Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yeni Saptia
"Zakat merupakan salah satu konsep yang mempunyai potensi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Zakat akan dapat memberikan dampak yang lebih luas (multiplier ejfect), dan menyentuh semua aspek kehidupan, apabila pendistribusian zakat lebih diarahkan pada yang kegiatan bersifat produktif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan pendapatan mustahik terhadap penggunaan dana zakat produktif sebagai modal usaha. Sampel responden berjumlah 177 responden dan responden merupakan peserta program pemberdayaan ekonomi Misykat LAZ Dompet Peduli Ummat- Daarut Tauhid, Bandung. Variabel yang digunakan variable terikat yaitu tingkat pendapatan mustahik dan variabel bebasnya adalah usia, jumlah anggota keluarga, pengalaman usaha, jenis usaha, lama bermitra, nilai dan frekuensi zakat yang diterima, penggunaan dana zakat, program menabung, program latihan ketrampilan dan bantuan lain. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis logit. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan pendapatan mustahik dalam penggunaan dana zakat produktif antara lain faktor usia yang tergolong produkif, berpendidikan tinggi, memiliki pengalaman usaha dan frekuensi menerima zakat produktif lebih dari sekali. Sementara faktor lain yang mempengaruhi peningkatan pendapatan mustahik adalah lamanya mustahik menjadi anggota program Misykat.

Zakah is one of concept that have potential to increase the quality of life peoples. Zakah can give multipler effect if the distribution of zakah more used to productive activities. This research aims to anaiyze factors influencing the increasing of income mustahiq in utilizing productive zakah fund as a business Capital. Sample of respondents afe 117 peoples which represent participants of Misykat Programme in DPU-DT Bandung. This research uses dependent variable the increasing of income mustahiq and independent variable such as age, education, number of family, experience of business, the kind of business, value of zakah, frequency of zakah, utilizing of zakah, saving programme, course of skill programme, and another supports. The technique analysis used is Logit Analysis. The results of this research shows that the influence factors of increasing income mustahiq are productive age, high education, have an experience of business and frequency to get zakah more than once. Another the influence factors of increasing income is the long of mustahiq to join Misykat programme."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26846
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syukur Ahmad
"Skripsi ini membahas pelaksanaan pendayagunaan zakat melalui pembiayaan usaha mikro pada Baznas Microfinance Desa (BMD) dan bagaimana tanggung jawab pelaku usaha mikro yang menerima pembiayaan Baznas Microfinance Desa (BMD) apabila terjadi risiko pembiayaan. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis-normatif dengan alat pengumpulan data berupa studi kepustakan terhadap bahan hukum primer dan sekunder serta dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa salah satu tugas Baznas selaku pengelola zakat nasional adalah mendayagunakan potensi dana yang telah terkumpul agar terciptanya keadilan sosial dan kemaslahatan umum. Salah satu upaya yang dilakukan Baznas adalah dengan membentuk Baznas Microfinance Desa (BMD). Baznas Microfinance Desa (BMD) melaksanakan pendayagunaan zakat yang produktif pada bidang ekonomi dengan memberikan pembiayaan kepada usaha mikro. Pembiayaan pada Baznas Microfinance Desa (BMD) dilakukan berdasarkan jenis dana yang disalurkan, yaitu dana zakat dan dana non-zakat. Dana zakat disalurkan dengan tanpa akad, sementara dana non-zakat disalurkan dengan akad qardh al hasan. Pelaku usaha mikro yang menerima pembiayaan dana zakat tidak wajib untuk mengembalikan dana pembiayaan, sementara pelaku usaha mikro yang menerima pembiayaan dana non-zakat wajib untuk mengembalikan dana pembiayaan.

This thesis discusses the implementation of zakat utilization through micro-enterprise financing in Baznas Microfinance Desa (BMD) and how the responsibility of micro-entreprises who receive financing from Baznas Microfinance Desa (BMD) if risks happen. This research is a juridical-normative research with library research methode by seeking primary and secondary data material also with qualitative analyzation. The results of the research concluded that one of the tasks of Baznas as the national zakat manager was to utilize the potential of the accumulated funds in order to create social justice and general welfare. One of the Baznas efforts was established Baznas Microfinance Desa (BMD). Baznas Microfinance Desa (BMD) implements productive utilization of zakat in the economic sector by providing financing to micro-enterprises. Funding for Baznas Microfinance Desa (BMD) is carried out based on the type of funds channeled, namely zakat funds and non-zakat funds. Zakat funds are channeled without a contract, while non-zakat funds are channeled by qardh al hasan contract. Micro business actors who receive funding for zakat funds are not obliged to repay funding, while micro-entrepreneurs who receive non-zakat funding are obliged to return funding."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S7681
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maya Syafira
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kesejahteraan sosial yang dapat terwujud pada komunitas melalui implementasi zakat produktif. Zakat produktif merupakan salah satu bentuk solusi yang diarahkan untuk pengembangan ekonomi dan sosial masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tujuan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan pada Januari 2023 hingga dengan Maret 2023 melalui analisis dokumen, observasi, dan juga wawancara mendalam dengan 10 informan terkait program zakat produktif yang telah diimplementasikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi zakat produktif di komunitas tani hidroponik Barokah memberikan kontribusi positif terhadap kesejahteraan masyarakat. Dana zakat produktif yang diberikan oleh pihak YBM BRIlian telah memfasilitasi akses terhadap pelatihan keterampilan, dan modal pembangunan green house beserta isinya sejak Januari 2021 hingga Januari 2022. Selain itu, implementasi zakat produktif juga mendorong terciptanya kemandirian ekonomi dan peningkatan peran serta masyarakat dalam pengambilan keputusan. Dalam konteks perkembangan komunitas, zakat produktif menjadi instrumen yang cukup tepat dalam mengurangi tingkat kemiskinan, meningkatkan pendapatan, dan meningkatkan kualitas hidup anggota komunitas dari segi keterampilan bahkan spiritual. Penelitian ini memberikan hasil dimana para anggota hidroponik yang awalnya tidak memiliki kapasitas di bidang pertanian hidroponik, menjadi pandai dalam bertani hidroponik. Selain itu, mereka juga pandai dalam memasarkan produk sayuran dengan memanfaatkan sosial media dan lingkungan sekitar. Sehingga mereka dapat menghasilkan pendapatan perbulannya dari menjual sayur hidroponik. Dalam segi kapasitas spiritual para penerima manfaat juga mampu membaca Al-Qur’an lebih baik, rutin melaksanakan sholat jamaah, dan lebih mengenali diri sendiri. Pada akhirnya penelitian ini harapannya dapat memberikan panduan dan rekomendasi bagi organisasi sosial dan badan amil zakat dalam mengembangkan program zakat produktif dalam konteks perkembangan komunitas yang berkelanjutan dalam usaha meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

