Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 46 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Oryan Darwis
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16650
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18308
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hilda Azizah Manilet
Abstrak :
Skripsi ini menganalisis inefisiensi yang terjadi didalam proses pengiriman kendaraan yang dilakukan PT.INL sebagai perusahaan jasa freight forwarder. Tujuan dari penelitian ini adalah mengurai faktor-faktor penyebab dari inefisiensi tersebut yang menjadi penyebab panjangnya lead time (waktu tempuh) yang dibutuhkan dalam proses pengiriman kendaraan. Metode yang digunakan dalam mengidentifikasi faktor-faktor tersebut adalah diagram fish bone. Salah satu dari faktor-faktor penyebab tingginya lead time adalah belum efisiennya rute yang dilakukan oleh PT. JLN sebagai perusahaan jasa pengangkut yang disewa oleh PT. INL untuk mengantarkan kendaraan yang dikirim dari pelabuhan Jakarta ke pelabuhan Banjarmasin dan pelabuhan Balikpapan. Melihat kondisi tersebut, peneliti telah melakukan percobaan modifikasi rute yang ada dengan menggabungkan 2 rute berbeda menjadi satu. Untuk melihat penghematan yang dihasilkan dari penggabungan tersebut, digunakan metode clark and wright saving heuristic (CWSH). Dari penghitungan yang telah dilakukan, ditemukan adanya penghematan waktu tempuh sebanyak 70,84 jam atau 2,9 hari, penghematan jarak tempuh sebanyak 1133,4 mil dan penghematan biaya bahan bakar sebesar Rp.62.486.933. ......This thesis analyzes the inefficiency that occurs in the process of delivery vehicles in PT.INL as freight forwarder company. The purpose of this study was to unravel the causal factors of inefficiency that cause the length of lead time that needed in the delivery process of vehicles. The method used in the parse identification of these factors is fish bone diagram. One of the factors causing the high lead time is inefficient route made by the PT. JLN as carrier services company hired by PT. INL to deliver vehicles that are sent from port of Jakarta to port of Banjarmasin and port of Balikpapan. Seeing this condition, the researcher modificated existing routes by combining two different routes into one. To see the saving results from the merger, this research used method called clark and wright saving heuristic (CWSH) . Results of calculation performed generate lead time savings of as much as 70.84 hours or 2.9 days, saving as much mileage 1133.4 miles and fuel cost savings for Rp.62.486.933.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S47055
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S6776
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jessica Hanafi
Abstrak :
Industri kuliner merupakan industri yang semakin rapat persaingannya. Perusahaan jasa kuliner tidak dapat hanya berorientasi terhadap produk tetapi juga bagaimana brand tersebut dapat menjangkau dan memahami konsumennya. Kopitiam XYZ adalah sebuah kopitiam peranakan yang berusaha melestarikan kuliner lokal Indonesia dan menganjurkan budaya minum kopi kualitas terbaik dari produksi lokal. Peneliti tertarik untuk mengidentifikasi bagaimana brand Kopitiam XYZ mengomunikasikan brand identity-nya kepada konsumennya dan bagaimana implementasi brand identity tersebut dapat mendekatkan dan menyesuaikan diri dengan konsumen. Dengan metode kasus yang melalui proses wawancara dan observasi, hasil penelitian ini melihat bahwa Kopitiam XYZ melakukan strategi pemasaran di era pemasaran horizontal dengan menerjemahkan brand identity lewat saluran pemasaran yang terintegrasi terutama pada proses komunitisasi (Communitization, Confirming, Clarity), promosi lewat social media seperti Twitter, branding secara visual, serta pelayanan yang berorientasi untuk konsumen meski tetap berpedoman pada identitas utama yang telah diproduksi dan disepakati oleh manajemen Kopitiam XYZ. ...... Competition in culinary industry has found its culmination. In the meantime, culinary industry is not only product-oriented business. Brand should reach out to its targeted consumers and understand their needs and wants. Kopitiam XYZ is one of the ?kopitiam peranakan? which aims to promote Indonesian local cuisine and conserve the culture of having high quality local coffee. Researcher observes how Kopitiam XYZ communicate its brand identity to its consumers and how the idea of brand identity is implemented to reach out their consumers and adapted to their needs and wants. Study case method is utilized in this research. Through interviews and observation, Kopitiam XYZ this research shows that Kopitiam XYZ is commiting marketing strategy in horizontal marketing era through the use of 3C (communitization, confirming and clarity), social media promotion through Twitter, visual branding and excellent service for consumers while holding onto its core identity produced and approved by Kopitiam XYZ management.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zerry Syafrial
Abstrak :
RIGKASAN EKSEKUTIF
Teknologi telah merubah persaingan yang ada diindustri perbankan, pelayanan yang tadinya dilakukan secara tradisional melalui tatap muka dengan karyawan bank pada kantor cabang sebuah bank kini berubah melalui remote banking yaitu, pelayanan dilakukan dengan melalui peralatan teknologi seperti mesin ATM, phone banking, kartu kredit, virtual kiosk dll. Para nasabahpun menjadi semakin manja dengan fasilitas-fasilitas yang diberikan / bank, sehingga mau tidak mau bank-bank yang ada pun semakin bersaing ./ untuk memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya melalui inovasi produkproduknya. Consumer banking merupaklan segmen pasar yang menarik untuk dijajaki, hal tersebut karena pola hidup masyarakat yang semakin mobile, pendapatan masyarakat Indonesia yang semakin baik pula.

