Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 24 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Farhan Ahmed
Abstrak :
ABSTRACT
This paper means to inspect the regression between the Price to Book ratio as a proxy for earning management and payout proportion as a proxy to dividend policy. This paper utilizes multivariate analysis to examine the relationship between the price to book ratio and dividend policy. Using 11 years' annual data from 2006-2016, this paper delivers new confirmation demonstrating that timely payment of dividend has a positive impact on the reputation of the company in the market. Dividend payment boosts up investors' confidence to invest in the company. This study helps the corporate superintendents and stock financial experts to focus on the relationship of the dividend. No past review has handled the issue of the contingent relationship between the price to book ratio and payout proportion in Pakistani Industry and specifically on cement, food and oil and gas sectors.
Tangerang: Business School Universitas Pelita Harapan, 2018
338 DEREMA 13:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Johanes Sahalatua
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai bagaimana profitabilitas dan nilai perusahaan yang menggunakan utang luar negeri berelasi dengan perusahan sejenis. Penelitian ini menggunakan metode empiris untuk menganalisa profitabilitas dan nilai perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan profitabilitas perusahaan yang menggunakan utang luar negeri berelasi berkinerja sama dengan perusahaan lain yang tidak menggunakan utang luar negeri berelasi, sedangkan nilai perusahaan yang menggunakan utang luar negeri berelasi lebih rendah dibandingkan dengan perusahaan lain yang tidak menggunakan utang luar negeri berelasi.
ABSTRACT
These thesis discuses profitability and the value of company that use affiliated foreign debt compare to other companies doesn rsquo t use affiliated foreign debt. This study uses a empirical study method to analize performance and companies value. These study result are profitability of companies using affiliated foreign debt is similar with other companies doesn rsquo t use affiliated foreign debt, while value of companies that use affiliated foreign debt is lower than other companies doesn rsquo t use affiliated foreign debt.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Giriati
Abstrak :
Penelitian yang dilakukan berkaitan dengan penilaian harga saham yang berdasarkan analisis fundamental dengan pendekatan PBV model yang digunakan tetap mengacu pada multiple regression model yang dipergunakan para peneliti sebelumnya, baik yang dilakukan di dalam maupun di luar negeri. Tujuan yang akan dicapai pada penelitian ini adalah untuk mengetahui kestabilan faktor penentu harga saham dari perusahaan-perusahaan yang telah go publik di BEJ. Sejalan dengan itu, maka penelitian ini menggunakan sampel saham perusahaan yang dianggap dapat mewakili seluruh perusahaan yang go publik. Tujuan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui: 1. Apakah dividend payout ratio, earning growth rate, return on equity dan proksi resiko mempengaruhi besarnya PBV. 2. variabel eksplanatori manakah yang lebih mampu menjelaskan variabilitas PBV. 3. Apakah pengaruh masing-masing variabel eksplanatori tersebut tetap konsisten dari tahun ke tahun. Dari hasil analisis tahun 1994 s/d 1996 menunjukkan bahwa hasil model persamaan regresi secara keseturuhan mempunyai nitai F-test yang signifikan. Secara parsial berdasarkan t - test pada umumnya faktor return on equity menunjukkan hubungan yang signifikan setama tahun observasi, sedangkan faktor dividend payout ratio menunjukkan signifikasinya untuk tahun 1995, earning growth rate, proksi resiko dikatakan tidak signifikan. Dengan melihat koefisien regresi masing-masing variabel eksplanatori, variabel earning growth rate, return on equity menunjukkan besarnya dan arah yang positif, proksi resiko menunjukkan arah yang negatif. Sedangkan dividend payout ratio untuk tahun observasi 1994 dan 1995 menunjukkan besar dan arah yang positif, tahun 1996 menunjukkan besar dan arah yang negatif. Hal ini merupakan kelemahan dari penelitian karena pada saat pengolahan data, data divident payout ratio belum seluruhnya masuk di BEJ. Berdasarkan nilai koefisien beta, maka dapat diketahui faktor return on equity merupakan faktor yang dominan mempengaruhi variabilitas PBV. Bertolak dan hasil penelitian, maka dapat dijelaskan besarnya PBV rata-rata dengan anggapan bahwa faktor eksplanatori konstan (=0), yaitu: 0,64 kali (1994), -1,129 kali (1995) dan 1,159 kali (1996). Akhirnya, dengan menggunakan analisis PBV dapat diketahui saham-saham yang kemahalan (overvalued) dan yang undervalued, dengan membandingkan closing price dengan book valuenya, sehingga dapat diketahui pula saham-saham mana yang pantas untuk dibeli oleh para investor (pemodal).