This study aims to explain the implementation of productive zakat on the welfare conditions of the people who are members of the Barokah hydroponic farming community in Kedung Halang, Bogor. Productive zakat is a form of solution directed at the economic and social development of society. This study employe qualitative methods with descriptive purposes. Data collection conducted from January to March 2023 through document analysis, observation, and also in-depth interviews with 10 informants regarding the productive zakat program that has been implemented. This results showed that the implementation of productive zakat in the Barokah hydroponic farming community made a positive contribution to the welfare of society. Productive zakat funds provided by YBM BRIlian have facilitated access to skills training, and capital for building green houses and their contents from January 2021 to January 2022. In addition, the implementation of productive zakat also encourages the creation of economic independence and increases community participation in decision making. In the context of community development, productive zakat is an instrument that is quite appropriate in reducing poverty, increasing income, and improving the quality of life of community members in terms of skills and even spiritual. This research showed hydroponic members who initially did not have capacity in hydroponic farming became proficient in hydroponic farming. In addition, they are also good at marketing vegetable products by utilizing social media and the surrounding environment. So they can generate monthly income from selling hydroponic vegetables. In terms of spiritual capacity, beneficiaries are also able to read the Al-Qur’an better, regularly perform congregational prayers, and know themselves better. In the end, this research provides guidance and recommendations for social organizations and amil zakat bodies in developing productive zakat programs in the context of sustainable community development in an effort to improve people's welfare."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifah Nur Rohma Saidah
"Pemberdayaan zakat produktif adalah salah satu diantara solusi dari masalah kemiskinan. Salah satu bentuk implementasi pemberdayaan zakat produktif dilakukan melalui dukungan pembiayaan dan pendampingan ke usaha mikro atau kecil yang dikelola mustahik. Untuk mendalami dampak pemberdayaan zakat produktif terhadap pertumbuhan bisnis para mustahik maka penelitian ini dilakukan. Fokus penelitian ini adalah mengidentifikasi efekivitas dampak dari program pemberdayaan zakat kepada mustahik. Sampel penelitian dipersempit terhadap mustahik yang terbina di wilayah Provinsi DKI Jakarta dengan pengelola zakat yaitu BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Partial Least Squares-Structural Equation Model yang diolah dengan software SmartPLS4. Penelitian dilakukan terhadap 100 mustahik yang menerima program pemberdayaan zakat. Ditemukan hasil bahwa program pemberdayaan zakat produktif dan pendampingan bisnis berdampak positif terhadap pertumbuhan bisnis mustahik yang secara langsung bermanfaat bagi kesejahteraan material maupun spiritual mustahik. Pembiayaan dana zakat dalam aktivitas bisnis mampu meningkatkan keunggulan operasional bisnis mikro para mustahik yang terbina. Adapun aktivitas pendampingan bisnis terhadap Sumber Daya Manusia adalah komponen penting untuk meningkatkan motivasi mustahik secara spiritual dalam menjalankan bisnis yang optimal. Dengan begitu, bisnis mikro mustahik akan tumbuh, terjadi peningkatan pendapatan yang semakin menjauhkan para mustahik yang terbina dari garis kemiskinan. Penelitian ini memberikan rekomendasi perihal proses intervensi dana zakat terhadap bisnis mustahik sehingga bisa lebih bertumbuh.

Zakat empowerment becomes one of the solutions to eradicate poverty. Moreover, implementing donations and assisting micro businesses managed by mustahik can also be the forms of zakat empowerment. This research is conducted to observe zakat empowerment's impact on mustahik zakat's business development. Therefore, it will focus on identifying the effectiveness of the zakat empowerment program to mustahik. This research used the mustahik that managed by the zakat management body, generally known as BAZNAS (BAZIS) that based in DKI Jakarta Province, for the sample. Furthermore, this quantitative research used the ‘Partial Least SquareStructural Equation Model’ method processed with SmartPLS4 software. One hundred mustahik participated in this research. The research then showed that zakat empowerment and business assistance positively impacted towards business development of the mustahik. It also built the prosperity of mustahik in both material and spiritual ways. The financing of zakat funds in business activity can enhance the excellence of micro business operations to the trained mustahik. There are also other activities in business assistance for Human Resources, and they are considered crucial components to enhance mustahik's spiritual motivation in developing optimal business. Thus, the micro-business of mustahik will eventually grow and avoid poverty. This research showed recommendations regarding to intervention process of zakat funds to the business of mustahik so that it will develop gradually."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library