Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Septiana Iswani
Abstrak :
Seiring dengan perkembangan digital saat ini, pelanggan beralih ke M-Banking sebagai cara yang nyaman untuk mengelola keuangan mereka. Hal ini mengarahkan pelanggan pada tren pengembangan penggunaan mobile banking (M-Banking) yang terkait dengan customer experience. Penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor pengalaman yang mempengaruhi penggunaan aplikasi M-Banking dan perbandingannya di antara generasi X, Y, dan Z. Kerangka kerja Stimulus - Respons - Organisme (S-O-R) diadopsi untuk merumuskan model konseptual. Sampel gen X, Y, dan Z sebanyak 219 responden diperoleh melalui survei online dan dianalisis menggunakan uji model persamaan struktural (SEM) oleh software SmartPLS. Hasil uji menunjukkan bahwa semua variabel Stimuli berperan penting dalam meningkatkan pengalaman pelanggan (Organism) dan selanjutnya mendorong respons loyalitas dan intensi penggunaan berkelanjutan. Terdapat pengaruh signifikan moderasi kelompok Gen Z pada hubungan variabel aplikasi atribut dan kenyamanan terhadap pengalaman pelanggan yang berperan signifikan mendorong loyalitas penggunaan M-Banking. Tidak terdapat pengaruh signifikan moderasi kelompok gen X dibandingkan dengan gen Y di dalam uji evaluasi M-Banking Experience. Studi ini berkontribusi mengevaluasi perbedaan kebutuhan nilai dari generasi X, Y, dan Z agar perbankan dapat memfokuskan strategi pemasaran untuk setiap generasi dalam konteks kondisi ekonomi dan sosial di negara berkembang. ......As the world becomes increasingly digital, customers are turning to M-Banking as a convenient way to manage their finances, especially during the Covid-19 pandemic. This research explores the experiential factors affecting M-Banking’s experiences among Gen X, Y, and Z. The Stimulus-Organism-Response (S-O-R) framework was adopted to formulate a conceptual model. A sample of 219 respondents were obtained through an online survey and analysed using structural equation modelling (SEM) by Smart-PLS software. The finding reveal that all stimuli play a significant role in enhancing customer experience and which lead to loyalty and continue usage intention. Moreover, multigroup analysis found that the effect of application attribute and convenience on M-Banking experience are stronger for Gen Z compare to Gen X and Y which encourage to loyalty. There was no significant moderating effect by Gen X than Gen Y. This study can be beneficial for banking industry developing a better M-Banking’s strategies by considering customer experience and cohort need value based on the socio-economic context of developing countries.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evan Ariestine N.K.
Abstrak :
Era baru perbankan di Indonesia telah tiba dengan adanya transformasi digital di sektor perbankan. Bank digital menjadi pilihan utama masyarakat generasi muda khususnya generasi milenial dan generasi Z. Bagaimana konsumen memilih bank digital dan terus menggunakannya? Penelitian ini mencoba menjawab pertanyaan dengan memahami peran keterikatan pelanggan (customer engagement) terhadap minat penggunaan berkelanjutan (continuous usage intention). Penulis menghubungkan aplikasi bank digital dengan kepuasan pelanggan (customer satisfaction) dan pelanggan akan komitmen untuk mengikatkan diri ke aplikasi bank digital yang dipilih. Penulis menggunakan structural equation modelling (SEM) untuk menguji model penelitian dengan sampel pelanggan generasi milenial dan generasi Z (n = 200). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dari kepuasan pelanggan (customer satisfaction) ke keterikatan pelanggan (customer engagement) dan minat penggunaan berkelanjutan (continuous usage intention) pelanggan generasi tersebut. Temuan ini dapat memberikan masukan untuk pengembangan aplikasi dan strategi pemasaran yang sesuai dengan pelanggan, terutama generasi milenial dan Z. Perusahaan aplikasi digital lainnya di Indonesia bisa menarik kesimpulan apa harapan pelanggan milenial dan generasi Z. Sepengetahuan penulis, belum banyak artikel yang membahas bank digital, hubungan antara penggunaan aplikasi yang merupakan pengaruh anteseden terhadap kepuasan pelanggan dan pengaruh keterlibatan pelanggan terhadap minat penggunaan berkelanjutan di Indonesia. ......A new era of banking in Indonesia has arrived with digital transformation in the banking sector. Digital banks are the main choice of young people, especially millennials and Generation Z. How do consumers choose digital banks and continue to use them? This research tries to answer the question by understanding the role of customer engagement on continuous usage intention. The author connects digital bank applications with customer satisfaction and customers will be committed to attaching themselves to the selected digital bank application.
