Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tia Monica
Abstrak :
Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No. 50 Bogor bertujuan agar mahasiswa apoteker mengerti peranan Apoteker Pengelola Apotek (APA), memiliki wawasan tentang pelaksanaan pekerjaan kefarmasian, dan memiliki gambaran nyata akan permasalahan pekerjaan kefarmasian yang terjadi di apotek. Berdasarkan kegiatan PKPA yang dilakukan, APA di Apotek Kimia Farma No. 50 Bogor secara umum telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam pengelolaan apotek terkait kegiatan teknis kefarmasian dan kegiatan nonteknis kefarmasian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tugas khusus yang diberikan berjudul Evaluasi Kepatuhan dan Efek Samping Pasien yang Memberikan Respon terhadap Program Telefarma. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk mengetahui kepatuhan pasien serta efek samping yang dirasakan pasien melalui program Apotek yaitu Telefarma.
Apothecary profession internship at Apotek Kimia Farma No.50 Bogor aims to understand the duties and roles of pharmacist?s pharmacy manager in a pharmacy, having insight into the implementation of the work, and have a real work problems that occur in the pharmacy. Based on the activities of the PKPA is done, APA in the Kimia Farma No. 50 Bogor in General has been carrying out the duties and responsibilities in the management of pharmacy related technical activities and nontechnical activity in accordance with the legislation in force. The specific tasks that was given is evaluation of Adherence and side effects patients who Deliver the response to the Telefarma Program. The purpose of this particular task is to figure out the patient's compliance as well as the perceived side effects patients through Kimia Farma program, namely Telefarma.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Erwin
Abstrak :
ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 2 Jakarta Pusat periode bulan Maret tahun 2018 bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktik pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman praktis untuk melakukan praktik kefarmasian di apotek, memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktik kefarmasian. Praktik kerja profesi ini dilaksanakan selama empat minggu dengan tugas khusus yaitu ldquo;Monitoring Penggunaan Obat pada Pasien Diabetes Melitus Melalui Telefarma rdquo;. Tujuan dari tugas khusus ini adalah agar calon apoteker dapat menganalisis masalah terkait obat yang mungkin terjadi pada pasien diabetes melitus, serta memiliki pengalaman praktis untuk melakukan pelayanan farmasi klinik yaitu PTO dan MESO melalui telefarma.
ABSTRACT
Internship at Kimia Farma No. 2 Central Jakarta Pharmacy period March 2018 aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in pharmacy management, as well as to practice pharmaceutical services in accordance with applicable laws and ethics, have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical practices in pharmacies, can also have the insight of pharmaceutical practice issues and learn strategies and activities that can be undertaken in the course of pharmaceutical practice development. This internship at was conducted for four weeks with special assignment ldquo;Drug Use Monitoring of Diabetes Mellitus Patients through Telepharmacy rdquo;. The purposes of this special assignment are enable the pharmacist to analyze drug-related problems that may occur in diabetes mellitus patients and having the practical experience to perform clinical pharmacy services, which are therapeutic drug monitoring and adverse drug reaction monitoring via telepharmacy.
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Rizky Amalia
Abstrak :
ASBTRAK
Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No 394 Depok bertujuan untuk memahami tugas, tanggung jawab dan kegiatan pelayanan yang dilakukan di Apotek dan melakukan praktik pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika yang berlaku. Sedangkan tugas khusus yang berjudul Pelayanan Informasi Obat Untuk Pasien Hipertensi Melalui Telefarma dan Home Pharmacycare dilakukan bertujuan untuk memahami kegiatan farmasi klinik untuk monitoring pengobatan pasien di rumah dan menganalisis masalah terkait obat yang mungkin terjadi.
ABSTRACT
Internship at Kimia Farma No. 394 Pharmacy Depok aims to understand the duties and responsibilities of pharmacist in pharmacy managment and do pharmaceutical care practic in accordance with the provisions of the legislation and ethics. While the specific assigment wurth the title Drug Information Service For Hypertension Patients Through Telefarma and Home Pharmacycare conducted aims to understand the clinical pharmacy activities for monitoring the treatment of patients at home and analyzing possible drug-related problems.
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Josy Kurnia Wulandari
Abstrak :
ABSTRAK
Apotek merupakan tempat dilaksanakannya praktek kefarmasian oleh Apoteker. Apoteker dituntut untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku agar dapat melaksanakan interaksi langsung dengan pasien sehingga terwujudnya pelayanan kefarmasian yang optimal untuk masyarakat. Apoteker juga harus mampu berkomunikasi dengan tenaga kesehatan lainnya dalam menetapkan terapi untuk mendukung penggunaan obat yang rasional guna meningkatkan kualitas hidup pasien, maka Fakultas Farmasi Universitas Indonesia bekerja sama dengan Apotek Kimia Farma menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker PKPA untuk dapat memahami, mengerti dan dapat mengaplikasikan tugas dan tanggung jawab apa saja yang dilakukan oleh Apoteker di apotek. Laporan praktek kerja ini membahas penerapan prundang-undangan dan etika yang berlaku di apotek, tugas dan fungsi apoteker serta permasalahan yang dihadapi apoteki dan cara penyelesaiannya. Laporan ini secara khusus membahas kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama PKPA seperti Pelayanan Informasi Obat, Telefarma, Home Pharmacy Care, Pelayanan Swamedikasi, Uji petik dan stock opname.
