Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 77 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Iskandar
Abstrak :
Pembangunan Proyek Pipanisasi Transmisi Gas Bumi Indonesia -SSWJ-PGN dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan gas di daerah Sumatera Selatan, Lampung dan Jawa ( Jawa Barat & Banten khususnya ) dimana kebutuhan akan gas bumi di Jawa mencapai 1, 2 juta cubic feet perhari dan baru disuplai 600.000 cubic feet per hari. Dimana proyek ini sebagai pengganti BEM sebagal energy. Dalam pembangunannya dibutuhkan tanah (selebar: 9 meter sampai dengan 25 meter) untuk jalur pipa gas (Row 9 Right of Way), sehingga sebelum konstruksi dilaksanakan, PGN terlebih dahulu harus melakukan kegiatan pengadaan tanah di sepanjang jalur proyek yang dimaksud. Dalam pelaksanaannya sering terjadi konflik di Proyek-SSWJ yang pada intinya terkait dengan aspek kepemilikan tanah dan faktor peran dari LSM atau provokator yang ingin mendapat kesempatan dalam pembangunan proyek Ini. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk agar Perusahaan Gas Negara dapat menyelesaikan atau mengurangi konfiik yang terjadi maupun yang akan terjadi. Penelitian ini menerapkan desain Grounded Research, yaitu suatu metode penelitian yang menuntut keterlibatan penuh peneliti pada obyek penelitian yang sedang berproses. Desain ini dipandang mampu mensteril subyektifitas peneliti, sebab format desain ini dikonstruksi agar peneliti dapat mengembangkan semua pengetahuan dan teorinya setelah mengetahui dan terlibat langsung. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Sesuai dengan desain penelitian (grounded-research) dan materi penelitian yang intinya mengenai fenomena dan hakiki komunikasi, maka penelitian ini menerapkan analisa penetitian kualitatif. Analisis kualitatif dalam penelitian komunikasi berangkat dari fenomenologi yang sebenarnya Iebih banyak alergi terhadap positivisme yang dianggap terlalu kaku, hitam-putih, dan terlalu taat asas/dalil/teori/hukum. Dengan demikian maka analisis kualltatif digunakan untuk memahami sebuah fakta sehingga dapat ditemukan konklusi atas gejala yang sedang diteliti. Sesuai dengan desain penelitian (grounded-research), teknis analisis data dilakukan secara simultan dengan proses pengumpulan data. Permasalahan Proyek-SSWJ, terjadi karena benturan atau akumulasi energi dan resultante komponen berikut , yaitu : (1) adanya kepentingan para pihak ,(2) adanya obyek atau pemicu, dan (3) adanya kesalahan dalam proses komunikasi. Komunikasi bertujuan untuk memperoleh goodwill (itikad baik), toleransi, dan kerjasama. Sehingga jika jika komunikasi dapat direncanakan dan dilakukan dengan benar, maka konflik akan dapat dicegah dan atau ditekan.
Indonesia Pipeline Gas Transmission Project SSWJ ( South Sumatera West Java ) by PGN Indonesia is performed to meet the need gas at south Sumatra region, Lampung and Java(West Java & Banten in particular) where will requirement gas at Javanese up to 1, 2 million cubic feet per day and now at supply 600.000 cubic feet per day. Where is this project as supplementary as BBM as energy. ln its development soiled needed (as broad as: 9 meters untii with 25 meters) for pipe band gases (RoW = Right of Way), so before construction is performed, PGN earlier gets to do soiled procurement activity at along intended project band. In its performing often happens conflict at SSWJ'S Project that on in essentials conceming with soiled