Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Citra Anakomi
Abstrak :
Menderita kanker di usia muda merupakan salah satu peristiwa mengejutkan yang berkelanjutan bagi para penderitanya. Tahapan yang harus dilalui untuk memperoleh diagnosis hingga menjalani pemulihan merupakan proses panjang yang membebani kondisi psikologis penderita. Pada tahapan tersebut, penderita mengalami berbagai perubahan dan kehilangan dalam dirinya. Salah satunya adalah kerontokan rambut akibat kemoterapi - atau yang disebut Chemotherapy-Induced Alopecia (CIA). CIA terbukti menjadi efek samping yang dihayati wanita penderita kanker sebagai kehilangan yang mendalam sehingga dapat mengakibatkan terjadinya penurunan self-esteem dalam diri mereka (Ferrell, Grant, Funk, Otis-Green & Garcia, 1997). Pada penelitian ini dilakukan analisa secara mendalam tentang penghayatan tiga orang wanita dewasa muda penderita kanker sehubungan dengan kerontokan rambut yang mereka alami. Selanjutnya, kepada mereka diberikan intervensi dengan pendekatan Solution-Focused Brief Therapy secara perorangan, sebanyak 7 sesi (2 pertemuan pra sesi, 4 sesi intervensi, dan 1 sesi follow-up). Setiap sesinya dilakuka n dengan durasi sekitar 90-120 menit. Kuesioner Revised Janis and Field Scale digunakan sebagai alat ukur self-esteeem pada pre-test dan post-test. Hasil penilaian kualitatif dan kuantitatif yang diperoleh menunjukkan adanya perubahan yang positif pada cara pandang ketiga partisipan terhadap diri mereka maupun kerontokan rambut yang dialami. Penelitian ini membuktikan bahwa intervensi dengan pendekatan Solution-Focused Brief Therapy dapat meningkatkan self-esteem pada wanita dewasa muda penderita kanker yang mengalami CIA. ......Having cancer at young age is one of continually shocking events for the patients. The stages that must be passed from obtaining diagnosis until doing the treatment is a long process that burdens their psychological conditions. By that stage, the patient is experiencing various change s and losses. One of them is hair los s due to chemotherapy - or called Chemotherapy-Induced Alopecia (CIA). CIA has proven to be internalized profound loss treatment's effect for woman that can decrease their self-esteem (Ferrell, Grant, Funk, Otis-Green & Garcia, 1997). This research implements in-depth analysis of three young adult women with cancer, abo ut how they are carrying out the ha ir loss. Next, Solution-Focused Brief Therapy Approach Intervention is given individually, consisted of 7 sessions (2 presessions, 4 intervention sessions, and a follow-up session). Each session was conducted around 90-120 minutes. Revised Janis and Field Scale questionnaire used as the self-esteem measurement on pre-test and post-test. Result of qualitative and quantitative assessment indicates a positive change on perspective of themselves and their experiences of hair loss from three participants. This research has shown that the intervention with Solution-Focused Brief Therapy approach could increase self-esteem on young adult women with cancer who experienced CIA.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2015
T42874
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elga Oktavia
Abstrak :
Diabetes-related distress rentan dialami oleh dewasa muda dengan Diabetes Mellitus (DM) karena mereka berada dalam usia produktif dan memiliki harapan hidup yang tinggi. Distres yang tidak mendapatkan penanganan yang tepat dapat mengakibatkan kecemasan dan berujung pada depresi yang akan mengganggu peran mereka dalam kehidupan sehari-hari. Solution-Focused Brief Therapy (SFBT) merupakan salah satu pendekatan intervensi yang mengarahkan klien untuk lebih terfokus pada potensi yang dimiliki. Desain penelitian ini termasuk dalam one group pretest-posttest design (before and after) yang diawali dengan pretest dan asesmen awal. Sebagai hasilnya pemberian 4 sesi intervensi dengan pendekatan SFBT dapat menurunkan tingkat diabetes-related distress pada partisipan, dimana secara kuantitatif terjadi penurunan skor PAID. Partisipan juga mengalami perubahan aspek kognitif dan perilaku. Partisipan merasa percaya diri dan optimis terhadap potensi dan solusi yang dimiliki untuk mengatasi distres yang dihadapi. Partisipan memperoleh solusi yang konkret dalam upaya untuk keluar dari masalahnya terkait kondisi DM. Untuk semakin memperkuat komitmen dalam menjalankan solusi, intervensi lanjutan berupa terapi keluarga atau support group akan sangat membantu. ......Diabetes-related distress are commonly experienced by young adults with Diabetes Mellitus (DM), because on their age they have to be productive. Untreated distress provokes anxiety and depression that will influence they daily activities. Solution-Focused Brief Therapy (SFBT) help the participants to focus on their potencies. With the one group pretest-posttest design (before and after), this study will be started with pretest and pre-assesment in the begining of the intervention. As the results, 4 sessions of intervension are effective to decrease diabetes-related distress on participants, and decrease the PAID instrument scores. Qualitative result indicated that participants experienced changes in cognitive and behavior aspects. Participants felt confident and optimist either about their potencies or their solutions to face the distress. They got concrete solutions for their effort to deal with their DM problems. Family therapy or support group can help participants to build their commitment on doing the solutions the have built before.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
T46477
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library