Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Alexandra Patricia Andriani
Abstrak :
Post-tensioned (PT) flat slab merupakan salah stau sistem struktur yang banyak digunakan di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Australia, Afrika Selatan, Thailand, dan India. Dibanding negara lain, penggunaan PT flat slab di Indonesia masih tergolong sedikit, umumnya hanya pada basement. Hal ini dapat diakibatkan oleh struktur flat slab yang rentan terhadap pengaruh gaya lateral, khususnya di Indonesia dengan potensi gempa tinggi. Namun, penggunaan flat slab masih memungkinkan untuk digunakan di daerah dengan potensi gempa tinggi dengan menerapkan Separated Gravity Lateral Resisting System (SGLR System) yaitu desain yang memisahkan antara penahan lateral dan penahan beban gravitasi. Dalam penelitian ini, beban lateral akan dipikul oleh SRPMK dan dinding geser sedangkan flat slab hanya menahan gravtasi. Melalui penelitian ini diharapkan informasi terkait PT flat slab di Indonesia dapat bertamba. ......Post-tensioned (PT) flat slab is one of the structural systems widely used in several countries such as the United States, Australia, South Africa, Thailand, and India. Compared to other countries, the use of PT flat slab in Indonesia is still relatively small, generally only in basements. This can be caused by the flat slab structure which is vulnerable to the influence of lateral forces, especially in Indonesia with high earthquake potential. However, the use of flat slabs is still possible to be used in areas with high earthquake potential by implementing the Separated Gravity Lateral Resisting System (SGLR System), a design that separates lateral resistance and gravity load resistance. In this study, the lateral load will be resist by the special moment resisting frames and shear walls while the flat slab only resists gravity. Through this study, it is hoped that information related to PT flat slabs in Indonesia can be increased.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitompul, Gibson Harsoning
Abstrak :
Bangunan hotel merupakan suatu bangunan dengan peruntukan komersil yang dapat terbilang memiliki kompleksitas terhadap desain perancangan dalam memenuhi aspek yang dibutuhkan. Oleh karena itu, dapat dilakukan penelitian secara ilmiah untuk memberikan hasil yang lebih optimal dari segi perancangan dan biaya yang dikeluarkan, tanpa mengabaikan kekuatan dari struktur bangunan. Sistem struktur yang dibandingkan dalam penelitian ini adalah post-tensioned flat slab dan sistem ganda dinding geser beton dengan rangka pemikul momen khusus. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui perbandingan kelayakan struktur antara kedua sistem bangunan akibat gaya gempa yang diberikan, serta efektivitas biaya pekerjaan. Analisis pada penelitian ini menggunakan gempa respon spektrum depok dan riwayat waktu linear, dengan software analisis yang digunakan adalah ETABS. Dari denah arsitektur hotel yang diberikan, penulis mendesain ulang struktur pada kedua sistem hingga mendapatkan hasil yang paling optimal untuk dibandingkan. Dengan segala keunggulanya, sistem post-tensioned flat slab memberikan hasil yang lebih baik dari segi efesiensi volume material dan biaya, walaupun diperlukan beberapa optimasi desain struktural untuk mendekati performa ketahanan lateral akibat gaya gempa seperti sistem ganda konvensional. ......The hotel building is a commercial structure that possesses complexity in its design to meet the required aspects. Therefore, scientific research can be conducted to provide more optimal results in terms of design and cost without neglecting the strength of the building structure. The structural systems compared in this study are the post-tensioned flat slab system and the dual system of concrete shear walls with special moment-resisting frames. The purpose of this writing is to determine the structural feasibility comparison between the two building systems due to the given earthquake forces, as well as the cost-effectiveness of the work. The analysis in this study uses the Depok response spectrum earthquake and linear time history, with the analysis software used being ETABS. From the given architectural plan of the hotel, the author redesigned the structure in both systems to obtain the most optimal results for comparison. With all its advantages, the post-tensioned flat slab system provides better results in terms of material volume efficiency and cost, although some structural design optimizations are needed to approach the lateral resistance performance due to earthquake forces like the conventional dual system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library