ownership aspect and role factor from LSM or provokator what does want to chance upon in this project development. This research is done intent for that PGN can solve or reduces happening conflict and also one will happen. This research applies design Grounded Research, which is an observational method that charge involvement heaving full researcher on obsenrational object that be proceeds. This design is seen that steril subjectivity can researcher, because format designs this at that construction researcher can develop all science and theory its after knows and direct engaged. This observational data collecting utilize triangulation technical. Anallisys Qualitatif in observational communication departs from fenomenologi what do actually more a lot of allergy to positivisme that over reputed rigorous, black and white, and over base obedient I theorem I theory I law. Thus therefore analisys Qualitatif is utilized to understand one fact so gets to be found by conclusion on phenomena that being analyzed by. According to research design( grounded-research), analisys technical data was done by simultan on processes data collecting. That conflict that happening on South Sumatera West Java , indonesia Gas Transmission and Gas Distribution Project (PTGI) PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Plc., happening because bump or energy accumulation from resultante factor third or following component, which is: (1 ) mark sense the parties behalfs, (2 ) mark sense object or trigger, and (3 ) mark sense faults in process communication. Communication aims to goodwill, tolerance and collaboration. so if communication gets to be plotted and is done aright, therefore conflict can be prevented or is pressed.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2007
T17372
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yasmine Dwi Kartika
Abstrak :
ABSTRAK
Produk reksa dana merupakan produk investasi yang dapat menjadi alternatif investasi ideal bagi investor awam. Manfaat reksa dana antara lain dapat memberikan kemudahan bagi para investor awam yang ingin berinvestasi di pasar modal secara terjangkau. Melalui reksa dana, investor tidak perlu bersusah payah memonitor secara terus menerus perkembangan pasar modal, karena perusahaan manajer investasi yang mengatur alokasi aset dari reksa dana tersebut untuk dapat memberikan hasil investasi menarik dengan tujuan membantu investor dalam memenuhi tujuan keuangan mereka. Booming reksa dana terjadi pada tahun 2003-2004 dengan puncaknya pada akhir tahun 2004 sehingga mencapai total dana kelolaan hingga Rp 110 triliun untuk skala industri nasional. Jumlah ini adalah yang tertinggi dan fenomenal, karena investor berbondong-bondong untuk menanamkan investasi mereka di jenis investasi ini. Namun sayangnya, penjualan yang fenomenal tidak diiringi dengan tingkat kesadaran investor akan karakter jenis investasi tersebut. Banyak kesalahpahaman yang terjadi di kalangan investor akan faktor risiko yang menyertai produk reksa dan ini. Kondisi berubah pada tahun 2005 dimana secara makro Indonesia mengalami krisis ekonomi yang disebabkan oleh naiknya harga minyak dunia berakibat pada melemahnya rupiah terhadap dollar. Keadaan ini memaksa pemerintah untuk menaikkan harga BBM secara drastis dan berakibat domino effect pada perekonomian nasional, termasuk diantaranya pasar obligasi yang mengakibatkan terpuruknya harga Nilai Aktiva Bersih reksa dana secara drastis.