The author uses structural equation modeling (SEM) to test the research model with a sample of millennial and Generation Z customers (n = 200). The results of the study show that there is a positive influence of customer satisfaction on customer engagement and continuous usage intention of this generation of customers. These findings can provide input for application development and marketing strategies that suit customers, especially millennials and Z generations. Other digital application companies in Indonesia can conclude what the expectations of millennial and Generation Z customers are. To the author's knowledge, there have not been many articles discussing digital banks, the relationship between application use which is an antecedent effect on customer satisfaction, and the effect of customer engagement on continuous usage intention in Indonesia.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bagus Anugrah Ramadhan
Abstrak :
Dampak dari pandemi COVID-19 telah mengubah banyak perilaku pengguna secara langsung maupun tidak langsung, salah satunya adalah sistem transaksi. Di Indonesia, penggunaan sistem pembayaran digital meningkat signifikan selama pandemi COVID-19. Ritel bahan bakar juga telah mengadopsi pembayaran digital untuk memudahkan pengguna saat melakukan transaksi dari aplikasi seluler. Salah satu dari banyak strategi untuk meningkatkan kesediaan pelanggan untuk tetap setia pada merek bahan bakar ritel tertentu adalah dengan menerapkan program loyalitas dalam aplikasi pembayaran digital. Terdapat gap yang cukup besar antara pengguna terdaftar dan pengguna aktif, di mana jumlah pengguna aktif jauh lebih kecil daripada pengguna terdaftar, di aplikasi pembayaran digital dan program loyalitas ini. Studi ini menyelidiki peran user experience dalam membangkitkan hubungan emosional yang memprediksi continued usage intention untuk aplikasi pembayaran digital menggunakan lensa teoritis kerangka Pleasure, Arousal, dan Dominance (PAD). Data dikumpulkan dari pengguna aktif aplikasi pembayaran digital. Temuan menunjukkan bahwa pengalaman aplikasi menghasilkan kesenangan, gairah, dan emosi dominasi di antara pengguna aktif aplikasi. Studi ini memiliki implikasi bagi akademisi, perusahaan minyak & gas, perancang aplikasi, dan bisnis berbasis aplikasi lainnya karena membuktikan pentingnya pengalaman pengguna dalam aplikasi dalam membangkitkan emosi PAD positif pada pelanggan dan memperkuat penjelasan tentang niat penggunaan yang berkelanjutan .......The impact of the COVID-19 pandemic has changed a lot of user’s behavior directly and indirectly, one of which is the transaction system. In Indonesia, the use of digital payment system has increased significantly during the COVID-19 pandemic. Fuel retailers have also adopted digital payments to ease the users while making transaction from mobile applications. One of many strategies to increase customer willingness to stay loyal in particular retail fuel’s brand is to implement a loyalty program within digital payment app. There is a quite big gap of numbers between registered users and active users, where active user numbers are much smaller than the registered user’s, in this digital payment and loyalty program app. This study investigates the role of user experience in evoking emotional relation which predicts continued usage intention for digital payment applications using the theoretical lens of the Pleasure, Arousal and Dominance (PAD) framework. Data were collected from active users of digital payment app. Findings indicate that app experiences generate pleasure, arousal, and dominance emotions among active users of the app. The study has implications for academicians, oil & gas companies, app designers, and other app-based business as it proves significance of a user experience in app on evoking positive PAD emotions in customers and strengthen the explanation of continued usage intentions.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Nasa Fitri
Abstrak :