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1999
T 1973
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kusno Ajidarmo
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penentu Price to Book Value Ratio (PBV) perusahaan yang go public di BEJ. Variabel-variabel yang digunakan untuk menguji adalah Return on Equity (ROE), Dividend Payout Ratio (DPR), Beta dan pertumbuhan g. Bila harga saham lebih besar dari book value, hal ini mengisyaratkan bahwa saham tersebut merupakan saham overvalued. Sebaliknya bila harga saham lebih kecil dari book value, maka hal ini menandakan saham tersebut merupakan saham undervalued. Data sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah saham perusahaan yang go public di Bursa Efek Jakarta (BET), dan yang membayarkan deviden setiap tahun selama periode observasi yaitu tahun 1994, 1995 dan 1996. Pengolah data yang digunakan dalam penelitian ini adalah software Exel for Windows untuk memasukkan data saham dan SPSS for Windows untuk pengolahan data statistik. Metode penelitian yang dipakai adalah metode regresi berganda, metode ini digunakan untuk melihat hubungan antara variabel bebas dan variabel tidak bebas, dan uji hipotesanya menggunakan uji t yaitu untuk melihat hubungan antara variabel bebas dan variabel tidak bebas secara individu. Model persamaan regresi yang akan di analisa terdiri dari 3 model, yaitu model I perusahaan yang mengeluarkan atau membayarkan deviden selama periode observasi penelitian atau perusahaan yang membayarkan deviden setiap tahun selama periode observasi dari tahun 1994 sampai 1996, model II perusahaan yang mengeluarkan atau membayarkan deviden setiap tahun selama periode observasi penelitian serta perusahaan yang mempunyai nilai pertumbuhan g yang positif, dan model III perusahaan yang mengeluarkan atau membayarkan deviden setiap tahun selama periode observasi penelitian serta perusahaan yang mempunyai nilai pertumbuhan dan beta yang positif. Hasil analisa yang diperoleh adalah PBV secara konsisten dari tahun ke tahun dipengaruhi oleh ROE, hubungan antara keduanya adalah hubungan linier positif, artinya bila nilai ROE semakin besar maka nilai PBV otomatis juga akan menjadi lebih besar. Sedangkan variabel lainnya hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan.
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Nawangsih
Abstrak :
ABSTRAK Salah satu analisis fundamental yang sering digunakan untuk menilai harga saham adalah analisa Price to Book Value (PBV) yang merupakan perbandingan antara harga pasar saham dan nilai buku persaham. Penelitian mengenai PBV telah banyak dilakukan baik diluar negeri maupun di Indonesia yang menyimpulkan bahwa nilai PBV saham sangat dipengaruhi oleh Return on Equity saham yang bersangkutan. Untuk memaharai faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan trend tingkat ROE suatu perusahaan dari waktu ke waktu dan untuk melakukan pengukuran kinerja suatu perusahaan, Para analis sering melakukan pemecahan (dekomposisi) ROE ke dalam komponen-komponen yang masing-masing akan memberikan anti bagi analis untuk menentukan yang mana diantara komponen komponen tersebut yang paling besar pengaruhnya terhadap perubahan ROE juga terhadap nilai PBV saham suatu perusahaan. Suatu analisa dekomposisi dari ROE tersebut sering disebut sebagai DU PONT Identity, yang memecah ROE kedalam tiga komponen pokok yaitu Operating Efficiency yang diukur dengan Net Profit Margin, Asset Use Efficiency yang diukur dengan Total Asset Turn Over dan Financial Leverage yang diukur dengan Equity Multiplier. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ROE yang dikomposisikan dalam komponen Net Profit Margin, Total Asset Turnover dan Equity Multiplier mempunyai pengaruh terhadap perubahan rasio PBV, Variabel rnanakah diantara komponen ROE tersebut yang paling dominan pengaruhnya terhadap variabilitas rasio PBV dan untuk mengetahui apakah dominasi variabel tersebut tetap stabil dari tahun ke tahun. Model yang digunakan didalam penelitian ini adalah model regresi linear berganda yang menggunakan 4 (empat) variabel sebagai input, rasio Price to Book Value sebagai variabel dependen, dan tiga variabel lainnya yaitu Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turnover (TATO), dan Equity Multiplier (EM) sebagai variabel eksplanatori. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Jakarta mulai periode observasi tahun 1993 sampai dengan tahun 1996 dengan kriteria perusahaan-perusahaan tersebut bukan merupakan bank atau lembaga keuangan lainnya. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa tiga variabel dipenden yaitu Net Profit Margin, Total Asset Turnover dan Equity Multiplier secara bersama-sama berpengaruh terhadap perubahan PBV. Pengaruh yang dapat dijelaskan oleh ketiga variabel tersebut sebesar 11,44% ski 25,48%. Dengan demikian sebesar 74,52% s/d. 88,56% perubahan PBV dipengaruhi oleh faktor lain diluar ketiga variabel tersebut. Dari perhitungan koefisien beta tahun 1993 s/d 1996 menunjukkan bahwa variabel Equity Multiplier memberikan kontribusi terbesar didalam mempengaruhi perubahan nilai PBV dibandingkan dengan variabel lainnya. Dominasi variabel equity multiplier ini terhadap perubahan PBV dalam periode observasi bersifat stabil, yang menunjukkan bahwa selama tahun observasi tersebut investor di Indonesia secara umum memperhitungkan rasio antara aset perusahaan dengan modal sendiri (equity). Akhirnya dengan menggunakan uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa dalam periode observasi variabel net profit margin, asset turn over dan equity multiplier berpengaruh positif terhadap perubahan Price to Book Value.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marpaung, Hendrik
Abstrak :
Tesis ini meneliti untuk melihat secara statistik sejauh mana keputusan investasi, kebijakan dividers dan keputusan pembelanjaan yang dicerminkan dari rasio - rasio Return on assets (ROA), dividend payout rasio (DPR), debt to equity ratio (DE) dan economic value added (EVA) mempunyai pengaruh terhadap value of stock yang diukur dengan price to book value (PBV). Hasil empiris dari penelitian yang diperoleh dengan menggunakan program Statistical Package for the Social Science (SPSS) ini menunjukkan bahwa : 1. Return on Assets (ROA) seluruh perusahaan, mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PBV-nya, dimana dengan anggapan faktor-faktor lain konstan, meningkatnya ROA akan cenderung meningkatkan PBV. 2. Dividend Payout Ratio (DPR) seluruh perusahaan, tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PBV-nya, dimana dengan anggapan faktor-faktor lain konstan, meningkatnya DPR akan cenderung meningkatkan PBV. 3. Debt Equity ratio (DE) seluruh perusahaan, mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PBV-nya, dimana dengan anggapan faktor-faktor lain konstan, meningkatnya DE akan cenderung meningkatkan PBV. 4. Economic Value Added (EVA) seluruh perusahaan, mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PBV-nya, dimana dengan anggapan faktor-faktor lain konstan, meningkatnya EVA akan cenderung meningkatkan PBV. Melihat kecilnya nilai R2 dari hasil penelitian ini, disadari bahwa banyak faktor-faktor lain yang kemungkinan besar mempengaruhi PBV, yang termasuk di dalam residual variable. Faktor-faktor ini, antara lain fluktuasi nilai tukar mata uang rupiah terhadap mata uang asing, terutama US dollar, kebijakan moneter ketat, issue-issue politik, dan kebijakan keuangan perusahaan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T20353
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dhaniarso Aditomo
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap nilai perusahaan dengan ukuran menggunakan PBV. Selain itu juga untuk menganalisis apakah struktur kepemilikan keluarga dan kepemilikan asing berpengaruh secara positif terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 88 perusahaan yang terdaftar di BEI pada tahun 2008. Metode analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Berdasarkan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa variabel pengungkapan CSR dan kepemilikan asing mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. Sedangkan kepemilikan keluarga tidak terbukti mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26986
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Rizky Indriyani
Abstrak :
Setiap perusahaan hendaknya menerapkan Good Corporate Governance (GCG), dengan harapan dengan penerapan GCG perusahaan mendapatkan nilai tambah dan mencapai bisnis yang berkelanjutan. Selain itu, penting juga untuk melihat keuntungan bagi perusahaan jika menerapkan GCG terutama untuk nilai perusahaan. Makalah ini merupakan studi empiris untuk mengetahui pengaruh Corporate Governance Perception Index (CGPI) terhadap nilai perusahaan yang diukur dengan menggunakan rasio Price to Book Value (PBV). Selain itu, penelitian ini menggunakan publikasi Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai variabel moderasi untuk melihat apakah CSR dapat membuat pengaruh CGPI lebih kuat dalam mempengaruhi PBV, oleh karena itu penelitian ini menggunakan 2 model penelitian dimana model 1 menggunakan CGPI dan CSR serta penambahan CSR sebagai pemoderasi. variabel dalam model 2. Hasil penelitian model 1 menunjukkan bahwa CGPI berpengaruh negatif signifikan terhadap PBV dan CSR berpengaruh tidak signifikan negatif terhadap PBV. Model penelitian 2 menunjukkan bahwa CGPI dan CSR memiliki pengaruh negative tidak signifikan terhadap PBV sedangkan variabel moderasi berpengaruh tidak signifikan positif terhadap PBV. Penelitian ini menunjukkan hasil yang berbeda dengan penelitian