Investor awam yang kurang memahami karakter risiko reksa dana, panik dan secara berbondong-bondong menarik dana mereka pada saat yang bersamaan. Eksodus penarikan dana secara besar-besaran tidak diantisipasi oleh manajer investasi yang kewalahan mencairkan obligasi mereka ke dalam pasar yang sedang over-supply. Kondisi ini menambah runyam situasi industri reksa dana saat itu. Dengan demikian industri dihadapkan cobaan yang berat untuk mampu melampaui krisis, meskipun akhirnya gelombang redemption mereda di akhir tahun 2005. Krisis ini memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi semua pihak dalam proses pembelajaran industri yang sedang bertumbuh. Bagi investor, agar lebih memahami dan mengenal karakter produk sebelum memutuskan untuk berinvestasi, bagi perusahaan manajer investasi bagaimana untuk mencegah mis-selling yang berpotensi terjadi pada tenaga penjual, dan untuk Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) agar lebih tegas dan ketat dalam mengawasi proses penjualan reksa dana dan lebih selektif lagi dalam memberikan persetujuan produk.

Dalam tulisan ini penulis mencoba mengangkat situasi nyata yang dialami oleh MXMI, sebuah perusahaan Manajer Investasi, dalam menjalankan kegiatan komunikasi pemasarannya melalui pendekatan Integrated Marketing Communications dalam rangka mengedukasi konsumen melalui elemen-elemen IMC tersebut. Perusahaan menanamkan investasi yang cukup besar pada elemen personal selling demi memberikan edukasi yang mendalam dan menyeluruh kepada tenaga penjual, sehingga memiliki bekal yang kuat dalam menawarkan produk reksa dana kepada calon investor. Tenaga penjual disini memegang peranan yang sangat penting, tidak hanya dalam proses penawaran dan penjualan, tetapi juga memegang peranan sebagai mediator penyampaian informasi antara perusahaan dan konsumen. Fungsi tersebut sangat dirasakan manfaatnya pada saat terjadi krisis, dalam upaya menenangkan investor yang panik dan mencegah mereka untuk menarik dana mereka yang hanya akan mengakibatkan kondisi yang lebih buruk. MXMI tidak dapat berkelit dari dampak penurunan NAB reksa dana nasional, namun dapat meminimalisir jumlah redemption yang terjadi.

Dalam tulisan ini juga akan diungkap strategi komunikasi pemasaran apa yang hendak digunakan oleh perusahaan dalam periode yang akan datang dalam upaya meningkatkan kembali jumlah dana kelolaan yang menurun secara drastis di tahun 2005.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17356
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Winda Emilya
Abstrak :
ABSTRAK
Dengan kontribusi sebesar 52,5% (tahun 2000), pajak merupakan penerimaan negara yang cukup diandalkan. Pajak merupakan kewajiban kepada negara dan dengan sistem self-assessment yang dianut, wajib pajak diminta untuk aktif dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. Sedangkan aparat pajak melakukan fungsi pelayanan, pembinaan/pengawasan dan penyuluhan. Namun demikian dari angka kepatuhan pelaporan pajak dan rasio perpajakan menunjukkan bahwa kepatuhan wajib pajak masih rendah dan masih cukup besar potensi pajak yang belum tergali. Pajak harus dipasarkan, dalam arti bagaimana membuat masyarakat wajib pajak itu patuh dan bersedia melakukan kewajiban perpajakannya dengan baik. Dalam hal ini fungsí penyuluhan harus ditingkatkan, perpajakan harus dapat dikomunikasikan dengan tepat dan benar kepada wajib pajak. Pemahaman needs dan wants wajib pajak merupakan masukan dalam membentuk suatu strategi dalam mengkomunikasikan perpajakan kepada masyarakat wajib pajak.

Penelitian untuk mendapatkan suatu strategi komunikasi pajak, dimulai dengan mencari informasi mengenai persepsi, sikap dan perilaku wajib pajak. Penelitian atas hal tersebut dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 130 wajib pajak (perorangan dan badan) yang diambil dengan menggunakan pendekatan non-probability sampling dengan metoda convenience sampling. Pemilihan responden dilakukan di wilayah Jakarta dan sekitarnya, yaitu di perumahan, perkantoran dan rumah sakit. Sedangkan untuk pelaksanaan penelitian digunakan metode drop-off survey dengan sistem self-administered questioner. Data yang diperoleh selanjutnya diolah dengan menggunakan kompuler SPSS versi 10.

Dari hasil penelitian didapatkan bahwa 3 asosiasi utama dari kata pajak adalah: (1) kewajiban warga negara, (2) kewajiban memotong, menghitung, membayar dan melapor, dan (3) keuangan (uang tidak cukup, pengeluaran ekstra). Sedangkan 2 alasan utama membayar pajak adalah sebagai kewajiban dan takut sanksi. Hal tersebut menunjukkan adanya 2 macam wajib pajak, yaitu yang sudah sadar akan kewajiban dan lainnya adalah supaya tidak kena sanksi. Alasan utama tidak membayar pajak adalah karena tidak mengerti perpajakan dan manfaat pajak yang belum dirasakan. Hal ini menuntut peran Direktorat Penyuluhan Pajak untuk dapat memberikan informasi tentang teknis perpajakan dan pemanfaatan pajak.