Saat ini, konsep subscription economy telah menjadi tren baru dalam model bisnis. Dengan bisnis model ini, pengguna dapat mengakses produk atau jasa secara teratur dan membayar jauh lebih rendah dari apa yang seharusnya mereka bayar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari Technology Acceptance Model (TAM) dan personal innovativeness untuk memahami kepuasan dan keinginan seseorang dalam menggunakan sebuah teknologi secara berkelanjutan. Variabel perceived enjoyment dan perceived risk juga ditambahkan ke dalam model penelitian. Penelitian ini meneliti sebanyak 322 pelanggan Spotify yang sudah berlangganan minimum 6 bulan dan berusia di atas 18 tahun. Hasil dari temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa personal innovativeness memiliki pengaruh terhadap perceived enjoyment dan perceived ease of use, namun tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap satisfaction dan continued usage intention pengguna. Variabel variabel dari Technology Acceptance Model TAM, perceived ease of use dan perceived usefulness, terbukti memainkan peran penting dalam kepuasan dan keputusan pengguna untuk menggunakan aplikasi Spotify secara berkelanjutan. Dalam penelitian ini juga ditemukan hubungan yang signifikan dari variabel perceived enjoyment dan perceived risk terhadap satisfaction pengguna. ......Nowadays, the concept of subscription economy has become a new trend in the business Industries. With this business model, users can access products or services on a regular basis and pay less than what they should pay. The purpose of this study is to analyze the influence of Technology Acceptance Model (TAM) and personal innovativeness towards satisfaction and continued usage intention. The variables perceived enjoyment and perceived risk were added to the research model. This study examined 322 Spotify customers who had subscribed for a minimum of 6 months and aged over 18 years. The result of this study prove that personal innovativeness has significant influence towards perceived enjoyment and perceived ease of use, but does not have a significant relationship to user satisfaction and continued usage intention. The variable of Technology Acceptance Model TAM, perceived ease of use and perceived usefulness, are proven to play major role in user satisfaction and deciding the intention to use Spotify for a long time. Findings of this study also found significant influence of perceived enjoyment and perceived risk towards satisfaction.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ambari Yolanda Galman
Abstrak :
Ketatnya persaingan dalam industri perbankan, termasuk dalam inovasi teknologi seperti mobile banking, membuat para penyedia layanan keuangan harus mampu bertahan. Salah satu cara untuk dapat bertahan dalam industri yang kompetitif ini adalah dengan mempertahankan pengguna yang sudah ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinan dari kelanjutan penggunaan layanan mobile banking oleh pengguna layanan mobile banking. Terdapat delapan variabel teramati yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu relative advantage, system quality, information quality, service quality, satisfaction, post-use trust, attitudinal loyalty, dan continuous usage intention. Penelitian ini menggunakan desain penelitian conclusive descriptive cross sectional dengan teknik pengambilan sampel non-probability judgemental sampling. Responden merupakan pengguna layanan mobile banking minimal dalam satu tahun terakhir dan merupakan pengguna aktif. Data kuesioner dari 221 responden yang berhasil dikumpulkan kemudian diolah menggunakan SmartPLS 3.6 untuk menguji besarnya signifikansi positif. Dari 13 hipotesis yang dikembangkan, terdapat sepuluh hipotesis yang dapat diterima. Temuan yang tidak terduga adalah information quality tidak berpengaruh secara signifikan pada post-use trust pengguna, serta relative advantage dan attitudinal loyalty yang tidak berpengaruh secara signifikan pada continuous usage intention pengguna.
