Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Novita Debora S.
"ABSTRAK
KM readiness dapat membantu organisasi dalam menganalisis faktor-faktor yang
berpengaruh dalam kesuksesan implementasi KM sehingga dapat mencapai
obyektif organisasi. Saat ini, pengelolaan informasi dan knowledge pada Telkom
Akses belum cukup baik. Hal tersebut dikarenakan banyak data yang belum
terintegrasi, aktivitas berbagi informasi hanya sebatas transaksional dan seringkali
terjadi perbedaan intepretasi antar karyawan atas informasi yang disampaikan.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis penilaian tingkat kesiapan suatu
organisasi dalam implementasi KM berdasarkan 17 subfaktor dengan
menggunakan metode Fuzzy Analytics Network Process (FANP) yang dibangun
untuk menghitung global weight setiap faktor dan subfaktor berdasarkan skala
Saaty yang ditransformasi menjadi triangular fuzzy number (TFN). Perhitungan
tingkat kesiapan menggunakan skala variabel linguistik. Hasil penelitian
memperlihatkan hubungan antar faktor dan subfaktor serta tingkat kesiapan
Telkom Akses berada pada level medium dengan skor kesiapan tertinggi berada
pada organizational readiness (skor 61.1).

ABSTRACT
KM readiness can assist organizations to analyze the factors which influence the
success of KM implementation so as to achieve the objective of the organization.
However, information and knowledge management in Telkom Akses is still
deficient. It caused by much of the data that are unintegrated, information-sharing
activities were limited as transactional matter and different interpretation among
employees in information sharing. This study aims to analyze and asses KM
readiness in Telkom Akses with 17 subfactors using Fuzzy Analytics Network
Process (FANP) method. This method calculate the global weight of each factor
and subfactors based on Saaty scale which transformed into triangular fuzzy
number (TFN) then. Readiness score calculation use linguistic variables scale.
The study shows the dependencies among the factors and subfactors as well as
readiness level of Telkom Akses reach medium level. The highest readiness
scores currently is occupied by organizational readiness (score 61.1)"
2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nadhilah Hidayah Suryanto
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia, seperti yang dapat dilihat pada pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB), dipengaruhi oleh berbagai aspek industri, salah satnya adalah industri pakaian jadi dan tekstil. Peran dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia pun turut memberikan dampak yang sangat besar pada Produk Domestik Bruto Indonesia dengan tingkat kontribusi sebesar 57.8% pada tahun 2018. Selain itu, peran UMKM pada sektor pakaian jadi juga diprediksi memiliki dampak yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depannya. Permasalahan pemilihan pemasok pada UKM merupakan salah satu permasakahan yang krusial bagi perkembangan bisnis, namun hanya sedikit UKM Pakaian Jadi di Indonesia yang telah memiliki acuan formal dalam pemilihannya. Dalam mengatasi hal ini, penelitian tesis dilakukan dengan melakukan survey kepada para pakar dalam bidang UKM Pakaian Jadi di Indonesia melalui penyebaran kuisioner Delphi untuk mendapatkan kriteria yan dianggap penting dalam pemilihan pemasok. Suatu set kriteria baru berdasarkan hasil metode Delphi di validasi dengan mentranslasikan hasil penilaian ke dalam nilai triangular fuzzy number. Metode AHP digunakan untuk mendapatkan bobot kepentingan dari kriteria-kriteria terpilih. Berdasarkan hasil dari penelitian, dapat disimpulkan terdapat 29 subkriteria dari 10 kriteria yang penting bagi UKM Pakaian Jadi di Indonesia dalam pemilihan pemasoknya.

Indonesia’s economic growth as reflected in the country’s Gross Domestic Product (GDP) contributed by various aspects of Industry, the Apparel and Textile Industry is no exception. The role of Small and Medium Enterprises (SME) in Indonesia also gives a huge impact on Indonesia’s Gross Domestic Product with a contribution of 57.8% in 2018. Since the SMEs in the Apparel sector are predicted to have a significant role in the future of Indonesia’s economic growth, its business strategy needs to be improved. SMEs supplier selection is one of the supply chain stages that crucial to its business but only a few Apparel SMEs have a formal supplier criteria reference to be followed. To address this, this research conducted a survey among experts in Apparel SMEs in Indonesia through Delphi questionnaires to get the criteria that used in supplier selection decision making. The new set of criteria based on Delphi method’s result then being validated by translates the expert’s judgement into the triangular fuzz number.  Then the Analytical Hierarchy Process will be used to get the importance rank of the proposed criteria. As a result of this study, there are 29 subcriteria under 10 criteria that crucial for Indonesia’s Apparel SMEs in selecting their supplier."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azhar Maulana
"Coiled tubing merupakan jasa di bidang migas dalam perawatan sumur dengan tujuan meningkatkan produksi minyak gas bumi. Analisis kelayakan finansial proyek dibutuhkan sebagai hal terpenting dalam menentukan nilai ekonomis proyek. Net Present Value NPV merupakan salah satu parameter yang digunakan dalam analisis kelayakan proyek pada penelitian ini. Faktor penting pembentuk nilai NPV adalah tarif diskonto atau discount rate i yang dihitung konstan sampai masa pegembalian sumber modal, meskipun pada kenyataannya faktor yang mempengaruhi i setiap tahun tidak selalu sama, sehingga dibutuhkan pemodelan untuk mendekati nilai i yang tepat.Weighted Average Cost of Capital WACC digunakan sebagai metode dalam menghitung nilai i dengan menggabungkan ekuitas dan hutang sebagai struktur modal. Metode fuzzy digunakan untuk memperoleh nilai WACC yang tepat dari faktor pembentuk yang samar dengan menggunakan Triangular Fuzzy Number TFN. Periode proyek yang relatif pendek dengan nilai sumber modal yang tinggi merupakan risiko selanjutnya sehingga metode Risk Adjusted Discount Rate RADR digunakan untuk memperoleh nilai i yang sesuai. Dari pengolahan data, WACC memberikan nilai i 13.61 dan NPV sebesar Rp 964.215.293,88. Sedangkan fuzzy menghasilkan nilai i 13.53 dengan NPV Rp 979.733.959,80 serta RADR memberikan nilai i 16.00 dengan NPV Rp 520.191.241,50. Kata kunci: Analisis kelayakan, coiled tubing, Net Present Value NPV , discount rate, Weighted Average Cost of Capital WACC , Triangular Fuzzy Number TFN , Risk Adjusted Discount Rate RADR.

Coiled tubing is well intervention services in oil gas industry with objective to increase well production. The feasibility study is an important analysis to ensure economic value of the project. The author using Net Present Value NPV as one of feasibility factor which its value influenced by discount rate that calculated constant until return period of financial capital despite discount rate factor always change year by year then mathematic modeling required to determine discount rate precisely. Weighted average cost of capital WACC utilized as method to find the discount rate by considering value of company equity and cost of debt. Fuzzy method was chosen to accommodate uncertain of WACC rsquo s factors by using Triangular Fuzzy Number TFN. In other hand, the project require high financial capital cost with short project duration, so Risk adjusted discount rate RADR was used to determine appropriate discount rate. The value of each methods was calculated with result of WACC is 13.61 with NPV Rp 964.215.293,88. IDR, TFN is 13.53 and 979.733.959,80 IDR for NPV and RADR is 16.00 with amount of NPV is 520.191.241,50 IDR Keywords Feasibility study, coiled tubing, Net Present Value NPV , discount rate, weighted average cost of capital WACC , triangular fuzzy number TFN , risk adjusted discount rate RADR.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48091
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library