Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harahap, Yahdil Abdi
Depok: Universitas Indonesia, 2002
S24428
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Infusia Damayanti
"Dengan pesatnya perkembangan perbankan di Indonesia, diperlukan suatu indikator untuk mengetahui efektifitas bank-bank yang ada Indikator yang digunakan adalah laba yang diperoleh bank Sehinqga peranan laba sanqatlah penting selain untuk mengukur efektifitas bank, juga penting bagi kelangsungan hidup bank Untuk dapat memaksimumkan laba, bank harus dapat memaksimumkan pendapatan dan meminimumkan biaya Dalam kegiatan usaha bank,
komponen terbesar dalam pendapatan adalah pendapatan atas bunga piniaman atau kredit yang diberikan kepada debitur. Dengan demikian penggunaan metode pengakuan pendapatan yang tepat sangat penting, karena metode
pengakuan pendapatan mempunyai pengaruh terhadap penetapan laba operasi bank dengan metode basis
aktual penilaian prestasi untuk setiap periode dengan mendasarkan pada angka pendapatan bunga akan
menghasilkan kesimpulan yang sesuai bila dikaitkan dengan segi lainnya (dalarn hal ini adalah ekspansi kredit) Selain itu dengan metode ini perkiraan Pendapatan Bunga Akan Diterima dapat merupakan alat pengendalian yang efektif untuk penciaasan pembayaran bunga piniaman dan membuat tindak lanjut yang
diperlukan serta menetapkan batas waktu penyelesaiannya. Kelernahan dari metode basis kasadalah apabila dikaitkan dengan kepentingan manajmen
untuk menilai prestasi yang lalu dan rencana tindakan
selanjutnya metode ini kuranq mampu menqhasilkan
informasi yang efektif untuk kepentingan tersebut.
Kelemahan lain adalah pada proses akuntansinya tidak
memunculkan suatu pos yang dapat digunakan sebagai pengawasan pembayaran bunga pinjaman. Makin luasnya kegiatan serta jaringan usaha bank maka bank
dituntut untuk dapat beroperasi secana sehat dan bertanggung Jawab serta hati-hati. Dengan kondisi tersebut pemerintah menghendaki bank di Indonesia bekerja secara hati-hati dengan memenuhi kriteria
kesehatan bank yang meliputi ketentuan untuk
permodalan, kualitas asset manajemen rentabilitas
serta. likuiditas,. sehingga kepentingan masyarakat
dapat terjamin dan dapat menunjang terciptanya stabilitas moneter dan tujuan pembangunan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18772
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Natalia
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penetrasi bank asing terhadap
transmisi kebijakan moneter di ASEAN-5 pada periode 2005-2014, khususnya
pada periode krisis 2008-2009. Penelitian ini menggunakan data panel dan
estimasinya menggunakan teknik fixed effect dan random effect. Penelitian ini
menemukan bahwa bank asing dapat memiliki peran penghambat terhadap
transmisi kebijakan moneter karena dilaksanakannya mekanisme internal capital
market antara bank asing di host country dengan parent bank di home country.
Peran penghambat ini lebih nampak pada periode krisis. Penelitian ini juga
menemukan peran penghambat terhadap transmisi kebijakan moneter pada
periode krisis lebih besar dilakukan oleh bank asing yang berasal dari parent bank
yang lebih terkena dampak krisis, bergantung pada wholesale funding, memiliki
orientasi global dan jika bank asing tersebut masuk ke host country dengan cara
greenfield. Sedangkan pada periode non-krisis ditemukan peran penghambat
terhadap transmisi kebijakan moneter signifikan nampak pada bank asing yang
berasal dari parent bank yang kurang terkena dampak krisis.

