Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Sidik Mastrilianto
"ABSTRAK
Liquefied Petroleum Gas atau yang biasa kita kenal dengan sebutan LPG, saat
ini sudah menjadi kebutuhan harian bahkan termasuk kebutuhan dasar bagi
sebagian besar masyarakat di Indonesia. Dengan sifat dan karakter dari LPG
yang mudah terbakar, bahkan mudah meledak untuk kondisi-kondisi tertentu,
maka kiranya diperlukan analisa dan penilaian bahayanya.
Kajian dalam tulisan ini bertujuan mengetahui dan menganalisa gambaran
fasilitas penampungan LPG dan tingkat kemungkinan kebakaran I peledakan
serta pengaruh dari penilaian resiko terhadap resiko kebakaran I peledakan,
menggunakan DOW Indeks.
Disain penelitian yang digunakan adalah Descriptive Analitik, dimana; Pertama,
akan merincikan faktor-faktor yang berhubungan dengan komponen material,
bahaya-bahaya unit proses, dan kontrolnya. Kemudian, fal
akan diklasitikasi dalam dua kelompok komponen risiko, yaitu faktor pemungkin
dan konsekuensi, yang berbentuk F&E Index, Damage Factor dan Maximum
Probable Property Damage. Selanjutnya, faktor-faktor tersebut kemudian akan
dianalisa dengan menggunakan matrik untuk menentukan tingkat risikonya.
Penilaian resiko ditekankan pada kemungkinan pelepasan LPG pada Tangki
penampung itu sendiri, pipa inlet- outlet, pipa vapor balance, dan sekelompok
sambungan pipa, pompa dan valve. Selanjutnya dari hasil penilaian tersebut,
dianalisa kembali apa saja langkah-langkah perbaikan yang dapat diiakukan
untuk meminimalisasi kategori resiko yang didapat. Diharapkan dengan analisa ini nantinya dapat menjadikan masukan bagi
perusahaan untuk dapat meIakukan langkah preventive yang dapat
mengurangi bahkan menghilangkan semua resiko-resiko yang sudah
teridentifikasi yang mungkin dapat timbul dari penampungan LPG.

ABSTRACT
Liquefied Petroleum Gas which known as LPG, now consumed by the most of
people in indonesia. With the tlammability character ofthe LPG, and possibility
to explode in specific condition, hence presumably need to conduct analysis
and tire hazard identilication prior and during LPG storage facility operations.
Evaluation in this article is aim to know or analyze the risk assessment for tire/
explosion LPG storage facility by using DOW index. The research design is
Descriptive Analytic, and it will be analyzing the detail for any factors with the
components; material, unit process hazard and control. Hereinafter, all factors
will be classiied in two components of risk: probability factor and
consequences factor, as F&E Index, Damage Factor and Maximum Probable
Property Damage.
Finally, all factors will be analyzed by using matrix to get the level of the risk.
The risk assessment emphasis to any possibility of LPG release from storage
tank it self, till and discharge line, vapor balance line and aggregate
components likes flanges or pipe connection, pumps and valves. The result of
risk assessment will be re-analyzed for further action to reduce or minimize the
present risk categories.
Hopefully this analysis could contribute to prevent any identitied risks in the
companies which are having LPG storages.

"
2007
T34573
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nellyana
"Pemukiman yang padat memiliki risiko terhadap kejadian kebakaran, karakteristik tempat tinggal yang padat, pencahayaan yang kurang, jarak antar rumah yang berdekatan, akses jalan yang sempit dan perilaku masyarakat yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi resiko bahaya kebakaran pada warga pemukiman padat di RT 02 dan 05 Kel. Pekojan, Kec. Tambora, Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan semi-kuantitatif dengan desain studi cross-sectional. Responden pada penelitian ini adalah warga RT 02 dan RT 05 Kelurahan Pekojan, Kec. Tambora, Jakarta Barat yang terdiri dari 65 responden dari RT 02 yang belum pernah mengalami kebakaran, dan RT 05 terdiri dari 56 responden adalah RT yang sudah pernah mengalami kebakaran. Penelitian ini menggunakan 8 Dimensi Paradigma Psikometri (kesukarelaan, potensi dampak, pengetahuan risiko, pengendalian, keparahan, ketakutan, kebaruan dan efek segera) dengan persepsi risiko, dan variabel pendahulu yaitu karakteristik responden (jenis kelamin, usia, pendidikan), pengalaman, dan kondisi tempat tinggal. Parameter yang digunakan adalah skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi responden di RT 02 dan RT05 sudah cukup baik. Dari 8 Dimensi Paradigma Psikometri di RT 02 yang memiliki kriteria baik yaitu pengetahuan risiko, pengendalian, ketakutan, keparahan, dan efek segera, dan di RT 05 yang memiliki kriteria baik yaitu kesukarelaan, potensi dampak, pengetahuan risiko, pengendalian, dan keparahan. Hasil uji bivariat didapatkan bahwa di RT 02 terdapat hubungan yang bermakna antara dimensi pengetahuan risiko, pengendalian, ketakutan, efek segera dan keparahan terhadap persepsi risiko kebakaran, sedangkan di RT 05 didapatkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara kesukarelaan, potensi dampak, pengetahuan risiko, dan keparahan terhadap persepsi risiko kebakaran

Dense settlements have risks to fires, densely populated characteristics, insufficient lighting, adjacent house spacing, narrow road access and poor community behavior. This study aims to determine the perceptions of risk of fire hazard to densely populated residents in RT 02 and 05 Kel. Pekojan, Kec. Tambora, West Jakarta. This research uses semi-quantitative approach with cross-sectional study design. Respondents in this research are the residents of RT 02 and RT 05 Pekojan Village, Kec. Tambora, West Jakarta, consisting of 65 respondents from RT 02 who had never experienced a fire, and RT 05 consisting of 56 respondents are RTs who have experienced fire. This study uses 8 Dimensions of Psychometric Paradigm (volunteerism, impact potential, risk knowledge, control, severity, fear, novelty and immediate effect) with risk perception, and predecessor variables are respondent characteristics (gender, age, education), experience, residence. The parameter used is Likert scale. The results showed that respondents' perceptions in RT 02 and RT05 were good enough. Of the 8 Dimensions of the Psychometric Paradigm in RT 02 which have good criteria of risk knowledge, control, fear, severity, and immediate effect, and in RT 05 which has good criteria of volunteerism, potential impact, risk knowledge, control, and severity. The result of bivariate test shows that in RT 02 there is a significant correlation between risk knowledge dimension, controlling, fear, immediate effect and severity to perception of fire risk, whereas in RT 05 it is found that there is a significant relationship between volunteerism, impact potential, risk knowledge, and severity on perceptions of fire risk."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library