High competition in the banking industry, including in technological innovations such as mobile banking, has made financial service provider sustainable. One way to survive in this competitive industry is to retain existing users. This study aims to examine the determinant factor of the continuous usage intention of mobile banking services by users. There are eight observed variables used in this research, which are relative advantage, system quality, information quality, service quality, satisfaction, post use trust, attitudinal loyalty, and continuous usage intention. This study used a conclusive descriptive cross sectional research design with non probability judgmental sampling technique. Respondents are users of mobile banking services at least in the past year and are active users. Questionnaire data from 221 respondents then processed using SmartPLS 3.6 to test the significance levels. Out of 13 hypotheses, ten hypotheses were supported. Unexpected findings are that information quality did not significantly affect the user 39 s post use trust, as well as relative advantage and attitudinal loyalty that are did not significantly affect the continuous usage of user intention.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adela Miranti Yuniar
Abstrak :
Zakat merupakan salah satu instrumen Islam yang memiliki peran positif dalam mengurangi kemiskinan dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Akan tetapi, dana zakat yang terkumpul di Indonesia saat ini hanya sekitar 2% dari total potensi dana zakat yang sesungguhnya, salah satunya diduga karena masih kurangnya penggunaan teknologi digital dalam penghimpunan dana zakat. Jumlah penghimpunan dana zakat diyakini akan terus bertambah jika alasan dibalik penggunaan teknologi tersebut diketahui dengan baik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi intensi penggunaan platform online dalam membayar zakat, estimasi potensi penerimaan zakat secara online dan preferensi masyarakat terkait zakat dan SDGs. Penelitian ini mengadopsi model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) sebagai kerangka teori dan melakukan pendekatan studi kuantitatif dengan menggunakan metode structural equation modeling (SEM). Data primer dikumpulkan melalui survei secara online dengan metode purposive sampling yang melibatkan 223 responden yang pernah menggunakan platform online dalam membayar zakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, kondisi yang memfasilitasi, dan literasi zakat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap intensi penggunaan platform online dalam membayar zakat, sementara pengaruh sosial ditemukan tidak signifikan. Studi ini juga menunjukkan bahwa potensi penerimaan zakat secara online di pulau Jawa mencapai 24 triliun rupiah per tahun. Selain itu, hasil studi ini memperlihatkan bahwa mayoritas responden setuju terkait pendayagunaan dana zakat untuk mendukung ketercapaian SDGs, dimana tujuan yang menjadi prioritas pertama responden adalah pengentasan kemiskinan (SDG 1). Hasil studi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam memperkaya literatur terkait zakat digital dan dapat menggambarkan potensi zakat dalam mendukung ketercapaian SDGs di Indonesia sehingga dapat dijadikan acuan bagi pemerintah, organisasi pengelola zakat, dan pemangku kepentingan zakat lainnya.
Zakat is an Islamic economic instruments which has a potential role in reducing poverty and the achievement of SDGs. However, in Indonesia, the zakat funds collected are currently accounted to only around 2% of its potential. One of the possible reasons is the lack of use of digital technology in collecting zakat funds, so digitalization of zakat is being implemented. The number of zakat collected could have been further increased if the reasons behind the use of such technology are clearly understood. As such, the purpose of this study is to determine factors that influence the intention to use online platforms in paying zakat, estimate the online zakat potential and show the society preference about zakat and SDGs. The author used the Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) model as a theoritical framework and employs a quantitative research approach using structural equation modeling (SEM). The primary data is gathered through an online survey combined with a purposive sampling method which involving 223 Indonesian Muslim who ever use online platform to pay zakat. The results indicate that performance expectancy, effort expectancy, facilitating condition, and zakat literacy significantly affect the intention to use online platform to pay zakat, but social influence is not found to be significant. In addition, the results show that online zakat potential in Java is approximately 24 trillion rupiah per year. This study also indicate that majority respondents agreed about utilization of zakat funds to achieve sustainable development goals (SDGs), as for the first priority according to respondent preferences is no poverty (SDG 1). This study is expected to contribute to enrich the literature related to digital zakat and highlight the potential of zakah in supporting the achievement of SDGs in Indonesia, that might be useful for government, zakah management organizations and other zakah stakeholders.