Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jefri Nurhidayat
"Tujuan akhir penelitian ini untuk mendapatkan gambaran kinerja pusat administrasi Universitas Indonesia dengan menggunakan metode balanced scorecard. Sebelum melakukan pendekatan dengan metode balanced scorecard, penelitian diawali dengan menggunakan metode analytical hierarchy process untuk mendapatkan bobot lag indicator yang akan digunakan dalarn penghitungan skor. Metode penelitian bersifat kuantitatif dengan mengacu pada rencana strategis Universitas Indonesia. Data yang didapat merupakan hasil kuisioner yang disebarkan kepada responden yang memahami kondlsi Universitas Indonesia. Isian data berupa perbandingan kepentingan antara satu rencana strategis dengan lainnya. Selanjutnya data diolah dengan menggunakan piranti ECPro untuk mendapatkan bobot tingkat kepentingan. Bobot kepentingan ini selanjutnya menjadi bobot lag indicator untuk dikalikan dengan bobot lead indicator. Bobot lead indicator ditentukan o1eh kesepakatan para responden, berdasarkan rencana strategis. Hasil perkalian merupakan skor tingkat kepentingan pada setiap perspektif yang ada dalam balanced scorecard Arudisa basil menunjukkan peta prioritas kerja dan akan digunakan sebagai acuan dalam peningkatan kinerja masa yang akan datang.

Final pupose of this research is to get an overview of performance of administration center Universitas Indonesia, using balanced scorecard method. Before using balanced scorecard approach, this research was begin with analytical hierarchy process method to get the point for lag indicator which will be used for scoring. The research method is quantitative, which refer to strategic plans of Universitas Indonesia. The collected data is the result of questionnaire which were sent to the responders who have deep knowledge about Universitas Indonesia. Content of data are comparison between each of strategic plan. Then, data is processed by using ECPro software to calculate the priority level. This priority level will become lag indicator points to be multiplied by lead indicator points. Lead indicator points were determined by the responders, in relation to the strategic plans. These results is also the priority score of each perspective which are mentioned in balanced scorecard. Result analysis will lead to priority map and will be used as the guidance for improving future performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50132
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Smith, Ralph J.
Jakarta : Erlangga, 1990
537.6 SMI c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Faizal Aidul Fitri
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2003
T40486
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Wahyudi
"[ABSTRAK
Pendahuluan: Pengukuran indeks PAR umumnya dilakukan secara manual. Seiring dengan perkembangan teknologi, maka dikembangkan piranti lunak indeks PAR untuk membantu ortodontis dalam mengukur indeks PAR secara digital.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan membandingkan hasil pengukuran skor indeks PAR (komponen 1-6) secara manual dan digital. Material dan Metode:Enam puluh subyek penelitian yang sesuai kriteria inklusi dilakukan pemindaian dengan menggunakan alat pindai datar/scanner HP Scanjet G4050 sehingga didapatkan model studi digital dua dimensi (2D). Dilakukan pengukuran skor indeks PAR (komponen 1-6) secara manual pada model studi konvensional dengan menggunakan penggaris plastik PAR dan pengukuran secara digital pada model studi digital 2D dengan menggunakan piranti lunak indeks PAR.
Hasil: Tidak terdapat perbedaan bermakna antara pengukuran skor indeks PAR (komponen 1-6) pada model studi konvensional dengan model studi digital 2D (p>0,05).
Kesimpulan: Pengukuran pada model studi digital 2D sama akurat dengan model studi konvensional.

ABSTRACT
Introduction: Over the years, PAR index measurement is usually recorded using manual assessment. Along with the technology improvements, PAR index software are being developed to help orthodontists in measuring the PAR index digitally.
Objectives: The aim of this study is to compare the result of PAR score index (component 1-6)between the manual and digital measurement.
Materials and Methods: Sixty samples that match the inclusion criteria were scanned using HP Scanjet G4050 scanner device to obtain 2D digital study models. Manual measurements of the PAR score index (component 1-6) was assessed using PAR plastic ruler, while the 2D digital study models were measured using PAR index software.
