Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dariatus Sa`Diah
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan mengkonstruksi alat ukur inteligensi untuk proses peminatan SMA berdasarkan teori Cattell-Horn-Carroll teori CHC. Tes yang dikonstruksi mengukur kemampuan general verbal information, yakni kemampuan terkait luas dan kedalaman pengetahuan individu terhadap hal-hal yang dianggap penting dan berguna menurut konteks budayanya. Dalam konstruksi tes ini dilakukan pengujian reliabilitas, validitas dan analisis butir soal. Berdasarkan hasil analisis data, tes yang disusun reliabel dan valid dalam mengukur konstruk general verbal information, yang diuji melalui korelasi terhadap subtes 2 TKD-R Information. Analisis terhadap butir soal menunjukkan bahwa tingkat kesukaran bervariasi dari sangat mudah hingga sangat sukar. ...... The purpose of this research is to construct intelligence test for high school student's academic majoring, based on Cattell Horn Carroll theory of cognitive abilities. K0 test is designed to measure general verbal information abilities, which is an ability of breadth and depth of knowledge that one's culture deems essential. Examination of test's reliability, validity and item analysis are included. Based on analysis, K0 test is reliable and valid to measure general verbal information ability, which was examined through corellation with subtest 2 of TKD R Information . Item analysis showed that item difficulty index varies, from very easy items to very difficult item.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S67565
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Walla Tridhany
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Anita Dwinata
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menyusun tes Penalaran Induktif Figural PIF sebagai subtes dari battery test inteligensi yang didasarkan oleh teori inteligensi Cattell-Horn-Carroll CHC. Pengambilan data lapangan dilakukan pada siswa kelas X dari tiga SMA di Jakarta N=97. Dari pengujian reliabilitas dengan metode Cronbah rsquo;s Alpha menunjukkan bahwaTes PIF memiliki konsistensi internal yang baik dalam mengukur sebuah konstruk ?=0,727. Pengujian validitas konstruk dengan mengorelasikan Tes PIF dengan Standard Progressive Matrices, diperoleh hasil Tes PIF valid dalam mengukur konstruk penalaran induktif r= 0,67, p=0,000. Hasil analisis derajat kesukaran aitem menunjukkan secara umum aitem-aitem pada tes tergolong mudah p antara 0,14 hingga 0,97. Dari analisis daya diskriminasi aitem diperoleh hasil sebagian aitem telah mampu membedakan individu yang memiliki kemampuan penalaran yang induktif yang tinggi dan yang rendah crit ge; 0,2= 23 aitem . Hasil analisis distraktor menemukan bahwa sebagian besar aitem belum memiliki distraktor yang berfungsi dengan baik dalam mengecoh peserta. Within-group norm dengan transformasi non-linear standard score M=10, SD=3 dibuat untuk menginterpretasi skor tes. Diperlukan revisi terhadap aitem dan pengujian kembali tes PIF sebelum tes ini dapat digunakan untuk tujuan peminatan siswa SMA. ......This research was conducted to develop new figural inductive reasoning test as part of the new intelligence battery test based on Cattell Horn Carroll Theory of Human Inteligence CHC. Field data was collected from X grade students in three different high schools in Jakarta N 97. Cronbach's Alpha test showed that PIF Test has adequate internal consistency in measuring a construct 0,727. Correlation with Standard Progressive Matrices found that PIF Test is valid in measuring inductive reasoning r 0,67, p 0,000. Item difficulty analysis indicates that most items have dissatisfying item difficulty level 0,14 le p le 0.97. Item discrimination analysis describes that half of items has sufficient item discrimination index crit ge 0,2 23 item . Distractors power analysis explains that most items have distractors that poorly deceive the test taker. Within group norms with normalized transformation M 10, SD 3 is available for interpretation. Revision is required regarding the aitem as well as re examination of the PIF Test before this test is suitable to be used for high school student streaming purposes.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S69312
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Debby Mardianti
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan salah satu subtes dari tes inteligensi, yaitu tes working memory capacity WM yang akan digunakan sebagai salah satu acuan dalam pertimbangan proses peminatan siswa SMA di Indonesia. Penyusunan tes WM didasarkan pada teori CHC yang merupakan teori yang paling komprehensif dan kontemporer pada saat ini. Pengujian tes WM dilakukan pada siswa SMA kelas X di wilayah Jakarta yang berasal dari peminatan IPA dan IPS. Pengujian reliabilitas terhadap tes WM menggunakan metode Cronbach Alpha menunjukan bahwa tes WM memiliki konsistensi internal yang baik untuk mengukur suatu konstruk. Pengujian validitas konstruk menggunakan metode correlation with other test, menunjukan bahwa tes WM merupakan tes yang valid untuk mengukur konstruk working memory capacity karena berkorelasi secara signifikan dengan tes IST subtes ME yang juga mengukur memori. Selain itu, berdasarkan hasil analisis aitem, tes WM telah memiliki aitem-aitem dengan derajat kesulitan aitem yang beragam dan daya diskriminasi yang baik. Telah disusun norma tes WM dengan menggunakan normalized standard score, dengan M=10 dan SD=3. ......This research was conducted to develop one of the subtests from intelligence test, that is working memory capacity WM test that will be used as a reference to make considerations in the high school student rsquo s specilization in Indonesia. The constructions of WM test was based on CHC theory which is the most comprehensive and contemporary theory of intelligence. The tested of WM test was conducted at the first year of high school students in Jakarta region, including students from sciences and social science major. Reliability testing using Cronbach Alpha method showed that WM test has good internal consistency. Validity testing using correlation with other test method showed that WM test is a valid test to measure working memory capacity, because the WM test significantly correlated with the ME subtest of IST test which also measure memory. Furthermore, based on the item analyses, WM test has good item with a variant item difficulty and good item discriminant. The norm of WM test was using normalized standard score, M 10 and SD 3.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S67312
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library