Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rezy Alfitriani
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji pengaruh total rewards terhadap retensi karyawan dengan mempertimbangan work engagement sebagai variabel mediasi. Penelitian ini dilakukan di salah satu perusahaan asuransi, yaitu PT Jasaraharja Putera Jakarta dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu pengumpulan data dengan metode survei serta memakai metode total sampling untuk karyawan tetap yang telah bekerja di perusahaan tersebut selama lebih dari satu tahun. Penelitian ini menggunakan analisis korelasi, regresi linier sederhana dan berganda, serta Sobel Test untuk menguji pengaruh langsung dan pengaruh mediasi di antara variabel-variabel kunci. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa total rewards mempengaruhi retensi karyawan, total rewards juga mempengaruhi tingkat work engagement, serta work engagement juga berpengaruh terhadap retensi karyawan. Analisis regresi yang dilakukan mengindikasikan bahwa total rewards merupakan prediktor work engagement yang signifikan, serta total rewards dan work engagement masing-masing merupakan prediktor retensi karyawan yang signifikan. Namun di sisi lain, hasil dari Sobel Test ditemukan bahwa variabel work engagement tidak mampu memediasi hubungan antara total rewards terhadap retensi karyawan tetap PT Jasaraharja Putera Jakarta.
ABSTRACT
This study aims to explain the effect of total rewards system on employee retention by considering work engagement as a mediating variable. This research is conducted at PT Jasaraharja Putera Jakarta, using quantitative approach to collect data, using total sampling survey method for employees who have been working for more than a year. This study uses analysis correlation, simple and multiple linear regression, and Sobel Test to test the direct influence and mediating relationship of key variables. The results of this study indicate that the total rewards system influences employee retention, the total rewards system also affects the level of work engagement, and also work engagement affects the retention of employees. Regression analysis is carried out presenting the total rewards system is a significant predictor of work engagement, and the total rewards system and work engagement are significant predictors of employee retention. On the other hand, work engagement is unable to mediate the relationship between total rewards system on employee retention in PT Jasaraharja Putera Jakarta.
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhi Mugiardi
Abstrak :
Pada tahun 2010 dan 2011 PT. XYZ mengalami turnover pegawai yang lebih tinggi dari rata-rata industri minyak dan gas di Indonesia. Berdasarkan analisis penyebab, tingginya turnover di PT. XYZ selalu diawali dengan niat berhenti yang disebabkan oleh pekerja tidak puas dengan kompensasi yang diberikan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh total rewards terhadap niat berhenti di kalangan pekerja PT. XYZ. Dependent Variable dalam penelitian ini adalah Intention to Leave, dan Independent Variabel-nya adalah Total Rewards. Dimensi total rewards yang dianalisis dalam penelitian ini meliputi compensation, benefit dan work-life balance. Teknik analisis data menggunakan pendekatan dekriptif dan multiple regression analysis. Hasil analisis deskritif menunjukkan bahwa tingkat intention to leave pekerja PT XYZ masih dalam taraf rendah, namun sudah berada pada ambang batas atas, sehingga dapat masuk ke taraf yang tinggi. Sedangkan, hasil analisis regresi menunjukkan bahwa dimensi compensationdalam total rewards memiliki pengaruh yang signifikan terhadap intention to leave, sedangkan faktor benefit dan work-life balance tidak memiliki pengaruh yang signifikan. ...... In 2010 and 2011, PT XYZ experienced employee turnover rates which appeared to be higher compared to the average turnover number among other oil and gas companies in Indonesia. Based on cause-effect analysis, high employee turnover rates at PT XYZ were always initiated by the intention to leave the company resulted by employee dissatisfaction with compensation provided by the company. The objective of this research is measure the influence of total rewards towards employee's intention to leave at PT XYZ. In this research, the dependent variable is the intention to leave, and the independent variable is total rewards. The elements of total rewards which are assessed on this research consist of compensation, benefit and work-life balance. The author adopted descriptive approach and multiple regression analysis as means of data analysis techniques. The results of descriptive analysis demonstrated that the level of intention to leave the company appeared to be low though it reached upper threshold which could lead to a higher level. On the other hand, the result of the regression analysis showed that compensation had significant impact towards intention to leave, while benefit and work-life balance displayed insignificant influences.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harry Afri Sandi
Abstrak :
Persaingan industri perbankan saat ini begitu ketat dimana lambatnya pertumbuhan ekonomi negara membuat talent menjadi agenda penting untuk dipertahankan demi terwujudnya competitive advantage perusahaan. PT X merupakan salah satu perbankan yang mendapatkan imbas dari perang talent, dimana banyaknya pegawai yang keluar dari PT X terutama dari Direktorat Y. selama 2 tahun terakhir ini, Direktorat Y mempunyai turnover rate yang tinggi dibandingkan Direktorat lainnya di PT X. Tingginya turnover ini diawali oleh adanya niat berhenti pegawai Direktorat Y yang merasakan tidak puasnya terhadap total rewards (compensation, benefit, work-life balance, performanace and recognition dan career and development) yang diberikan oleh PT X. Penelitian ini dilakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh total rewards terhadap turnover intention pegawai yang berada di lingkungan kerja Direktorat Y pada PT X. Penelitian ini menghasilkan bahwa tingkat turnover intention pegawai direktorat Y tergolong sedang dan variable compensation dapat dibuktikan ada pengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention pegawai yang berada di Direktorat Y pada PT X. Sedangkan benefit, work-life balance, performanace and recognition dan career and development tidak dapat dibuktikan ada pengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention pegawai yang berada di Direktorat Y pada PT X.
