Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Krinsky, Carol Herselle.
New York:: Architectural History Foundation, 1988
720.924 KRI g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Read, Herbert
London: Longmans , 1961
928.42 REA b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Alex Watson
"In his elusive and eccentric 1838 novel the narrative of arthur gordon pym of nantucket. Edgar allan poe presents a sensation first-person account of his fictional title-character's experiences of cannibalism, mutiny and shipwreck as a stowaway on the south seas."
Tokyo: Center for Asian and Pacific Studies, Seikei University, 2020
915 RAPS 45 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Aliah Bagus Purwakania Hasan
"ABSTRAK
Kreativitas merupakan sesuatu yang penting untuk pembangunan bangsa. Namun banyak penelitian ilmiah yang mengindikasikan bahwa pendldlkan formal dan llngkungan sehari-hari cenderung menghambat dan mengabalkan stimulasi yang dapat mendorong terjadinya kreativitas. Untuk Itu, upaya untuk meningkatkan kreativitas, termasuk kreativitas mengarang. perlu ditingkatkan dengan balk.
Sejalan dengan kemajuan teknologi, dikembangkan pelatlhan mengarang yang menggunakan komputer {computer assisted writing). Terdapat dua jenis program mengarang berbantuan komputer yang diajarkan di pusat pembeiajaran komputer bagi anak dl Indonesia, yaltu mengarang tanpa bantuan gambar dan dengan bantuan gambar. Dalam penelitian ini program tersebut dllntegrasikan dengan pengajaran metaforik Gordon yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dengan mengajarkan strategl pemecahan masaiah yang unik (lieuristik): "membuat sesuatu yang biasa menjadi aneh, dan membuat sesuatu yan aneh menjadi biasa". : '
Mengacu pada model Interaksl manusla-komputer, faktor manusia dianggap sangat mempengaruhi efektivitas penggunaan komputer. Karena itu. dalam penelitian Ini. diperhatlkan keunlkan Indivldu pemakal komputer. Derajat toleransi terhadap ambiguitas. yang dianggap mempengaruhi tingkat kreativitas diambll sebagai salah satu variabel keunlkan indlvidu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah pada orang yang intoleran terhadap ambiguitas, gambar (yang berfungsi sebagai penyangga) dapat membantu proses pengajaran metaforik Gordon daiam meningkatkan kreativitas mengarang; dan sebaliknya pada orang yang toleran terhadap ambiguitas justru mengurangi tingkat kreativitas mengarang. Penelitian ini diharapkan dapat membantu menentukan strategi yang tepat untuk meningkat kualitas kurikulum pengajaran berbantuan komputer dan kurikuium pengajaran mengarang yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas.
Subyek dalam penelitian ini adalah siswa Sekolah Menengah Pertama kelas dua yang berusia sekitar 13-15 tahun. Penelitian ini akan dilakukan dengan disain faktorial {randomized blocked factorial design) dan teknik statistik ankova. Untuk menilai peningkatan kreativitas menulis akan dipergunakan selisih nilai posttest dan pretest yang didapat dari analisis feature yang dikembangkan Sharpies. Sedangkan untuk mengukur intoleransi terhadap ambiguitas akan dipergunakan skala Likert yang dikembangkan oleh Budner Hasil penelitian ini secara keseluruhan memperlihatkan bahwa tingkat intoleransi terhadap ambiguitas dan cara apllkasi program mengarang berbantuan komputer mempengaruhi peningkatan skor kreativitas mengarang subyek. Pada keseluruhan karangan, tingkat kata dan frasa, serta tingkat kalimat terlihat bahwa kelompok yang menggunakan cara aplikasi program tanpa gambar lebih memancing peningkatan kreativitas mengarang daripada cara aplikasi program dengan gambar, namun pada tingkat karangan cara aplikasi program dengan gambar lebih memancing peningkatan kreativitas mengarang daripada cara aplikasi program tanpa gambar. Sedangkan untuk pengaruh derajat toleransi terhadap ambiguitas, kelompok yang toleran terhadap ambiguitas lebih mengalami peningkatan kreativitas mengarang daripada kelompok yang intoleran terhadap ambiguitas. baik pada keseluruhan karangan maupun semua tingkat karangan."
1997
S2264
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fitrah Alfian Rangga Sakti
"Bintang boson statis dengan simetri bola merupakan solusi dari sistem persamaan Einstein yang terkopel dengan persamaan relativistik Klein-Gordon dan Proca dari medan skalar kompleks pada simetri lokal U(1). Perumusan sistem persamaan Einstein yang terkopel dengan persamaan relativistik Klein-Gordon dan Proca dilakukan di ruang lengkung yang kemudian metriknya dilimitkan ke ruang datar. Sistem persamaan tersebut diasumsikan tidak homogen sehingga menyebabkan tekanan pada arah tangensial berbeda dengan pada arah radial yang menunjukkan sifat anisotropis dari persamaan keadaan bintang boson. Penyelesaian sistem persamaan tersebut dilakukan secara numerik untuk melihat persamaan keadaan yang terbentuk pada bintang boson akibat adanya asumsi inhomogen tersebut. Perhitungan untuk kasus homogen juga dilakukan dengan menghilangkan suku-suku derivatif sistem persamaan tersebut di atas. Hasil dari perhitungan menunjukkan bahwa dengan asumsi inhomogen, syarat batas sistem persamaan tidak terpenuhi dan menyebabkan persamaan keadaan bintang yang terbentuk tidak stabil. Untuk kasus homogen, hasil yang didapatkan dapat menggambarkan keadaan bintang boson yang stabil.