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Perkembangan teknologi turut berperan penting dalam bertumbuhnya ekonomi pariwisata, salah satunya adalah inovasi teknologi OTA. Seiring dengan pertumbuhan pasar OTA yang diprediksi akan terus meningkat dalam beberapa tahun kedepan, membuat kompetisi antar penyedia layanan OTA juga semakin ketat, sehingga memunculkan tantangan tersendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor pre-adoption, berupa persepsi awal pengguna yang memengaruhi actual continuance usage layanan pemesanan akomodasi dan transportasi pada aplikasi mobile OTA di Indonesia. Untuk meneliti hal tersebut, penelitian ini menggabungkan tiga teori, yaitu Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), dan Expectation-Confirmation Model (ECM). Sebanyak 543 data valid dari responden yang pernah menggunakan layanan akomodasi maupun transportasi melalui aplikasi mobile OTA diolah menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) dengan alat bantu AMOS 26. Hasil penelitian tim penulis mengindikasikan bahwa faktor-faktor pada tahapan pre-adoption, seperti pre-adoption performance expectancy dan pre-adoption expected information quality memengaruhi expectation-confirmation yang kemudian memengaruhi faktor post-adoption, seperti post-adoption perceived trust dan satisfaction. Kemudian, satisfaction memengaruhi continuance usage intention pengguna baik secara langsung maupun bila dimediasi oleh faktor habit. Terakhir, ditemukan bahwa continuance usage intention memengaruhi actual continuance usage aplikasi mobile OTA. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi untuk memberikan wawasan terhadap perusahaan penyedia layanan OTA, sehingga penyedia dapat memenuhi ekspektasi penggunanya dan mempertahankan pengguna sehingga menggunakan aplikasi mobile OTA secara berkelanjutan. ......Technology advancement plays an important role to the tourism economy growth, one of which is the innovation of OTA. Along with the predicted growth of the OTA industry in the upcoming years, the competition between OTA providers will also increase, thus creating its own challenges for its market players. This study aims to determine the pre-adoption factors that affects user’s actual continuance usage of the accommodation and transportation booking service on the mobile OTA application in Indonesia by proposing an integrated Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), and Expectation-Confirmation Model (ECM). A total of 543 valid data were retrieved from respondents who had used the accommodation or transportation booking service through the OTA mobile application. The statistical analysis was performed with Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) using AMOS 26 software. The results indicate that pre-adoption expectancies, such as pre-adoption performance expectancy and pre-adoption expected information quality impacts user’s expectation confirmation, thus determining user post-adoption perceived trust and satisfaction. The result further confirms that user satisfaction impacts both directly and indirectly (through the mediation of habit) to user’s continuance usage intention. Moreover, the findings suggest that user’s continuance usage intention has a strong influence to the actual continuance usage of the mobile OTA application. This study provides insights to OTA providers by guiding them to deliver services that meets user’s expectation, hence retaining their users through user’s continuance usage.
[Jakarta;, ]: [Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia;, ], 2022
S-pdf;
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafa Putri Ayasha
Abstrak :
Perkembangan teknologi turut berperan penting dalam bertumbuhnya ekonomi pariwisata, salah satunya adalah inovasi teknologi OTA. Seiring dengan pertumbuhan pasar OTA yang diprediksi akan terus meningkat dalam beberapa tahun kedepan, membuat kompetisi antar penyedia layanan OTA juga semakin ketat, sehingga memunculkan tantangan tersendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor pre-adoption, berupa persepsi awal pengguna yang memengaruhi actual continuance usage layanan pemesanan akomodasi dan transportasi pada aplikasi mobile OTA di Indonesia. Untuk meneliti hal tersebut, penelitian ini menggabungkan tiga teori, yaitu Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), dan Expectation-Confirmation Model (ECM). Sebanyak 543 data valid dari responden yang pernah menggunakan layanan akomodasi maupun transportasi melalui aplikasi mobile OTA diolah menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) dengan alat bantu AMOS 26. Hasil penelitian tim penulis mengindikasikan bahwa faktor-faktor pada tahapan pre- adoption, seperti pre-adoption performance expectancy dan pre-adoption expected information quality memengaruhi expectation-confirmation yang kemudian memengaruhi faktor post-adoption, seperti post-adoption perceived trust dan satisfaction. Kemudian, satisfaction memengaruhi continuance usage intention pengguna baik secara langsung maupun bila dimediasi oleh faktor habit. Terakhir, ditemukan bahwa continuance usage intention memengaruhi actual continuance usage aplikasi mobile OTA. