Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Dyandra Anindita
"Penelitian ini membahas ekspresi kesantunan dalam tuturan yang termasuk ke dalam 10 constraints Strategi Utama Kesantunan oleh Leech (2005). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan constraints kesantunan dan menjabarkan ekspresi kesantunan yang muncul pada seri buku 对外汉语本科系列教材 Duìwài Hànyǔ Běnkē Xìliè Jiàocái Bahan Ajar Berseri untuk S1 Bahasa Mandarin sebagai Bahasa Asing (一年级教材 Yī Niánjí Jiàocái Buku Ajar Tahun Pertama). Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendukung pemahaman pragmatik dalam kesantunan berbahasa Mandarin, serta menunjukkan bentuk-bentuk ekspresi kesantunan yang dapat digunakan oleh pembelajar. Penulis mengklasifikasi data tuturan dari buku ajar tersebut ke dalam Strategi Utama Kesantunan (SUK). Dari hasil penelitian ditemukan seluruh constraints SUK pada sumber data. Strategi yang paling banyak muncul adalah Strategi Generosity (Kedermawanan) dan Obligation of Self to Other (Kewajiban Diri sendiri terhadap Orang lain). Penulis juga menemukan bahwa beberapa ekspresi yang muncul pada data dapat digunakan dalam konteks yang berbeda-beda.
This study discusses the politeness expression within utterances which included in the 10 politeness constraints of Leech`s Grand Strategy of Politeness (2005). This study aims to describe the framework of the politeness and to elaborate the expression of politeness that appears in the textbook series 对外汉语本科系列教材Duìwài Hànyǔ Běnkē Xìliè Jiàocái Chinese Textbook Series for Undergraduate Foreign Language Teaching (一年级教材Yī Niánjí Jiàocái First Grade Textbook). We expect this research could benefit to support pragmatic understanding in Mandarin`s politeness, and also to signify a variety of forms of politeness expression the learners could use. The author classified speech data from the textbook which met the 10 constraints of Grand Strategy of Politeness (GSP). The results of this research founded that all GSP constraints appeared in the data source. The most common strategies are the Generosity and the Obligation of Self to Other. The authors also found that some of the expressions that appear in the data can be used in different contexts."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Arma Adhe Ureshii
"Penelitian ini mengkaji teori enam jenis maksim kesantunan berbahasa dalam ilmu pragmatik yang dirumuskan oleh Leech (1993) dalam acara program televisi gelar wicara di Rusia yang berjudul Вечер С Владимиром Соловьевым (Vecher S Vladimirom Solovevym) pada salah satu episodenya yaitu Вся Правда О Шоу-Бизнесе (Vsya Pravda O Shou-Biznese). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Penulis mengategorikan data tuturan dari percakapan partisipan acara ke dalam enam jenis maksim kesantunan. Dalam data penelitian ini ditemukan maksim kesantunan berjumlah total 29 tuturan yang terdiri dari lima tuturan maksim kedermawanan, empat tuturan maksim kebijaksanaan, tujuh tuturan maksim pujian, lima tuturan maksim kerendahan hati, enam tuturan maksim kesepakatan dan dua tuturan maksim simpati.
This research examines the theory of six types of language politeness maxims in pragmatics formulated by Leech (1993) in a talk show television program in Russia entitled Вечер С Владимиром Соловьевым (Vecher S Vladimirom Solovevym) in one of its episodes, namely Вс я Правда О Шоу-Бизнесе (Vsya Pravda O Shou-Biznese). The writing method used in this research is a descriptive qualitative. The author categorizes speech data from event participant conversations into six types of politeness maxims. In this research data, it was found that there are a total of 29 politeness maxims, consisting of five maxims of generosity, four maxims of tact, seven maxims of praise, five maxims of modesty, six maxims of agreement and two maxims of sympathy."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library