Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
"Hasil pengelasan yang diterapkan pada paduan aluminium seri 6xxx tidak selalu menghasilkan sambungan dengan kualitas yang baik, hal ini disebabkan oleh adanya penurunan sifat mekanis selama proses pengelasan. Salah satu cara yang digunakan untuk meningkatkan sifat mekanis adalah proses artificial aging (penuaan buatan) yang dilakukan pada temperatur 180 c sedangkan waktu agingnya divariasikan 2 jam, 3 jam, 4 jam, dan 5 jam."
620 JTEK 9 (1-2) 2010
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Amelia Syifa Herningtyas
"Komposit aluminium 6061 dengan partikel penguat nano SiC sudah banyak dikembangkan untuk aplikasi yang membutuhkan sifat mekanis yang baik dengan densitas yang rendah. Dalam rangka mencapai performa yang lebih baik, perlakuan panas T6 diberikan untuk meningkatkan sifat mekanis material komposit. Pada penelitian ini dilakukan proses perlakuan panas T6 dengan variasi waktu aging 2 jam, 4 jam, 6 jam, 8 jam, dan 10 jam pada temperatur 175°C. Solution treatment dilakukan pada temperatur 440°C selama 1 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu optimum aging adalah 10 jam yang ditandai dengan hasil kekerasan paling tinggi yaitu sebesar 66,22 HRB dan laju aus paling rendah yaitu sebesar 1,09 x 10-6 mm3/mm. Pengaruh perlakuan panas T6 terhadap hasil uji tarik sangat rendah akibat adanya porositas. Hasil struktur mikro dari mikroskop optik dan SEM menunjukkan adanya fasa α-Al, Mg2Si biner (Al+Mg2Si), dan fasa intermetalik β-Al2Mg3.
Aluminum 6061 composites reinforced by SiC nanoparticles has been widely used for high performance applications with low denstity. In order to obtain a better performance, artificial aging is conducted to improve mechanical properties of composite. In this study, aging treatment was done with varying aging time: 2h, 4h, 6h, 8h, and 10h at 175°C with solution treatment at 440°C for 1h. The results showed that the optimum aging time was achieved by 10h with the highest hardness up to 66,22 HRB and wear rate reached the lowest value by 1,09 x 10-6 mm3/mm. Heat treatment process did not show a strong influence to tensile strength due to a porosity. OM and SEM observation exhibit α-Al and binary Mg2Si (Al+Mg2Si) phases, and intermetallic phases of β-Al2Mg3."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S66580
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library