Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ida Ayu Intan Wahyuni
Abstrak :
Dampak negatif dari tingginya penggunaan telepon genggam dalam hal ini smartphone dikalangan remaja adalah munculnya kebergantungan akan alat ini. Saat ini berbagai studi menemukan penggunaan berlebih telepon genggam dihubungkan dengan kesehatan mental salah satunya yaitu kesepian. Tujuan penelitian ini yaitu melihat hubungan antara kesepian dengan kebergantungan telepon genggam. Desain yang digunakan adalah analitis korelasional cross-sectional dengan sampel penelitian yang diambil adalah remaja di kota Depok. Data dianalisis dengan analisis bivariat yakni chi-square dan mendapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara kesepian dan kebergantungan telepon genggam pada remaja (p = 0,008 ; α = 0,05). Rekomendasi yang diberikan peneliti yaitu menggunakan telepon genggam secara lebih bijaksana, selain itu pertimbangan beberapa keluhan fisik dan mental seperti kesepian berhubungan dengan kebergantungan telepon genggam penting dalam pengkajian keperawatan dan pendidikan kesehatan pada kelompok berisiko. ...... The negative effect as the use of smartphone has increased steadly among adolescents is emerging addiction in this device. Some studies revealed that people who addict to smartphone more likely to experience mental health problem, one of them is loneliness. The aimed in this study is determine relationship between loneliness and smartphone addiction. Method was used by analitic corelasional crosssectional design which participants were adolescents at Depok City. Data were analyzed by bivariat chi square. The result revealed that there was significant relationship in statictic between loneliness and smartphone addiction among adolescent (p = 0,008; α = 0,05). Recommendation, using smartphone more wisely, the other hand consideration some physical and mental problem in adolescent such as loneliness related to addictive behavior of smarthphone is important of nursing assessment and health education in aggregate.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
S64300
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haekal Febriansyah Ramadhan
Abstrak :
Otentikasi adalah sebuan cara untuk mengonfirmasi validitas data yang dimasukkan pengguna. Sistem otentikasi banyak digunakan pada banyak hal terutama untuk melindungi dan membatasi akses ke data sehingga hanya dapat diakses oleh entitas tertentu. Salah satu contoh sistem otentikasi adalah keamanan aplikasi di ponsel. Ada banyak cara untuk mengotentikasi aplikasi pada ponsel, misalnya sidik jari, kata sandi, pola, dll. Saat ini, ada beberapa jenis baru sistem otentikasi pada aplikasi ponsel seperti GPS dan mengocok telepon genggam. Dalam tulisan ini, semua sistem otentikasi ini akan dibandingkan dalam bidang keamanannya, keramahannya, dan keefisienannya dengan cara melakukan penghitungan waktu yang dibutuhkan untuk otentikasi pada tiap sistemnya untuk mengukur keefisiean lalu memberikan kusioner kepada koresponden untuk mengukur keramahan dan keamanannya. Pengukuran keamanan juga dilakukan dengan cara studi literatur dari jurnal yang membahas keamanan sistem otentikasi. Hasil yang didapatkan adalah sistem otentikasi terefisien adalah GPS dengan waktu 2,465 detik, sistem otentikasi teramah adalah sidik jari dengan nilai 4,308, dan sistem otentikasi teraman adalah sidik jari dengan nilai 4,692.
Authentication is a form to confirm the validity of the data that user put. Authentication systems are widely used on many things especially things for protecting and limiting access to data so that it only can be accessed by specific entity. One example of authentication system is application security on hand phone. There are many ways to authenticate application on hand phone, for example fingerprint, password, pattern, etc. Nowadays, there are some new type of authenticate system on hand phone application like GPS and shaking phone. In this paper, all of these authentication systems will be compared in the area of security, friendliness, and efficiency by calculating the time needed to authenticate each system to measure efficiency and then giving questionnaire to correspondents to measure friendliness and safety. Security measurement is also done by means of literature studies from journals that discuss the security of authentication systems. The results obtained are the most efficient authentication system is GPS with a time of 2.465 seconds, the most user-friendly authentication system is a fingerprint with a value of 4.308, and the safest authentication system is a fingerprint with a value of 4.692.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
S9324
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Yoga Suryanto
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi switching intention pengguna telepon genggam, khususnya konsumen yang belum menggunakan telepon genggam berbasis Android. Penelitian ini menggunakan Sturctural Equation Model untuk menginvestigasi hubungan antara image, customer expectation, perceived quality, dan perceived value terhadap customer satisfaction, dan dilanjutkan dengan hubungan antara customer satisfaction switching cost, dan attractiveness of alternatives terhadap perilaku konsumen untuk berpindah (switching intention). Penelitian ini menunjukan bahwa image, dan perceived quality memiliki hubungan positif terhadap customer satisfaction. Customer expectation memiliki hubungan negatif terhadap customer satisfaction, sedangkan perceived value tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap customer satisfaction. Sementara itu, customer satisfaction dan switching cost tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap switching intention, sedangkan attractiveness of alternatives memiliki hubungan positif terhadap switching intention. ......This research investigates determinants of switching intention on mobile phone user, especially from customer that is not using Android mobile pohone. This research implements Structural Equation Model to investigates relationships between image, customer expectation, perceived quality, dan perceived value with customer satisfaction. Furthermore, another relationships are investigated between customer satisfaction, switching cost, dan attractiveness of alternativess towards switching intention. The result suggests that image and perceived quality have positive correlation with customer satisfaction, while customer expectation has negatif correlation with customer satisfaction, and perceived value has no significant correlation with customer satisfaction. Meanwhile, customer satisfaction and switching cost has no significant correlation with switching intention, and in the other hand attractiveness of alternativess have positive correlation with switching cost.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S43530
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library