Competition in banking industry is so tight as the country's economic growth has made talent become the main agenda to be maintained to establish company's competitive advantage. PT X is one of a bank that has been affected by talent war whereby there were a lot of employees resigned from PT X especially from the Directorate Y. For the last 2 years, the Directorate Y has a high turnover rate compared with other Directorates in PT X. This high rate of turnover was started by intention to leave of employees in Directorate Y that did not satisfy with the total rewards (compensation, benefits, work-life balance, performanace and recognition and career and development) given by PT X. This research is made to find out how much total rewards affect to turnover intention of employees in Dorectorate Y at PT X. This research shown that the turnover intention level of employee in Directorate Y can be considered moderate and the variable compensation may prove that there is significant negative impact to the intention turnover of employees in the Directorate Y at PT X. While for the benefit, work-life balance, performance and recognition and career and development cannot be proved that there is significant negative impact to the turnover intention of employees in the Directorate Y at PT X.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Rohmah As`ad
Abstrak :
Pada beberapa tahun terakhir, telah terjadi perubahan demografi dalam tenaga kerja Indonesia, dengan masuknya Generasi Y atau Millennials yang berbarengan dengan pensiunnya Generasi Baby Boomers, khususnya di industri perbankan dimana hampir 80% karyawannya merupakan karyawan Millennials. Perubahan demografi ini menyebabkan terjadinya pergeseran dinamika tenaga kerja yang dipengaruhi oleh perbedaan nilai dan gaya kerja Generasi Millennials dengan generasi lainnya. Hal ini berakibat pada tingkat turnover karyawan di industri perbankan dengan rata-rata dari 22 bank di Indonesia yang mencapai 13,16% pada 2017. Hampir 98% dari turnover karyawan pada salah satu bank terjadi pada kelompok usia yang di dalamnya terdapat Generasi Millennials. Tingkat turnover yang tinggi akan merugikan bank baik dari segi finansial maupun non finansial sehingga strategi retensi untuk mempertahankan karyawan diperlukan, khususnya dalam hal kepuasan kerja mereka. Dalam pembuatan strategi, pengaruh faktor gaji dan kesejateraan, pekerjaan, perilaku pemimpin, pengembangan diri, hubungan interpersonal, kompetensi kerja, dan fleksibilitas kerja terhadap kepuasan kerja diteliti dengan menggunakan metode SEM yang ternyata seluruh faktor tersebut berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kepuasan kerja. Selain itu, pengaruh kepuasan kerja terhadap intensi turnover juga diteliti dengan menggunakan metode yang sama dan pengaruh signifikan dan negatif dari kepuasan kerja terhadap intensi turnover ditemukan. Strategi dirancang menggunakan Total Rewards Strategy yang menghasilkan 16 strategi retensi untuk karyawan Millennials di industri perbankan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naura Ramadhanti
Abstrak :
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh total rewards dan transformasional kepemimpinan dalam keterlibatan karyawan. Penelitian ini dilakukan di Badan Usaha Milik Negara Badan Usaha (BUMN) yaitu PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) Jakarta. Ini Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan metode survei itu mengimplementasikan total sampling ke populasi. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 100 orang para karyawan. Penelitian ini menggunakan tiga teori utama, yaitu teori total penghargaan oleh Armstrong dan Murlis (2007), kepemimpinan transformasional oleh Avolio dan Bass (1994), dan keterlibatan karyawan oleh Hewitt (2015). Hasil penelitian menunjukkan total penghargaan mempengaruhi keterlibatan karyawan, kepemimpinan transformasional mempengaruhi karyawan keterikatan. Selanjutnya ditemukan pula penghargaan total dan kepemimpinan transformasional mempengaruhi keterlibatan karyawan.
ABSTRACT
The purpose of this study was to explain the effect of total rewards and transformational leadership on employee engagement. This research was conducted at the State Owned Enterprise (BUMN), namely PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) Jakarta. This research uses a quantitative approach with data collection using the survey method implement total sampling to the population. The number of respondents in this study were 100 employees. This study uses three main theories, namely the theory of total rewards by Armstrong and Murlis (2007), transformational leadership by Avolio and Bass (1994), and employee engagement by Hewitt (2015). The results showed total rewards affect employee engagement, transformational leadership affects employee engagement. Furthermore, it was also found that total reward and transformational leadership influence employee engagement.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puji Hestiningsih
Abstrak :
Penelitian ini menganalisis pengaruh total rewards terhadap turnover intention yang dimediasi oleh work engagement serta dimoderasi oleh organizational justice pada sektor bank digital. Hasil menunjukkan total rewards berpengaruh signifikan terhadap work engagement (t-value 34.34). Work engagement memediasi hubungan antara total rewards dan turnover intention secara parsial dengan indirect effect sebesar -0.5194 dan t-value -2.50. Moderasi oleh organizational justice menunjukkan quasi-moderation dengan t-value 2.17 (SLF 0.02) untuk work engagement, dan memperlemah hubungan total rewards terhadap turnover intention meskipun tidak signifikan (t-value -0.69). Jalur mediasi melalui work engagement menunjukkan efek yang lebih kuat dalam mengurangi turnover intention dibandingkan dengan pengaruh langsung (t-value -2.00). ......This study analyzes the effect of total rewards on turnover intention mediated by work engagement and moderated by organizational justice in the digital banking sector. The results show that total rewards significantly influence work engagement (t-value 34.34). Work engagement partially mediates the relationship between total rewards and turnover intention with an indirect effect of -0.5194 and t-value -2.50. Moderation by organizational justice shows quasi-moderation with a t-value of 2.17 (SLF 0.02) for work engagement and weakens the relationship between total rewards and turnover intention, although not significantly (t-value -0.69). The mediation path through work engagement shows a stronger effect in reducing turnover intention compared to the direct effect (t-value -2.00).
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library