Choirul Basir
Abstrak :
ABSTRAK
Analisis korespondensi adalah analisis untuk melihat hubungan antara dua variabel nominal dalam bentuk grafik pada jarak multidimensi, analisis ini menghitung nilai-nilai pada baris dan kolom dan menghasilkan grafik berdasarkan nilai tersebut sehingga kategori-kategori yang agak serupa akan saling berdekatan jaraknya. Hotspot adalah suatu area yang memiliki kondisi yang berbeda, tidak biasa, menyimpang, daerah yang intensitasnya tinggi dibandingkan dengan daerah disekitarnya. Kota Depok sebagai kota penyangga ibukota yang perkembangannya semakin pesat, diharapkan mampu menyiapkan sumber daya manusia yang lebih baik. Untuk melihat kualitas sumber daya manusia dapat bergantung pada kualitas tingkat kesehatan suatu daerah tersebut, sehingga perlu dilakukan pendeteksian hotspot tingkat kesehatan pada area puskesmas. Variabel tingkat kesehatan yang dipilih antara lain: jumlah bayi dengan berat lahir rendah, balita penderita gizi buruk, kematian balita, kematian ibu bersalin, kelahiran tanpa pertolongan tenaga kesehatan, bayi tanpa penanganan kesehatan, dan bayi tanpa imunisasi dasar. Sebelum melakukan pendeteksian hotspot,dilakukan terlebih dahulu analisis korespondensi untuk melihat hubungan antara area puskesmas dengan tingkat kesehatan. Metode analisis korepondensi memberikan hasil bahwa terdapat hubungan antara area puskesmas dan variabel tingkat kesehatan. Selanjutnya dilakukan pendeteksian hotspot, hasil pendeteksian hotspot menggunakan software SatScan ditampilkan dalam peta menggunakan software R menunjukkan bahwa hotspot area puskesmas secara keseluruhan cenderung berada di bagian tengah dan timur Kota Depok. Hasil pendeteksian hotspot dapat dijadikan bahan masukan untuk instansi pemerintahan untuk melakukan tindakan penanggulangan dan pencegahan sehingga tingkat kesehatan yang rendah dapat diminimalisir dan tercipta masyarakat Kota Depok dengan tingkat kesehatan meningkat yang akan berimbas pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
ABSTRACT
Correspondence analysis is used to analyze the relationship between two nominal variables through graphs on multidimensional distance. This method calculates the value of the rows and columns and generate charts based on those values so that each category each variable will related each other based on the distance. Hotspot is an area which has different conditions, unusual, deviant, an elevated area compared with the surrounding area. Depok city as a capital buffer cities whose development is rapidly increasing, is expected to prepare a human resources better. The quality of human resources may depend on the quality of the soundness of the area, so that are hotspot detection was applied on the data of health centers. Variables in this study the number of babies with low birth weight, infant malnutrition, infant mortality, maternal mortality, birth without the help of health professionals, health care baby without the baby, and the baby without basic immunization. Before apply hotspot detection, correspondence analysis were done first to see the relationship between the area health centers and health level. The result of correspondence analysis showed the relationship between the area health centers and health level variables, mostly they have similar characteristics. Furthermore, the result of hotspot detection using SaTScan software, displayed in a map by resource software R. Based on the map the overall hotspot area tend located in the central and eastern parts of Depok. Hotspot detection results can be used as the support to the government agencies in making the decision to reduce and prevention low levels of health areas create Depok City with rise health level community an finally impact on improving the quality of human resources.
2017
T47221
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library