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi untuk memberikan wawasan terhadap perusahaan penyedia layanan OTA, sehingga penyedia dapat memenuhi ekspektasi penggunanya dan mempertahankan pengguna sehingga menggunakan aplikasi mobile OTA secara berkelanjutan. ......Technology advancement plays an important role to the tourism economy growth, one of which is the innovation of OTA. Along with the predicted growth of the OTA industry in the upcoming years, the competition between OTA providers will also increase, thus creating its own challenges for its market players. This study aims to determine the pre-adoption factors that affects user’s actual continuance usage of the accommodation and transportation booking service on the mobile OTA application in Indonesia by proposing an integrated Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), and Expectation- Confirmation Model (ECM). A total of 543 valid data were retrieved from respondents who had used the accommodation or transportation booking service through the OTA mobile application. The statistical analysis was performed with Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) using AMOS 26 software. The results indicate that pre-adoption expectancies, such as pre-adoption performance expectancy and pre- adoption expected information quality impacts user’s expectation confirmation, thus determining user post-adoption perceived trust and satisfaction. The result further confirms that user satisfaction impacts both directly and indirectly (through the mediation of habit) to user’s continuance usage intention. Moreover, the findings suggest that user’s continuance usage intention has a strong influence to the actual continuance usage of the mobile OTA application. This study provides insights to OTA providers by guiding them to deliver services that meets user’s expectation, hence retaining their users through user’s continuance usage.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azna Ajeng Nurfaiza
Abstrak :
Perkembangan teknologi turut berperan penting dalam bertumbuhnya ekonomi pariwisata, salah satunya adalah inovasi teknologi OTA. Seiring dengan pertumbuhan pasar OTA yang diprediksi akan terus meningkat dalam beberapa tahun kedepan, membuat kompetisi antar penyedia layanan OTA juga semakin ketat, sehingga memunculkan tantangan tersendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor pre-adoption, berupa persepsi awal pengguna yang memengaruhi actual continuance usage layanan pemesanan akomodasi dan transportasi pada aplikasi mobile OTA di Indonesia. Untuk meneliti hal tersebut, penelitian ini menggabungkan tiga teori, yaitu Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), dan Expectation-Confirmation Model (ECM). Sebanyak 543 data valid dari responden yang pernah menggunakan layanan akomodasi maupun transportasi melalui aplikasi mobile OTA diolah menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) dengan alat bantu AMOS 26. Hasil penelitian tim penulis mengindikasikan bahwa faktor-faktor pada tahapan pre-adoption, seperti pre-adoption performance expectancy dan pre-adoption expected information quality memengaruhi expectation-confirmation yang kemudian memengaruhi faktor post-adoption, seperti post-adoption perceived trust dan satisfaction. Kemudian, satisfaction memengaruhi continuance usage intention pengguna baik secara langsung maupun bila dimediasi oleh faktor habit. Terakhir,ditemukan bahwa continuance usage intention memengaruhi actual continuance usage aplikasi mobile OTA. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi untuk memberikan wawasan terhadap perusahaan penyedia layanan OTA, sehingga penyedia dapat memenuhi ekspektasi penggunanya dan mempertahankan pengguna sehingga menggunakan aplikasi mobile OTA secara berkelanjutan. ......Technology advancement plays an important role to the tourism economy growth, one of which is the innovation of OTA. Along with the predicted growth of the OTA industry in the upcoming years, the competition between OTA providers will also increase, thus creating its own challenges for its market players. This study aims to determine the pre-adoption factors that affects user’s actual continuance usage of the accommodation and transportation booking service on the mobile OTA application in Indonesia by proposing an integrated Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT), Information System Success (ISS), and Expectation-Confirmation Model (ECM). A total of 543 valid data were retrieved from respondents who had used the accommodation or transportation booking service through the OTA mobile application. The statistical