sebelumnya. ......Every company should implement Good Corporate Governance (GCG), hoping by implementing GCG the company will get value-added and achieve sustainability business. Besides that, it is important to see the return for the company if it implements GCG especially for the value of the firm. This paper is an empirical study to investigate the impact of the Corporate Governance Perception Index (CGPI) on a firm's value which is measured by using the Price to Book Value (PBV) ratio. Besides that, this study used the publication of Corporate Social Responsibility (CSR) as moderating variable to see whether CSR could make CGPI's effect stronger in impacting PBV, therefore this study used 2 research model where model 1 uses CGPI and CSR and addition CSR as moderating variable in model 2. The result of research model 1 shows that CGPI has a negative significant impact on PBV and CSR has a negative insignificant impact on PBV. Research model 2 shows that both CGPI and CSR have a negative insignificant impact on PBV while moderating variable has a positive insignificant impact on PBV. This study showed different results from the previous study.
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Viany Indah Anggryeny
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah terdapat perbedaan return yang diperoleh dari strategi investasi value investing dan growth investing terhadap return portfolio saham. Selain itu, penelitian ini juga menguji pengaruh price-earnings ratio (PER) dan price-to-book value (PBV) terhadap return dari strategi investasi tersebut. Sampel penelitian ini diambil dari 59 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang telah melalui proses screening dengan kriteria perusahaan non keuangan yang memiliki data lengkap, memiliki nilai PER dan PBV positif selama periode 2002 sampai dengan 2011. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi investasi dengan value investing memberikan return yang lebih tinggi daripada investasi dengan growth investing dan return IHSG. Strategi investasi dengan growth investing memberikan return yang lebih rendah dari return IHSG. Selain itu, PER ditemukan berpengaruh negatif dan signifikan pada return dari value stocks dan growth stocks. Sedangkan PBV ditemukan berpengaruh negatif dan signifikan hanya pada return dari growth stocks. ...... The purpose of this study is to see whether there are differences on value and growth stocks return. This study is also examined the effect of price-earnings ratio (PER) and price-to-book value (PBV) on each return of the investment strategy. The sample was taken from 59 companies listed on The Indonesia Stock Exchange which has been through the screening process with criteria of nonfinancial firms that has complete data and positive PER and PBV during period of 2002 through 2011. Results of this study showed that the value investing strategy gave higher return than growth investing strategy and IHSG?s return. Growth investing strategy gave lower return than IHSG?s return. In addition, PER found a significantly and negatively affect on value and growth stocks return. While PBV is found a significantly and negatively affect only on growth stocks retrn.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Etty Aryati
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini mengkaji pengaruh Current Ratio, Debt Ratio, Total Asset TurnOver terhadap Return On Equity. Penelitian ini juga melihat pengaruh variabel-variabel tersebut terhadap nilai perusahaan yang diproksikan dengan Price-to-Book Value dan Tobin’s Q. Penelitian ini menggunakan sampel data laporan keuangan triwulan dalam periode tahun 2009 – 2012 dari 11 perusahaan publik sub sektor Food and Beverages, sebanyak 176 observasi. Data dianalisis menggunakan Regresi Data Panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Debt Ratio dan Total Asset TurnOver berpengaruh positif signifikan terhadap Return On Equity. Sedangkan Debt Ratio dan Return On Equity berpengaruh positif signifikan terhadap Price-to-Book Value dan Tobin’s Q.
ABSTRACT
This study is to examine the impact of Current Ratio, Debt Ratio, Total Asset TurnOver on Return On Equity. This study is also to examine the impact of those variables on firm value that uses the variable of Price-to-Book Value and Tobin’s Q.This study used sample of four years quarterly financial report over the period of 2009 – 2012 from 11 Food and Beverages listed companies, with 176 observations. Data analysis used Panel Data Regression.Result of this study indicate thatDebt Ratio and Total Asset TurnOver have a significantly positive impact on Return On Equity. WhileDebt Ratio and Return On Equity have a significantly positive impact on Price-to-Book Value and Tobin’s Q.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>