Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
Dunn, Irving J.
Weinheim: Wiley-VCH Verlag, 2003
660.632 2 BIO
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Soepono Soeparlan
Jakarta: Gunadarma , 1995
003.3 SOE p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
McMillan, Claude
Homewood: R.D. Irwin, 1973
658.403.2 MCM s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Watson, Hugh J.
New York, NY: John Wiley & Sons, 1981
658.054 WAT c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Evans, James Robert, 1950-
New Jersey: Prentice-Hall, 2002
658.403 EVA i
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rafik Inshan
Abstrak :
Air tanah adalah sumber air bersih yang paling diandalkan untuk pemenuhan kebutuhan manusia karena kuantitas dan kualitasnya yang relatif baik untuk langsung digunakan tanpa pengolahan yang khusus. Dalam bahasa sehari-hari maupun oleh para ahli hidrologi, air tanah biasanya merujuk kepada air yang berada pada lapisan jenuh air. Namun perilaku aliran pada lapisan tak jenuh air dapat memberikan pengaruh pada aliran yang terletak di lapisan jenuh air.
Untuk mengetahui aliran pada lapisan tak jenuh air, Laboratorium Hidrolika, Hidrologi dan Sungai Fakultas Teknik Universitas Indonesia mengembangkan suatu model komputer yang diharapkan dapat mensimulasi aliran air tanah. Untuk melihat tingkat keakuratan model tersebut, dilakukanlah suatu pengujian di laboratorium.
Proses pengujian dilakukan dengan cara melakukan beberapa percobaan pada model fisik yang dikatakan dapat mewakili kejadian alam apabila hasil simulasimodel fisik memenuhi kriteria teori dasar aliran air tanah tak jenuh air. Hasil simulasi model fisik ini nantinya akan digunakan untuk mengetahui tingkat akurasi hasil simulasi model komputer dengan mengamati besar perbedaan hasil simulasi model komputer terhadap hasil simulasi model fisik.
Model matematik dikatakan valid apabila mampu memberikan hasil simulasi yang sama dengan hasil simulasi model fisik. Selanjutnya model komputer ini dapat digunakan untuk melakukan simulasi model fisik di lapangan dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34863
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
M. Jimmy Handoyo
Abstrak :
Air bagi manusia dan mahluk hidup lainnya merupakan unsur penting yang harus dipenuhi sebagai kebutuhan dasar sehari-hari. Dalam upaya memenuhi kebutuhannya akan air, sebagian besar masyarakat menggunakan air tanah yang terdapat pada lapisan tanah jenuh air.
Laboratorium Hidrolika, Hidrologi, dan Sungai Fakultas Teknik Universitas Indonesia telah mengembangkan suatu model matematika yang diharapkan dapat mensimulasikan aliran air tanah sehingga elevasi muka air tanah dan bentuk alirannya untuk suatu tempat pengamatan dapat diketahui. Perlu dilakukan pengujian secara fisik di laboratorium terlebih dahulu agar dapat teruji kevaliditasan model tersebut sehingga dapat mensimulasi keadaan sesungguhnya di alam. Proses pengujian tersebut dilakukan dengan cara melaksanakan serangkaian percobaan untuk kasus-kasus yang dapt mewakili kejadian sesungguhnya di alam, seperti kasus aliran tanah dengan lapisan kedap air di bagian hulu dan hilir, tanpa mengabaikan kriteria teori dasar air tanah tentang pengaruh keragaman akifer bebas terhadap tinggi tekanan dan perilaku aliran air tanah.
Setelah dilakukan pengujian, ternyata model matematik tersebut mampu memberikan hasil simulasi yang menyerupai hasil simulasi fisik dan sesuai dengan teori dasar aliran sehingga model matematik tersebut dapat dikatakan valid. Selanjutnya model matematik tersebut dapat digunakan untuk melakukan simulasi fisik di lapangan yang hasilnya dapat dipertanggungjawabkan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34865
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jeremia Adi Arianto Handoko
Abstrak :
ABSTRAK
Rumah adalah salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan manusia. Di Indonesia pemerintah telah mengeluarkan beberapa aturan mengenai standarisasi rumah yang ldquo;layak rdquo; seperti di antaranya adalah rumah sederhana sehat. Sering kali penerapan standar ini dilakukan tanpa mengindahkan potensi dari material lokal sebagai bahan bangunan. Standar kelayakan dari sebuah rumah bisa dilihat dari performa termalnya yang terdiri dari suhu udara, kelembaban, dan kecepatan angin. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan performa termal dari rumah yang mengikuti standar pemerintah dengan rumah yang menggunakan material lokal.Studi kasus rumah yang digunakan adalah rumah yang mengikuti standar pemerintah rumah bantuan Habitat for Humanity dan rumah dengan material lokal yang sama-sama berlokasi di Desa Cijayanti, Sentul, Jawa Barat. Terdapat dua metode yang akan digunakan pada penelitian ini yaitu dengan simulasi komputer dan pengukuran langsung di lapangan. Simulasi komputer menggunakan software autodesk ECOTECT sedangkan pengukuran lapangan menggunakan perangkat HOBO. Hasil dari kedua pengukuran ini diperbandingkan satu dengan lainnya dan dikaitkan dengan standar performa bangunan yang layak di daerah tropis. Hasil dari pengukuran lapangan menunjukkan bahwa rumah dengan material lokal memiliki suhu udara yang lebih rendah, sedangkan untuk kelembaban, rumah dengan material lokal memiliki kelembaban lebih tinggi dibandingkan rumah standar pemerintah
ABSTRACT
Houses are of one of the most important necessity in human rsquo s life. The government of Indonesia had created a few rules to standardize houses. Their aim was to create ldquo decent rdquo housings for the poor and one of the standard module that the government had designed is ldquo Rumah Sederhana Sehat rdquo . The problem occurs when these standard houses were designed with minimum acknowledgement to the potency of local materials as building materials. The decentness of a house can be seen from its thermal performance, which are temperature, humidity, radiation, and air movement. This thesis is aimed to compare thermal performance of a house that is designed based on the government standard and a house that was built by local materials. The objects of study case for this thesis were located at the same location, which is in Desa Cijayanti, Sentul, West Java. One of the houses is a standardized house built by Habitat for Humanity and the other house is a house built by its own owner using local materials. This research uses two kind of methods, one is using computer simulation and the other is by on site measurement. Computer simulation is done in Autodesk ECOTECT, whilst the onsite measurements were done using HOBO. The results were then compared and analyzed based on a thermal performance standard in tropic. The results show that the house with local material does better in temperature, but worse in humidity than the standardized house.
