Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
V. Ronauli Ilyawati
Abstrak :
Setiap bahasa mempunyai system semantis yang berbeda. Yang dibahas dalam sistem semantis ini antara lain medan makna. Medan makna suatu unsur leksikal dalam bahasa yang satu memang jarang sekali yang identik dengan medan makna unsur sejenis dalam bahasa lain. Adanya perbedaan medan makna antara unsur leksikal dan padanannya merupakan titik tolak penelitian ini. Selain perbedaan medan makna, masalah lain yang akan dibahas adalah teknik penerjemahan dan sifat padanan. Karena penelitian ini berfokus pada adanya perbedaan medan makna dalam sebuah karya terjemahan maka sejumlah konsep mengenai semantik dan terjemahan digunakan sebagai dasar penelitian. Data yang berhasil dikumpulkan berjumlah 61 buah. 24 buah di antaranya termasuk dalam kategori semantis objek sedangkan sisanya, yaitu 37 buah termasuk dalam kategori semantis peristiwa. Hasil analisis menunjukkan bahwa perbedaan medan makna antara BI dan BP disebabkan oleh faktor kebudayaan, yaitu kebudayaan matari1 (2 data), kebudayaan sosial (3 data), religi (3 data) dan bahasa (4 data). Sebab lainnya adalah masalah pilihan kata, maksudnya dalam sejumlah data penerjemah memilih unsur leksikal yang bermedan makna luas sebagai padanan unsur leksikal yang bermedan makna sempit. Dilihat dari teknik penerjemahan, sebagian besar teknik yang ditempuh adalah modulasi sebagian untuk keseluruhan dan jumlahnya mencapai 38 buah atau 62,2%. Sisanya terbagi dalam padanan berpenjelasan 11 data, modulasi dinamis-statis 1 data, modulasi wadah isi 1 data dan modulasi 10 data. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa, walaupun ada perbedaan medan makna antara unsur leksikal BP yang dipadankan dengan unsur leksikal BI, sebagian besar merupakan padanan memadai. Yang lainnya adalah padanan kurang memadai 7 buah dan padanan tidak memadai 5 buah.
Depok: Universitas Indonesia, 1989
S14536
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manullang, Lamria
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan secara luas penerjemahan unsur leksikal kebudayaan material bahasa Inggris ke bahasa Indonesia dalam novel Absolute Power, Remember Me, dan Heart Beat serta terjemahannya Kekuasaan Absolut, Rumah Kenangan, dan Debar Hati, Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimana unsur leksikal kebudayaan material bahasa Inggris diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif melalui kajian teks. Metode ini diterapkan dalam liga tahap, yaitu pengumpulan data, kiasifikasi data, dan analisis data. Penelitian ini merupakan penelitian terjemahan. Konsep padanan merupakan tumpuannya. Dalam penerjemahan unsur leksikai kebudayaan material bahasa Inggris ke bahasa Indonesia untuk konsep yang dikenal dalam budaya Indonesia ditemukan padanan leksikal harfiah, padanan leksikal tidak harfiah, padanan dengan hubungan leksikal sinonim, padanan dengan kata generik-spesifik, dan padanan figuratif. Untuk konsep unsur leksikal kebudayaan material bahasa Inggris yang tidak dikenal dalam budaya Indonesia ditemukan padanan dengan frasa deskriptif, padanan dengan kata generik yang dimodifikasi, padanan dengan kata BSu yang dimodifikasi, padanan dengan kata serapan, dan padanan substitusi kultural. Sebagai akibat peggunaan padanan tersebut terlihat adanya pergeseran bentuk, pergeseran makna, pengupayaan padanan kultural, dan pemberian konteks. ......This study is aimed at discribing in general the translation of material culture lexical items of English into Indonesian in English? novels Absolute Power, Remember Me, and Heart Beat and the Indonesian translation versions Kekuasaan Absolute, Rumah Kenangan, and Debar Hati. The problem to be investigated is how the English material culture lexical items are translated into Indonesian. The descriptive method through text surveys is employed in this work. The method is applied in three stages, i.e. data collection, data classification, and data analysis. The result shows that in the translation of English material culture lexical items into Indonesian, the lexical equivalents when concepts are shared in Indonesian are literal lexical equivalents, nonliteral lexical equivalents, equivalence involving synonyms, generic-spesific equivalents, and figurative equivalents. The lexical equivalents when concepts of English material culture lexical items are unkonwn in Indonesian are descriptive phrases equivalents, equivalence by modifying a generic word, equivalence by modifying a source language word, eguivalence by loan word, equivalence by cultural substitute, and equivalence by underlining a source language word. There are four , i.e. transposition, modulation, cultural substitution, and Contextual conditioning from the concequences of the equivalents.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2001
