Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 39 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lestari Nurhajati
Abstrak :
Kekerasan demi kekerasan atas nama agama makin sering terjadi di Indonesia, terutama dilakukan oleh kelompok Islam garis keras dan radikal.Nilai kemanusiaan dan demokrasi pun seolah diterabas dengan bebasnya, padahal selama ini masyarakat Indonesia selalu berbangga diri sebagai negara demokratis dengan jumlah penduduk sangat besar. Pergulatan atas nama agama yang dipertentangan dengan nilai-nilai demokrasi kemudian pun menghadirkan sebuah permasalahan tersendiri yakni: bagaimana wacana demokrasi dalam public sphere komunikasi politik di organisasi Islam di Indonesia? Bagaimana menjelaskan kemungkinan adanya nilai-nilai demokrasi dalam masing-masing organisasi Islam di Indonesia, dengan konsep, pemikiran, dan bahasa yang digunakan oleh masing-masing organisasi Islam tersebut. Habermas mengatakan bahwa dengan komunikasi yang emansipatoris maka komunikasiyang ideal akan tercapai. Tindakan komunikatif, yakni saling berdiskusi, memberi keyakinan dengan bebas tanpa tekanan dari pihak manapun, tanpa ada pemaksaan kehendak, dan tanpa kekerasan, akan menciptakan ruang publik (public sphere) yang kondusif, sebagai cikal bakal dari demokrasi yang memiliki kandungan nilai otonomi dan kebebasan. Hal ini seharusnya berlaku di Indonesia, namun yang yang terjadi sebaliknya, masih banyak kekerasan atas nama ideologi dan agama, di negara yang dianggap sudah demokratis ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan paradigma kritis konstruktifis, dengan teknik wawancara mendalam pada beberapa informan yang mewakili organisasi-organisasi Islam di Indonesia, seperti NU, Muhammadiyah, HTI dan FPI. Penelitian ini pada akhirnya menunjukkan degradasi keragaman wacana demokrasi yang ada ada di berbagai kelompok Islam di Indonesia. Meskipun wacana demokrasi sudah sangat berkembang di berbagai organisasi Islam tersebut, namun public sphere komunikasi politik yang sudah mulai dibangun dan diharapkan berjalan oleh berbagai organisasi tersebut tidak sepenuhnya berhasil.
Violence in the name of religion increasingly frequent in Indonesia, mainly carried out by Islamic hardliners and radical. The humanity values and democracy was passed freely, although the people of Indonesia has always pride itself as a democratic state with a very large number of people. Struggling comparasion in the name of religion with democratic values, which brings its own problems: how democratic discourse in the public sphere of political communication in the organization of Islam in Indonesia? How to explain the possibility of democratic values within each Islamic organization in Indonesia. Habermas says that emancipatory communication could be achied of ideal communication. Communicative action, namely mutual discussions, give faith freely without pressure from any party, without any coercion of the will, and without violence, would create a public space (public sphere) are conducive, as a forerunner of democracy that contains the value of autonomy and freedom. This study used a qualitative method with the critical constructivism paradigm, with in-depth interview technique on several informants who represent Islamic organizations in Indonesia, such as NU, Muhammadiyah, HTI and FPI. This study shows the diversity of democratic discourse in the various Islamic groups in Indonesia. Although the discourse of democracy is highly developed, but the public sphere of political communication that has begun to be built and are expected to run by various Islamic organizations, not entirely successful.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
D1907
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chory Angela Wijayanti
Abstrak :
Tesis ini membahas kontruksi realitas sosial penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak di Surabaya, melalui program talk show Primetime News di Metro TV, serta peran media massa sebagai ruang publik ideal pada realitas sosial berpotensi konflik tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan paradigma kritis, yang menggunakan metode analisis wacana kritis milik Norman Fairclough. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media membentuk representasi, relasi, dan identitas pihak-pihak yang terlibat dalam wacana. Selain itu, pekerja media, rutinitas media, organisasi media, dan extra media menjadi faktor yang mempengaruhi kontruksi realitas sosial. Temuan lain adalah adanya pengaruh keberadaan waktu prime time dalam industri televisi, serta munculnya dehumanisasi dalam peliputan terkait prostitusi. Program ini menjadi upaya Metro TV dalam menciptakan ruang publik sebagai media untuk diskursif inklusif, untuk mencegah terjadinya konflik. Meski demikian, faktor ekonomi menjadi penghalang untuk membentuk ruang publik dengan kondisi yang ideal. ...... This thesis discusses construction of social reality, the closing of localozation "Dolly and Jarak" in Surabaya, through a talk show program "Primetime News" on Metro TV, as well as the role of mass media as an ideal public sphere related to that social reality potential conflict. This study is a qualitative research with a critical paradigm, which uses Norman Fairclough’s critical discourse analysis method. The results showed that the media shape representations, relationships, and the identity of the parties involved in the discourse. In addition, media workers, media routines, media organizations, and extra-media are the factors that affect the construction of social reality. Other findings, there is the influence of the existence of a prime time in the television industry, and the emergence of dehumanization in prostitution-related reporting. This program is a Metro TV efforts in creating a public space as a medium for discursive inclusive, to prevent conflict. However, economic factors become a barrier to form a public space with ideal conditions.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T44462
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yohanes Sumaryanto
Abstrak :
Tesis ini dilatarbelakangi dengan usaha menggali kegunaan praksis filsafat kepada ilmu perpustakaan, dan kedekatan antara ruang publik dan perpustakaan umum. Tesis ini membahas ciri publik dalam Perpustakaan Umum Indonesia dengan menggunakan perspektif ruang publik Jürgen Habermas yang mengedepankan independensi, kesetaraan, kebebasan, aksesibilitas dan diskursus.Tesis ini merupakan studi pustaka, dengan menggunakan pendekatan hermeneutika Jürgen Habermas. Temuan dari studi ini adalah adanya potensi ciri kepublikan Perpustakaan Umum Indonesia yang perlu dieksplisitkan sebagai usaha untuk meningkatkan peran Perpustakaan Umum Indonesia didalam memberikan pencerahan kepada masyarakat dan menjadikan dirinya sebagai sarana belajar sepanjang hayat bagi masyarakat yang dilayaninya. Perpustakaan Umum Indonesia perlu dikelola dengan mengedepankan pengguna perpustakaan sebagai unsur sentral, pengadaan koleksi yang dibuat seimbang dan diusahakan tidak terjebak pada urusan teknis belaka, sekaligus lebih mendorong ciri emansipatoris.
In the dialog framework between philosophy and library science, and the closeness between public sphere and public library, this thesis puts forward the idea of Jürgen Habermas public sphere in the effort of using the perspective in examining Indonesian public libraries. This thesis is library study, using Jürgen Habermas hermeneutics. The result of the study is the potentiality of publicness in the Indonesian public libraries that needs to be practised explicitly to minimize the gap between the ideals and realities in library practices. The Indonesian public libraries need to be managed in such a way, putting forward library users as a central element. Public libraries management should be balanced and is to free from technical matter domination, and in the same time enhancing more on emancipatory nature.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26812
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Budiman
Abstrak :
ABSTRAK
Keterbukaan informasi publik di Indonesia belum sepenuhnya berjalan secara efektif. Masih ditemukan berbagai kendala yang menyebabkan keterbukaan informasi publik tidak dapat berjalan dengan efektif sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP). Penguatan keterbukaan informasi publik perlu dilakukan yaitu dengan memastikan hadirnya Pejabat Pengelola Informasi Dokumentasi (PPID) di semua daerah, serta penguatan kelembagaan komisi informasi baik di pusat maupun di daerah. PPID wajib dihadirkan di semua level pemerintahan dan reposisi PPID harus diarahkan pada dimasukannya pekerjaan melayani permohonan informasi ke dalam tupoksi pejabat yang bersangkutan. Penguatan Komisi Informasi perlu dilakukan dengan merubah sifat hubungan antara Komisi Informasi Pusat dengan Komisi Informasi di provinsi yang bersifat hirarkis. Tugas Komisi Informasi juga perlu diarahkan untuk memberikan kesadaran akan arti penting keterbukaan informasi publik pada semua komponen masyarakat. DPR RI perlu melakukan perubahan terhadap beberapa pasal dalam UU KIP agar dapat menjawab permasalahan yang terkait dengan penguatan keterbukaan informasi publik.