analysis was performed with Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) using AMOS 26 software. The results indicate that pre-adoption expectancies, such as pre-adoption performance expectancy and pre-adoption expected information quality impacts user’s expectation confirmation, thus determining user post-adoption perceived trust and satisfaction. The result further confirms that user satisfaction impacts both directly and indirectly (through the mediation of habit) to user’s continuance usage intention. Moreover, the findings suggest that user’s continuance usage intention has a strong influence to the actual continuance usage of the mobile OTA application. This study provides insights to OTA providers by guiding them to deliver services that meets user’s expectation, hence retaining their users through user’s continuance usage.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tubagus Achmad Harja Kusuma
Abstrak :
Dalam dunia pariwisata tourism, Teknologi Informasi sudah menjadi kebutuhan primer di dalam menjalankan bisnis karena memberikan kemudahan layanan serta solusi bisnis, keamanan dan juga kenyamanan dalam mengakses informasi. Begitu pula dengan perusahaan biro perjalan wisata travel agent membutuhkan sistem informasi yang dapat mengakomodir kebutuhan operasional mereka. Salah satunya Excellence Management Limited XML, merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan perangkat lunak yang telah mengembangkan aplikasi travel agent information system TAIS sebagai sistem informasi travel agent dengan nama PowerSuite, dimana implementasi nya dijalankan oleh Applied Business Service Limited ABS yang berbasis di Jakarta. Namun, dalam perkembangannya terdapat beberapa permasalahan antara lain jumlah aktual pengguna yang cenderung turun, beberapa klien besar yang berhenti menggunakan PowerSuite. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perspektif teknologi, perspektif organisasi, serta pengalaman pengguna terhadap niat menggunakan PowerSuite secara berkelanjutan menggunakan pendekatan teori expectation-confirmation model ECM dan unified theory of acceptance and use of technology UTAUT. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey research. Pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan menggunakan kuesioner baik offline maupun online, sedangkan untuk analisis data menggunakan pendekatan partial least squares PLS-SEM terhadap 106 responden dari karyawan Dwidaya Travel, KCBJ, Annisa Travel, Suita Tour serta Kings Tour yang pernah menggunakan PowerSuite. Pengolahan data dilakukan menggunakan SmartPLS v.3.2.6. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor perspektif organisasi dan teknologi memiliki pengaruh positif terhadap niat menggunakan PowerSuite secara berkelanjutan. Sehingga faktor-faktor yang berpengaruh adalah technical support, training, user interface, perceived usefulness dan user satisfaction yang akhirnya akan memengaruhi keinginan karyawan biro perjalanan wisata untuk menggunakan PowerSuite secara berkelanjutan continuance usage intention. ......In the tourism, Information Technology has become primer needs to drive a business as well because it give easiness of service, business solution, security and also comfortability in accessing information. Also for the travel agent which need information system to accommodate their operational need. One of them is Excellence Management Limited XML, a company with expertised in software engineering which develop Travel Agent Information System TAIS that well known as PowerSuite, for the implementation it run by Applied Business Service Limited ABS which located in Jakarta. However, in the development process, it have some problems which are the actual user trend to decrease, and there are some travel agents which have big users decide to stop using PowerSuite. Therefore, this research is purpose to determine the influence of technology perspective, organization perspective, and user experience to continued usage intention by using theory of expectation confirmation model ECM , and unified theory of acceptance and use of technolofy UTAUT. The approach used in this research using quantitative. The method of this research is using survey research. Data collection used quetsionairre offline and online, and the approaches of data analysis using partial least square PLS SEM which gathered to 106 respondens which work at Dwidaya Travel, KCBJ, Annisa Travel, Suita Tour and Kings Tour that have used PowerSuite. SmartPLS v.3.2.6 used for data processing. The conclusion of this research which are the organizational perspective dan technology factor have positif influence to continuance usage intention of PowerSuite. Therefore, the factors which have influences are technical support, training, user interface, perceived usefulness, and user satisfaction which finally influence to PowerSuite continuance usage intention of travel agent employees.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf;
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>