T4527
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Didi Mujayadi
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang bagaimana unsur-unsur leksikal, yakni unsur ajektiva, verba, nominal dan adver_bia dapat menunjang tema cerita pendek The Denunciation karya Ernest Hemingway. Tema ceria ini terlihat melalui deskripsi narator mengenai latar dan tokoh-tokohnya dengan mengkontraskan keadaan sebelum perang dan ketika perang. Tujuan sekpsi ini adalah memperlihatkan bagaimana unsur-unsur leksikal menunjang tema cerita, sehingga fungsi estetik karya ini terungkap melalui pilihan leksikal oleh si pengarang. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif, sedangkan analisis dilakukan secara kualita_tif. Dengan demikian, hanya unsur-unsur leksikal yang menunjang tema saja yang dianalisis. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori stilistika dan teori tata bahasa. Teori tata bahasa terdiri atas dua teori, yakni gramatika fungsional dan gramatika tradisional. Dari hasil analisis dapat ditarik kesimpulan bahwa pemilihan unsur-unsur leksikal oleh pengarang sangat menunjang tema dan juga menimbulkan efek bahwa tema yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca. Unsur-unsur yang menunjang tema tersebut adalah unsur ajektiva, nomina, verba, dan adverbia.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S13959
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maretta Kartika Sari
Abstrak :
Skripsi ini membahasa tipologi dan mendeskripsikan kesalahan-kesalahan unsur leksikal yang terdapat dalam tugas Kemahiran Menulis mahasiswa KBP VI Tahun Ajaran 2007/2008 Program Studi Prancis Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI ditinjau dari segi kemanusiaan semantis bahasa Prancis. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang disajikan dengan rancangan deskriptif. Hasil penelitian ini menyarankan agar pemelajar memahami unsur leksikal secara utuh serta meningkatkan pengetahuan mengenai kontekstualisasi makna unsur leksikal dalam ujaran untuk menghindari kesalahan kosakata.
This study focuses on the French language learners? errors of lexical items analyzed from the viewpoints of semantic appropriateness. It examines the errors of vocabulary choices in the written works of French Department students of Faculty of Human Sciences, Universitas Indonesia. The purpose of this study is to identify and describe learners? errors of lexical items. This research is qualitative and descriptively written. The conclusion of this research imposes the importance of comprehending vocabularies thoroughly and suggest that students should increase their knowledge on using the words within context properly in order to avoid errors of utterance.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S14434
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Morita
Abstrak :
Telaah terjemahan unsur-unsur leksikal bahasa Jawa ke dalam bahasa Inggris ini bertujuan untuk membuktikan bahwa perbedaan latar belakang budaya antara dua bahasa akan menimbulkan masalah bagi penerjemah dalam mencari padanan yang tepat. Di samping itu, telaah ini bertujuan pula untuk membuktikan bahwa dalam setiap kegiatan terjemahan hampir selalu terjadi pergeseran makna atau pergeseran struktur. Data yang berupa unsur-unsur leksikal bahasa Jawa dan terjemahannya dalam bahasa Inggris diambil dari roman Burung-Burung Manyar karya Y.L. Mangunwilaya, beserta terjemahannya dalam bahasa Inggris, yaitu The Weaverbirds yang dialihbahasakan oleh Thomas M. Hunter. Pemilihan data untuk analisis dilakukan dengan mempertimbangkan bahwa unsur-unsur leksikal bahasa Jawa ter-rebut telah mewakili seluruh unsur leksikal bahasa Jawa yang terdapat dalam roman tersebut, dan telah mencerminkan latar belakang budaya dan masyarakat Jawa. Analisis dilakukan dengan melihat dan membandingkan komponen makna yang dimiliki oleh masing-masing unsur leksikal bahasa Jawa dan terjemahannya dalam bahasa Inggris. Penulis juga menelaah cara-cara yang dipakai oleh penerjemah dalam mengalihkan isi pecan teks somber ke dalam bahasa sasaran, Berta kemungkinan pergeseran yang teriadi akibat digunakannya cara-cara tersebut. Analisis ini memperlihatkan bahwa ada tiga buah cara menerjemahkan yang terdapat di dalam The Weaverbirds, yaitu; 1) modifikasi kata generik, 2) modifikasi kata asing, dan 3) padanan pengganti kebudayaan. Dua cara pertama digunakan terutama untuk unsur-unsur leksikal yang tidak ada padanannya di dalam bahasa Inggris. Sementara itu, timbulnya pergeseran makna dan struktur dapat dipahami, karena adanya perbedaan kebudayaan yang melatarbelakangi bahasa Sawa dan bahasa Inggris.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14147
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library