Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erwan Jus
Abstrak :
Lama waktu di UGD adalah urutan utama dari kecepatan pelayanan UGD dan merupakan petanda dari sasaran mutu. Penelitian tentang waktu untuk menilai proses pelayanan UGD dapat membantu menjelaskan sebab lamanya waktu pelayanan UGD. Tujuan dari penelitlan ini adalah untuk menganallsis faktor-faktor yang mempengruuhi waktu peJayanan pasien UGD RS Ptuit. Metoda: Dengan penelitian survei, yang mengambil tempat di UGD RS Plult, peneliti mengobservasi 171 pasien yang dltangani selama 3 minggu berturut-turut pada periode Maret 2008, Data penting yang dicatat, meliputi karakteristik pasien, durasi pelayanan perawat, durasi pelayanan dokter dan durasi total layanan pasien UGD RS Pluit. Dilakukan uji Anova dan t test untuk menentukan fuktor-faktor yang rnempengaruhi durasi pelayanan pasien pada nilai a=O,1. Hasil: Pasien berusia tua, pasien status Gawt dokter, pelatihan EKG dokter, pelatihan ACLS perawat berhubungan dengan durasi total layanan pasien UGD RS Pluit. Kesimpulan. Kategori pasien dan karakteristik dokter dan perawat adalah variabel independen penting yang secara signifikan mempengaruhi durasi. ......Length of stay (LOS) is a key measure of emergency department (ED) throughput and a marker of quality objective. Time study that assess ED services will help to clarify the causes of prolonged ED service to patients, The objectives of this study were to analyze factors influencing. Methods: In this survey study, conducted at Emergency Department of Pluit hospital investigators observed 171 patients treated during a continuous 3-weeks period in March 2008. Key data were recorded, including patients characteristics, nurses service time doctors service time, and overalJ ED LOS, Anova test and t test were performed to determine which factors were associated with Emergency Department LOS to patients on a=O,1. Results: Elderly patients, patients in emergency status, patients with doctors better, doctors ECG training and nurse's ACLS training were significant associated with ED's service duration.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T21016
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jessy Ramadhan
Abstrak :
Waktu pelayanan pasien Instalasi Gawat Darurat adalah penanda kualitas dari proses pelayanan Instalasi Gawat Darurat. Analisis waktu pelayanan pasien Instalasi Gawat Darurat dari setiap proses pelayanannya akan membantu memperjelas penyebab perpanjangan waktu pelayanan pasien Instalasi Gawat Darurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengukur rata-rata waktu pelayanan pasien Instalasi Gawat Darurat untuk masuk rawat inap RSUD Cengkareng di tahun 2012 dari tiap proses pelayanan pasien sejak pasien tiba sampai keluar dari IGD berdasarkan karakteristik pasien (status triase dan jam kedatangan) dan untuk mengidentifikasi variabel independen yang paling memberikan pengaruh pada perpanjangan waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap RSUD Cengkareng tahun 2012. Data yang dikumpulkan adalah karakteristik pasien yaitu status triase dan jam kedatangan, waktu pemeriksaan perawat, response time dokter, waktu pelayanan pemeriksaan penunjang (laboratorium dan/radiologi), waktu dokter membuat keputusan, waktu pelayanan admission, waktu pasien keluar dari IGD dan total waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap secara keseluruhan. Uji Independent t-test digunakan untuk mengetahui hubungan karakteristik pasien status triase dan jam kedatangan dengan total waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap dan uji regresi linier ganda digunakan untuk variabel independen yang paling berdampak pada total waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap. Rata-rata waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap berdasarkan status triase pasien gawat darurat adalah 119,4 menit dan pasien gawat tidak darurat adalah 108,5 menit. Ada hubungan antara karakteristik status triase dan jam kedatangan dengan waktu pelayanan pasien IGD RSUD Cengkareng untuk masuk rawat inap. Didapatkan variabel denpenden yang diperkirakan paling memberikan dampak pada waktu pelayanan pasien IGD untuk rawat inap. Dengan mengintervensi variabel status triase maka diharapkan dapat menurunkan waktu pelayanan pasien IGD untuk masuk rawat inap RSUD Cengkareng. Penelitian lebih lanjut diperlukan dengan mempertimbangkan karakteristik perawat dan dokter.
Time spent by Emergency Department patient to receive care is a marker of the quality of ER care process. Time analysis of patient services in Emergency from every process will help clarify the cause of extra-time spent by ER patient. The purpose of this study was to determine and measure the average service time from patient arrival at the ER to actual discharge to inpatient ward based on patient`s characteristics (triage status and arrival time) and to identify the independent variables that most influence the extension of time spent by boarded ER patients of Cengkareng Hospital in 2012. The data collected is characteristic of the patient: triage status and arrival time, nurse`s assessment time, physician`s response time, service time of investigation (laboratory and/radiology), physician`s disposition time, admission service time, time of actual discharge from ER to inpatient ward and the total service time ER patients to inpatient. Independent test t-test was used to determine the relationship between patient`s characteristics: triage status and time of arrival to total service time ER patients to inpatient and multiple linear regressions analysis is used to estimate the impact of independent variables and to identify areas of particular concern. The average time spent for boarded ER patients based on triage status was 119.4 minutes for the urgent emergency patients and 108.5 minutes for non urgent emergency patients. There is a relationship between patient`s characteristics: triage status and time of arrival to total service time boarded ER patients of Cengkareng Hospital. There is indenpendent variable: triage status that predicted mostly give impact to total service time boarded ER patients. By intervening this variable, it is expected to reduce total service time boarded ER patients of Cengkareng Hospital. Further research is needed to consider the characteristics of nurses and doctors which may influence the time of service.
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T35696
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library