Ditemukan 28 dokumen yang sesuai dengan query
Cybriwsky, Roman
Chichester: John Wiley & Sons, 1998
952.135 CYB t
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Abu Yazid Sabidin (Wijaya Mala)
Kuala Lumpur : Dewan Bahasa dan Pustaka Kementerian Pelajaran Malaysia, 1975
808.83 ABU s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jackson, John H.
Ann Arbor : University of Michigan Press, 1984
341.754 JAC i
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Soji Shimada
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2022
895.6 SHI t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sabila Bunga Dariana
Abstrak :
Tokyo Sonata merupakan film karya Kiyoshi Kurosawa yang menceritakan tentang keruntuhan keluarga pekerja di Jepang pasca pecahnya gelembung ekonomi. Depresi ekonomi yang terjadi pada saat itu membuat pergeseran peran oleh laki-laki di Jepang untuk membangun identitas maskulin yang dahulunya sebagai militer, berubah menjadi seorang pencari nafkah. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan maskulinitas hegemonik direpresentasikan dalam film Tokyo Sonata karya Kiyoshi Kurosawa serta pesan yang disampaikan mengenai maskulinitas hegemonik dalam film Tokyo Sonata. Data primer diperoleh dari film Tokyo Sonata dengan mengamati dan menghasilkan kesimpulan yang didasari oleh penemuan dari adegan yang dianggap mengandung representasi maskulinitas. Sumber data sekunder diperoleh melalui metode studi pustaka menggunakan artikel jurnal, buku, dan karya ilmiah lainnya. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teori semiotika Barthes. Penelitian ini menemukan bahwa pada film Tokyo Sonata, maskulinitas hegemonik direpresentasikan dengan tepat oleh Ryuhei sebagai tokoh utama dan para tokoh sampingan lainnya seperti Megumi dan Takashi. Hal ini terlihat dari penampilan dan perilaku para tokoh yang sesuai dengan konsep maskulinitas hegemonik. Maskulinitas hegemonik tersebut dijabarkan lebih lanjut dengan menampilkan konsep maskulinitas subordinat yang ditampilkan oleh Ryuhei ketika ia kehilangan pekerjaannya.
......Tokyo Sonata is a film by Kiyoshi Kurosawa that follows the collapse of working families in post-Bubble Economy of Japan. The economic depression that occurred at that time made a role shift by men in Japan to build a masculine identity that used to be military, turning into a breadwinner. Based on this, this research aims to explain the hegemonic masculinity represented in Kiyoshi Kurosawa's Tokyo Sonata and the message conveyed about hegemonic masculinity in Tokyo Sonata. Primary data was obtained from the movie Tokyo Sonata by observing and producing conclusions based on the findings of the scenes considered to contain representations of masculinity. Secondary data sources were obtained through the literature study method using journal articles, books, and other scientific works. The data collected was then analyzed using Barthes' semiotic theory. This study found that in the movie Tokyo Sonata, hegemonic masculinity is appropriately represented by Ryuhei as the main character and other side characters such as Megumi and Takashi. This can be seen from the appearance and behavior of the characters that are in accordance with the concept of hegemonic masculinity. The hegemonic masculinity is further elaborated by displaying the concept of subordinate masculinity displayed by Ryuhei when he loses his job.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Yolanda Esther Angelica
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan representasi unsur - unsur subculture geng motor Jepang Bosozoku yang terdapat pada manga karya Ken Wakui, yaitu Tokyo Revengers. Dalam karya seni populer Jepang, sering kali terdapat unsur – unsur budaya Jepang yang bertujuan mempromosikan budaya tersebut atau sekedar menambah daya tarik karya tersebut. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan melakukan observasi pada manga Tokyo Revengers yang kemudian dianalisis menggunakan teori Representasi menurut Stuart Hall (1997) dan didukung oleh konsep kebudayaan Koentjaraningrat (2013). Hasil penelitian yang diperoleh adalah ditemukannya unsur - unsur geng motor Jepang Bosozoku dalam manga Tokyo Revengers mulai dari seragam, struktur organisasi, kegiatan, hingga kendaraan yang mereka gunakan.