Results:There were no significant differences between the measurement of PAR score index (component 1-6) in conventional and 2D digital study models (p>0,05).
Conclusions: The measurements on 2D digital study models are as accurate as conventional study models., Introduction: Over the years, PAR index measurement is usually recorded using manual assessment. Along with the technology improvements, PAR index software are being developed to help orthodontists in measuring the PAR index digitally.
Objectives: The aim of this study is to compare the result of PAR score index (component 1-6)between the manual and digital measurement.
Materials and Methods: Sixty samples that match the inclusion criteria were scanned using HP Scanjet G4050 scanner device to obtain 2D digital study models. Manual measurements of the PAR score index (component 1-6) was assessed using PAR plastic ruler, while the 2D digital study models were measured using PAR index software.
Results:There were no significant differences between the measurement of PAR score index (component 1-6) in conventional and 2D digital study models (p>0,05).
Conclusions: The measurements on 2D digital study models are as accurate as conventional study models.]"
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2015
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Purwowibowo
"Telah berhasil dibuat sebuah digital read out (DRO) berbasis mikrokontroler 80C5I7A yang mempunyai kemampuan untuk mengkompensasi kesalahan kuasi-statik pada sistem posisi mekanik. Kesalahan kuasi-statik adalah kesalahan posisi yang berubah secara perlahan, yang merupakan perpaduan antara kesalahan geometrik dan termal. Kompensasi dilakukan melalui piranti lunak di dalam DRO dengan menggunakan dua buah polinomial, orde-7 untuk geometrik dan orde-1 untuk termal. Hasil uji menunjukan peningkatan akurasi sebesar 26,97 %.

A digital read out (DRO) has been made based on 80C5 17A microcontroller. The DRO able to compensated quasi-static error for mechanical positioning system. Quasi-static error is position error that changes slowly, this error is combination of geometric error and thermal error. The compensation had done via software inside DRO uses two polynomials, order-7 for geometric error and order-I for thermal error. The result showed that position accuracy increased 26,97 %.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T5790
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ali A. Rachman
"Industri software mulai tumbuh di Indonesia secara alamiah, meskipun beberapa produsen software kelas dunia seperti Microsoft, Oracle, Linux, IBM dan lainnya telah mengembangkan usahanya di Indonesia. Dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, posisi dan kondisi industri software Indonesia relatif sangat tertinggal jauh baik dalam jumlah perusahaan, tenaga kerja yang diserap, nilai produksi dan modal yang diinvestasikan. Nilai penjualan produk software di Indonesia pada tahun 1999 mencapai US$ 91,70 Juta dengan laju pertumbuhan 9% pertahun, dart jumlah tersebut 52% merupakan Janis software aplikasi baik untuk bisnis besar, finansial dan industri. Pasar software aplikasi di Indonesia diperkirakan akan tumbuh 20% pertahun. 85% dari pasar software aplikasi saat ini masih dipasok oleh produk impor sejalan dengan belum berkembangnya industri software package di dalam negeri.
PT Andal Piranti Lunak adalah perusahaan lokal yang memproduksi paket software berupa program aplikasi solusi bisnis, menghadapi persaingan yang sangat ketat perusahaan perlu menyusun dan merencanakan strategi bisnisnya dengan merespon setiap perubahan yang terjadi di lingkungan internal maupun eksternal. Dan analisis lingkungan eksternal dapat diketahui bahwa ancaman utama yang dihadapi perusahaan adalah munculnya pendatang baru. Sedangkan faktor peluang adalah perkembangan industri software dunia dimana trend pasar dunia software yang terus meningkat dan memberikan peluang yang cukup rnenjanjikan dalam bisnis IT ini. Kondisi internal perusahaan umumnya menunjukan indikasi yang kuat tercermin dad kinerja keuangan perusahaan. Hasil analisis Matrik GE menunjukan bahwa bahwa posisi bisnis PT Andal Piranti Lunak berada pada sal 2 yang berarti perusahaan harus melakukan strategi pertumbuhan. Sedangkan strategi generik yang sesuai untuk PT Andal Piranti Lunak adalah strategi diferensiasi. Untuk mengurangi risiko akibat penerapan strategi diferensiasi, perusahaan perlu memliki kemampuan dalam strategi pemasaran yang kuat, inovasi dan reputasi perusahaan dalam mutu dan teknologi pada industri software.
