Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lina Damayanti
Abstrak :
Tesis ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem penyediaan air minum yang dikelola oleh masyarakat di pedesaan. Penelitian ini dilakukan di dua desa yaitu desa Sindanggalih dan desa Bayongbong, Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah metoda kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem penyediaan air minum yang dikelola oleh masyarakat di pedesaan adalah teknik, keuangan, kelembagaan, sosial dan lingkungan, serta dukungan pihak luar terutama Pemerintah Daerah. Hal tersebut sejalan dengan amanat Undang-Undang No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pelayanan dasar termasuk di dalamnya pelayanan air minum merupakan urusan pemerintah konkuren yang menjadi kewenangan pemerintah daerah yang bersifat wajib. Hasil penelitian menyarankan agar Pemerintah Daerah membangun sistem dukungan yang lebih sistematik dan terstruktur agar tidak lagi bersifat ad hoc dan bisa menyentuh seluruh desa yang mempunyai pengelolaan dengan tipe serupa. Skema dukungan tersebut disarankan melibatkan pihak lain, baik itu lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, misalnya balai pelatihan, PDAM, BLHD, swasta yang mempunyai program CSR, dan perbankan untuk akses pembiayaan komersil. ......This thesis analyzes the factors that influence the sustainability of the community managed rural water supply system. The research was conducted in two villages, which are Sindanggalih and Bayongbong in district of Garut. The method used is qualitative method with descriptive design. The study concluded that the factors affecting the sustainability of community managed rural water supply are technical, financial, institutional, social and environmental, as well as external support, especially from Local Government. This is in line with the mandate of the Act No. 23 of 2014 on Regional Government, basic services including water services is a concurrent government affairs under the mandatory authority of local government. The results of the study suggest that local governments should build a more systematic and structured supporting system so as no longer to be ad hoc and could provide continuous support to all villages that have similar management model. It is also suggested that the supporting scheme involving other parties, both government and non-government, for example, training institution, water utility, local environmental agency, private with CSR program, and bank to access commercial financing.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T45651
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mays, Larry W.
New York: McGraw-Hill, 1992
628.1 MAY h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Faried Wajdi
Abstrak :
ABSTRAK
Kebutuhan akan air bersih di Kecamatan Pondokgede Kota Bekasi saat ini masih bersumber dari penggunaan air tanah. Karakteristik wilayah yang padat dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi mengakibatkan penggunaan air tanah secara terus menerus akan merusak kelestarian dan masalah lingkungan lainnya. Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) merupakan salah satu upaya alternatif kebijakan pemerintah dalam hal pemenuhan akan kebutuhan air bersih bagi masyarakat. Melalui sistem ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif (enabling environment) sehingga kelestarian sumber air dapat terjaga. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengestimasi besaran nilai willingness to pay (WTP) masyarakat dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya dalam penggunaan pelayanan SPAM oleh masyarakat Pondokgede. Hasil penelitian menunjukan bahwa diketahui secara keseluruhan besaran nilai estimasi WTP yang didapat dari masyarakat Pondokgede adalah sebesar Rp.4.006 per m³. Nilai tersebut masih berada pada tarif nilai PDAM yang ada di Kota Bekasi saat ini. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya nilai WTP dilakukan pengujian terhadap keterkaitan variabelvariabel bebas. Dari hasil pengujian dengan analisis linier berganda meunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi signifikasi besarnya kesediaan membayar masyarakat perkotaan terhadap pelayanan SPAM Pondokgede adalah: golongan masyarakat berpendidikan SMP/sederajat, golongan masyarakat berpendidikan Sarjana, Kepemilikan rumah, golongan masyarakat berpengeluaran rutin Rp.5.000.001 s.d Rp.6.000.000 per bulan, golongan masyarakat berpengeluaran rutin Rp.6.000.001 s.d Rp.8.000.000 per bulan serta kepemilikan mobil
ABSTRACT
The clean water supply in Pondok Gede District Bekasi City still depends on the use of underground water . The charasteristic of dense area with high population growth causes the use of underground water continously. This will damage environmental sustainability and lead to the other environmental problem. Water Supply System (SPAM) shall be provided by the government as an effort to fullfill public needs for water. This system is expected to create enabling environment so that water resources sustainability can be still manageable. The spesific purpose af this research is to estimate the value of WTP of public for clean water and to identify the factors affecting SPAM services. The results shows that overall amount of estimation value of WTP of Pondok Gede people is about Rp. 4006 per m3. That value is still at the existing rates of Water Supply Company (PDAM) in Bekasi. To determine factors that affects the rate of WTP value, a test to see the connecting among variabels in conducted. The result by using multile linear model analysis shows that factors affecting the WTP of urban comunity for services of pondokgede SPAM are the category of junior high school graduate, the category of collage graduate, home ownership, categories of household that has routine expense Rp. 5.000.001 to Rp. 6.000.000 a month, categories of houshold that has routine expense Rp. 6.000.001 to Rp.8.000.000 a month, and car ownership.
