Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
M. Aminuddin Isnain
Abstrak :

Dalam penelitian ini, dikembangkan optimisasi untuk mendapatkan portofolio pembangkitan di regional Sumatera hingga tahun 2026 yang mempertimbangkan emisi dan biaya. Optimisasi dilakukan dengan meminimalisasi biaya produksi yang didalamnya termasuk biaya emisi yang dihasilkan oleh pembangkit. Biaya emisi dihitung dengan menggunakan faktor emisi dengan biaya CO2 yang divariasikan. Optimasi dijalankan dengan dua skenario yaitu skenario tanpa mempertimbangkan emisi dan skenario dengan memperimbangkan emisi dan dibandingkan dengan RUPTL 2017-2026. Hasil dari optimisasi menunjukan terdapat perbedaan bauran batubara dibandingkan dengan RUPTL 2017-2026 yaitu sebesar 58% (skenario tanpa mempertimbangkan emisi) dan 42,3% (skenario mempertimbangkan emisi). Untuk tingkat emisi, terdapat perbedaan sebesar 5% (skenario tanpa mempertimbangkan emisi) dan 13% (skenario mempertimbangkan emisi) dibandingkan dengan RUPTL 2017-2026. Pada skenario ini Pada skenario ini juga disimpulkan tarif CO2 per ton yang optimum sebesar
15,5 USD/ton.


In this study, an optimization was developed to obtain a generation portfolio in the Sumatra region until the year 2026 which considers emissions and costs. Optimization is done by minimizing the costs of production of electricity, including the cost of emissions generated by the plant. The cost of emissions is calculated using the emission factor per plant with the CO2 cost varied. Optimization is carried out with two scenarios, namely scenarios without considering emissions and scenarios by considering emissions and comparison with RUPTL 2017-2026. The results of the optimization show the difference between coal compared to the 2017-2026 RUPTL, which is equal to 58% (scenario without consideration of emissions) and 42.3% (scenario considering emissions). For emissions levels, approximately 5% (scenario without consideration of emissions) and 13% (scenario considering emissions) compared to RUPTL 2017-2026. This scenario was also concluded that the optimal CO2 tariff per tonne was 15.5 USD/ton.

2019
T52152
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Sistem kelistrikan pembangkit listrik tenaga nuklir. Pada sistem iini daya listrik disuplai dari2 sistem transmisi luar.yang pertama dari main transformer dan house service masing-masngsistem listrik dg safety dan sistem list tanpa safety.Pd sistem bolak balik dengan safety dan tanpa sfety masin2 trdapt embat bus tegangan menengah 6,9 KV dan empat bus sistem tegangan rendah 480 V. Pada sistem arus searah dg safety terdiri empat sistem daya 125 V dan sisitem tanpa safety terdiri dari dua sisitem daya 125V. Peralatan pada sisitem kelistrikan ini turbin generator utama, GTG safety, GTG alternate, UPS dan sisitem bateri dll. Untuk melindungi peralatan dan bangunan ini trdapat gangguan sanbaran langsubg dan tdk langsung dipasang sisitem pembunian netral dan peneangkal petir dan untuk melindungi personil thd tgangan sentuh dipasang sisitem pembumian peralatan dan pemumian stasiun. Sistem pembumian penangkal petir dihubungkan kesistem pumbumian stasiun.