......This study aims to find a representation of the elements of the Japanese motorcycle gang subculture Bosozoku contained in Ken Wakui's manga, Tokyo Revengers. In Japanese popular art, there are often elements of Japanese culture that aim to promote the culture or simply add to the appeal of the work. The study used a qualitative method by observing the Tokyo Revengers manga which was then analyzed using the Representation theory according to Stuart Hall (1997) and supported by the cultural concept of Koentjaraningrat (2013). The results of the research obtained are the discovery of elements of the Japanese motorcycle gang Bosozoku in the Tokyo Revengers manga ranging from uniforms, organizational structures, activities, to the vehicles they use.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Hariani
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang peranan kereta api bawah tanah Tokyo Metro sebagai sarana transportasi wisata kota Tokyo. Kereta api bawah tanah merupakan sarana transportasi yang dipilih oleh masyarakat Tokyo dan wisatawan yang datang ke Tokyo untuk menuju suatu lokasi. Tokyo Metro sebagai perusahaan yang menangani sebagian besar jalur kereta api bawah tanah menyediakan berbagai sarana dan prasarana yang diperlukan oleh para pengguna kereta api termasuk wisatawan agar perjalanan mereka dapat berjalan dengan lancar. Skripsi ini membahas peranan kereta api bawah tanah Tokyo Metro dalam mendukung pariwisata kota Tokyo. Sembilan jalur Tokyo Metro dan lokasi-lokasi wisata yang dilaluinya akan menjadi fokus penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kereta api bawah tanah Tokyo Metro berperan besar dalam mendukung pariwisata kota Tokyo.
......The focus of this study is the role of Tokyo Metro subways for transportation of Tokyo city tourism. Subways are the most chosen transportation by the people of Tokyo and tourist who come to Tokyo to get to a location. Tokyo Metro as a company that handles most of the underground railway lines provides a range of facilities and infrastructure needed by the passengers including tourists so that they travel can run smoothly. Nine lines of Tokyo Metro and tourist sites in its path will be the focus of this research. The results of this study indicate that the subways of Tokyo Metro plays a major role in supporting the city tourism of Tokyo.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S1390
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Mariana
Abstrak :
Nilai diindikasikan melalui perilaku selektif dari pelakunya, termasuk hasil karyanya. Manga, atau komik Jepang, Tokyo Babylon dan X merupakan dua hasil karya Nanase Ohkawa yang merepresentasikan nilai-nilai yang ia miliki. Tematema yang terdapat dalam Tokyo Babylon dan X dianalisis menggunakan Teori Nilai Polinomik yang dikemukakan oleh Ross. Kalimat-kalimat dalam kedua serial tersebut diinterpretasikan sesuai konteksnya, kemudian dianalisis dengan Teori Nilai Polinomik sampai didapat nilai yang sesuai dengan tema.
Dari penelitian dapat disimpulkan kecenderungan nilai yang paling berpengaruh bagi Ohkawa. Nilai-nilai itu adalah kebaikan fenomenal dan kebaikan mutlak, yaitu dua nilai yang cakupannya paling luas dan paling tinggi dalam Teori Nilai Polinomik tersebut. Kedua nilai tersebut, terutama nilai kebaikan mutlak, diindikasikan oleh adanya penghayatan tentang keberadaan manusia dan dunia, realitas yang transenden, dan pemahaman tentang makna kehidupan dan kematian. Hasil penelitian dapat digunakan untuk mengenal sedikit lebih dekat seperti apa sebenarnya Nanase Ohkawa yang misterius, dan dapat pula dipakai sebagai dasar untuk penelitian mengenai komik ataupun seniman di masa mendatang.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2004
S3362
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fesa Husna Yovari
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang proses urbanisasi Tokyo pada era pertumbuhan ekonomi tinggi yaitu tahun 1955 hingga 1973. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengambil bahan dari buku-buku, jurnal, dan bahan lainnya. Hasil penelitian menemukan bahwa pertumbuhan ekonomi tinggi adalah proses yang panjang dan membawa begitu banyak perubahan bagi masyarakat Jepang. Penduduk Jepang terus berkurang akibat rendahnya fertilitas, meskipun arus urbanisasi ke Tokyo cukup besar. Faktor pendorong urbanisasi Tokyo adalah sulitnya kehidupan di desa dan faktor penarik urbanisasi Tokyo adalah pembangunan besar-besaran yang membuka lapangan kerja baru. Keuntungan urbanisasi Tokyo ada pada keuntungan ekonomi dan citra yang baru. Akibat dari urbanisasi Tokyo adalah terjadi banyak masalah perkotaan.
......This paper discusses the urbanization process of Tokyo during the era of rapid economic growth, during 1955 to 1973. This research uses the literature study method by taking material from books, journals and other materials. The results of the study found that rapid economic growth was a long process and brought so many changes to Japanese society. Japan population continues to decline due to low fertility, despite the large urbanization flow to Tokyo. The push factor for Tokyo urbanization is the difficulty of life in the village and the pull factor for Tokyo urbanization is the massive development that opens up new jobs. The advantages of Tokyo urbanization are in economic advantage and a new image. As a result of Tokyo urbanization, many urban problems occurred afterward.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], 1977
371 SEK
Buku Teks Universitas Indonesia Library