Jakarta: Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI, 2017
340 ISH 9:8 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sirait, Barkah Satria
Abstrak :

Penelitian ini berfokus kepada konflik peran dalam tomobataraki (Dual-career family) dimana perempuan sebagai ibu dan istri juga diharapkan kiprahnya di ranah publik. Struktur keluarga yang telah bergeser akibat industrialisasi membuat perempuan lebih terlibat dalam ranah publik dan ranah domestik kemudian memunculkan konflik peran. Nilai patriarki dan komitmen perusahaan menjadi momok penghambat berjalannya childcare.

Konsep yang digunakan adalah Dual-career family oleh Rapoport yang mengkaji dampak antara peran perempuan dalam karir dan keluarga, sementara sistem Patriarki di Jepang masih mengakar di masyarakat Jepang. Adapun studi yang digunakan adalah studi literatur.

Studi ini menemukan bahwa konflik peran yang terjadi dalam tomobataraki dialami oleh perempuan, sementara nilai patriarki masih mengakar kuat sehingga laki-laki sulit menyeimbangkan peran mereka dalam ranah domestik.


This research focus on role conflict in Tomobataraki (Dual-career family) where female as a wife and also mother expected to take a part in public sphere properly. Family structure that has shifted due to industrialization has made female more involved in the public spheres, thus creating the conflict in domestic and public sphere. Patriarchal and company’s requirements stimulate the conflict of female’s role.

The dual-career family concept by Rapoport studied impact of female’s role between career and family, meanwhile patriarchal system still rooted as a basic value in Japanese society. Literature review is also used on this study.

This study found that role conflict that occur in tomobataraki that experienced by female, meanwhile patriarchal value still adhering so it’s hard for male to balancing their role in domestic sphere.

2020
T54742
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Fathony
Abstrak :
Berkat sifat fisik, mekanik, dan elektriknya yang luar biasa, CNT terus dikembangkan sejak penemuannya di tahun 1998. Kebutuhan dalam negeri sendiri belum tercukupi karena biaya produksi CNT yang terbilang mahal. Penelitian terakhir di Departemen Teknik Kimia menunjukkan bahwa metana belum mampu menghasilkan CNT pada suhu 800oC akibat tingkat reaktivitasnya yang rendah. Di sisi lain, camphor sebagai sumber karbon yang relatif murah dan mudah diperoleh menjanjikan terbentuknya CNT pada suhu 630oC hingga 680oC. Kamper akan terdekomposisi menjadi senyawa benzene, toluene, dan xylene pada suhu 800oC. Hasil sintesis dengan menggunakan pecahan kuarsa sebagai substrat menghasilkan deposit yang lebih banyak daripada bola silika akibat perpindahan kalor yang lebih baik serta kandungan SiO2 yang lebih murni. Yield yang paling besar diperoleh ketika massa kamper yang digunakan adalah 5 gram, yaitu sebesar 25,16 mg/cm2. Sedangkan rata-rata diameter terkecil diperoleh ketika massa kamper yang digunakan adalah 1 gram, yaitu 44,11 nm.
