Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siregar, Eveline
Bogor: Ghalia Indonesia, 2010
370.1 SIR t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Oemar Hamalik, 1936-
Jakarta: Bumi Aksara, 1999
375 OEM k (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1983
378.053 UNI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Nurmalasari
"ABSTRAK
Perkembangan teknologi saat ini telah membawa dampak pada electronic commerce e-commerce. Shopee merupakan salah satu e-commerce pendatang baru yang berhasil memasuki daftar 5 besar dengan tingkat pertumbuhan yang cepat di Asia Tenggara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran konsumen dari Social Commerce Component SCC yang mempengaruhi penilaian kognitif dan afektif serta bagaimana penelitian tersebut menentukan minat beli pelanggan pada situs Shopee. Variabel laten yang digunakan dalam melakukan penelitian ini, diantaranya learning from forums communities, learning from ratings reviews, learning from social recommendations, cognitive appraisal affective appraisal serta purchase intention. Pengumpulan data dilakukan melalui metode survey dengan menyebarkan kuesioner kepada 150 responden yang berusia diatas 21 tahun, walaupun belum pernah belanja di Shopee namun pernah berbelanja online selama kurang dari satu minggu terakhir, dan sudah pernah mengunjungi situs Shopee. Desain penelitian ini bersifat konklusif deskriptif dengan metode pengambilan sampel yang dipilih yaitu nonprobability sampling. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan SPSS Statistical Product and Service Solution dan SmartPLS. Hasil penelitian menujukkan bahwa pembelajaran dari forum komunitas tidak berpengaruh terhadap penilaian kognitif maupun afektif. Sedangkan pembelajaran dari ratings reviews memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penilaian kognitif maupun afektif. Adapun pembelajaran dari rekomendasi sosial tidak memiliki hubungan terhadap penilaian kognitif, namun memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap penilaian afektif. Selain itu, hubungan penilaian kognitif dan afektif terhadap minat beli pada situs Shopee menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan.

ABSTRACT
The current technological developments have brought impact on electronic commerce e commerce. Shopee is one of e commerce platform startups and recognized in the top 5 marketplace with an increasing growth rate in Southeast Asia. This study aims to find out the consumer learning of Social Commerce Components SCC that affects the valuations of cognitive and affective and how this study determines the purchase intention of customers on the Shopee website. The latent variables used in this study are Learning from Forums Communities, Learning from Ratings Reviews, Learning from Social Recommendations, Cognitive Appraisal, Affective Appraisal and Purchase Intention. Data is collected by using survey method to the 150 respondents aged over 21 years old who have been shopping online for less than a week either on the Shoppe website or other website and have already visited the Shopee website. The design of this study is conclusive descriptive with selected sampling method is nonprobability sampling. The data is further processed by using SPSS Statistical Product and Service Solution and SmartPLS. The results shows that the Learning from Forums Communties is not related to the both valuations of cognitive and affective. In contrast, the Learning of Ratings Reviews has significantly positif impact on the valuations of cognitive and affective. The Learning of Social Recommendations has no correlation to the cognitive valuation, but has positive and significant correlation to the affective valuation. In addition, the correlation of cognitive and affective valuations on buying interest on the Shopee website shows a positive and significant result."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisya Luthfiya
"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi proses program magang kampus merdeka di Bank XXX. Bank XXX merupakan bank sentral dan salah satu mitra program Kampus Merdeka. Program Kampus Merdeka diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri di luar program studinya. Program magang terdiri dari pembelajaran mandiri, penelitian, dan pengalaman kerja. Evaluasi program didasarkan pada teori pembelajaran dan model KSA (Knowledge, Skills, Attitude). Hasil evaluasi menyimpulkan bahwa program magang ini dilaksanakan sesuai dengan model KSA. Program ini adalah program komprehensif yang memberikan banyak pengetahuan dan keterampilan baru dan membentuk sikap yang baik. Hal ini membentuk mahasiswa yang siap untuk bekerja. Selain itu, laporan magang ini juga memuat refleksi diri. Setelah melakukan refleksi diri, tindak lanjut yang dilakukan adalah memahami deskripsi pekerjaan yang akan diambil kelak, melamar ke perusahaan akuntan publik, dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris.