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Alman Luqmanulhakim
Abstrak :
Klinik Satelit Makara merupakan salah satu fasilitas milik Universitas Indonesia yang berfungsi sebagai sarana pelayanan kesehatan bagi mahasiswa, pegawai, atau masyarakat di sekitar Universitas Indonesia. Beragam kebutuhan pelayanan kesehatan membuat konsumsi listrik pada gedung klinik tidaklah sedikit. Maka dari itu diperlukan audit kualitas daya untuk mengetahui mutu kelistrikan gedung tersebut. Hasil audit kualitas daya menunjukkan terdapat tegangan maksimum berlebih (overvoltage) sebesar 232,44 Volt, melebihi SPLN I 1995 yang menetapkan batas tegangan maksimum sebesar +5% dari tegangan nominal atau sebesar 231 Volt. Pembebanan pada setiap fasanya juga tidak seimbang. Hal ini terlihat melalui pengukuran dimana arus rata-rata dan maksimum pada fasa S selalu cenderung lebih kecil dibandingkan fasa R dan T. Selain itu terjadi distorsi harmonik arus individu yang tidak sesuai standar. Hal ini ditunjukkan oleh nilai IHDi pada orde ke-3, orde ke-5, dan orde ke-7 melampaui batas maksimum IHDi yang ditentukan oleh IEEE 519-1992. ......Makara Satellite Clinic is one of the facilities owned by the University of Indonesia that functions as a health service facility for students, employees, or communities around the University of Indonesia. A variety of health care needs make electricity consumption in clinical buildings not small. Therefore, a power quality audit is needed to determine the electrical quality of the building. The results of the power quality audit show that there is overvoltage, unbalanced loading in each phase, and current harmonic distortion that is not in accordance with the standard.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Arie Sadewo
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini melakukan simulasi gangguan lepasnnya suplai daya yang diterima oleh PT Bukit Asam Unit Pertambangan Tanjung Enim sehingga terjadi gangguan beban lebih didalam sistem. Penelitian ini menggunakan metode pelepasan beban berdasarkan prioritas sehingga frekuensi sistem kembali kedalam rentang operasi frekuensi yang diijinkan. Terdapat dua skenario gangguan yang dilakukan pada yakni 1 terputusnya suplai yang diberikan oleh pembangkit listrik negara PLN sehingga sistem disuplai oleh 3 unit Generator dan 2 terputusnya suplai yang diberikan oleh PLN disertai hilangnya salah satu unit Generator. Diperoleh nilai frekuensi pada saat skenario 1 yaitu 48.74 Hz. Pada saat skenario 2 diperoleh nilai bervariasi akibat unit Generator yang ikut terputus bervariasi dari sistem yaitu, skenario 2 terputusnya PLN dengan Generator 1 sehingga frekuensi sistem 42,46 Hz,PLN dengan Generator 2 sebesar 42,46 Hz,serta PLN dengan Generator 3 sebesar 42,42 Hz.Dilakukan metode pelepasan beban sehingga didapat nilai frekuensi pada skenario 1 yaitu 49,8 Hz . Selain itu skenario 2 dengan terputusnya PLN dengan Generator 1 sebesar 50 Hz,PLN dengan Generator 2 sebesar 49,53 Hz,dan PLN dengan Generator 3 sebesar 49,51 Hz. Dengan melakukan simulasi gangguan beban lebih dengan penanggulangannya maka PT Bukit Asam Unit Pertambangan Tanjung Enim dapat memperoleh solusi apabila terjadi gangguan tersebut didalam sistem.
ABSTRAK
This study simulated the disruption of loss of power supply received by PT Bukit Asam Unit Pertambangan Tanjung Enim causing overload in system. This study uses a method of priority load release so that the frequency of the system back into the permitted operating frequency range. There are two interruption skenarios performed on 1 disconnection of supply supplied by state power plant PLN so that the system is supplied by 3 Generator units and 2 disconnection of supply provided by PLN accompanied by loss of one Generator unit. Obtained a frequency value at the time of skenario 1 is 48.74 Hz. At the time of skenario 2, the value varies due to the interrupted Generator unit varies from the system that is, the 2nd skenario of PLN interruption with Generator 1 so that the system frequency is 42.46 Hz, PLN with Generator 2 is 42.46 Hz, and PLN with Generator 3 is 42 , 42 Hz. Conducted the method of load release so that the frequency value obtained in skenario 1 is 49.8 Hz. Besides, skenario 2 with PLN breakdown with Generator 1 of 50 Hz, PLN with Generator 2 equal to 49,53 Hz, and PLN with Generator 3 equal to 49,51 Hz. By simulating more load disturbances with mitigation then PT Bukit Asam Unit Pertambangan Tanjung Enim can obtain solutions if it rsquo s happen on the system.
2017
S68040
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Josephine Natasya
Abstrak :
Sistem kelistrikan rumah tangga off-grid terus mengalami perkembangan. Dengan berkembangnya teknologi energi terbarukan, teknologi komputasi, teknologi informasi dan teknologi komunikasi, fungsi dan peran sistem kelistrikan rumah tangga dalam menurunkan emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi semakin penting. Untuk merancang sistem kelistrikan rumah tangga diperlukan suatu alat. Saat ini pemodelan dan simulasi menjadi alat yang efektif untuk mendapatkan rancangan sistem yang diinginkan. Dalam penelitian ini, dirancang pemodelan dan simulasi sistem kelistrikan rumah tangga. Sistem ini terdiri dari panel surya, turbin angin, baterai dan beban yang terkoneksi melalui konverter. Pemodelan diturunkan dari model matematik sistem sedangkan simulasi menggunakan MATLAB/Simulink. Dalam penelitian ini, rancangan sistem kendali supervisi juga diimplementasikan. Kendali ini berfungsi menyeimbangkan antara pasokan energi dan beban yang terus berubah. Dari hasil simulasi yang dilakukan didapatkan bahwa model dan simulasi dapat bekerja dengan baik. Perubahan beban dan pasokan energi dapat diantisipasi dengan bekerjanya baterai dan juga fuel cell.
