Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hadi Permana
Abstrak :
ABSTRAK Transmisi BBM melalui pipa menjadi pilihan utama yang diambil oleh Pertamina karena adanya pertimbangan-pertimbangan yang banyak menguntungkan dibandingan sistem transmisi lainnya, yaitu melalui kapal tangker, truk tangki atau kereta api. Untuk itu pengendalian dan pemantauan transmisi BBM tersebut menjadi perhatian utama sebagai konsekuensi pola transmisi BBM melalui pipa, sesuai dengan komitmen Pertamina untuk selalu memperhatikan keamanan operasi dan keselamatan suplai BBM (Safety of Operation & Security of Supply). [PER90] Penulisan ini akan membahas suatu perancangan dasar dan spesifikasi teknis sistem SCADA pipanisasi BBM Pertamina dengan tujuan menyusun suatu panduan/acuan untuk menunjang kinerja kegiatan manajerial Direktorat PPDN Pertamina dalam segi teknis untuk pengelolaan, pemeliharaan, pengembangan dan implementasi sistem SCADA. Penulisan ini menghasilkan suatu panduan/acuan berupa konsep dasar dan desain dasar sistem SCADA transmisi BBM Pertamina, acuan pengembangan sistem dan integrasi dengan sistem informasi lainnya serta pengembangan Sumber Daya Manusia untuk Sistem SCADA tersebut. Pendekatan dilakukan dengan melihat model hirarki kontrol dan filosofi operasi transmisi BBM yang berjalan, serta permasalahan yang ada selama ini. Berdasarkan hal tersebut akan diperoleh filosofi Scada yang sesuai dengan pola operasi berjalan, yang pada akhirnya dibuat konfigurasi sistem dan spesifikasi teknis Scada dengan mengacu kepada komponen perangkat sistem yang terdapat di dalamnya. Disamping itu diusulkan pula Standard Operating Procedure - SOP sistem SCADA tersebut, perencanaan dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang akan terlibat langsung dalam pengoperasian sistemnya, serta strategi implementasinya yang menjadi hal menentukan dalam penerapan sistem tersebut. Tinjauan terhadap visi dan misi perusahaan dan regulasi pemerintah, studi kelayakan dan pola pendanaan akan menjadi faktor-faktor dominan dalam menentukan strategi yang tepat.
ABSTRAK PERTAMINA (Indonesia's State Oil & Gas Company) has a strong commitment in the Safety of Operation & Security of Supply of oil and gas distribution across the country. Beside other transmission methods such as tanker, wagon and tank truck, pipeline transmission is chosen as a primary transmission media for some advantages, therefore the pipeline control and monitoring system is a must for PERTAMINA. The thesis discusses basic design and technical spesifications for pipeline's SCADA system. The goal of this thesis is to give a guidance documentations in supporting the Domestic Supply & Marketing Directorate of PERTAMINA's managerial tasks, especially for maintenance, development and implementation tasks. The approach to the system begins with analyzing control hierarchy, operation philosophy and problems occured in the existing system. The analysis captures the SCADA system philosophy which is synchronized with the pattern of operation. The SCADA system configuration and technical specifications are built based on the analysis results and the equipments used in the system. This thesis also considers other dominant factors on the implementation strategies such as company vision, mission, government regulations, feasibility study and financial availability. The result of this thesis is a guidance on basic concept and design, system development, integration with any other application system, Standard Operating Procedures and human resources development for SCADA system in PERTAMINA.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adib Chumaidi
Abstrak :
Pembangunan ketenagalistrikan meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara adil dan merata serta mendorong peningkatan ekonorni. Rencana pengembangan Pembangkitan, Transmisi dan Gardu Induk dari tahun 1999 sampai 2002 meliputi proyek Pembangkit 1066 MW, proyek jaringan Transmisi 8925 kms, dan Gardu induk 11.730 MVA. Pembangunan suatu gardu induk, perlu memperhitungkan salah satu bagiannya yaitu pemasangan elektroda pembumian yang kaitannya dengan keselamatan manusia, mengingat panjang elektroda suatu sistem pembumian adalah tertentu. Dalziel telah merekomendasikan besar arus yang masih dianggap aman bagi manusia sebesar lb =116/t mA, dengan t adalah lamanya arus yang mengalir pada tubuh manusia. Perhitungan panjang elektroda mendatar, hingga didapatkan tegangan mesh yang nilainya harus lebih kecil atau sama dengan tegangan sentuh yang diizinkan, akan menghasilkan luas elektroda pembumian minimum di suatu gardu listrik.