The purpose of this internship report is to evaluate the process of kampus merdeka internship program at Bank XXX. Bank XXX is a central bank and one of the partners of Kampus Merdeka Program. Kampus Merdeka Program is launched by the Minister of Education and Culture which aims to provide opportunities for students to learn and develop themselves outside their study program. The internship program consists of self-learning, research, and working experience. The evaluation of the program was based on the learning theories and KSA (Knowledge, Skills, Attitude) model. The results of the evaluation, concluded that this internship program are performed according to the KSA model. It is a comprehensive program that, after completion, bestows a lot of new knowledge and skills and forms a good attitude. This prepares students for the workforce. In addition, this internship report also includes the writer’s self-reflection. After self-reflecting the follow up actions are to understand job description of future job, apply to accounting firms, and increase English proficiency."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Agas Yanpratama
"Kemudahan pembelajaran daring saat ini membuat munculnya berbagai sistem pembelajaran daring di Indonesia dengan target pengguna yang berbeda. Penelitian dilakukan dengan fokus pada sistem MOOC Paytren Academy karena tema pembelajaran yang dibawakan berfokus kepada peningkatan keterampilan dan pengetahuan pengguna pada kehidupannya sehari-hari yang dibutuhkan masyarakat luas terutama bagi orang dewasa yang sudah bekerja dan terkendala untuk mengambil kuliah secara tatap muka. Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi aktivitas pembelajaran yang ada pada sistem tersebut berdasarkan prinsip Gagné nine events of instruction dan teori pembelajaran daring khususnya online collaborative learning dan teori constructivism dalam pembelajaran daring. Penelitian dilakukan dengan pendekatan metode campuran dengan menggabungkan metode kuantitatif dan metode kualitatif untuk menganalisis data antarmuka dan data kuantitatif yang ada tentang sistem. Hasil penelitian menunjukkan perlu ada perbaikan minor dalam alur pembelajaran yang sudah ada dalam sistem dan dalam penerapan prinsip Gagné nine events of instruction. Penelitian memberikan rekomendasi perbaikan penerapan prinsip tersebut dan teori pembelajaran daring pada sistem Paytren Academy untuk meningkatkan tingkat penguasaan materi pembelajar. Evaluasi dan rekomendasi yang diajukan dapat digeneralisasi sehingga bisa menjadi alternatif evaluasi dan meningkatkan penerapan prinsip yang sama pada sistem yang serupa.

The ease of online learning is currently making the appearance of various online learning systems in Indonesia with different target users. The research conducted focusing on the MOOC platform Paytren Academy system because of the learning theme presented in the system focus on improving the skills and knowledge of users in their daily activity that needed in the society especially for an adult who is already working and unable to take face to face lectures. The research objective is to evaluate the learning in the system based on the Gagné nine events of instruction principle and online learning theory, especially online collaborative learning and constructivism theory in e-learning. The research conducted with a mixed-methods approach by combining quantitative methods and qualitative methods to analyze interface data and existing quantitative data about the system. The results indicate there needs to be a minor improvement in the learning flow that already exists in the system and application of Gagné nine events of instruction principle. The research also provides recommendations for improving the use of the mentioned principle and online learning theories to the Paytren Academy system to increase the level of understanding of the student. The evaluation and recommendations provided can be generalized and an alternative to evaluate and improve applying the same principles on a similar system."