Hasil analisis Business Portfolio Model sebagai model perumusan strategi korporasi dengan menggunakan Matrik GE sebagai alat analisisnya. Hasil analisis Matrik GE menunjukan posisi PT Andal Piranti Lunak dalam produk aplikasi untuk segmen minimarket dan segmen perusahaan jasa/dagang/manufaktur berada pada posisi daya tarik industri yang tinggi dan kekuatan bisnis perusahaan yang tinggi, maka strategi unit bisnis dan alokasi sumber daya diarahkan untuk mempertahankan dominasi pasar, melindungi kekuatan yang ada, kelola sebaik-baiknya untuk laba sekarang dan memaksimumkan investasi. Segmen Bengkel/Service Station berada pada posisi daya tarik tinggi dan kekuatan bisnis perusahaan sedang, maka strategi unit bisnis dan alokasi sumber daya diarahkan untuk memelihara dan mempertahankan posisi sekarang, identifikasi segmen pasar yang bertumbuh, pengembangan produk dan pasar, sementara investasi dilakukan hati-hati dan selektif. Sedangkan segmen Apotek dan Bank/Perusahaan Asuransi berada pada posisi daya tarik dan kekuatan bisnis yang sedang, maka strategi unit bisnis dan alokasi sumber daya diarahkan untuk mengidentifikasi segmen pasar yang bertumbuh, pengembangan produk dan pasar, sedangkan investasi dilakukan selektif dan dipusatkan pada segmen dengan laba yang baik dan risiko yang rendah."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12132
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dodick Zulami Sudirman
"Persaingan dalam industri pengembangan piranti lunak Indonesia semakin ketat seiring dengan membesarnya industri teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia ataupun di dunia. Namun disayangkan, meskipun saat ini Indonesia memiliki keunggulan komparatif pada jumlah pengembang dibandingkan dengan negara tetangganya di kawasan Asia Tenggara, keadaan Indonesia saat ini masih dianggap kurang menjanjikan untuk menjadi tempat mengembangkan usaha industri pengembangan piranti lunak dunia. Bahkan pada industri pengembangan piranti lunak domestik, dengan derasnya produk ataupun jasa pengembangan piranti lunak yang masuk ke Indonesia, pengembang piranti lunak Indonesia yang sudah ada kesulitan untuk berkembang. Satu hal yang menjadi perhatian utama industri adalah kualitas piranti lunak yang dibuat. Kegiatan penjaminan kualitas piranti lunak (Software Quality Assurance), merupakan kegiatan utama yang harus diperhatikan untuk mendapatkan kualitas piranti lunak sesuai dengan target. Di Indonesia, hanya ada tiga perusahaan yang telah mendapatkan sertifikasi CMM/CMMI level tiga hal ini memberikan kesan bahwa kegiatan penjaminan kualitas piranti lunak belum menjadi perhatian utama dalam pengembangan piranti lunak. Dengan dasar teori Software Quality Shrine milik Daniel Galin, peneliti menggali bagaimana penerapan kegiatan penjaminan kualitas piranti lunak di Indonesia dari sisi Industri dan pemerintahan. Berdasar dari sembilan perusahaan yang menjadi responden dapat diambi kesimpulan bahwa penerapan kegiatan penjaminan kualitas piranti lunak mendekati standar Software Quality Shrine. Perbedaan utama yang ada adalah pada komponen Quality Management yang terlihat tidak menjadi perhatian utama dalam pengembangan piranti lunak Indonesia. Selanjutnya dari sisi studi pemerintahan diketahui peran pemerintah dalam industri piranti lunak Indonesia adalah sebagai pembuat kebijakan industri. Kebijakan tersebut dapat mempengaruhi komponen standard dalam Software Quality Shrine. Kata Kunci : Kegiatan Penjaminan Kualitas Piranti Lunak, Daniel Galin's

The competition of Indonesia software development industry is getting tougher as the IT Industry in Indonesia and the world is getting bigger. Unfortunately from the perspective of the world IT Industry,Indonesia is considered to be less prospective country to develop software compared to Indonesia's neighbouring countries. In the domestic market itself, Indonesia Software Development Companies have to struggle in the fierce competition with company abroad. One aspect of the software development is quality and software quality assurance is the activity that needs to be noted in order to get the paramount quality for the software. Currently there are only