Because of its outstanding physical, mechanical, and electrical properties, CNT continuously developed since its discovery in 1998. Domestic demand itself has not been fulfilled because the production costs are fairly expensive. Recent research in Department of Chemical Engineering showed that the methane has not been able to produce CNT at a temperature of 800oC due to the low level of reactivity. On the other hand, camphor as a carbon source that is relatively inexpensive and easy to obtained promising formation of CNT at temperature of 630oC to 680oC. Camphor will be decomposed into benzene, toluene, and xylene at 800oC. The synthesis process with quartz as the substrate produce more carbon deposits than silica sphere due to its better heat transfer and the purer SiO2 contained in the quartz. The biggest yield (25 mg/cm2) is obtained when 5 gram of camphor is used, whereas the smallest average diameter (44,11 nm) is obtained when 1 gram of camphor is used.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S58895
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gayuh Tyagita
Abstrak :
ABSTRAK
Pasca runtuhnya Uni Soviet, Asia Tengah menjadi kawasan yang mendapat banyak perhatian dari dunia internasional. Asia Tengah yang termasuk dalam ?near abroad? merupakan kawasan yang selalu menjadi prioritas utama kebijakan luar negeri Rusia. Oleh karena itu, munculnya negara-negara baru di Asia Tengah yang disertai dengan hadirnya kekuatan eksternal lain di kawasan menjadi tantangan tersendiri bagi Rusia sebagai suksesor Uni Soviet. Hadirnya kekuatan eksternal lain seperti Tiongkok, Amerika Serikat, dan Uni Eropa ditambah adanya beragam reaksi dari negara-negara Asia Tengah membuat Rusia harus bersaing agar tidak kehilangan Sphere of Influence nya di Asia Tengah
ABSTRACT
After the dissolution of the Soviet Union, Central Asia has become a region that gets many attentions from all over the world. Central Asia that has been included in the so-called ?near abroad?, has always become a priority region for the Russian Federation?s Foreign Policy. Therefore, the independence of new states in Central Asia and the active role of other external powers in the region become challenges for Russia. The active role of China, United States, and European Union as the external powers and various responds from the Central Asian countries makes Russia has to compete so that Russia will not lose her Sphere of Influence in the region
2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Antun Mardiyanta
Abstrak :
Abstract. Public trust is a very essential and fundamental element to the legitimacy of public administration. Moreover, the local government is obliged to serve the community. Without public trust, many policies may have serious problems. Therefore, it is necessary to maintain and enhance public trust. A highly committed public trust will allow public administrators to receive good judgment, which is, necessary in the policy-making process. This paper is carefully seeing through some findings of a deliberative public policy formulation, especially in the planning and budgeting areas. The qualitative study was conducted in the Probolinggo regency from 2008 to early 2011. Data were collected through participant and non-participant observation, focus group discussions, in-depth interviews, as well as search of relevant documents. The findings of this study indicate the existence of change in public which in the current situation requires a commitment of local political elite to open public places. Commitment to the use of public places, in the application of the transparency principles, participation and accountability in public policy formulation process, will bring back public trust to the local government; especially if the local society feels and believes that the deliberative public participation will significantly affect the final result of the policy formulation.

Abstrak. Kepercayaan publik adalah elemen yang sangat penting dan mendasar untuk mendapatkan administrasi publik yang sah. Terlebih lagi, pemerintah daerah berkewajiban untuk melayani masyarakat. Tanpa kepercayaan publik, banyak kebijakan akan menemui masalah-masalah yang serius. Karenanya, adalah sangat perlu untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan publik. Kepercayaan publik yang berkomitmen akan memungkinkan administratur publik untuk mendapatkan penilaian yang baik, yang mana diperlukan di dalam hal proses penyusunan kebijakan. Makalah ini melihat dengan sangat hati-hati beberapa temuan di dalam formulasi kebijakan publik yang bersifat deliberatif, terutama di dalam area perencanaan dan penganggaran. Studi kualitatif ini dilakukan di kabupaten Probolinggo dari tahun 2008 sampai awal 2011. Data dikumpulkan dengan jalan pengamatan partisipatif dan non-partisipatif, diskusi kelompok terarah, wawancara mendalam dan penelitian dokumen-dokumen terkait. Temuan dari penelitian ini menunjukkan adanya perubahan di masyarakat, yang mana – di dalam situasi sekarang ini – membutuhkan komitmen dari elit politik lokal untuk membuka ruang-ruang publik. Komitmen untuk menggunakan ruang-ruang publik, dalam hal penerapan prinsip keterbukaan, partisipasi dan akuntabilitas di dalam formulasi kebijakan publik, akan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan daerah; terutama bila masyarakat setempat merasa dan percaya bahwa keikutsertaan masyarakat secara sukarela akan memengaruhi secara bermakna hasil akhir dari formulasi kebijakan.