Secara umum, wajib pajak menilai sangat penting seluruh atribut pelayanan pajak, dimana petunjuk pengisian merupakan peringkat pertama. Pengetahuan dan pemahaman wajib pajak terhadap perpajakan belum cukup baik dilihat dari jumlah wajib pajak yang pernah mendapatkan sanksi pajak. Sedangkan sumber informasi Langsung dari aparat pajak merupakan pilihan kesekian, karena wajib pajak temyata lebih memilih media sebagai sumber informasi utama.

Dalam hal pelaksanaan kewajiban perpajakan, wajib pajak sebagian besar menyatakan ingin melaksanakan sendiri kewajiban pajaknya sendiri dengan alasan ingin mengetahui perpajakan secara langsung, sedangkan yang memilih melaksanakan kewajiban perpajakannya melalui pihak ketiga memberikan alasan tidak mengerti pajak. Sekali lagi unsur tidak mengerti pajak menjadi isu disini.

Wajib pajak mempunyai persepsi yang masih cenderung positif terhadap kondisi pelayanan pajak saat ini, kecuali untuk prosedur dan transparansi. Sedangkan kondisi penyuluhan pajak dipersepsikan Iebih positif.

Dalam strategi komunikasi yang diberikan target audience-nya adalah wajib pajak, baik yang sudah mempunyal persepsi yang baik altu belum informasi harus dibangun dengan memberikan pesan yang sesuai dengan kebutuhan wajib pajak (informasi petunjuk teknis dan transparan pemanfaatan pajak), dengan penyajian yang menampilkan kelebihan dan kelemahan, mempertimbangkan tata letak dan urutan penyajian, serta pertimbangan waktu promosi. Media yang digunakan sebaiknya media yang memiliki jangkauan yang luas karena pajak merupakan program nasional, baik itu media broadcast, media cetak, media elektronik, display dan juga dengan memanfaatkan aparat pajak yang tersebar di seluruh kantor pajak seluruh Indonesia. Selain ¡tu suasana dan event merupakan media yang dapat digunakan.