2016
T47104
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Wisnel
Abstrak :
Putaran pertama dari fly over Sudirman di Jalan K H Mas Mansyur Jakarta Barat seringkali mengalami kemacetan, terutama terjadi pada jam 17.00 hingga jam 13.00 pada hari kerja. Hal ini terjadi karena sistem pelayan putaran tersebur dibiarkan tanpa diatur oleh pihak yang berwenang, sehingga pengaturan diambil alih oleh ?polisi swasta" yang mengatur untuk mendapatkan balasan berupa uang.Kondisi seperti ini membuat pelayanan tidak berjalan lancar (macet).
Para pengemudi sering tidak disiplin untuk antri di jalur antrian putaran sehingga terjadi perebutan jalur pelayanan. Kondisi seringkali pula membuat pelayanan menjadi tersendat-sendat dan pelayanan ganda ini cenderung berjalan lambat dari yang seharusnya pada kondisi Iancar. Tak jauh dari putaran pertama tadi terdapat pula putaran Iain yang tidak sepadat putaran yang pertama.Pemanfaatannya tampak tidak optimal.
Berdasarkan kondisi yang diamati tersebut maka dapat di analisa faktor-faktor yang dapat dihilangkan sehingga dibuat suatu alternatif sistem pelayanan putaran sebagai usulan untuk mengatasi kemacetan yang terjadi. Untuk dapat mengetahui karakter dari sistem yang baru tersebut maka dapat digunakan program simulasi komputer yang sangat membantu untuk mendapatkan gambaran tersebut, apakah sistem yang baru tersebut layak atau tidak untuk di wujudkan dalam kenyataan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36538
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Benedictus Darendra Nareshwara
Abstrak :
ABSTRACT
Over the past ten to twenty years, many development of tall buildings with deep basements are done in Indonesia, particularly in Jakarta. With the high volume of vehicles entering the parking space every day, this constitutes to a higher risk of sever fire to occur inside a confined basement. During a basement fire, smoke at high temperature may easily spread through corridors and ventilation systems in the entire basement. Therefore, protecting against the basement fires in underground parking spaces is of important concern for Jakarta rsquo s fire protection authority. Several scenarios of experiment were done in this research to find the best configuration of vertical and horizontal supply and extraction fans to reduce compartment temperature in the basement. Scenario of air change values per hour also took place to see the most suitable value under special basement fire scenarios. The experimental results were compared to that of the simulation using FDS Fire Dynamic Simulator which was re constructed as similarly as possible to the actual experimental scenarios. The data obtained may be utilized to improve the better and safer designs for basement building fire protection capability in the future.
ABSTRAK
Selama sepuluh sampai dua puluh tahun yang lalu, banyak perkembangan infrastruktur berupa pembangunan gedung bertingkat beserta basement yang dalam di Indonesia, secara khusus di Jakarta. Ditambah dengan tingginya volume kendaraan yang masuk ke tempat parkir setiap harinya, timbullah risiko tinggi terjadinya kebakaran yang besar di dalam basement yang relatif terkurung. Dalam keadaan kebakaran dalam basement, asap dalam suhu yang sangat tinggi dapat secara mudah menyebar melalui koridor dan system ventilasi di seluruh bagian basement. Maka, sangat penting bagi otoritas perlindungan kebakaran di Jakarta untuk memiliki perhatian khusus terhadap kebakaran dalam basement.Beberapa skenario kebakaran telah di lakukan dalam eksperimen ini untuk menemukan konfigurasi terbaik antara suplai dan ekstraksi vertical dan horizontal dalam melakukan kontrol terhadap suhu ruangan di dalam basement. Variasi juga dilakukan terhadap nilai air change per hour untuk menentukan nilai yang paling tepat dalam kondisi kebakaran basement tertentu.Hasil dari eksperimen dibandingkan dengan simulasi FDS Fire Dynamics Simulator yang di konstruksi ulang semirip mungkin dengan kejadian di laboratorium. Data yang diperoleh diharapkan dapat digunakan untuk mengembangkan design yang lebih aman dan lebih baik bagi perlindungan kebakaran basement di masa yang akan datang.
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library