Department of Administration Sciences, Faculty of Social and Political Sciences, Airlangga University, 2014
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Napitupulu, Hendri
Abstrak :
Kondisi kehidupan pada masyarakat majemuk sering menimbulkan suatu problematika berupa ketidaksetaraan, diskriminasi kebudayaan dan asimilasi. Munculnya problematika tersebut biasanya didasari atas perbedaan identitas etnis, ras, gender dan agama. Menurut Michael Walzer problematika yang timbul pada masyarakat mejemuk pada dasarnya karena atas usaha suatu kelompok ataupun komunitas tertentu yang menerapkan suatu prinsip keadilan secara universal tanpa mempertimbangkan prinsip keadilan yang partikular. Michael Walzer mengatakan bahwa keadilan merupakan hasil dari konstruksi manusia yang hidup dalam suatu komunitas dengan nilai-nilai yang dianutnya. Oleh karena itu konsekuensinya adalah, tidak akan ada suatu prinsip keadilan yang dapat diterapkan secara universal ditengah-tengah masyarakat majemuk.
The condition of life on the plural society often causes problems such as unequality, cultural discrimination and assimilation. The existence of those problems usually based on the etnic differential identity, race, gender, and religion. According to Michael Walzer, the problems that exist on the certain community which applies justice principle universally without considering justice principle particularly. Michael Walzer mentioned that justice is a result of human constructions which lives in a community with values followed by them. The consequence is there will never be justice principle which can be applied universally in the middle of a plural society.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S25
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Astuti
Abstrak :
Penelitian fenomena kecepatan benda bergerak di dalam air sudah banyak dilakukan baik yang vertikal maupun yang horisontal dengan berbagai cara. Ada beberapa hal yang masih perlu diteliti untuk dapat menjelaskan studi ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kecepatan jatuh pada bola dalam air dengan menggunakan 2 (dua) buah laser pointer dan 2 (dua) buah receiver. Tiga bola baja dengan diameter berbeda digunakan sebagai alat uji benda jatuh. Ketiga bola tersebut adalah S I (rn5 = 67 gr, ds= 25,4 mm), S2(ms = 80 gr, d5 27,0 mm) dan S3 (ms = 226 gr, ds= 38,1 mm), diukur pada 3 buah keadaan yang berbeda, yaitu jarak jatuh (Ls) 0,675 m ; 0,75 m dan 0,825 m. Dari hasil percobaan ini menunjukkan bahwa bola dengan diameter yang lebih besar mempunyai kecepatan jatuh yang besar. Secara teoritis, kecepatan jatuh benda dapat dianalisa dengan persamaan Basset-Boussinesq-Oseen yang diselesaikan dengan cara metode numerik. Hasil percobaan tersebut akan diplot ke dalam grafik yang berasal dari persamaan Basset-Boussinesq-Oseen (MO).
The study about the phenomenon of velocity of a free-falling sphere in water has been investigated in vertically or horizontally. It is necessary to research the motion to elucidate this study. The purpose of this study is to measure the fall velocity of a sphere in water by means of two laser pointers and two receivers. Three spheres in different diameter were tested. The three of sphere are S1 (m5= 67 gr., ds= 25,4 mm), S2 (m5= 80 gr., d5= 27,0 mm) and S3 (ms= 226 gr., ds= 38,1 mm. Which is measured in three different situation, fall distance (L5) 0.675 m; 0.75 m and 0.825 m. From the experimental results, it was shown that the sphere which higher diameter has higher fall velocity. Theoritically, fall velocity of sphere can be analyzed using Basset-Boussinesq-Oseen equation that solved numerically. The experimental results will be plotted on a graph which from calculated results using Basset-Boussinesq-Oseen equation (BBO).
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T529
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>