ABSTRACT
This research aims to analyze the effects of foreign bank penetration on monetary
policy transmission in ASEAN-5 during 2005-2014, especially in 2008-2009
crisis. This research use panel data and estimated by using fixed effect and
random effect. This research finds that foreign bank could have hampering role on
monetary policy transmission because of internal capital market mechanism
conducted between foreign bank in host country and parent bank in home country.
The hampering role is mainly found in crisis period. This research also finds that
the bigger dampening effect on monetary policy transmission during crisis period
comes from foreign banks whose parent bank is more affected by the crisis, has
global orientation, depends more on wholesale funding and if the foreign banks
enter the host country via greenfield entry mode. Meanwhile, in tranquil (noncrisis)
period, the hampering role on monetary policy transmission is only
significantly shown from foreign banks whose parent is less affected by the crisis."
2016
S64700
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Peter Aji Wiradharma
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dampak penerapan CKPN kredit terhadap rasio profitabilitas bank. Penelitian ini menggunakan delapan bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian dilakukan dengan membandingkan besarnya nilai penyisihan kerugian kredit berdasarkan PPAP dengan CKPN (restatement PSAK 50 dan 55 revisi 2006) tahun 2009. Kemudian menghitung rasio profitabilitas bank dari dua penyisihan kerugian kredit yang berbeda cara perhitungannya. Terakhir, menganalisis trend nilai PPAP kredit, CKPN kredit, total kredit, dan ROA pada tahun 2005-2015. Hasil penelitian menunjukkan terjadi dampak yang bervariasi pada perubahan nilai penyisihan kerugian kredit dan profitabilitas bank setelah menerapkan perhitungan CKPN. Bank OCBC NISP merupakan bank yang terkena dampak penerapan CKPN, karena kenaikan penyisihan kerugian kredit setelah menerapkan CKPN, membuat rasio-rasio profitabilitasnya menurun. Pada periode 2005-2009, trend PPAP dan trend total kredit menunjukkan peningkatan, namun trend ROA tidak stabil. Pada periode 2009-2015, secara keseluruhan trend CKPN kredit, total kredit, dan ROA bank tidak menunjukkan adanya hubungan.

ABSTRACT
The objective of this research is to analyze the implementation of loan loss provision (CKPN) on bank profitability ratios. This research uses eight banks listed on the Indonesia Stock Exchange. The research conducted by comparing the amount of loan loss provision on PPAP and CKPN (based on SFAS 50 and 55 revised 2006) of 2009. After that, the research compares the ratios of banks profitability from two different loan loss provision methods. Then, analyzing the trend of PPAP, CKPN, total loans, and ROA during 2005-2015. The results show variation on the changes of loan loss provision and bank profitability, after applying CKPN. Bank OCBC NISP affected by the implementation of CKPN, which makes their profitability decreased. In 2005-2009, the trend of PPAP and total loans equally increase, except for ROA. In 2009-2015, the trend of CKPN, total loans, and ROA show no association.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64887
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Benedictha Cornellia
"Laporan magang ini membahas dan mengevaluasi prosedur audit yang dilakukan oleh KAP DRM atas akun pinjaman bank PT KWU yang berakhir pada 31 Desember 2021. PT KWU merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi berbagai produk busa. Evaluasi prosedur audit dilakukan dengan melihat kesesuaian dengan literatur dan standar audit yang berlaku. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit yang dilaksanakan oleh KAP DRM atas akun pinjaman bank PT KWU sudah sesuai. Selain itu, laporan magang ini juga membahas mengenai hasil refleksi diri yang diperoleh selama menjalani kegiatan magang di KAP DRM.

