Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ari Suryandari
"Penelitian tentang persepsi diri staf perpustakaan dan persepsi pemakai terhadap staf perpustakaan di 6 (enam) perpustakaan fakultas dalam lingkungan UI, seperti FE, FH, FISIP, FK, FKM, dan FS telah dilakukan dan bulan April 1997 sampai Juli 1997. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan persepsi pemakai terhadap staf perpustakaan dan perbedaan persepsi diri staf perpustakaan di 6 (enam) perpustakaan fakultas di lingkungan UI, serta mengetahui apakah terdapat korelasi linear di antara kedua persepsi tersebut. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dan 3 (tiga), yaitu aspek pendidikan, aspek profesionalisme, dan aspek kepribadian. Item-item yang diukur dalam ketiga aspek tersebut adalah sama, untuk staf perpustakaan maupun untuk pemakai. Dengan demikian persepsi diri staf perpustakaan dapat dikorelasikan dengan persepsi pemakainya berdasarkan item-item dalam ketiga aspek tersebut.
Pengumpulan data dilakukan melalui pengujian kuesioner. Jenis penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik pemilihan responden dijelaskan. Cara menganalisa data dilakukan berpedoman pada penggunaan metode skala Likert dan rumus Chi-Square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi untuk aspek pendidikan dan profesionalisme. Sedangkan pada aspek kepribadian, terdapat perbedaan persepsi antara pemakai perpustakaan dan staf perpustakaan dalam memandang masalah ini.
Selanjutnya, berdasarkan uji hipotesis, dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat korelasi linear antara persepsi dini staf perpustakaan dengan persepsi pemakai terhadap staf perpustakaan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S14892
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanan Syahidah
"Penelitian ini membahas upaya Korea Selatan mengembangkan produk makanan bersertifikasi halal untuk memperkuat citra mereka. Pengembangan produk makanan bersertifikasi halal merupakan salah satu diplomasi budaya yang dilakukan oleh Korea Selatan di Indonesia. Indonesia merupakan negara dengan penduduk mayoritas muslim di dunia. Oleh karena itu, pasar halal masih sangat terbuka bagi Korea Selatan. Terlebih dengan perkembangan hallyu yang semakin diterima di Indonesia. Korea Selatan mulai mengembangkan produk makanan yang terbuat dari bahan-bahan yang halal bekerja sama dengan beberapa lembaga sertifikasi halal seperti KMF dan MUI untuk masuk ke dalam pasar halal Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah upaya diplomasi budaya yang dilakukan oleh Korea Selatan dengan sertifikasi halal produk makanannya membuat citra negara Korea menjadi negara yang ramah muslim atau tidak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan melakukan wawancara terhadap sepuluh narasumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penikmat makanan Korea muslim yang bertempat tinggal di Depok masih belum melihat Korea Selatan sebagai negara yang ramah muslim. Hal ini dikarenakan para narasumber tidak melihat Korea Selatan hanya melalui satu sisi saja, sehingga persepsi mereka terhadap citra ramah muslim Korea Selatan juga dipengaruhi pengalaman mereka.

This study discusses how South Korea's efforts to develop halal-certified food products are to strengthen its image. The development of halal-certified food products is one of the cultural diplomacies carried out by South Korea in Indonesia. Indonesia is a country with a majority muslim population in the world. Therefore, the halal market is still very open for South Korea. Especially with the development of hallyu which is increasingly being accepted in Indonesia. South Korea has begun to develop food products made from halal ingredients in collaboration with several halal certification bodies such as KMF and MUI to enter the Indonesian halal market. The purpose of this study is the cultural diplomacy efforts carried out by South Korea with halal certification of food products to create the image of Korea as a muslim-friendly country or not. This study uses a qualitative-descriptive method by conducting interviews with ten respondents. The results show that muslim Korean food lover who live in Depok still do not see South Korea as a muslim-friendly country. This is because the respondents do not see South Korea only from one side, so their views on the image of muslim-friendly are also influenced by their experiences."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Astuti Handayani
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1998
S2953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library