ABSTRACT
A pharmacy is where pharmacists practice pharmaceutical practices. Pharmacists are required to increase knowledge, skills and behavior in order to carry out direct interaction with patients so that the realization of optimal pharmaceutical services for the community. Pharmacists should also be able to communicate with other health workers in establishing therapy to support rational use of drugs to improve the quality of life of patients, the Faculty of Pharmacy Universitas Indonesia in cooperation with Kimia Farma held Pharmacist Profession Practice PKPA to understand and can Applying the duties and responsibilities of any pharmacist at the pharmacy. This report discusses the applicability of applicable laws and ethics in pharmacies, duties and functions of pharmacists as well as problems faced by pharmacists and their solutions. This report specifically discusses the activities undertaken during PKPA such as drug information services, telefarma, home pharmacy care, swamedication services, test of quotation and stock opname.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alavoe Ta'livin Makhfudya
Abstrak :
Home Pharmacy Care (homecare) merupakan salah satu pelayanan kefarmasian yang dapat diberikan Apoteker dalam menunjang pemantauan dan pendampingan pengobatan pasien di Apotek. Namun, pembatasan kegiatan tatap muka karena pandemi COVID-19 membatasi pelayanan homecare oleh Apoteker. Melalui aplikasi telefarma yang terintegrasi dengan layanan Home Pharmacy Care pada sistem di Apotek Kimia Farma, dapat menjadi salah satu solusi dalam melakukan homecare tanpa harus bertatap muka dengan pasien. Pada kasus ini, homecare melalui telefarma dilakukan pada pasien rujuk balik dengan diagnosis jantung koroner, hipertensi, dan dispepsia. Homecare melalui telefarma memberikan efisiensi biaya, waktu, dan tenaga baik bagi pasien maupun apoteker, namun juga memiliki keterbatasan dalam penggalian informasi dan data pengobatan pasien. Kombinasi metode homecare dan telefarma dapat dilakukan karena masing-masing kekurangan dan kelebihan dalam pelaksanaannya. Apoteker sebaiknya selalu meningkatkan kemampuan dalam komunikasi dan penggalian informasi baik dengan pasien maupun dengan sesama tenaga kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kefarmasian. ...... Home Pharmacy Care (homecare) is one of the pharmaceutical services that can be provided by pharmacists in supporting monitoring and accompanying patient treatment at drugstore. However, restrictions on face-to-face activities due to the COVID-19 pandemic limit homecare services by pharmacists. Through the telefarma application hich is integrated with the Home Pharmacy Care service on the system at Kimia Farma Apotek, can be a solution for doing homecare without having to meet the patient directly. In this case, homecare via telepharma was carried out for back-referral patients (PRB) with a diagnosis of coronary heart disease, hypertension, and dyspepsia. Homecare through telepharma provides cost, time and energy efficiency for both patients and pharmacists, but also has limitations in extracting patient information and treatment data. The combination of homecare and telepharma methods can be considered because of each advantages and disadvantages in its implementation. Pharmacists should always improve their skills in communication and gathering information both with patients and with fellow health workers to improve pharmaceutical services.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rosita Rahmawati
Abstrak :
ABSTRAK
Praktik kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 389 Depok periode bulan April tahun 2017 bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktik pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku; memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan praktik kefarmasian di apotek; dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktik kefarmasian. Praktik kerja profesi dilaksanakan selama satu bulan dengan tugas khusus yaitu Pelayanan Informasi Obat, Telefarma dan Home Pharmacy Care pada Pasien dengan Penyakit Varises di Apotek Kimia Farma No. 389 Depok.
ABSTRACT
The aims of internship at Kimia Farma Pharmacy No. 389 Depok month period April 2017 are to understand the duties and responsibilities of pharmacist in the management of the pharmacy, as well as do the practice of pharmaceutical care in accordance with the applicable laws and ethics to have insights, knowledges, skills, and practical experience for doing pharmacy practice at the pharmacy and to realize the problems in pharmacy practice as well as studying the strategies and activities can be done to develop pharmacy practice. The internship was conducted for one month with a special assignment which is entitled Drug Information Services, Telefarma and Home Pharmacy Care in Patients with Varicose Veins at Kimia Farma Pharmacy No. 389 Depok.
2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library