This internship report aims to discuss and evaluate the audit procedures executed by KAP
DRM on PT KWU’s bank loan for the period ended on December 31, 2021. PT KWU is
a manufacturing company that produces various types of foam. Evaluation on audit
procedure is carried out by looking at the approriateness with the applicable audit
literature and standards. The evaluation results indicate that the audit procedures
performed by KAP DRM on PT KWU’s bank loan are appropriate. Moreover, this
internship report also discusses the results of self-reflection obtained during the internship
program at KAP DRM.
"
Depok: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mahatma Ardi Prama Atmaja
"Keterbatasan anggaran yang dimiliki untuk pembangunan infrastruktur di Indonesia membuat Pemerintah Indonesia menerapkan skema kerjasama dengan swasta yang di dalamnya, perbankan menjadi sumber peminjam dana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kenyamanan perbankan saati ini dengan mencari faktor dominan yang mempengaruhi keputusan pemberian pinjaman oleh Perbankan dalam menyetujui keputusan memberikan kredit. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan kuisioner yang datanya dianalisis dengan metode AHP dan analisa resiko serta wawancara. Hasil penelitian adalah perbankan masih merasa kurang nyaman terhadap faktor - faktor tertentu khususnya kapasitas perusahaan sponsor dan pembebasan tanah serta diperoleh 20 faktor ? faktor dominan yang mempengaruhi kenyamanan perbankan dalam memberikan keputusan pinjaman.

Budget limitation for infrastructure development in Indonesia causes Indonesia's Government to develop a cooperation scheme with the private sector which the banks becomes the source for lending. This research is designed to find the level of comfort for bank by finding dominant factors concerned by banks in giving lending decision. This research used questionnaires which are analyzed with AHP, risk analysis, and interviews and finds that banks are still less comfortable in some factors especially in the capacity of the project sponsors and land acquisition problems also there are 20 dominant factors that affect bank's comfort in giving lending decision."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T30884
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Adrian Fathan Ardito
"Usaha Mikro dan Kecil adalah salah satu tiang penopang perekonomian nasional, disamping menjadi pembuka lapangan kerja terbesar. namun ada beberapa permasalahan yang menghambat pertumbuhan pesat UMK, dan salah satunya adalah pendanaan. Terkadang seorang calon pengusaha tidak mampu membiayai usahanya sendiri sehingga harus meminjam dari Bank. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik pengusaha dan skala usaha mikro dan kecil mempengaruhi pinjaman bank yang diterima. Penelitian dilakukan dengan memanfaatkan data survei industri mikro dan kecil BPS tahun 2019 dan menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Ditemukan bahwa ketiga jenis pinjaman bank yang dianalisis memiliki hasil regresi yang signifikan, namun pinjaman KUR adalah yang paling signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik pengusaha dan skala usaha dan pengusaha mikro dan kecil berpengaruh signifikan terhadap pinjaman bank.

Micro and Small Enterprises are one of the pillars of the national economy, in addition to being the largest job opening. however, there are several problems that hinder the rapid growth of MSEs, and one of them is funding. Sometimes a prospective entrepreneur is unable to finance his own business so he has to borrow from the bank. This study aims to determine how the characteristics of entrepreneurs and the scale of micro and small businesses affect bank loans received. The research was conducted by utilizing survey data from the BPS micro and small industry in 2019 and using the Ordinary Least Square (OLS) method. It was found that the three types of bank loans analyzed had significant regression results, but KUR loans were the most significant. The results showed that the characteristics of entrepreneurs and business scale and micro and small entrepreneurs had a significant effect on bank loans."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Octavian Imam Renaldo
"Penelitian ini bertujuan untuk memverifikasi efek dari berbagai metode pembiayaan utang pada nilai perusahaan. Metode yang paling umum digunakan oleh perusahaan di Indonesia untuk pembiayaan utang adalah dengan (Pinjaman Bank), menerbitkan Public Debt (Obligasi dan Sukuk), dan Private Debt (Surat Berharga Komersial, Surat Utang Jangka Menengah, Wesel Bayar, Utang Hipotik, dan Utang Sewa Guna Usaha/leasing). Dari perspektif akuntansi, tidak ada perbedaan antara Public Debt (Obligasi/Sukuk) dan Loan (Pinjaman Bank). Namun, dari perspektif ekonomi/bisnis, surat utang perusahaan dan pinjaman bank berbeda dalam hal karakteristik mereka. Penelitian ini dilakukan dengan asumsi bahwa atribut dari jenis utang yang dipilih memiliki dampak terhadap nilai perusahaan. Hasilnya akan menunjukkan karakteristik yang berbeda akan mempengaruhi nilai perusahaan.

