni dan Budaya"
Jakarta: The Ary Suta Center, 2025
330 ASCSM 68 (2025)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Theresia Juwita E
"Tesis ini membahas strategi CSR Djarum Foundation berdasarkan resources based theory untuk mencapai keunggulan bersaing di industri rokok Indonesia. Studi penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian menyebutkan Djarum Foundation memiliki 5 bidang CSR yaitu sosial, olahraga, lingkungan, pendidikan dan budaya. Dari kelima bidang tersebut Djarum Foundation mempunyai keunikan sekaligus menjadi pioneer dalam CSR bidang budaya di Indonesia.
Tesis ini berusaha menjabarkan saran eksplorasi ke depan khususnya untuk CSR bidang budaya. Djarum Foundation dapat mengoptimalkan sumber daya yang mereka miliki di bidang seni yaitu Teater Djarum dan juga di bidang budaya khususnya melalui pengembangan batik Kudus.

This thesis studies Djarum Foundation's CSR strategy based on resources based theory to achieve competitive advantage in cigarette industry of Indonesia. This research study uses descriptive methods. The results mentioned that Djarum Foundation has 5 areas of CSR includes social, sports, environment, education and culture. Djarum Foundation has uniqueness as well as a pioneer in the field of CSR culture in Indonesia.
This thesis is trying to describe the advice for explorating their CSR areas specific on culture. Djarum Foundation can optimize their resources in arts through Djarum Theatre and the development of Batik Kudus for culture.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2011
T30101
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sherrish Serafinna Tanudirdjo
"Inovasi telah membawa peradaban melalui berbagai perubahan. Di antara banyaknya perubahan yang ada, globalisasi memiliki dampak yang paling besar, terutama dalam hal hubungan sosial dan struktur. Globalisasi telah memicu budaya-budaya yang berbeda untuk saling bersinggungan, menyebabkan adanya hibridisasi antar budaya. Glokalisasi muncul saat budaya local berpadu dengan budaya popular. Melihat komik digital, makalah ini bertujuan untuk
menganalisis adaptasi manhwa Korea dalam Webtoon sebagai bagian dari glokalisasi dalam komik digital Indonesia berjudul 7 Wonders. Makalah ini menggunakan konten analisis kualitatif untuk pengumpulan data dan menggunakan paradigma interpretif. Unsur glokalisasi dalam serial Webtoon “7 Wonders” dapat dilihat dari penggunaan budaya
lokal Indonesia di dalam konten dari serial tersebut. Sementara itu, layout dan gaya menggambar mengikuti budaya popular Korea. Berdasarkan penemuan, serial Webtoon “7 Wonders” mengandung unsur glokalisasi seperti terlihat dalam penggabungan budaya Indonesia dan Korea di dalamnya. Serial tersebut mengambil gaya dan layout dari manhwa Korea popular dan memperkayanya dengan konten budaya lokal.

Innovations have led humanity to numerous changes. Amongst the many shifts and changes, globalisation was deemed
to have the most consequential impact in human history, especially in social relationships and structures. As
globalisation leads to different cultures intersecting, some cultures may start to create a hybrid. Glocalisation exists
when a local culture is mixed with a popular culture. Looking at webcomics, this paper aims to analyse the adaptation
of Korean manhwa in Webtoon as a part of glocalisation in an Indonesian webcomics titled “7 Wonders”. This
research paper will use qualitative content analysis for data collection and adopts an interpretive paradigm. The presence of glocalisation in the Webtoon series “7 Wonders” can be identified in the usage of local Indonesian culture as the content of the series. Meanwhile, the layout and style largely adopts that of the popular Korean culture. Based on the findings, the presence of glocalisation can be seen in the Webtoon series “7 Wonders” through the mixture of Indonesian and Korean culture within the series. The series adopts the style and layout of popular Korean manhwa, while enriching the content with local culture.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Shofi Syahira Khairunnisa
"ABSTRAK
Tulisan ini bertujuan untuk memaparkan proses perencanaan ulang Kawasan Pancoran sebagai kawasan pariwisata yang kental akan sejarah dan budaya serta proyek tugas akhir individu, yaitu Pantjoran Yin Yang Hub. Dengan mempertahankan distrik dan perumahan asli Glodok yang autentik serta mengatur ulang akses mobilitas pejalan kaki dan kendaraan, ekosistem masyarakat Glodok diharapkan akan tetap bertahan dan lebih mudah untuk dikembangkan untuk tetap menjaga identitas Glodok sebagai kawasan pecinan yang ramah turis. Dengan mempertahankan pengobatan tradisional dan seni bela diri khas Tiongkok, Pantjoran Yin Yang Hub diharapkan dapat menarik perhatian tersendiri bagi turis lokal dan internasional terhadap sejarah Glodok sehingga dapat membawa dampak positif bagi kebudayaan dan ekonomi lokal warga Glodok dan sekitarnya.