Dari hasil penelitian yang diperoleh, diberikan beberapa saran yaítu: pertama, membuat suatu positioning Ditjen Pajak yang mampu membuatnya beda dan membuat tertarik wajib pajak, dengan cara mengganti istilah penyuIuhan dengan sesuatu yang Iebih segar, misalnya komunikasi pajak, disamping artinya Iebih luas juga memberikan arti timbal balik (dua arah). Kedua, melakukan promosi yang melibatkan semua potensi yang ada (aparat pajak dan melaui media) dengan mempertimbangkan jumlah anggaran yang tersedia. Format interaktif yang melibatkan wajib pajak harus dilakukan. Ketiga, melakukan kerja sama dengan instansi lain dalam hal memberikan informasi pemanfaatan pajak, misalnya jika ada instansi yang membangun sarana umum yang dananya berasal dari pajak, sebaiknya di dekat lokasi dibuat spanduk bertuliskan ?dana untuk rnembangun sarana umum ini diperoleh dari pajak yang anda bayarkan?. Terakhir adalah melaksanakan komunikasi internal. Mengingat seluruh anggota organisasi sebenarnya menjalankan fungsí marketing, maka pemberdayaan aparat pajak perlu ditingkatkan dalam hal keahlian teknis perpajakan dan keahIian public relation. Disamping itu mengembangkan teknologi yang dapat mempermudah pelayanan pajak. Yang juga penting adalah mengenai sistem reward dan punishment bagi aparat pajak dalam melakukan pelayanan pajak. dimana hal tersebut juga akan dikomunikasikan ke wajib pajak
2003
T1647
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel Anggoro Prasetyo
Abstrak :
Penelitian ini membahas tentang program Corporate Social Responsibility di Tokopedia. Fokus penelitian ini adalah program Corporate Social Responsibility Tokopedia yang dilaksanakan di Yayasan Wisma Cheshire. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menggambarkan implementasi Corporate Social Responsibility di perusahaan dijalankan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan reputasi perusahaan di mata penggunanya dalam hal ini penghuni Yayasan Wisma Cheshire. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa implementasi program Corporate Social Responsibility Tokopedia di Yayasan Wisma Cheshire adalah perwujudan dari investasi sosial yang berdampak pada reputasi Tokopedia karena ada kesesuaian dengan kebutuhan utama dari peserta penerima program dengan jenis bantuan yang diberikan.
This study examines Corporate Social Responsibility Program in Tokopedia. The main focus of this study is about the Corporate Social Responsibilty program that implemented in Yayasan Wisma Cheshire. Qualitative method is used to describe company rsquo s Corporate Social Responsibilty implementation as one of techniques to increase the company rsquo s reputation for its users, in this case the occupants of Yayasan Wisma Cheshire. As a conclution, the Corporate Social Responsibilty program of Tokopedia in Yayasan Wisma Cheshire is a objectification of social investment that affect the reputation of Tokopedia, for there is a congruity between the main necessity of Yayasan Wisma Cheshire rsquo s occupants and the kind of assistance that have been given.
Depok: Universitas Indonesia, 2017
T47530
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gaby Maria M.
Abstrak :
ABSTRAK
Peneletian ini mengungkapkan hal-hal yang dibutuhkan dan digunakan dalam penerapan dunia digital dalam sebuah strategi komunikasi perusahaan. Peneliti akan meneliti strategi digital dari permen kopi Kapal Api. Yang cukup menarik dari permen kopi Kapal Api adalh cuku agresifnya mereka dalam mengimplementasikan strategi komunikasinya melalui dunia digital. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa strategi dan implementasi strategi komunikasi dari merk permen kopi Kapal Api melalui dunia digital dalam menanamkan image perusahaan dan menjaga hubungan yang baik dengan konsumennya.
2012
T31792
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Anggun Prameswati
Abstrak :
Dalam upaya rnerebut pasar di bidang industri pertelevisian, banyak faktor yang ikut menentukan, antara lain dapat dilihat dari kualitas siaran, tayangan, kekuatan modal yang mendukung program-program tayangan, dan kualitas SDM. Program acara yang disuguhkan oleh televisi juga bersaing dengan sangat ketat, salah satunya pada program reality show di bidang tarik suara Global TV. Maka digunakanlah strategi promosi baik itu.on air ataupun off air, dalam rangka meraih awareness dari masyarakat sena meningkatkan rating dan share. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatiff Data yang dikumpulkan berupa gambar, kata-kata, laporan berisi kutipan. Penelitian ini juga bersifat desknptif yaitu mengacu pada pendeskripsian fenomena yang ada baik itu alamiah ataupun buatan manusia. Tclmik yang digunakan yaitu in depth interview dimana peneliti dapat melakukan wawancara secara mendalam sehingga dapat mengkonstruksikan makna dalam suatu topik tersebut.
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T33887
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S4899
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wijaya Panjalumurti
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5128
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Agustina
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5143
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ichsan
Abstrak :
AIESEC Universitas Indonesia UI merupakan bagian dari cabang lokal organisasi not for profit internasional AIESEC yang memfokuskan diri untuk memberdayakan kaum muda untuk membuat dampak positif di masyarakat dengan visi peace and fulfillment of humankind potential. AIESEC UI sendiri merupakan salah satu cabang lokal dengan performa terbaik di Indonesia dan dikategorikan sebagai cluster big. Tetapi AIESEC UI tidak begitu memikirkan aspek komunikasi dalam pembuatan program Probation yang termasuk kedalam alur perekrutan sekaligus pendidikan awal anggota baru. Karena itu diperlukan sebuah strategi komunikasi untuk memastikan bahwa pesan yang berusaha dibawa oleh program Probation dapat diterima oleh calon anggota baru AIESEC UI.
AIESEC Universitas Indonesia UI are part of local branches of not for profit international organization AIESEC which focused itself in empowering youth to make positive impact in society with peace and fulfillment of humankind potential as a vision. AIESEC UI itself is one of local branch with the best performance in Indonesia which categorized as cluster big. However, AIESEC UI didn't really focus on communication aspect in the creation of Probation program, which is a part of recruitment flow as well as an early education for a new member. Therefore, it is needed to create a solid communication strategy to make sure that the message that this program tried to convey can be accepted by the prospective new member.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>