The off-grid household electrical system continues to develop. With the development of renewable energy technology, computational technology, information technology and communication technology, the function and role of off-grid household electrical systems in reducing exhaust emissions and increasing efficiency are increasingly important. To design an off-grid household electrical system, a tool is needed. Currently modeling and simulation are effective tools to get the desired system design. In this study, a household electrical system modeling and simulation was designed. This system consists of solar panels, wind turbines, fuel cells, batteries and loads connected through a converter. Modeling is derived from system mathematical models while the simulation uses MATLAB / Simulink. In this study, the design of the supervision control system was also implemented. This control functions to balance the energy supply and the ever-changing burden. From the results of the simulations carried out, it was found that the model and simulation could work well. Changes in load and energy supply can be anticipated by the operation of the battery and also the fuel cell.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan Novel
Abstrak :
Pada suatu sistem tenaga listrik dibutuhkan suatu sistem proteksi yang handal yang mampu mendeteksi gangguan dan kesalahan yang terjadi pada sistem tersebut. Dengan kemampuan sistem proteksi yang mampu mendeteksi dan menangani gangguan dengan cepat, maka kontinuitas suplai listrik akan terjaga. Sistem kelistrikan Universitas Indonesia yang berada di Depok mampu melayani kebutuhan daya dari 10 fakultas, dan diharapkan mampu menjaga penyaluran daya ketika terjadi gangguan agar kegiatan belajar mengajar, praktikum, ujicoba laboratorium maupun penelitian dapat berlangsung tanpa ada gangguan kelistrikan. Sistem SCADA merupakan suatu sistem proteksi yang mampu mengawasi dan mengontrol suatu sistem tenaga listrik agar mampu menjaga kontinuitas suplai daya ketika terjadi gangguan.
Electrical power system needs a protection system that can be relies on which can detect any faults and any problems that happened in those system. In that case, the continuity of power supplies can be consisted. Power system in University of Indonesia has supplied more than 10 faculties in Depok, and hoped to keep supplying the power when a fault happened so the activities of studying and teaching, lab works, and research could be going on without any trouble from electrical system. SCADA system is protection system which can supervise and control a power system in order to keep the continuity of the power supplies when a fault happened.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51398
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Deri Januardi Djauhari
Abstrak :
ABSTRAK
Pada kondisi saat ini, jika beban puncak dibandingkan dengan daya mampu pembangkit pada sistem kelistrikan wilayah Sumatera dengan menerapkan kriteria cadangan 35%, maka diperkirakan terjadi kekurangan sekitar 2.000 MW. Sumber gas bumi di wilayah Jambi dapat dipertimbangkan karena tersedia cadangan gas dan dapat digunakan sebagai energi untuk memenuhi kebutuhan listrik. Gas tidak mudah untuk disimpan dibandingkan dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang banyak digunakan sebagai bahan bakar pemenuhan beban puncak saat ini. Compressed Natural Gas (CNG) dapat menjadi salah satu alternatif metode penyimpanan gas. Kajian CNG Plant meliputi kajian keekonomian berupa NPV, IRR dan Payback Period serta analisis sensitivitas yang menggambarkan sensitivitas proyek terhadap faktor-faktor yang berpengaruh. Analisis teknik dari CNG Plant juga dikaji untuk mendapatkan tekanan optimum pada CNG Plant serta analisis perbandingan keekonomian antara CNG dan BBM jenis HSD. Dari hasil perhitungan keekonomian didapatkan harga jual gas dari CNG Plant sebesar US$ 10,4/MMBTU dengan tekanan optimum CNG sebesar 3215 psia. Berdasarkan perhitungan didapatkan biaya pembangkit listrik tenaga gas dari CNG plant yaitu sebesar Rp. 1.735,34/kWh, sedangkan biaya pembangkit listrik tenaga diesel sebesar Rp. 2.765,55/kWh sehingga ada penghematan sebesar Rp. 1.030/kWh apabila digunakan gas CNG pada beban puncak. Potensi penghematan dari sisi PLN apabila menggunakan gas CNG pada saat beban puncak adalah sebesar Rp. 530 Juta/hari
