Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Leilani Nurul Rizky
"Penelitian ini membahas konsep bobot, bibit, dan bebet sebagai pandangan hidup masyarakat Jawa dalam novel Uran-Uran Katresnan karya Tulus Setiyadi. Konsep ini menjadi pedoman dalam memilih pasangan hidup yang mencakup kualitas diri (bobot), garis keturunan (bibit), dan status sosial (bebet). Tujuan dari penelitian ini untuk membuktikan adanya etika Jawa dalam bobot, bibit, dan bebet dalam memilih pasangan yang berfokus pada perbedaan agama/keyakinan dan dampak pada kehidupan pernikahan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan analisis mendalam terhadap teks novel, menggunakan teori etika Franz Magnis Suseno (1984). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep bobot, bibit, dan bebet tetap digunakan sebagai pedoman dalam menentukan pasangan hidup. Sikap toleransi dan pengertian antar keluarga menjadi kunci utama dalam menyelesaikan konflik dan menimbulkan kerukunan.

This study discusses the concept of bobot, bibit, and bebet as the worldview of the Javanese people in the novel Uran-Uran Katresnan by Tulus Setiyadi. These concepts serve as guidelines in choosing a life partner, which include personal qualities (bobot), lineage (bibit), and social status (bebet). This study aims to demonstrate the presence of Javanese ethics in bobot, bibit, and bebet in selecting a partner, focusing on religious/belief differences and their impact on marital life. The research method used is descriptive qualitative with an in-depth textual analysis of the novel, applying Franz Magnis Suseno’s (1984) ethics theory. The results show that the concepts of bobot, bibit, and bebet remain used as guidelines in determining a life partner. Tolerance and understanding between families are crucial in resolving conflicts and fostering harmony."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2025
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library