This study aims to verify the effects of various debt financing methods on firm value. The most common method used by companies in Indonesia for debt financing is by Loans, issuing Public Debt (Bonds and Islamic Bonds), and Private Debt (Commercial Securities, Medium-Term Notes, Notes Payable, Mortgage Debt, and Lease). From an accounting perspective, there is no difference between Public Debt (Bonds and Islamic Bonds) and Loans. However, from an economic/business perspective, corporate debt and bank loans differ in their characteristics. This research was conducted with the assumption that the attributes of the type of debt chosen had an impact on the value of the company. The results will show different characteristics that will affect the value of the company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadjar Ilham Thufail, , translated
"[Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri pengaruh pinjaman bank terhadap perilaku investasi modal perusahaan manufaktur Indonesia yang terdaftar pada periode 2010-2014. Melalui pinjaman, bank memiliki kepentingan untuk ikut mengawasi keputusan investasi modal perusahaan. Penelitian ini menemukan bahwa pengawasan yang dilakukan oleh bank tidak mampu mengurangi sensitivitas investasi-arus kas dengan adanya masalah keagenan. Namun, pengawasan yang dilakukan dapat mengurangi masalah informasi sehingga memberikan kemudahan akses pendanaan bagi perusahaan.

The purpose of this study is to trace the impacts of bank loans on capital investment behavior of Indonesian listed manufacture firms in 2010-2014. Through bank loans, bank has obligation to monitor corporate capital investment policy. This research found monitoring that perform by banks is not sufficient enough to decrease investment-cash flow sensitivity with agency problems. Although, monitoring that is perform by banks can reduce information problems so facilitate financing access to firms.;The purpose of this study is to trace the impacts of bank loans on capital investment behavior of Indonesian listed manufacture firms in 2010-2014. Through bank loans, bank has obligation to monitor corporate capital investment policy. This research found monitoring that perform by banks is not sufficient enough to decrease investment-cash flow sensitivity with agency problems. Although, monitoring that is perform by banks can reduce information problems so facilitate financing access to firms., The purpose of this study is to trace the impacts of bank loans on capital investment behavior of Indonesian listed manufacture firms in 2010-2014. Through bank loans, bank has obligation to monitor corporate capital investment policy. This research found monitoring that perform by banks is not sufficient enough to decrease investment-cash flow sensitivity with agency problems. Although, monitoring that is perform by banks can reduce information problems so facilitate financing access to firms.]"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61827
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kharisma Lailatul Rauda
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris mengenai relevansi nilai pengungkapan nilai wajar pinjaman yang diberikan pada bank yang terdaftar di bursa saham di negara-negara ASEAN. Negara yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah negara yang telah mengadopsi IAS 39 dan IAS 32 mengenai instrumen keuangan, seperti Filipina, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai wajar pinjaman yang diberikan, laba, dan nilai buku ekuitas bank memiliki relevansi nilai dalam memperjelas nilai pasar atau harga saham bank. Perlindungan hukum sebagai variabel moderasi memperlemah relevansi nilai pengungkapan nilai wajar pinajaman yang diberikan.

The purpose of this research is to provide empirical evidence about the value relevance of the fair value of loans of listed bank in ASEAN. This research was conducted by using regression analysis with sample of ASEAN countries (Indonesia, Malaysia, Philippine, and Singapore) that have adopted IAS 39 and IAS 32 about financial instrument.
The result of this research indicates that fair value of loans, net income, and book value of equity has value relevance to explain market value of bank. Legal protection as moderating variable weaken value relevance of the fair value of loans.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63033
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>