Development of the electrical powering is to increase welfare and prosperity with just, even and to support the economy activity of people. A develop planning of the generator, the transmission and the sub station from 1999 to 2002 consist of 1066 MW generator project, 8925 kms transmission, the network project and 11730 MVA substation. There for, development of substation, one of division of sub station necessary give consideration to development of the ground electrode. Which have relationship to human welfare, where as the electrode that uses for the grounding system has special electrode length. An according to Dalziel?s experiment that maximum current is lb = 1161It mA is save, were t is duration of the current conducted through a human body. The calculated of grid conductor length, will be able mesh voltage is must be less-than or same with touch voltage is allow will be able minimum area of ground electrode at the electric station.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T1202
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Solikhudin
Abstrak :
Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 500 kV KEMBANGAN merupakan Salah satu gardu induk di wilayah operasi PLN RJKB ? UPT Jakarta Barat. GITET 500 kV Kembangan terdiri dari 2 (dua) buah IBT 500/150 kV, 500 MVA dijadikan sebagai salah satu pemasok utama di wilayah Jakarta Barat diantaranya : menyuplai GI 150 kV Kembangan, New Senayan, Ciledug, Cikupa, Pasar kemis, Sepatan, Teluk naga, Jatake, Tangerang dan Maximangando. Pada tanggal 27 September 2009 pukul 08.06 WIB terjadi gangguan pada instalasi IBT-1 500/150 kV phasa T dengan indikasi relai : Differential (87T), REF (87NT), OCR moment (50), Bucholz, Jansen, Suddent Pressure, Oil Temperature dan Winding Temperature. Dari hasil perolehan data disimpulkan bahwa gangguan disebabkan oleh pemburukan kertas isolasi yang telah berlangsung lama, sehingga terjadi hubungan pendek (short circuit) pada internal transformator. Pada saat gangguan terjadi, beban yang disuplai oleh IBT-1 dan IBT-2 masih rendah (IBT-1: 108 MW = 27% dari beban nominal dan IBT-2: 113 MW=28.25% dari beban nominal) dan IBT-2 sebesar 113 MW, sehingga akibat kejadian ini tidak terjadi pemadaman, karena beban yang ada dapat ditanggung oleh IBT-2 yang tidak terganggu. ......Kembangan High Voltage sub station (GITET) 500 kV is One of the substations in the area of operations of PLN RJKB - UPT West Jakarta. 500 kV Kembangan Sub-station consists of two (two) IBT 500/150 kV, 500 MVA used as one of the main suppliers in the West Jakarta area including: supplying the 150 kV Sub station Kembangan, New Senayan, Ciledug, Cikupa Market Thursday, Sepatan, Gulf dragon, Jatake, Tangerang and Maximangando. On September 27, 2009, at 8:06 pm disruptions occurred at IBT-1 installation phase-T with an indication of relay: Differential (87T), REF (87NT), OCR Moment (50), Bucholz, Jansen, Suddent Pressure, Oil Temperature and winding temperature. From the results of data acquisition is concluded that the disruption caused by the deterioration of insulating paper that has lasted a long time, resulting in short circuit on the internal transformer. At the time disturbance occurs, the load supplied by the IBT-1 and IBT-2 was relatively low (IBT-1: 108 MW = 27% of the nominal load and IBT-2: 113 MW = 28,25% of the nominal load), so this incident does not occur due to extinction, because the load can be borne by the IBT-2 is not discupted.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27811
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library