Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fitrihartanto
Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia , 2021
618.82 FIT s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ivan Rizqullah Muttaqin
"Keterlambatan bicara merupakan ketidaksesuaian pada kemampuan anak dalam berbicara dibandingkan dengan anak seusianya sehingga sulit untuk dimengerti oleh orang lain. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kemampuan dan perkembangan bicara anak, salah satunya lingkungan keluarga dan temperamen. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran lingkungan keluarga dan temperamen terhadap keterlambatan bicara serta seberapa besar peran kedua variabel tersebut. Penelitian ini melibatkan 128 partisipan yang memiliki anak usia 3 dan 4 tahun. Adapun instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Speech and Language Developmental Milestones, Home Screening Questionnaire (HSQ), dan EAS Temperament Survey for Children. Hasil analisis statistik penelitian ini menunjukkan bahwa lingkungan keluarga dan temperamen anak tidak berhubungan dengan kecenderungan keterlambatan bicara pada anak usia 3 dan 4 tahun. Penelitian ini diharapkan dapat disempurnakan pada penelitian yang akan datang agar mendapat gambaran yang lebih jelas mengenai hubungan lingkungan keluarga dan temperamen terhadap kecenderungan anak usia 3 dan 4 tahun yang mengalami keterlambatan bicara.

Speech delay is a discrepancy in a child's ability to speak compared to other children of the same age, making it difficult for others to understand. There are several factors that can affect the ability and development of children's speech, one of which is the family environment and temperament. This study aims to see how the role of family environment and temperament on speech delay and how big the role of these two variables. This study involved 128 participants who had children aged 3 and 4 years. The instruments used in this study were Speech and Language Developmental Milestones, Home Screening Questionnaire (HSQ), and EAS Temperament Survey for Children. The results of the statistical analysis of this study showed that family environment and child temperament were not associated with the tendency of speech delay in 3 and 4-year-old children. This study expected can be refined in future research in order to get a clearer picture of the relationship between family environment and temperament towards the tendency of children aged 3 and 4 years to experience speech delays."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devi Delia
"Sebagai orangtua, tentu kita ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita . Kita pun akan berusaha memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga kebutuhan psikologisnya, termasuk dengan menerapkan pola pengasuhan yang ideal dengan harapan agar anak kita dapat berkembang menjadi anak yang sehat tidak hanya raga namun juga jiwanya.
Namun sayang, terkadang kenyataan tidaklah seindah harapan, dan kita sebagai orangtua pun sering kali dibuat kewalahan dengan berbagai perilaku anak. Kompleksitas perilaku anak-anak saat ini pada akhirnya membuat kita sebagai orangtuanya hanya dapat geleng-geleng kepala dan menghela napas panjang, karena merasa tidak berdaya menghadapi perilaku anak-anak tersebut.
Berbagai keluhan berkaitan pengasuhan anak pun sering muncul dari klien kami berdua. Tiga topik utama yang menjadi bintangnya adalah permasalahan emosi anak, cara mendisiplinkan anak, ataupun kecanduan gawai. Selanjutnya, lewat diskusi yang kami lakukan, kami menarik kesimpulan bahwa berbagai masalah perilaku tersebut berakar dari kesalahpahaman orangtua atas prinsip dasar pengasuhan yang mereka lakukan.
Berangkat dari pemikiran tersebutlah, buku ini dibuat. Kami ingin berbagi mengenai prinsip-prinsip dasar dalam pengasuhan. Kami menyadari bahwa kami sendiri bukan orangtua yang sempurna. Namun berlandaskan pengalaman praktik serta pengetahuan sebagai psikolog klinis yang kami miliki, kami ingin membantu para orangtua supaya lebih dapat mengenali permasalahan perilaku anak-anak mereka. Kami berharap, para orangtua mampu mengetahui bagaimana sebaiknya bersikap dan merespons perilaku-perilaku yang ditampilkan oleh anak-anak mereka."
Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2021
155.4 DEV s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Atheeya Raishya Kalzaman
"Pendahuluan:
Prematuritas, yang didefinisikan sebagai kelahiran sebelum 37 minggu masa kehamilan, merupakan penyebab utama komplikasi perkembangan dan kematian anak. Kelahiran prematur, yang sering menyebabkan perkembangan organ yang tidak sempurna, menimbulkan risiko seperti keterlambatan perkembangan saraf dan masalah kesehatan jangka panjang. Studi potong lintang ini bertujuan untuk menilai hasil perkembangan anak- anak prematur di bawah usia dua tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada tahun 2022.
Metode:
Sebanyak 1.495 anak dilibatkan dalam penelitian ini. Hasil perkembangan yang dinilai meliputi keterlambatan perkembangan umum, bicara, motorik, dan global. Penelitian ini juga mengeksplorasi hubungan antara keterlambatan perkembangan dengan faktor-faktor seperti usia kehamilan, jenis kelamin, status imunisasi, dan status gizi menggunakan analisis chi-square dan regresi logistik.
Hasil:
Kelahiran prematur tercatat pada 43,1% dari sampel. Di antara anak-anak prematur, 15,8% mengalami keterlambatan perkembangan, termasuk 5% dengan keterlambatan bicara, 10,9% dengan keterlambatan motorik, dan 10,1% dengan keterlambatan perkembangan global. Anehnya, anak-anak cukup bulan memiliki tingkat keterlambatan perkembangan yang lebih tinggi dibandingkan anak-anak prematur. Faktor-faktor seperti imunisasi dan status gizi berhubungan signifikan dengan beberapa domain keterlambatan perkembangan, sementara jenis kelamin dan usia kehamilan tidak menunjukkan korelasi yang signifikan. Kesimpulan:
Meskipun anak-anak prematur umumnya dianggap lebih rentan terhadap keterlambatan perkembangan, studi ini menemukan prevalensi keterlambatan yang lebih tinggi pada anak- anak cukup bulan. Temuan ini menekankan pentingnya pemantauan berkelanjutan dan intervensi dini, tanpa memandang status kelahiran. Faktor-faktor seperti imunisasi dan gizi memainkan peran penting dalam mengurangi risiko keterlambatan perkembangan.

.Introduction:
Prematurity, defined as birth before 37 weeks of gestation, is a major contributor to developmental complications and child mortality. Preterm birth, often leading to incomplete organ development, poses risks such as neurodevelopmental delays and long- term health issues. This cross-sectional study aimed to assess the developmental outcomes of preterm children under two years of age at Cipto Mangunkusumo General Hospital (RSCM) in 2022.
Methods:
A total of 1,495 children were included in the study. Developmental outcomes, including general, speech, motor, and global delays, were assessed. The study also explored associations between these delays and factors like gestational age, gender, immunization status, and nutritional status using chi-square and logistic regression analysis.
Results:
Preterm births accounted for 43.1% of the sample. Among preterm children, 15.8% exhibited developmental delays, including 5% with speech delays, 10.9% with motor delays, and 10.1% with global developmental delays. Interestingly, full-term children had higher rates of developmental delays compared to preterm children. Factors such as immunization and nutritional status were significantly associated with some developmental delays, while gender and gestational age did not show a significant correlation. Conclusion:
Though preterm children are typically seen as more vulnerable to developmental delays, this study found a higher prevalence of delays in full-term children. These findings highlight the importance of ongoing monitoring and early intervention, regardless of birth status. Factors like immunization and nutrition play a critical role in reducing developmental risks.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library