2016
T44765
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Handarbeni
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai kebijakan evaluasi pungutan negara atas pemanfaatan air permukaan sebagai air baku dalam sistem penyediaan air minum (SPAM). Penelitian ini bertujuan untuk melihat adanya pungutan negara berganda atas pemanfaatan air permukaan terhadap penyediaan air minum di Indonesia. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi lapangan dan studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pungutan atas pemanfaatan air permukaan dilakukan pada tingkat pemerintahan yang berbeda dan pungutan ini memberatkan PDAM.
ABSTRACT
This study discusses the evaluation policy of state levies on the utilization of surface water as raw water into drinking water supply system (SPAM). This study aims to look at multiple state levies on the utilization of surface water to the drinking water supply in Indonesia. This research is using qualitative approach on data collection through field studies and literature. The results of this study indicate that charges for the use of surface water carried out at different levels of government and this levy burdensome PDAM
2016
S63904
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fauzi
Abstrak :
Tesis ini bertujuan untuk menganalisa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesediaan membayar (WTP) pelanggan rumah tangga yang terkait dengan layanan UPT PAM. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan mengambil lokasi di Kota Metro Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan Contigent Valuation Method (CVM). Data primer diperoleh dengan wawancara terhadap responden melalui daftar pertanyaan. Sedangkan data sekunder bersumber dari UPT PAM Kota Metro dan dokumen kebijakan pemerintah serta sumber lain maupun literatur pendukung lainnya. Teknik analisa probit bertingkat digunakan dalam menganalisa WTP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 17 (tujuh belas) variabel yang diteliti terdapat 7 (tujuh) variabel yang signifikan secara bersama berpengaruh terhadap kesediaan membayar pelanggan rumah tangga UPT PAM di Kota Metro yaitu tingkat pendidikan, jumlah anggota keluarga, tingkat pendapatan keluarga, tingkat pengeluaran keluarga, kontinuitas pelayanan air, kepemilikan sumur, dan kepemilikan rumah. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini merekomendasikan bahwa Pemerintah Kota Metro khususnya UPT PAM Kota Metro perlu mempertimbangkan variabel-variabel yang signifikan berpengaruh terhadap kesedian membayar pelanggan sebagai dasar dalam penentuan besaran tarif layanan, disamping itu UPT PAM Kota Metro perlu meningkatkan kontinuitas pelayanan.
The objective of this thesis is to analyze factors that influence the Household customer?s willingness to pay (WTP) related to the service of clean water. This research takes Kota Metro, Lampung Province as case study. This research uses Contigent Valuation Method (CVM). Primary data were collected by interviews with respondents through a questionnaire. While secondary data obtained from the UPT PAM Metro City and government policy documents and other sources as well as other supporting literature. Ordered probit technique is used to analyze the WTP. The results show that of 17 (seventeen) variables only 7 (seven) variables are having collectively significant effect on household?s willingness to pay in UPT PAM Metro City. They are education level, family size, family income level, the level of household expenditures, the continuity of water services, ownership of wells, and home ownership. Accordingly, this study recommends that the Government of Metro City needs to consider those variables that significantly affect customers' willingness to pay as the basis in determining the tariffs of services. Furthermore UPT PAM Metro City needs to improve continuity of service.