BDN sebagai salah satu Bank Pemerintah yang tadinya lebih terkonsentrasi pada pangsa pasar korporat, kini mulai mengarahkan perhatiannya kepada pangsa pasar retail. Salah satu bentuk pelayanan yang diberikan untuk pangsa pasar retail adalah pelayanan remote banking melalui ATM (Automated Teller Machine) dalam rangka mengkoordinasi jasa ATM ini maka BDN membentuk ATM Center. Jasa ATM yang dimiliki oleh BDN sendiri terdiri dari ATM Bersama dan ATM Stand alone yang mana kedua jenis ATM ini belum merupakan system ATM on line oleh karena itu BDN telah rnenyempurnakan produk jasa ATMnya dengan rnenciptakan satu produk ATM online yang baru yaitu ATM BDNPAS yang diharapkan nantinya akan menggantikan jenis-jenis ATM sebelumnya.

Untuk melayani jasa ATM BDNPAS ini ATM Center mengalami keterbatasan-keterbatasan dan kelemahan-kelemahan antara lain, dalam penyediaan infra struktur seperti belum meratanya Jaringan system online yang ada di cabang-cabang, kurangnya keahlian Sumber saya manusia yang ada sehingga menyebabkan lemahnya penelitian dan pengembangan sehingga batkan produk ATM BDNPAS kurang dapat bersaing di pasaran. Untuk dapat bersaing maka BDN harus dapat mengidentifikasikan tuhan dan keinginan konsumen dan menentukan target nasabah mana Yang akan dilayani yang mana berdasarkan survey dan kondisi BDN maka akan lebih menguntungkan jika BDN memilih para karyawan sebagai target nasabah yang akan. dilayani (Concentric diverczflcation). Strategi yang dipakai diawali melalui pembayaran gaji (payroll package) perusahaan-perusahaan yang ada dilingkungan BDN seperti karyawan BDN, rekanan, nasabah-nasabah perusahaan BDN dengan membuat kartu ATM yang berfungsi sebagai kartu tanda pegawai perusahaan-perusahaan tersebut dan berusaha untuk melakukan strategi guerilla dengan melakukan presentasi-presentasi di perusahaanperusahaan lainnya dalam rangka mengajak perusahaan tersebut untuk melakukan pembayaran gaji kepada karyawannya melalui BDNPAS (Market penetration). Tetapi untuk mencapai target yang ditentukan oleh korporat BDN yaitu 200 mesin ATM yang terpasang pada 27 propinsi pada akhir tahun 1997 dengan pemegang rekening sebanyak 2,9 juta nasabah dengan saldo rata-rata nasabah sebesar 2,5 juta rupiah /perbulan maka ATM Center harus melakukan konsolidasi kedalam dengan melakukan promosi, Wan, mempercepat proses pembukaan rekening, pendistibusian kartu dan PIN mengarahkan kartu ATM BDNPAS tidak hanya sebagai sarana untuk melakukan penarikan uang di mesin ATM saja tetapi juga sebagai simbol atau status bagi pemegangnya (Market development) ; melakukan penyempurnaan terhadap feature produk sesuai dengan kebutuhan dan keinginan nasabah dengan menekankan kepada reliabilitas, keamanan, dan kenyamanan melalui quality asurance yang baik ntuk setiap proses, dan standarisasi pelayanan terhadap nasabah yang baik(Product Development) ; mengkoordinasi pihak-pihak yang terkait dalam operasional ATM , yaitu Cabang sebagai distribution chanel, UTI sebagai penanggung jawab bidang komumkasi dan penelitian dan pengembangan, URK bagian Pengembangan Cabang (promosi usaha) yang bertanggung jawab terhadap promosi dan Wan agar memiliki komitmen yang sejalan dengan misi dan visi dari ATM Center ; mengarahkan agar komunikasi, penelitian dan pengembangan serta promosi dan Wan menjadi satu di bawah ATM Center.

