Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Maraita Listyasari
"Tesis ini membahas penentuan harga Mortgage-Backed Securities atas aset tagihan Kredit Pemilikan Rumah yang disalurkan oleh Bank Tabungan Negara. Penerbitan Mortgage-Backed Securities ini belum pernah dilakukan di Indonesia sehingga penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi Bank Tabungan Negara. Model yang digunakan pada penelitian ini adalah Static Cash Flow Yield. Penelitian ini menghasilkan beberapa pilihan MBS yang dapat diterbitkan oleh Bank BTN. Hasil penelitian juga menyarankan pihak manajerial terkait dengan penentuan biaya jaminan serta bagi peneliti selanjutnya untuk menggunakan model lain yang lebih menggambarkan kondisi yang sesungguhnya.
This thesis focuses on the price valuation of Mortgage-Backed Securities which will be issued by Bank Tabungan Negara. Since this issuance of Mortgage-Backed Securities is the first in Indonesia, the research is expected to provide some contribution to Bank Tabungan Negara. The model used for this research is the Static Cash Flow Yield. This research provides several choices of Mortgage-Backed Securities, based on its purpose, that can be issued by Bank Tabungan Negara. Furthermore, the result of this research indicates a few parameters that influence the price changes and cash flow to the investors. The result suggests the management to allocate guaratee fee and the researcher to use other models, which represents dynamic condition."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26383
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Yessy Noviyanti Kawi
"Studi ini mengkaji distribusi dan sebaran peluang dari durasi kejadian waktu saat awal dimulainya kredit hingga terjadinya kejadian pelunasan kredit dipercepat (prepayment) dan menjelaskan karakteristik atau faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi risiko terjadinya prepayment. Sampel dalam penelitian ini adalah debitur KKB Motor dan Mobil dari sebuah perbankan swasta di Indonesia dengan periode pengamatan adalah antara tahun 2017-2019. Hasil penaksiran dengan metode parametrik Accelerated Failure Time (AFT) - distribusi Weibull menyatakan bahwa diperkirakan terdapat peluang terjadinya prepayment oleh debitur sejak awal mulai kredit. Dapat diperkirakan probabilitas sebesar 50% dari debitur KKB Motor dan mobil akan mengalami prepayment setelah 21 bulan dan 24 bulan sejak periode awal pengajuan kredit, dan nilai taksiran semakin meningkat dimana setelah bulan ke 44 dan 68, taksiran probabilitas seorang debitur yang akan mengalami prepayment sebesar >99%. Hasil penaksiran dengan metode yang sama menyatakan bahwa faktor jangka waktu kredit, plafond kredit, pekerjaan, penghasilan, jenis kelamin, status perkawinan, usia dan jenjang pendidikan berpengaruh terhadap keragaman waktu hingga terjadinya prepayment KKB Motor. Sedangkan selain faktor yang telah disebutkan, tambahan faktor wilayah tempat tinggal juga mempengaruhi keragaman waktu prepayment KKB Mobil.
This study assesses the distribution of probability time to prepayment and also explains the characteristics or factors that can affect the prepayment risk. The samples in this study are Motor Vehicle Loan Financing debtors from a private bank in Indonesia with the observation period between 2017-2019. The results of the estimation using the parametric method of Accelerated Failure Time (AFT) - Weibull distribution state that it is estimated that there is an opportunity for prepayment by the debtor from the initial credit. It can be estimated that the probability of 50% of Motorcycle and Car Loan Financing Debtor will have prepayments after 21 months and 24 months since the initial credit application period, and after the 44th and 68th months, the estimated probability of a debtor will have prepayments is> 99%. The results of the assessment using the same method state that the factors of tenor, credit limit, job, income, gender, marital status, age, and education level have an effect on the variation in time until the Motorcycle Loan Financing prepayment occurs. Meanwhile, in addition to the factors already mentioned, the additional factor of the area of residence also affects the variation in the prepayment time for the Car Loan."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Siti Nadya Sefrily
"Laporan magang ini membahas terkait evaluasi prosedur audit substantif atas akun Advance & Prepayment pada PT MFA, suatu perusahaan minyak dan gas bumi yang terlibat dalam Joint Arrangement dengan beberapa perusahaan sektor serupa lain di Blok Cinta. Pembahasan laporan diawali dengan penjelasan mengenai Joint Operation, salah satu bentuk Joint Arrangement di Blok Cinta yang dijalankan oleh PT MFA. Selanjutnya, pembahasan merinci mengenai evaluasi prosedur audit substantif yang dilaksanakan oleh KAP SSA dalam menilai kewajaran penyajian Advance & Prepayment pada laporan keuangan. Prosedur audit yang dilakukan, meliputi pembuatan lead schedule, vouching terhadap dokumen pendukung, rekonsiliasi saldo, dan konfirmasi saldo kepada pihak ketiga. Hasil laporan magang ini menyimpulkan bahwa pelaksanaan prosedur audit substantif atas akun Advance & Prepayment yang dilakukan oleh KAP SSA telah sesuai dengan teori dan standar yang berlaku. Pelaksanaan prosedur audit substantif tersebut juga telah mampu memberikan keyakinan yang memadai terhadap kewajaran penyajian akun dalam laporan keuangan. Laporan magang diakhiri dengan bagian refleksi diri terhadap pengalaman magang selama di KAP SSA sebagai perbaikan diri di masa mendatang.
This internship report discusses the evaluation of substantive audit procedures for Advance & Prepayment account of PT MFA, an oil and gas company involved in the Joint Arrangement with several similar sector companies in Blok Cinta. The discussion begins with an explanation of the Joint Operation, one of the forms of Joint Arrangement implemented by PT MFA in Blok Cinta. Subsequently, the discussion delineates the substantive audit procedures conducted by KAP SSA in assessing the fairness of Advance & Prepayment presentation in the financial statements. The results of this report conclude that the implementation of substantive audit procedures by KAP SSA has effectively provided reasonable assurance regarding the presentation of Advance & Prepayment in the financial statements following the applicable audit theories and standards. The internship report ends with a self-reflection section on the internship experience gained at KAP SSA for self-improvement."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library