ABSTRACT
In the current conditions, when compared the peak load with capable power generator in Sumatera area electricity system, when applying the 35% reserved criteria, it is predicted that there is a shortage of around 2,000 MW. Sources of natural gas in Jambi region can be considered as available gas reserves and can be utilized as energy to meet the electricity needs. Gas is not easy to be stored compared with fuel oil which is widely used as fuel for the fulfillment of the peak load now. Compressed Natural Gas (CNG) can be an alternative method of gas storage. Study of CNG Plant was included the study of economics in the form of NPV, IRR and Payback Period as well as a sensitivity analysis that illustrates the sensitivity of the project on the factors that influence. Technical Analysis of CNG also examined to obtain optimum pressure on the CNG Plant as well as the economics of comparative analysis between CNG and fuel oil types HSD. From the calculation results obtained economical gas price of CNG Plant amounted to US $ 10.4/MMBTU with CNG optimum pressure of 3215 psia. Based on the calculation, the cost of gas power plant of CNG plant is Rp. 1735.34/kWh, while the cost of diesel power plant is Rp. 2765.55/kWh so that there is a savings of Rp. 1.030/kWh when used CNG gas at peak loads. Potential savings of PLN side when using CNG gas during peak load is Rp. 530 Million/day
2016
T45763
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadhilah Reyseliani
Abstrak :
Indonesia berkomitmen untuk melakukan upaya dekarbonisasi sistem energi sesuai dengan Perjanjian Paris. Teknologi energi terbarukan diharapkan dapat menjadi solusi. Namun, pasokannya yang bersifat intermittent menyebabkan perlu adanya fleksibilitas sistem kelistrikan. Tantangan lainnya sebagai negara produsen batubara dan kepulauan adalah dampak sosio-ekonomi phase-out batubara dan ketidaksesuaian lokasi pusat permintaan dan potensi energi. Untuk itu, studi ini akan meninjau dekarbonisasi sistem kelistrikan Indonesia 2020-2060 menggunakan VEDA-TIMES yang mempertimbangkan aspek operasional dengan resolusi waktu tinggi. Beberapa skenario yang ditinjau, diantaranya sistem kelistrikan berbasis biaya terendah (BAU), kebijakan saat ini (CP), penetrasi ET tinggi (100%RE), pemenuhan Perjanjian Paris (PA), dan integrasi antar pulau (MR INT). Sistem kelistrikan BAU akan tetap didominasi pembangkit batubara ke depannya. Pada 100% RE, diperlukan nuklir dan PLTS skala utlitas pada kapasitas yang besar dengan konsekuensi kenaikan investasi dan BPP yang signifikan. Pada PA, peran dekarbonisasi tidak hanya terbatas pada teknologi ET tetapi juga teknologi fosil bersih yang meningkatkan investasi sebesar 50% pada BPP yang sama. Perencanaan phase-out batubara dapat menurunkan 71% kebutuhan penyimpanan CO2 pada investasi dan BPP yang relatif sama, namun, menghasilkan kerugian kumulatif sebesar bisnis hulu sebesar 758-799 milyar USD. Integrasi antar pulau meningkatkan penetrasi ET hingga 3 kali lipat dan adanya pemerataan investasi diwilayah selain Jawa. ......Indonesia is committed to decarbonize its energy system align with the Paris Agreement. Renewable energy technology is expected to be a solution, but system flexibility is needed to overcome the intermittency. Other challenges as archipelagic and coal-producing country are the socio-economic impact of the coal phase-out and mismatch between demand center and resource location. Thus, this study reviews Indonesia power sector decarbonization 2020-2060 using VEDA-TIMES, considering operational aspects with high time resolution. Several scenarios were reviewed, including least-cost power system (BAU), current policy (CP), high RE penetration (100% RE), fulfillment of the Paris Agreement (PA), and inter-island integration (MR INT). BAU will continue to be dominated by coal plants going forward. In 100% RE, large capacities of nuclear and Solar PV are needed which significantly increase the investment and BPP. In PA, decarbonization is not only limited to RE technology but also clean fossil technology which increases the investment by 50% in the same BPP. Coal phase-out planning can reduce 71% of CO2 storage needs at similar investment and BPP, but, resulting in USD 758-799 billion upstream business loss. Inter-island integration increases RE penetration by 3 times and there is equity in investment in areas other than Java.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Malik Adhi Wicaksono