Depok: Universitas Indonesia, 2010
T27968
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ramadhani Yanidar
Abstrak :
DKI Jakarta, Indonesia (106.22’42 "S dan 106.58’18" E) dilalui oleh 13 sungai besar. Namun hanya Sungai Krukut, di Jakarta Selatan yang memberikan kontribusi 5,7% untuk menyuplai sumber air baku air bersih bagi 10,7 juta penduduk DKI Jakarta (2018). Sumber air baku lainnya berasal dari luar Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mengevaluasi kelayakan kemandirian sumber air lokal sebagai air baku air minum secara kuantitas, kualitas dan kontinuitasnya. Analisis multivariate, yaitu Factor Analysis (FA) dan Cluster Analysis (CA) dilkaukan untuk mendapatkan gambaran kualitas air sungai di DKI Jakarta. Hasil analisis spasial Watershed Pour Points menggunakan GIS memberikan gambaran batasan daerah tangkapan air (sub- DTA) yang berpotensi sebagai sumber pencemar dari kegiatan antropogenik di wilayah DKI Jakarta untuk masing-masing titik lokasi sampling. Hasil tersebut Bersama dengan hasil analisis clustering kualitas sumber air menghasilkan zonasi sumber air. Sungai Pesanggrahan merupakan salah satu sungai dari 2 zona yang masih memungkinkan menjadi sumber air baku untuk melayani penduduk DAS Pesanggrahan yang meliputi Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. S. Pesanggrahan memiliki potensi menjadi sumber air baku lokal dikarenakan kuantitas air yang cukup tinggi namun potensi beban pencemar dari wilayah DKI Jakarta diharapkan akan semakin mudah dikelola dengan mengecilnya lebar wilayah sub-DAS di bagian hilir sungai. Model Multiple Linier Regression (MLR) mempresentasikan pengaruh kepadatan bangunan (Percent Building Density (PBD)terhadap kualitas air. Kepadatan bangunan sebagai refleksi penyebaran pertumbuhan penduduk DKI Jakarta terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas air khususnya parameter BOD, COD, dan TDS yaitu BOD dapat terjelaskan sebesar 80,6% serta parameter COD dan TDS 78,9% dan 89,9%.Model System Dynamics merepresentasikan interaksi antara sistem penyediaan dan kebutuhan air serta pengaruh kepadatan bangunan terhadap kualitas air. Pemahaman permasalahan dan pemecahan masalah kuantitas dan kualitas air memiliki hubungan kausal dengan penduduk sebagai pengguna air dan sekaligus sumber bagi pencemaran sumber air. Langkah awal pengambilan air baku untuk pelayanan 60% penduduk DAS Pesanggrahan di wilayah Jakarta Selatan dapat dipenuhi dengan pengolahan air baku menjadi air minum. Prediksi Jangka Panjang, dengan asumsi pelayanan sanitasi tetap maka pemenuhan 100% pelayanan air bersih dapat dilakukan dengan pengambilan air baku serta melakukan prapengolahan air di lokasi hilir. Kualitas air di lokasi tersebut memiliki nilai indeks pencemar kurang dari 4 yang merupakan kategori cemar ringan, sehingga masih dimungkinkan perbaikan kualitas air. Air adalah elemen penting dalam perencanaan dan desain perkotaan, solusi permasalahan kebutuhan akan air minum memerlukan kepekaan terhadap proses pengaturan pertumbuhan prenduduk dan perkembangan kota. ......Thirteen major rivers traverse DKI Jakarta, Indonesia (106.22'42 "S and 106.58'18" E). However, only the Krukut River, in South Jakarta, contributed 5.7% to supply raw water for 10.7 million residents of DKI Jakarta (2018). Other sources of raw water come from outside Jakarta. This study aims to comprehend and evaluate the self-sufficient of raw water as a source of drinking water that is feasible in quantity, quality, and continuity. Preliminary research of determining the potential of water resources for self- sufficiency has the water quality been done through multivariate analysis, namely Factor Analysis and Cluster Analysis. The GIS spatial analysis of Watershed Pour Points provides an overview of the boundaries of a sub-watershed. They can be sources of pollutants from anthropogenic activities in the DKI Jakarta area for each sampling location to determine the zoning of raw water. The Clustering Analysis of river water quality produces zoning of raw water resources. Pesanggrahan River is one of the two zones that can still become a raw water source to serve Pesanggrahan watershed residents, which includes South Jakarta and West Jakarta. Pesanggrahan river becomes a source of local raw water due to the high quantity of water. However, The DKI Jakarta area will be easier to manage because the sub-watershed width becomes narrowed downstream. Besides that, building density (Percent Building Density (PBD) based on multiple linear regression analysis is a variable that affects water quality. Building density as a reflection of the distribution of population growth in DKI Jakarta is proven to have a significant effect on water quality, especially the parameters of BOD, COD, and TDS, namely BOD can be explained by 80.6% and COD and TDS parameters 78.9% and 89.9%. Developing the System Dynamics model helps understand and solve water quantity and quality problems as the residents are both the consumer and the pollution creator. The initial step of withdrawing raw water for services for 60% of the Pesanggrahan watershed population in the South Jakarta area is estimated to be fulfilled by raw water treatment for clean water. The pollutant index of Pesanggrahan river downstream is less than 4, which is considered as light-polluted. Meanwhile, the raw water, which still requires pre-treatment, will fulfill 100% clean water service. Therefore, the improvement of river water quality to become a raw water source is still possible. As water is an essential element in urban planning and design, Solutions to water problems require sensitivity towards urban development regulations.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Damas Dwi Anggoro
