Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Howard, Tharon W.
Burlington, MA : Morgan Kaufmann Publishers, 2010
006.7 HOW d
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Huffington, Arianna
"As more and more people are coming to realize, there is far more to living a truly successful life than just earning a bigger salary and capturing a corner office. Our relentless pursuit of the two traditional metrics of success -- money and power -- has led to an epidemic of burnout and stress-related illnesses, and an erosion in the quality of our relationships, family life, and, ironically, our careers. In being connected to the world 24/7, we're losing our connection to what truly matters."
New York: Harmony Books, 2015
650.1 HUF t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Tika Muthia
"Penyakit Jantung Bawaan (PJB) merupakan kelainan malformasi struktur yang terbanyak dan mencapai 25% dari semua anomali kongenital serta menjadi masalah kesehatan global. Prevalensi PJB pada neonatus di dunia terjadi sebanyak 4 sampai 10 per 1000 kelahiran hidup, sementara angka kejadian PJB di Indonesia adalah sebesar 8 per 1000 kelahiran hidup dengan asumsi terdapat penambahan 32000 kasus baru penyakit jantung bawaan di setiap tahunnya. PJB mewakili sepertiga dari semua anomali kongenital utama dan sering berhubungan dengan malnutrisi dan gagal tumbuh atau failure to thrive pada anak-anak. Malnutrisi yang terjadi pada anak dengan penyakit jantung bawaan dan dapat menyebabkan hasil yang merugikan pasca operasi. Pada anak-anak yang menjalani operasi jantung kongenital, weight for age z-score (WAZ) < 2 dikaitkan dengan mortalitas dalam 30 hari yang lebih tinggi, sedangkan height for age z-score (HAZ) < 2 dikaitkan dengan durasi length of stay (LOS) rumah sakit dan ventilasi mekanis yang lebih lama, serta peningkatan risiko penggunaan tiga atau lebih inotropik pasca operasi. Hal ini menggambarkan pentingnya status gizi pre-operasi pada keberhasilan pemulihan setelah operasi. Pada kasus By. A, By. A mengalami defisit nutrisi yang ditandai dengan tren berat badan yang terus menurun. By. A juga mengalami gagal jantung kongestif dan hipertensi pulmonal yang membutuhkan energi banyak untuk kebutuhan metabolisme sehingga menyebabkan berat badan By. A sulit naik. Untuk menjaga status gizi dan menjaga kelancaran pemulihan pasca operasi nanti maka dilakukan pijat bayi selama 1 x per hari selama 5 hari, dengan durasi 10 menit di setiap pijatan. Pada hari ke 6, berat badan By. A meningkat menjadi 3,45 kg dari 3,43 kg dalam waktu 3 hari.
Congenital Heart Disease (CHD) is the most common structural malformation and accounts for 25% of all congenital anomalies and is a global health problem. The prevalence of CHD in neonates in the world is 4 to 10 per 1000 live births, while the incidence of CHD in Indonesia is 8 per 1000 live births with the assumption that there are 32000 new cases of congenital heart disease added each year. CHD represents one-third of all major congenital anomalies and is often associated with malnutrition and failure to thrive in children. Malnutrition occurs in children with congenital heart disease can lead to adverse outcomes after surgery. In children undergoing congenital heart surgery, weight for age z- score (WAZ) < 2 was associated with higher 30-day mortality, whereas height for age z-score (HAZ) < 2 was associated with a longer hospital stay and mechanical ventilation, and an increased risk of postoperative use of three or more inotropes. This illustrates the importance of preoperative nutritional status on successful recovery after surgery. In the case of Baby A, Baby A suffers from a nutritional deficit which is characterized by a downward trend in body weight. Baby A also has congestive heart failure and pulmonary hypertension which requires a lot of energy for metabolic needs, causing hard to gain weight. To maintain nutritional status for a smooth postoperative recovery, baby massage is carried out once per day for 5 days, with a duration of 10 minutes in each massage. On day 6, Baby A’s weight increased to 3.45 kg from 3.43 kg in 3 days."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library