1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sandrina Hoezief Abubakar
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Ety Wahyuni
Abstrak :
Tujuan dari pada penulisan Skripsi ini adalah untuk memberikan suatu gambaran mengenai penerapan sistim pengendalian manajemen dalam Suatu perusahaan. Dengan penerapan yang efektif diharapkan sistem itu dapat berfungsi sebagai alat pengukuran dan perbaikan terhadap pelaksanaan sehingga tujuan perusahaan dan rencana-rencana akan dapat dicapainya. Penelitian dilakukan melalui telaah kepustakaan dengan memanfaatkan berbagai bahan bacaan yang ada dan dengan mengadakan wawancara langsung dengan pihak-pihak yang berkaitan diperusahaan. Pembahasan difokuskan pada pengertian akan sistem pengendalian Manajemen dan bagaimana sistem tersebut diterapkan dalam suatu perusahaan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18437
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mery Anggraini
Abstrak :
ABSTRAK Keberhasilan PT Garuda Indonesia (GIA) sebagai perusahaan yang bergerak da1am industri jasa penerbangan di dalam melakukn perbaikan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi membual pengelolaan perusahaan menjadi semakin kompleks. Kompleksitas pengelolaan GIA membawa dampak pada kompleksitas pengukuran kinerja. Model pengukuran kinerja tradisional yang sebagian besar masih menggunakan data finansial tidak lagi memadai. Model pengukuran harus disesuaikan dengan perubahan Iingkungan bisnis. Salah satu bentuk sistem pengukuran kinerja perusahaan adaiah Baianced Scorecard (BSC). BSC merupakan pemetaan sekelompok toIok ukur kinerja perusahaan yang telintegrasi yang berasal dari strategi parusahaan dan mendukung strategi perusahaan di seluruh organisasi. Sistem BSC ini menjabarkan visi dan misi pemsahaan ke dalam tujuan operasional dan totok ukur kinerja untuk empat perspektif yang berbeda_ yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, Serta pembelajaran dan perlumbuhan. Langkah awal dalam menggunakan sistem BSC ini adalah dengan mengumpulkan data dan inforrnasi dari perusahan. Tahap selanjutnya adalah melakukan perumusan strategi perusahaan yang merupakan penjabaran dari visi dan misi perusahaan. Kemudian strategi perusahaan tersebut diuraikan ke dalam tujuan-tujuan strategis yang komprehensif dan koheren. Selanjutnya diuraikan proses penentuan ukuran hasi|_ ukuran pemacu kinerja, dan target untuk setiap tujuan slrategis_ sehingga seliap tujuan strategis yang dirumuskan menjadi terukur. Terakhir diuraikan proses pencarian inisiatif strategis untuk mewujudkan setiap tujuan strategis yang telah ditetapkan. Sebagai hasil pengolahan data yang dilakukan menggunakan BSC yang menggabungkan pengukuran kinerja dan sisi finansial dengan operasi dan pelanggan, adalah sangat memungkinkan bagi GIA untuk meningkatkan proitabilitas dan keunggulan kompetitif dalam jangka panjang melalui pengukuran kinerja dan berbagai aspek. Dengan demikian GIA mempunyai potensi untuk dilanjutkan dan dikembangkan menjadi perusahaan yang sehat dan menguntungkan.
2001
S50411
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>