Abstrak :
Kegiatan akademik di Fakultas Teknik Universitas Indonesia relatif tinggi. Gedung K salah satu gedung yang digunakan untuk kegiatan perkuliahan di FTUI. Sebagian besar fasilitas penunjang kegiatan akademis di FTUI menggunakan peralatan listrik, yang membuat pemakaian listrik bervariasi setiap harinya. Maka dari itu diperlukan analisis kualitas daya untuk mengetahui mutu kelistrikan gedung tersebut. Diperoleh nilai tegangan maksimum dan minimum sebesar 227,86 Volt dan 213,4 Volt. Nilai frekuensi maksimum 50,366 Hz dan minimum 49,643 . THD arus berada diluar standar dengan nilai IHD maksimum mencapai 17,15 . Hasil dari pengukuran tersebut kemudian disimulasikan untuk mendapatkan kualitas daya yang lebih baik. Simulasi pemasangan filter berhasil mereduksi IHD menjadi 3,9 sesuai standar. Dengan melakukan analisis audit kualitas daya maka dapat diperoleh solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem kelistrikan Gedung K Fakultas Teknik Universitas Indonesia. ......Academic activity at the Faculty of Engineering University of Indonesia is becoming relatively high. Building K is one of the buildings that is used for lecture activities at FTUI. Most of the facilities that supports all academic activities at FTUI use electrical equipment, which make the use of electricity in that building varies every day. Therefore it is necessary to analysis the quality of power to know the electrical quality of the building. Maximum and minimum voltage values of 227.86 Volt and 213.4 Volt are obtained. Maximum frequency value 50.366 Hz and minimum 49.643. However, the THD currents are out of standard with a maximum IHD value of 17.15. The results of these measurements are then simulated to obtain better power quality. The filter installation simulation succeeded in reducing IHD to 3.9 by standard. By conducting a power quality audit analysis, a solution to fix and improve the electrical system Building K Faculty of Engineering Universitas Indonesia is obtained.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Timothy Oliver Octavianus
Abstrak :
Jakarta telah bertumbuh menjadi sentra bisnis, tempat pariwisata, dan urusan diplomatis kenegaraan. Tingginya pertumbuhan hotel yang merupakan akomodasi komersil di Jakarta diikuti juga dengan meningkatnya permintaan daya listrik. Kenaikan permintaan daya listrik perlu diimbangi dengan kualitas daya listrik yang baik. Pada Hotel ABC para penghuni hotel menggunakan berbagai peralatan listrik untuk menyokong aktivitasnya, melalui analisis kualitas daya dapat diketahui mutu parameter-parameter listrik pada hotel tersebut. Melalui pengukuran, pengolahan data, dan analisis didapatkan nilai tegangan minimum dan maksimum sebesar 409.43 Volt 388.09 Volt. Nilai frekuensi maksimum dan minimum sebesar 50.28 Hz 49.79 Hz. Sementara itu nilai THDi tidak sesuai dengan standar dimana nilai orde ketiga IHDi mencapai angka 13.09 . Dengan dilakukannya analisis kualitas daya listrik dapat diperolah solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu sistem kelistrikan pada lantai 21 hingga 25 Hotel ABC Jakarta.
Jakarta has grown into a business center, a place of tourism, and diplomatic state affairs. The high growth of the hotel which is a commercial accommodation in Jakarta followed by the increasing demand of electric power. The increase in demand for electrical power needs to be balanced with good electrical power quality. At ABC Hotel, the residents of the hotel use various electrical equipments to support their activities, through the analysis of the quality of power can be known the quality of electrical parameters in the hotel. Through measurement, data processing, and analysis obtained the minimum and maximum voltage values of 409.43 Volt 388.09 Volt. Maximum and minimum frequency values of 50.28 Hz 49.79 Hz. While the THDi value does not conform to the standard where the third order value of IHDi reaches 13.09 . With the analysis of electrical power quality can be obtained solutions to improve and improve the quality of electrical systems on floors 21 to 25 Hotel ABC Jakarta.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>