Abstrak :
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi kebijakan Pajak Pertambahan Nilai atas Sistem Penyediaan Air Minum serta untuk mencari alternatif kebijakan yang tepat untuk diterapkan dalam Sistem Penyediaan Air Minum. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa diperlukan desain alternatif kebijakan Pajak Pertambahan Nilai yang lebih tepat untuk dapat diterapkan dalam Sistem Penyediaan Air Minum. Alternatif kebijakan yang direkomendasikan adalah pemberian insentif pembebasan objek Pajak Pertambahan Nilai atas jasa laboratorium, sambungan baru, sewa meteran, penyambungan kembali, pembuangan kotoran, dan jasa dari pipa persil (pipa yang menerima air limbah dari sumbernya). Penelitian ini juga menemukan untuk mendorong layanan air minum diperlukan kebijakan subsidi innatura dari pemerintah.
ABSTRAK The purposes of this research is to evaluate Value Added Tax policy on Drinking Water Supply System and to find an alternative policy that relevant to be applied in Drinking Water Supply System. These results indicated that is necessary to design alternative of Value Added Tax Policy is more appropriate to be applied in Drinking Water Supply System. Alternative policies are recommended: incentives object Value Added Tax exemption for services laboratory, new water installation, water meter rent, reconnection water installation, sewerage, and persil pipe (a pipe that directly receives wastewater from the source). This research also found for expanding piped water service needed in-kind subsidies policy from government.
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T41728
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Trimo Pamudji Al Djono
Abstrak :
Keberlanjutan Sistem Penyediaan Air Minum Pedesaan menjadi isu penting pembangunan di Indonesia terkait dengan masih rendahnya akses air yang bersih dan sehat di pedesaan. Rendahnya tingkat pelayanan air minum di pedesaan tidak lepas dari kegagalan pembangunan air minum yang disebabkan belum adanya keberlanjutan sistem penyediaan air minum pedesaan yang dijalankan secara optimal. Pembangunan air minum pedesaan sebatas mengejar target pencapaian jumkah sarana tetapi bukan peningkatan akses dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Penelitian ini akan mencari variabel-variabel penyediaan air minum pedesaan yang berpengaruh penting pada keberlanjutan sistem penyediaan air minum pedesaan dan membuat pemodelan lingkungan sebagai sistem generik keberlanjutan sistem penyediaan air minum pedesaan di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat berpengaruh antara variabel-variabel pada program penyediaan air minum pedesaan yang belum dioptimalkan untuk keberlanjutan penyediaan air minum pedesaan. Terdapat beberapa aspek atau faktor yang berpengaruh dalam keberlanjutan sistem penyediaan air minum pedesaan, yaitu aspek sosial (tanggap kebutuhan, partisipasi masyarakat, kemitraan, kelembagaan, kebijakan hukum), aspek lingkungan (pengelolaan lingkungan terkait penggunaan sumber air dan teknologi), aspek ekonomi (operasi dan pemeliharaan, kemampuan masyarakat untuk membayar layanan), faktor yang terintegrasi dari tiga aspek utama (pemilihan teknologi dan model pelayanan). Penelitian dengan menggunakan pemodelan lingkungan telah berhasil membuat model generik yang dapat memudahkan analisis keberlanjutan sistem penyediaan air minum pedesaan. Namun demikian penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk lebih menajamkan model menjadi lebih akurat dengan memasukan variabel-variabel lainnya ke dalam model yang lebih kompleks. Harapan dari penelitian ini akan dapat membantu memberikan problem solving pada pelaksanaan pembangunan air minum di masa yang akan datang. ...... The sustainability of rural water supply system has become an issue. In general, water supply in the whole country is limited. The condition is made even worse in the rural areas. This happens because the government has not implemented a sustainability of rural water supply system. The study looks for the important variables to the sustainability of rural water supply system. The study also creates a generic model of sustainability of rural water supply system. The results of the study show that these variables are very significant to sustain the water system, though many people ignore them. There are several aspects to ensure the sustainability of rural water supply system: social aspects (demand responsive, community participation, partnerships, institutional, legal policy), environmental aspects (environmental management related to the use of water resources and type of technology), economic aspects (operation and maintenance, community's ability to pay for services), an integrated factor of three main aspects (appropriate technology and service model). The research uses environment model - as a generic model of rural water supply - to analyze the sustainability of rural water supply system. However, the study needs more exploration for more variables, so that it can make a better and more accurate model of sustainability of rural water supply system.