three companies in Indonesia that is either certified with CMM or CMMI level three. This gives an impression that Indonesia's software development company has not yet concerned with the activity of Software Quality Assurance. By using Daniel Galin's Software Quality Shrine as the basic theory of Software Quality Assurance, the writer will gather information on how Indonesia's software development industry implements the Software Quality Assurance from the perspective of the Industry and the Government in order to find the Software Quality Assurance's best practice that has been implemented in Indonesia. Based on the nine company respondents, it can be concluded that the implementation of Software Quality Assurance within the companies is evidently similar with the Software Quality Shrine approach. The main difference is that the Quality Management component is not a particular interest within the companies. From the government perspective research, it's known that Indonesia government has a role to create rules or methodologies that affect the standard component from Daniel Galin's Software Quality Shrine."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T837
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mulyahari Zen
"Skripsi ini bertujuan untuk mengoptimalkan korelasi antara Transformasi Paket Wavelet dan jaringan Syaraf Tiruan topologi propagasi-balik umpan-maju dengan menggunakan pendekatan tingkah laku manusia dalam memahami obyek yang diamati. Tingkah laku ini dapat bersifat obyektif maupun subyektif tergantung dari keadaan dan tujuan pengamatan tersebut. Parameter obyektif menggunakan seluruh ciri sebagai dasar dalam melakukan klasiflkasi, sedangkan parsmeter subjektif hanya memanfaatkan ciri-ciri yang sesuai untuk memenuhi klasifikasi.
Hasil pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa tingkat keakuratan berkisar antara 92,861% - 97,86% jika digunakan untuk mengklasifikasikan obyek bidang datar. Sedangkan untuk tekstur antara 94,37% - 98,444%. Kemampuan perangkat lunak untuk mengenal obyek yang mengalami gangguan, yaitu maksimum sebesar 96% pada obyek yang tertranslasi, 90% pada obyek terrotasi, dan 92% pada obyek yang mengalami noise. Selain dari pada itu, kecepatan pembelajaran menjadi sangat singkat dengan rata-rata iterasi maksimal sebanyak 9134,8 kali dan waktu rata-rata kurang dari 261,726 detik.
Pengujian keseluruhan memberikan kesimpulan bahwa penambahan informasi-informasi tertentu yang berkaitan dengan ciri-ciri obyek, akan membantu dalam menghasilkan pembelajaran yang optimal dan pendeteksian yang maksimal."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S39595
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridwan Mulyadi
"ABSTRAK
Tanah longsor merupakan bencana yang sering terjadi di Indonesia. Oleh karena itu dibentuk sebuah sistem pendeteksian dini tanah longsor menggunakan Wireless Sensor Network. Penelitian ini menghasilkan prototype piranti lunak sebagai bagian dari sistem tersebut. Prototype dibuat untuk membantu visualisasi dan memonitor kondisi tanah serta air dalam tanah. Prototype piranti lunak dibuat dalam bahasa C++ dan telah diuji dalam platform Linux dan Windows. Hasil pengembangan menunjukkan bahwa prototype piranti lunak telah dapat membantu pengguna dalam menganalisa akan kemungkinan terjadinya tanah longsor. Tugas akhir ini membahas prototype pada tahap perancangan, pengembangan, dan pengujian.

ABSTRACT
Landslides are a common disaster in Indonesia. We establish a system of early detection of landslides using Wireless Sensor Network. This study produced a software prototype as a part of the system. The prototype is created to help visualize and monitor the condition of land and groundwater. The prototype is created in C + + language and has been tested in Linux and Windows platforms. The results showed that the development of prototype software has been able to assist users in analyzing the possible occurrence of landslides. This thesis discusses the prototype at the stage of designing, developing, and testing."
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2011
S1462
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>