Spherically symmetric static boson stars are solutions of the system of equations of Einstein equation which is coupled to the Klein-Gordon and Proca equation with complex scalar field with U(1) gauge symmetry. We look for the system of equations of Einstein equation which is coupled to the Klein-Gordon and Proca equation in the curved space then we limit the metric to the flat space. The system of equations is assumed to be inhomogeneous so, the pressure in direction of tangential is different to the pressure in radial direction that shows the anisotropic equations of state (EOS).We find numerically solutions to see the equations of state which are formed in boson stars as the consequence of inhomogeneous assumption. We also find the solutions for the case of homogeneous assumption with omitting the derivative terms of that system of equations. The result shows that with the inhomogeneous assumption, the boundary conditions cannot be fulfilled and causes the EOS unstable. For the case of homogeneous assumption, the result can describe the stable EOS of the boson stars."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015
S59773
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Nilaputri
"ABSTRAK
Partai Buruh Inggris pada masa pemerintahan Gordon Brown mengalami faksionalisme. Faksionalisme yang terjadi tersebut berdampak pada berkurangnya legitimasi Brown sebagai perdana menteri maupun sebagai pemimpin Partai Buruh. Kelompok yang menentang kepemimpinan Brown melakukan kritik terkait dengan berbagai kebijakan yang diprakarsai oleh Brown. Seperti kebijakan mengenai Great Recession, Employment Bill, Energy Bill, RUU Kontra Terorisme dan mengenai izin menetap veteran Gurkha. Faksi yang menolak kepemimpinan Brown melakukan berbagai cara untuk dapat melakukan kritik terhadap Brown. Seperti melakukan backbench revolt, pengunduran diri kabinet dan, menyatakan ketidaksukaan di media massa terkait dengan kebijakan yang diambil oleh Brown. Penelitian ini akan berfokus mengenai faksionalisme yang terjadi pada masa kepemimpinan Brown. Peneliti akan mengkaji mengapa terdapat faksi yang menentang kepemimpinan Brown, hal-hal apa saja yang mendukung terjadinya faksionalisme, serta peneliti juga akan mengkaji bagaimana respon Brown terkait dengan faksionalisme pada Partai Buruh.

ABSTRACT
British Labor Party at Gordon Brown Governmental period undergo Factionalism. Factionalism had an impact on lessening the legitimation of Gordon Brown either as the Prime Minister or leader of Labor Party. The opposing group criticized the policy who were made by Brown. Such as, the Great Recession Issue, Employment Bill, Energy Bill, Counter Terrorism Bill and Gurkha settlement. Faction who oppose the Brown leadership, did everything to criticized Brown. Such as, Backbench revolt, resigning fromthe cabinet and stated their dislike in mass media related to Browns policies. Thisresearch will focus on factionalism that happened on Browns leadership. Researcher will review why those faction oppose Browns leadership, and what things that support theoccurrence of factionalism and how Brown responded to the factionalism on Labor Party."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Carroll, Rutter
"For the first time a comprehensive account of the outstanding work of Ryder & Yates has been chronicled in this new book by Tyneside architect Rutter Carroll."
London : [RIBA , ], 2009
e20436575
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Chutima Wiranidchapong; Boonta Chutvirasakul
"Drug-polymer miscibility is a prerequisite for a stable solid dispersion. In this study, the miscibility of ibuprofen and the polymers, i.e., Eudragit® RL (ERL) and ethylcellulose (EC), were investigated by DSC. Ibuprofen in ERL solid dispersion at 0 - 100 %w/w was examined by the heating program: 25 - 140 °C, 10 K/min; 140 - (-60) °C, -10 K/min; and (-60) - 140 °C, 5 K/min. Solid dispersion of ibuprofen in EC at the same concentration range was examined by the heating program: 25 - 180 °C, 10 K/min; 180 - (-60) °C, -10 K/min; and (-60) - 180 °C, 5 K/min. The melting point depression and the variation of a single glass transition temperature (Tg) as a function of composition were presented in solid dispersion of ibuprofen in either ERL or EC, indicating the miscibility between blend components. Fitting the melting point of ibuprofen in either ERL or EC (Tmb) to Nishi-Wang equation by nonlinear regression analysis gave R2 equal to 0.8768 and 0.9667, respectively. Fitting experimental Tg to Gordon-Taylor and Kwei equations gave R2 equal to 0.9796 and 0.9851 for ibuprofen in ERL and 0.9753 and 0.9793 for ibuprofen in EC. The Kwei equation seemed to be better for describing the Tg of the blends, indicating the interaction between ibuprofen and the polymers, i.e., ERL and EC, which was confirmed by FTIR analysis. However, the non-randomness of residuals suggested that Nishi- Wang, Gordon-Taylor, and Kwei could not completely explain the Tmb and Tg of the blends."
Thammasat Printing House, 2017
500 TIJST 22:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bongaarts, Peter
"This book was inspired by the general observation that the great theories of modern physics are based on simple and transparent underlying mathematical structures – a fact not usually emphasized in standard physics textbooks – which makes it easy for mathematicians to understand their basic features. It is a textbook on quantum theory intended for advanced undergraduate or graduate students: mathematics students interested in modern physics, and physics students who are interested in the mathematical background of physics and are dissatisfied with the level of rigor in standard physics courses. More generally, it offers a valuable resource for all mathematicians interested in modern physics, and all physicists looking for a higher degree of mathematical precision with regard to the basic concepts in their field."
Switzerland: Springer International Publishing, 2015
e20528439
eBooks  Universitas Indonesia Library