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T41249
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Dwi Setiawan
Abstrak :
Laporan Praktik Keinsinyuran ini membahas review atau tinjauan terhadap studi kelayakan pengembangan sistem penyediaan air minum (SPAM) di zona 2 Kota Tangerang. Pembahasan difokuskan pada aspek teknis, investasi, dan sosial dan lingkungan. Metodologi yang digunakan berbasis pada pendekatan critical review analysis yang terdiri atas studi literatur, diskusi/brainstorming, survei, dan analisis. Review studi kelayakan dimaksudkan untuk memperoleh acuan yang dapat digunakan untuk menilai kelayakan teknis dan non-teknis terhadap lelang pekerjaan pengembangan SPAM di zona 2 Kota Tangerang yang dilakukan oleh Perumda Tirta Benteng. Hasil review menunjukkan bahwa perlu dilakukan pemutakhiran data aspek teknis dan aspek sosial dan lingkungan dengan menggunakan data terkini agar menghasilkan analisis dan rekomendasi studi kelayakan yang lebih tepat. ......This report discusses a review of the feasibility study for the development of a drinking water supply system (SPAM) in zone 2 of the Tangerang city. The discussion focused on technical, investment, and social and environmental aspects. The methodology used is based on a critical review analysis approach consisting of literature studies, discussion/brainstorming, surveys, and analysis. The review of the feasibility study is intended to obtain a reference that can be used to assess the technical and non-technical feasibility of the tender for the SPAM development work in zone 2 of the Tangerang city which is being carried out by Perumda Tirta Benteng. The results of the review indicate that it is necessary to update data on technical aspects and social and environmental aspects using the latest data in order to produce more appropriate analyzes and recommendations for feasibility studies.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wiesma Mara Rangga
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai risiko terhadap Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha yang diprakarsai oleh Badan Usaha (unsolicited), khususnya dalam Proyek unsolicited SPAM Kota Dumai yang tidak memperoleh dukungan pemerintah berupa dukungan kelayakan (viability gap fund) dan ketersediaan layanan (availibility payment), serta tidak memperoleh jaminan pemerintah. Melalui Tesis ini akan menjelaskan penyusunan kajian risiko yang memuat strategi mitigasi risiko dan alokasi risiko yang tepat, sehingga dapat mengetahui risiko hukum terhadap Investasi dalam suatu proyek karena kajian risiko merupakan kunci dalam rangka menjamin tingkat pengembalian investasi khususnya dalam Proyek KPBU SPAM Kota Dumai. Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah berupa metode penelitian yuridis-normatif yang merupakan penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka atau data sekunder sebagai bahan dasar untuk diteliti dengan cara mengadakan penelusuran terhadap peraturan-peraturan dan literatur-literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat eksplanatoris yang menggambarkan atau menjelaskan lebih dalam suatu gejala. Adapun jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui studi kepustakaan. Seperti dokumen-dokumen resmi, literatur, dan buku-buku yang relevan mengenai hukum penanaman modal khususnya mengenai Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha. ......This thesis discusses the risks to the Public Private Partnership initiated by Business Entities or unsolicited, especially in the unsolicited Project of SPAM in Dumai City Project which does not receive government support in the form of viability gap funds and availability payment, as well as did not get government guarantees. Through this thesis, it will explain the preparation of risk studies that contain risk mitigation strategies and appropriate risk allocation, so that they can find out the legal risks to investment in a project because risk assessment is the key in order to guarantee investment returns, especially in the PPP Project of SPAM in Dumai City. The research method that will be used in this research is a juridical-normative research method which is a legal research conducted by examining library materials or secondary data as a basic material to be investigated by conducting a search of the regulations and literature relating to the problem researched. This research is an explanatory research that describes or explains more deeply a symptom. The type of data needed in this research is secondary data, that is data obtained through literature study. Such as official documents, literature, and relevant books on investment law, especially regarding Public Private Partnership.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library