Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Karawang yang semakin meningkat setiap tahunnya diiringi oleh pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Karawang. Pertumbuhan ekonomi yang tumbuh pesat dan pembangunan infrastruktur ini diikuti oleh urbanisasi. Dengan terjadinya pembengkakan populasi, Kabupaten Karawang dipaksa untuk tumbuh secara horisontal dan vertikal. Urbanisasi yang tidak terkendali dan tidak didukung oleh ketersediaan hunian dan lahan yang sesuai dapat menimbulkan ketidak layakan pada kondisi hidup penduduk di Kabupaten Karawang. Untuk mengatasi masalah keterbatasan lahan yang diakibatkan dari meningkatnya populasi, industrialisasi, dan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Karawang, adalah pembangunan Hunian multifungsi (Mixed-Use) vertikal yang berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui infrastruktur apa saja yang diperlukan dalam pembangunan hunian Mixed-Use vertikal yang berkelanjutan di Karawang dan apakah prinsip pembangunan hunian Mixed-Use vertikal berkelanjutan dapat diimplementasian di Kabupaten Karawang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yang menggunakan pendekatan secara kuantitatif dengan pengambilan data primer melalui observasi, dan survei dan data sekunder melalui desk study. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukan bahwa infrastruktur utama yang dibutuhkan dalam suatu hunian Mixed-Use vertikal adalah infrastruktur komersial, perkantoran dan rekreasi. Sedangkan, fasilitas penunjang yang dibutuhkan adalah fasilitas kebersihan, fasilitas parkir, fasilitas kesehatan, fasilitas untuk anak, fasilitas keamanan, fasilitas peribadatan, fasilitas pejalan kaki dan fasilitas ruang terbuka. Prinsip hunian mixed-use vertikal yang berkelanjutan dapat diimplementasikan dalam proses perancangan desain yang dilihat dari pengaruh lingkungan dan sosial.
The economic development of Kabupaten Karawang that has gone up each yar is tightly accompanied by the development of infrastructure in the area. Those developments have also been directly followed by urbanization. With the accelerated rise of population, Kabupaten Karawang is forced to grow both horizontally and vertically. However, urbanization that is not supported with a vast availability of housings and lands will result in inadaquate living conditions for the people of Kabupaten Karawang. One way to solve the problem of limited housings and lands is to build a sustainable vertical mixed-use housing. Thus, the purpose of this study is to determine the infrastructurs that are needed in the development of the sustainabl vertical mixed-use housings, and whether the principles of the sustainable mixed-use housing can be implemented in Kabupaten Karawang. The method that is used in this study is quantitative, the obtaining of primary data through observation and survey, as well as secondary data through desk study. The result of this study will be able to show that the primary infrastructures that are needed for one vertical mixed-use housing are the commercial, office complex, and recreational infrastructures. On the other side, the facilities that are needed for one vertical mixed-use housing are facilities for sanitation, parking, healthcare, childrens area, security, religious, pedestrian and public open spaces. The principles of the sustainable vertical mixed-use housings can be implemented in the process of design planning, which can be observed through the environment and social aspects.