Depok: Fakultas Ilmu Kompter Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Endah Fuji Astuti
"Pada survey status gizi Indonesia (SSGI) 2022 yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemkes RI), telah mengungkapkan bahwa persentase stunting di Indonesia mencapai 21,6%. Dalam upaya menurunkan angka prevalensi stunting tersebut pemerintah melakukan peningkatan komunikasi perubahan perilaku, salah satunya dengan kampanye nasional pencegahan stunting melalui media sosial. Rendahnya nilai engagement rate menunjukkan bahwa konten kampanye digital di media sosial belum cukup menarik atau relevan untuk memotivasi audiensi berinteraksi. Menurut halnya, engagement memiliki dampak langsung pada keberhasilan penyebaran pesan kampanye, terutama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang stunting. Berdasarkan temuan tersebut maka penelitian ini berfokus pada pengaruh kampanye nasional pencegahan stunting khususnya kampanye digital berbasis media sosial terhadap perubahan perilaku masyarakat Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kampanye digital nasional pencegahan stunting berbasis media sosial terhadap perubahan perilaku masyarakat Indonesia dan memberikan rekomendasi kepada pemerintah sesuai hasil dari penelitian. Penelitian ini dibangun menggunakan model Teori Perilaku Terencana (TPB), Teori Kegunaan dan Gratifikasi (UGT), dan Teori Pembelajaran Sosial (SCT) digabung dengan variabel sentimen publik dan dukungan, niat berperilaku, perilaku berbagi dan perubahan perilaku. Responden penelitian merupakan masyarakat Indonesia yang telah mendapatkan akses internet dan pengguna aktif media sosial, telah terpapar kampanye digital nasional pencegahan stunting berbasis media sosial dan merupakan orang tua yang memiliki anak di bawah usia 5 tahun, atau calon orang tua yang sedang merencanakan kehamilan. Penyebaran kuesioner dilakukan secara daring melalui media sosial. Data kuesioner valid diperoleh dari 697 responden yang berasal dari 32 provinsi di Indonesia dan diolah menggunakan metode Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil penelitian menyatakan bahwa faktor-faktor yang signifikan memengaruhi secara langsung kampanye digital nasional pencegahan stunting berbasis media sosial terhadap perubahan perilaku adalah niat berperilaku dan perilaku berbagi. Sementara itu, faktor- faktor yang memengaruhi secara tidak langsung adalah interaksi sosial, norma subjektif, sentimen publik dan dukungan, dan keyakinan diri. Berdasarkan dari faktor-faktor yang berpengaruh secara signifikan, disusun rekomendasi bagi pemerintah untuk optimalisasi kampanye digital pencegahan stunting yang lebih terintegrasi dengan pendekatan lokal dan layanan kesehatan fisik, serta konsistensi dan frekuensi penyampaian pesan. Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan referensi untuk kampanye isu kesehatan lainnya yang memerlukan penyampaian pesan kesehatan masyarakat melalui media sosial.

In the 2022 Indonesian Nutritional Status Survey (SSGI) conducted by the Ministry of Health (Kemkes RI), it was revealed that the stunting rate in Indonesia reached 21.6%. In efforts to reduce the prevalence of stunting, the government is enhancing behavior change communication, including a national stunting prevention campaign through social media. The low engagement rate indicates that the digital campaign content on social media is not yet compelling or relevant enough to motivate audience interaction. Engagement, in this context, has a direct impact on the success of the campaign's message dissemination, particularly in raising public awareness about stunting. Based on these findings, this study focuses on the impact of the national stunting prevention campaign, specifically the social media-based digital campaign, on behavioral changes among Indonesians. The aim of this study is to analyze the factors influencing the social media-based digital national stunting prevention campaign on behavioral changes among Indonesians and to provide recommendations to the government based on the study's findings. This research utilizes the Theory of Planned Behavior (TPB), the Uses and Gratifications Theory (UGT), and Social Cognitive Theory (SCT) combined with variables of public sentiment and support, behavioral intention, sharing behavior, and behavior change. The study respondents are Indonesians who have internet access and are active social media users, have been exposed to the national digital stunting prevention campaign, and are parents with children under the age of 5 or prospective parents planning for pregnancy. The questionnaire was distributed online through social media. Valid questionnaire data were obtained from 697 respondents from 32 provinces in Indonesia and were analyzed using the Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The study results indicate that the factors significantly influencing the digital national stunting prevention campaign on behavior change directly are behavioral intention and sharing behavior. Indirectly influential factors include social interaction, subjective norms, public sentiment and support, and self-efficacy. Based on the factors that have a significant influence, recommendations are made for the government to optimize digital campaigns for stunting prevention that are more integrated with local approaches and physical health services, as well as consistency and frequency of message delivery. The results of this study can also be used as a reference for other health issue campaigns that require the delivery of public health messages through social media."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2025
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library