ABSTRACT
This thesis aims to describe the process of re-Pancoran area as a cultural heritage tourism area and also an individual final project, named Pantjoran Yin Yang Hub. The high intensity of its existing urban grid, Glodok districts and old housings are still maintained with a few rearrangement pedestrian and vehicle mobility access, Glodoks identity and local community will be easier to develop as a tourist-friendly Chinatown. By preserving Chinese Medicine and Chinese Martial Arts, Pantjoran Yin Yang Hub will bring the cultural benefits to the local economy to attract local and international tourists as a new main attraction in the district."
2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Olga Laurenza
"Penelitian ini menjelaskan bagaimana sanggar kesenian memegang peranan dalam mempertahankan dan mengembangkan eksistensi seni dan budaya Betawi. Di tengah perkembangan zaman yang semakin modern, terdapat banyak seni dan tradisi Betawi yang terancam berada di ambang kepunahan. Berbagai aksi untuk mempertahankan eksistensi budaya Betawi pun dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat, salah satunya melalui sanggar seni, yaitu Sanggar Jali Putra sejak tahun 1990 hingga 2009. Dengan menggunakan metode penelitian sejarah; yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi, penelitian ini menemukan bahwa Sanggar Jali Putra bergerak aktif dalam rangka mempertahankan eksistensi kesenian Betawi. Sanggar Jali Putra berupaya untuk melakukan pengembangan dan pelatihan kesenian secara konsisten, salah satunya dengan membuat kreasi dalam kesenian Gambang Kromong dan Gambang Rancag. Selain itu, sanggar ini juga masih mempertahankan bentuk asli dari Lenong Denes. Dalam upaya pengembangan Gambang Rancag, dibentuklah grup turunan Sanggar Jali Putra yang dikenal sebagai Grup Putra Jali Betawi yang titik fokusnya mengenalkan Gambang Rancag kepada para akademisi. Dengan keberadaan Sanggar Jali Putra, Lenong Denes dan Gambang Rancag masih tetap dikenal dan bisa dinikmati oleh penduduk Jakarta dari berbagai kalangan dan kelompok usia.

This research explains how Sanggar Jali Putra played a role in maintaining and developing the existence of the arts and cultures of Betawi. Amid the increasing modern developments, there is much of the artwork and traditions of the endangered Betawi. Action to preserve the cultural existence of Betawi has been carried out by the Jakarta government and the Jakarta`s society, one through Sanggar Jali Putra since 1990-2009. Using methods of historical research; heuristic, criticism, interpretation, and historiography, this research has found that Sanggar Jali Putra is actively involved in the preservation of the arts and cultures of Betawi. Sanggar Jali Putra strives to do consistent development and arts training, one of whom makes creations in the Gambang Kromong and Gambang Rancag. Further, Sanggar Jali Putra retained the original form of Lenong Denes. In an effort to develop the Gambang Rancag, Sanggar Jali Putra branch, known as the Puja Betawi (Putra Jali Betawi), was formed to introduce Gambang Rancag on academics. Through Sanggar Jali Putra`s existence, Lenong Denes, Gambang Rancag, and Gambang Kromong remain known and could be enjoyed by the Jakarta people of all ages and societies."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Sarojini Imran
Bekasi: Gramata Publishing, 2016
727.6 SAR w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Jurnal Perempuan (JP) merupakan jurnal publikasi ilmiah yang terbit setiap tiga bulan dengan menggunakan sistem peer review (mitra bestari) untuk seleksi artikel utama, kemudian disebut sebagai Topik Empu. Jurnal Perempuan mengurai persoalan perempuan dengan telaah teoritis hasil penelitian dengan analisis mendalam dan menghasilkan pengetahuan baru. Perspektif JP mengutamakan analisis gender dan metodologi feminis dengan irisan kajian lain seperti filsafat, ilmu budaya, seni, sastra, bahasa, psikologi, antropologi, politik dan ekonomi. Isu-isu marjinal seperti perdagangan manusia, LGBT, kekerasan seksual, pernikahan dini, kerusakan ekologi, dan lain-lain merupakan ciri khas keberpihakan JP."
Jakarta: Yayasan Jurnal Perempuan, {s.a}
305 JP
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Mukhlas
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai bentuk aktivitas promosi Kota Bogor sebagai daerah tujuan wisata melalui pengembangan sektor ekonomi kreatif berbasis seni dan budaya. Promosi dari sebuah destinasi wisata perkotaan membutuhkan pengelolaan kota yang terintegrasi secara keseluruhan berdasarkan kebijakan-kebijakan pemerintah dan visi strategis dari daya saing. Data yang digunakan merupakan data primer yang diperoleh melalui observasi dan wawancara tehadap stakeholder di Kota Bogor dan diperkuat dengan data sekunder yang diperoleh dari studi literatur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam mempromosikan sebuah kota sebagai tujuan wisata diperlukan sebuah kolaborasi yang sinergi dan terus berkelanjutan antar stakeholder di dalam manajemen destinasi, melalui perencanaan pembangunan kota dan optimalisasi berbagai potensi yang dimiliki melalui ekonomi kreatif sebagai upaya peningkatan daya saing dalam penciptaan daya tarik dan penguatan kualitas kepariwisataan.
This study aims to determine the various forms of promotion activities by Bogor City as a tourist destination area through the development of the creative economy sector based on arts and culture. promotion of urban tourism destinations requires a citywide integrated management approach based on governance principles and strategic vision of competitiveness. The data used are primary data obtained through observation and interviews to Bogor City local actors and reinforced with secondary data obtained from literature. This research used descriptive qualitative research method. The results showed that in promoting the city as a tourist destination required a collaborative and ongoing synergies between local actors in the area of destination management, urban development and planning through optimization of its potential through a variety of creative economy as an effort to increase competitiveness in the creation strengthening the attractiveness and quality of tourism."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53916
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library